Anda di halaman 1dari 35

Himpunan Perawat Pencegah dan Pengendali Infeksi Indonesia (HIPPII)

Jawa Tengah

SURVEILANS PPI DI FKTP

Endi Suyatno, S. Kep., Ns., M. Kep

Disampaikan Pada Pelatihan Dasar PPI Online


Lafkespri Bekerjasama Dengan Perdalin Semarang
Tanggal 2-3 September 2023

HIPPII Jawa Tengah


TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah mengikuti pembelajaran,


peserta diharapkan mampu
memahami surveilans HAIs di
fasilitas pelayanan Kesehatan
(FKTP)
endisyt@gmail.com
 Pendahuluan
 Latar Belakang
 Pengertian
 Tujuan
 Sasaran
 Ruang Lingkup Surveilans
 Langkah-langkah Surveilans
 Aplikasi Surveilans di FKTP
 Kesimpulan
 Bagian dari program PPI
SURVEILANS  Untuk mendapatkan data HAIs sebagai indikator
mutu layanan
HAIs  Dilakukan oleh Tim/Koordinator , secara aktif
bukan pasif, secara terus menerus
 Data HAIs di Indonesia bagaikan fenomena
gunung es

 Hanya kebutuhan akreditasi, seharusnya


meningkatkan mutu layanan kesehatan
 Adanya surveilans dapat diketahui
besaran masalahnya dan mengetahui
factor-factor penyebab, sehingga dapat
dilakukan perbaikan sesuai dengan
factor penyebab
Surveilans adalah pengumpulan data kesehatan yang penting secara terus
menerus sistematis, analisis dan interpretasi dan didesiminasikan kepada
pihak pihak yang berkepentingan secara berkala untuk digunakan dalam
perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi suatu tindakan pelayanan
kesehatan (CDC)

Pedoman PPI FKTP, 2020


Mendapatkan data
Menilai keberhasilan
HAIs
program PPI

Saran identifikasi adanya Kewaspadaan dini


malpraktik adanya KLB

Menilai standar mutu


Meyakini klinisi (bukti)
layanan
Difokuskan pada kejadian HAIs yang berhubungan erat dengan proses pelayanan
medis dan keperawatan di FKTP

Scabies
ISK
Diare Sesuaikan
Pedikulus
Panu INFEKSI Jenis
IDO
Lecet LAIN Operasinya
TB RISIKO
AKIBAT
PEMASAN
GAN ALAT/
TINDAKAN
ABSES
KIPI
GIGI

PLEBITIS
Traditional Periodic Prevalence Target Outbreak
Surveillance Surveillance Surveillance Surveillance threshold
Perencanaan

Buat definisi Op
Pengumpulan
Evaluasi ISK,PLEBITIS/PLA Data
BSI,
IDO, KIPI, ABSES
GIGI Setiap hari
Buat Prioritas
perbaikan dg waktu
sama

Komunikasikan Analisa Data

Yang
berkepenting Interpretasi Hitung
Insiden rate
an &
Stratifikasi
Trend naik
atau turun
KAPAN DILAKUKAN TAHAPAN SURVEILANS

PERENCANAAN PENGUMPULAN ANALISA INTERPRETASI DISEMINASI EVALUASI

Setiap tahun Setiap hari Setiap


Setiap Setiap Setiap
oleh Komite dengan waktu hari dan
bulan bulan bulan
atau Tim PPI yang sama bulan

 Tipe pasien
 Intervensi/Prosedur
 Infeksi yang sering
 Dampak Infeksi
 Infeksi dapat dicegah
 Laporan mandatory
Perencanaan
FORMULIR SURVEILAN HARIAN PEMAKAIAN ALAT
UNIT
PERIODE
HARI PEMAKAIAN ALAT INSIDEN RATE INFEKSI ANTIBIOTIK KETERANGAN
HARI/TGL NO NAMA PASIEN
IVL KATETER URINE PLEBITIS ISK
FORMULIR SURVEILANS BULANAN PEMAKAIAN ALAT
UNIT :
PERIODE :
JUMLAH HARI PEMAKAIAN ALAT JUMLAH INSIDEN RATE
HARI/TGL JUMLAH PASIEN ANTIBIOTIK KETERANGAN
IVL KATETER URINE PLEBITIS ISK
FORMULIR SURVEILANS INFEKSI DAERAH OPERASI
Periode:
Tgl
No Nama Ps Register Diagnosa Tindakan Op Kejadian IDO AB Ket
Masuk Keluar
PENGUMPULAN DATA

Metode Observasi Langsung Data yang dikumpulkan meliputi:


(Gold Standar) a. Data demografi: nama, tanggal lahir,
alamat, jenis kelamin, pekerjaan.
b. Data khusus: nomor rekam medik,
tanggal masuk dan tanggal keluar
FKTP
Pengamatan langsung dilapangan
c. Data Infeksi: tanggal infeksi muncul,
dan anggota tim atau orang yang
lokasi infeksi, ruang
ditunjuk sebagai pengumpul data
pelayanan/perawatan saat infeksi
muncul pertama kali.
d. Faktor risiko: alat, prosedur, factor lain
Sumber data : pencatatan dan pelaporan unit kerja, yang berhubungan dengan Tindakan
system pencatatan terpadu, pencatatan pelaporan medis, data laboratorium, jenis mikroba
kesakitan dan kematian, catatan medical record (jika ada)
pasien /catatan tenaga medis dan tenaga Kesehatan e. Data numerator dan denominator
lainnya yang memebrikan pelayanan
PENGUMPULAN DATA

Kasus baru infeksi seperti ; infeksi saluran kemih


NUMERATOR (ISK), infeksi aliran darah primer (IADP), Infeksi
Daerah Operasi (IDO)

Adalah jumlah lama hari pemakaian alat kesehatan


DENOMINATOR (kateter urine menetap, kateter vena perifer, jumlah
kasus operasi)
FORMULIR SURVEILAN HARIAN PEMAKAIAN ALAT
UNIT : Peraawatan
PERIODE : Januari 2022
HARI PEMAKAIAN ALAT INSIDEN RATE INFEKSI ANTIBIOTIK KETERANGAN
HARI/TGL NO NAMA PASIEN
IVL KATETER URINE PLEBITIS ISK
Senin /1 1 Ny. A 1 Amox
2 Ny. B 1 Amox
3 Tn. C 1 1 Amox
Selasa/2 1 Ny. A 1 Amox
2 Ny. B 1 1 Amox
3 Tn. C 1 1 Amox
4 Tn. D 1 Amox
Rabu/3 1 Ny. B 1 Amox
2 Tn. C 1 1 1 Amox
3 Tn. D 1 Amox
4 Ny. E 1 1 Amox

Selasa/31
TOTAL 11 4 1 1
FORMULIR SURVEILANS BULANAN PEMAKAIAN ALAT
UNIT : Perawatan
PERIODE : Januari 2022
JUMLAH HARI PEMAKAIAN ALAT JUMLAH INSIDEN RATE
HARI/TGL JUMLAH PASIEN ANTIBIOTIK KETERANGAN
IVL KATETER URINE PLEBITIS ISK
Senin/ 1 3 3 1
Selasa/2 4 4 1 1
Rabu/3 4 4 2 1

Selasa/31
Total 11 4 1 1
FORMULIR SURVEILANS INFEKSI DAERAH OPERASI
Periode: Januari 2022
Tgl
No Nama Ps Register Diagnosa Tindakan Op Kejadian IDO AB Ket
Masuk Keluar
1 Tn. A 1001 02-Jan-22 02-Jan-22 Limpoma Exterpasi
2 Ny. B 1002 02-Jan-22 04-Jan-22 Partus Epistomy
3 Tn.C 1011 02-Jan-22 02-Jan-22 Limpoma Exterpasi 1 Cipro pus (+) Op tgl 30 Des 21
4 Ny. D 1090 02-Jan-22 02-Jan-22 Partus Epistomy 1 Cipro pus (+) Op tgl 30 Des 22
5 Tn. E 1015 02-Jan-22 02-Jan-22 Partus Epistomy
Jumlah Tindakan Operasi Exterpasi : 40 Epistomy : 60
ANALISA DATA

Dilihat dari data yang dicatat secara


manual dalam formular atau yang didapat
dari system informasi fasyankes
FORMULIR SURVEILANS BULANAN PEMAKAIAN ALAT
UNIT : Perawatan
PERIODE : Januari 2022
JUMLAH HARI PEMAKAIAN ALAT JUMLAH INSIDEN RATE
HARI/TGL JUMLAH PASIEN ANTIBIOTIK KETERANGAN
IVL KATETER URINE PLEBITIS ISK
Senin/ 1 3 3 1
Selasa/2 4 4 1 1
Rabu/3 4 4 2 1

Selasa/31
Total 11 4 1 1

Plebitis = 1/11 X 1000 = 91


ISK = ¼ X 1000 = 250 ‰

INSIDEN RATE HAIs DI RUANG PERAWATAN PKM
X BULAN JANUARI 2023

 Data diolah kedalam statistic


250  Dibuat dalam bentuk grafik,
table, pie, chart
1000 PER PEMAKAIAN ALAT

 Mudah dianalisa dan


200

150 interpretasi
 Penyajian data harus jelas,
100
sederhana, dapat dijelaskan diri
50
sendiri

0
ISK PLEBITIS

JENIS INFEKSI
FORMULIR SURVEILANS INFEKSI DAERAH OPERASI
Periode: Januari 2022
Tgl
No Nama Ps Register Diagnosa Tindakan Op Kejadian IDO AB Ket
Masuk Keluar
1 Tn. A 1001 02-Jan-22 02-Jan-22 Limpoma Exterpasi
2 Ny. B 1002 02-Jan-22 04-Jan-22 Partus Epistomy
3 Tn.C 1011 02-Jan-22 02-Jan-22 Limpoma Exterpasi 1 Cipro pus (+) Op tgl 30 Des 21
4 Ny. D 1090 02-Jan-22 02-Jan-22 Partus Epistomy 1 Cipro pus (+) Op tgl 30 Des 22
5 Tn. E 1015 02-Jan-22 02-Jan-22 Partus Epistomy
Jumlah Tindakan Operasi Exterpasi : 40 Epistomy : 60

Exterpasi = 1/40 X 100 = 2,5℅ Epistomy = 1/60 X 100 = 1,7%


INSIDEN RATE IDO PUSKESMAS X
BULAN JANUARI 2023
100 PER PASIEN OPERASI

2.5
2
1.5
1
0.5
0
Exterpasi Epistomy
JENIS OPERASI
INTERPRETASI
Data harus di interpretasi dengan cepat Jelaskan penyebab peningatan
dan tepat, untuk mendapatkan informasi atau penurunan, dengan data
apakah ada masalah Infeksi, yang yang relevan mendukung
memerlukan penanggulangan

Bandingkan dengan data Jika dibandingkan ke


sebelumnya apakah ada Fasyankes lain, harus memiliki
penyimpangan, terjadi metoda, definisi, dan
kenaikan atau penurunan yang stratifikasi yang sama
sangat tajam

Jika belum memiliki data


Bandingkan kecenderungan menurut
bandingkan dengan data NHSN
jenis Infeksi, ruang perawatan dan
( National Healthcare Safety
pathogen penyebab
Network)
Dari grafik dapat digambarkan insisden
rate IDO pada bulan Januari 2023 yang
tertinggi Exterpasi sebesar 2,5% diikuti
oleh Epistomy 1,7% hal ini disebabkan
karena ketersediaan alat steril terbatas,
kepatuhan kebersihan tangan petugas
masih rendah dibawah 50%
KOMUNIKASI/DISEMINASI

Laporan dilengkapi dengan


interpretasi dan rekomendasi
Pelaporan dengan
tindak lanjut bagi pihak terkait
narasi singkat
dengan peningkatan infeksi.

Data HAIs Laporan dibuat secara Laporan dikomunikasikan/desiminasikan


dikomunikasikan/diseminasi periodik, bisa setiap bulan, kepada pihak-pihak terkait seperti
dalam bentuk laporan, yang triwulan tergantung kebijakan pimpinan, dokter yang merawat kepala
unit yang bersangkutan, bidang mutu
sistematik, tepat waktu, institusi dan tahunan untuk dipakai sebagai perencanaan
informatif. selanjutnya
EVALUASI

Evaluasi Evaluasi input- Evaluasi Outcome


rekomendasi yang proses dan output minimal sekali
diberika dan tindak
lanjutnya setahun
RENCANA STRATEGIK

No Rencana Kegiatan Tujuan Sasaran Strategik Pelaksanan/ Waktu


PIC

1 Meningkatkan Meningkatkan Tercapainya Re-edukasi HH Ka unit Satu bulan


Kebersihan tangan Kepatuhan peningkatan Perlombaan Tim PPI
Kebersihan kepatuhan HH
tangan Kebersihan Reward-
Tangan dari 60 % Punishment
menjadi 85 % Melakukan
pada triwulan II audit secara
regular

2 Meningkatkan Meningkatkan Tercapainya Re- edukasi Ka. Unit Satu bulan


Kepatuhan Penerapan Kepatuhan peningkatan Bundles Tim PPI
Bundles Penerapan kepatuhan Melakukan
bundles Bundles dari 60 audit secara
% menjadi 90 % teratur
pada triwulan II
• Surveilans merupakan bagian dari program PPI
• Tahapan surveilans meliputi perencanaan,
pengumpulan data, analisa data, interpretasi,
dismeninasi dan evaluasi
• Implementasi surveilans HAIs sangat menentukan
keberhasilan program PPI
• Dengan metode observasi langsung oleh
Koordinator/tim yang ditunjuk untuk
mengumpulkan data sehingga dapat diketahui
faktor-faktor penyebab HAIs
• Mengetahui faktor-faktor penyebab dapat diambil
langkah perencanaan selanjutnya

Anda mungkin juga menyukai