Anda di halaman 1dari 2

MODUL LURING

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam


Kelas.SMR : IX (Sembilan)/Ganjil
Satuan Pendidikan : SMP EKA TJipta 2 Kongbeng
KD : Sikap Optimis, ikhtiar, dan tawakal dalam kehidupan sehari-hari.
Waktu : 3 Jam pelajaran
BAB IV
MENATAP MASA DEPAN DENGAN OPTIMIS, IKHTIAR, DAN TAWAKAL

A. Pengertian Optimis, Ikhtiar dan Tawakal.


1. Optimis dan Pesimis
Sifat optimis adalah sifat orang yang memiliki harapan positif dalam menghadapi segala hal atau
persoalan. Kebalikan dari optimis adalah pesimis. Orang yang memiliki sifat pesimis selalu
berpandangan negatif dalam menghadapi persoalan.
Dibawah ini adalah contoh sikap optimis dan pesimis
a. Raisa dan Joni mengikuti lomba menggambar di tingkat kabupaten.
b. Raisa yakin dalam lomba ini akan meraih hasil yang terbaik. Sebaliknya, Joni merasa bahwa
dalam lomba kali ini ia tidak mungkin bisa menang.
c. Doni dan Hasim sakit demam berdarah (DB). Mereka berdua dirawat di rumah sakit. Doni
memiliki semangat yang tinggi untuk sembuh, sedangkan Hasim takut kalau penyakitnya tidak
dapat disembuhkan.
d. Di dalam satu kelas IX terdapat 30 Siswa. Sebanyak 29 Siswa menyongsong ujian dengan
rasa percaya diri, namun Nilna merasa takut kalau nanti gagal dalam ujian.
2. Ikhtiar
Ikhtiar adalah berusaha bersungguh - sungguh untuk mencapai harapan,
keinginan, atau cita-cita. Ketika seseorang menginginkan sesuatu maka ia harus
mau berusaha atau berupaya untuk meraihnya.
Contoh ikhtiar adalah sebagai berikut :
a. Orang yang ingin pandai harus berusaha dengan rajin belajar.
b. Orang yang ingin hidup berkecukupan harus berusaha dengan rajin
bekerja.
c. Tawakal
Tawakal artinya berserah diri kepada Allah Swt. atas hasil usaha kita setelah berusaha dengan sungguh-
sungguh dan berdoa. Misalnya, saat menghadapi ulangan kamu sudah belajar dengan sungguh-sungguh
dan menyelesaikan soal-soal dengan cermat dan teliti. Setelah itu kamu pasrah dan menyerahkan keputusan
atas hasil usaha kamu kepada Allah Swt. Contoh lain misalnya seseorang telah bekerja mencari nafkah
dengan sungguh-sungguh.

TUGAS I
1. Jelaskan pengertian sifat optimis, ikhtiar dan tawakal!
2. Sebutkan 3 contoh sikap optimis!
3. Jelaskan manfaat bersifat optimis!
4. Sebutkan 3 contoh ikhtiar dan tawakal!
5. Tuliskan pengertian pesimis !
TUGAS II
1. Sifat orang yang selalu berpandangan positif dalam menghadapi segala hal atau persoalan
merupakan pengertian ....
a. optimis c. ikhtiar
b. pesimis d. tawakal
2. Ketika seseorang yang optimis menemui kegagalan, maka yang terpikirkan olehnya adalah....
a. bersiap-siap untuk gagal lagi
b. merasa menyesal atas usahanya
c. berprasangka baik kepada Allah
d. menyerah sebelum berusaha
3. Setiap rintangan kehidupan yang dialami oleh seorang muslim harus dihadapi dengan ....
a. rasa syukur dan tawakal b.sabar dan rasa optimis
c. tabah dan tawakal d.bahagia dan tabah
4. Berusaha bersungguh-sungguh untuk meraih apa yang diinginkan adalah pengertian .....
a. tawakal c. ikhtiar
b. sabar d. syukur
5. Tawakal atau berserah diri kepada Allah harus didahului dengan....
a. sikap rendah hati c. syukur nikmat
b. berprasangka baik d. usaha yang serius
6. Ketika seseorang yang tawakal mendapatkan keberhasilan, maka ia meyakini bahwa kesuksesan
itu merupakan ....
a. pemberian orang lain c. hasil usaha bersama
b. karunia Allah Swt. d. suatu keberuntungan
7. Sikap orang yang tawakal ketika usahanya tidak berhasil adalah ....
a. pesimis c. putus asa
b. rendah diri d. berpikir positif
8. Berserah diri kepada Allah Swt. atas hasil suatu usaha setelah berikhtiar dan berdoa disebut
dengan ....
a. tawakal c. sabar
b. zikir d. tawadhu’
9. Potongan ayat ini menjelaskan tentang ....
a. zikir c. salat
b. sabar d. tawakal
10. Sikap tawakal paling tepat dilakukan setelah seseorang....
a. puas atas hasil pekerjaannya
b. berniat melakukan usaha
c. merencanakan sebuah pekerjaan
d. berusaha dan berdoa

Anda mungkin juga menyukai