Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN PASURUAN

DINAS KESEHATAN
UOBF PUSKESMAS SUKOREJO
Jl. Raya No. 3 Sukorejo Pasuruan Kode Pos 67161
Telp. (0343) 611665, Email : puskesmas.sukorejo@gmail.com

PROSEDUR/ LANGKAH-LANGKAH
PEMAKAIAN DAN PELEPASAN APD

1. Cuci tangan sebelum dan sesudah menggunakan APD


2. Gunakan APD sesuai kebutuhan dan resiko berdasarkan 3 transmisi
3. Lakukan pemasangan sesuai urutan sebagai berikut :
a. Hand hygine
b. Pelindung kaki
c. Apron, gaun pelindung
d. Masker
e. Kaca Mata pelindung
f. Topi
g. Sarung tangan
4. Lakukan desinfeksi pada diri sendiri di tempat yang telah ditentukan.
5. Lakukan pelepasan APD pada tempat yang telah ditentukan. Dengan urutan
pelepasan sebagai berikut :
a. Sarung tangan
b. Hand hygiene
c. Topi
d. Kaca Mata / pelindung wajah
e. Masker
f. Apron, gaun pelindung
g. Pelindung kaki
h. Hand hygiene
6. Perhatikan langkah-langkah memasang dan melepas.
7. APD Infeksius habis pakai dibuang ke dalam kantong kresek kuning dan
dimasukkan ke dalam sterofoam yang sudah disediakan di ruang sterilisasi.

A. Masker N95
Langkah – langkah pemasangan:
1. Genggam respirator dengan satu tangan, posisikan sisi depan bagian hidung
pada ujung jari – jari, biarkan tali pengikat menjuntai bebas di bawah tangan
anda
2. Posisikan respirator di bawah dagu dan sisi untuk hidung berada di atas
3. Tariklah tali pengikat respirator yang atas dan posisikan tali agak tinggi di
belakang kepala di atas telinga.Tarik tali pengikat respirator yang bawah dan
posisikan tali di bawah telinga.
4. Letakkan jari – jari kedua tangan anda di atas bagian hidung yang terbuat dari
logam.Tekan sisi logam tersebut ( gunakan dua jari dari masing – masing
tangan ) mengikuti bentuk hidung. Jangan menekan respirator dengan satu
tangan karena dapat mengakibatkan respirator bekerja kurang efektif
5. Tutup bagian depan respirator dengan kedua tangan dan hati – hati agar posisi
respirator tidak berubah

Langkah langkah melepaskan :


1. Gantilah masker jika rusak, kotor, atau basah.
2. Lepas kaitan masker dari telinga atau ikatan masker, pastikan tidak memegang
bagian depan masker.
3. Buanglah masker dengan benar ke dalam tempat sampah.
4. Cucilah tangan pakai sabun atau bahan berbasis alkohol dengan baik dan benar

B. Masker Biasa
Langkah – langkah pemasangan :
1. Eratkan tali atau karet elastis pada bagian tengah kepala dan leher
2. Paskan klip hidung dari logam fleksibel pada batang hidung
3. Paskan dengan erat pada wajah dan di bawah dagu sehingga melekat dengan
baik

Langkah – langkah melepaskan


1. Jangan di sentuh bagian depan masker karena telah terkontaminasi
2. Lepaskan tali bagian bawah dan kemudian tali atau karet bagian atas
3. Buang ke tempat limbah infeksius

C. Pemakaian Kaca Mata Pelindung dan Face shield


Langkah langkah pemasangan :
1. Pasang pada wajah dan mata sesuaikan agar pas
2. Pelindung wajah/mata (kacamata google, face shield) harus digunakan setiap
kali petugas melakukan kegiatan yang berisiko terpercik darah/cairan tubuh
pada wajah atau mata. (misalnya saat melakukan suction
endotracheal/tracheostomy, melepas indwelling kateter, dsb).
3. Face shield dapat melindungi wajah, mata dan mulut pada situasi berisiko tinggi.
Masker dapat ditambahkan jika ada kemungkinan penyebaran infeksi secara
airborne.
4. Kaca mata tidak menggantikan pelindung wajah. Sebaiknya disediakan google
yang dapat digunakan bersama kacamata
5. Pelindung wajah/mata harus diganti setiap pergantian shift.
6. Pelindung wajah/mata harus dicuci dan didekontaminasi setelah digunakan.

Langkah – langkah melepaskan :


1. Bagian luar kacamata atau pelindung wajah telah terkontaminasi
2. Saat melepasnya, pegang karet atau gagang kacamata
3. Letakkan di wadah yang telah di sediakan untuk diproses ulang (desinfeksi)
atau dalam tempat limbah infeksius

D. Pemakaian Gaun / Apron


Langkah – langkah Pemasangan:
1. Tutupi badan sepenuhnya dari leher hingga lutut, lengan hingga bagian
pergelangan tangan dan selubungkan ke belakang punggung
2. Ikat di bagian belakang leher dan pinggang

Langkah – langkah Melepaskan :


1. Bagian depan gaun dan lengan gaun pelindung telah terkontaminasi
2. Lepas tali
3. Tarik dari leher dan bahu dengan memegang bagian dalam gaun pelindung saja
4. Balik gaun pelindung
5. Lipat atau gulung menjadi gulungan dan letakkan di wadah yang telah di
sediakan untuk diproses ulang atau buang di tempat limbah infeksius

E. Pemakaian Sarung Tangan


Langkah – langkah Pemasangan :
1. Buka pembungkus sarung tangan dengan hati – hati, pilih yang sesuai ukuran
2. Jika harus mempertahankan prinsip – prinsip steril hindarkan sarung tangan
terkontaminasi obyek tidak steril
3. Jari telunjuk dan ibu jari non dominan membuka lipatan sarung tangan bagian
atas dan masukkan tangan non dominan dengan posisi telentang, masukkan
jari secara pelan – pelan.
4. Untuk memakai sarung tangan sebelah kiri gunakan empat jari tangan dominan,
masukkan dalam lipatan sarung tangan ( bagian luar ), segera masukkan
tangan non dominan secara perlahan - lahan Periksa ulang pengepasan
masker

Lepas sarung tangan pada saat:


 Setelah merawat pasien
 Lokasi kotor ke lokasi bersih pada pasien yang sama
 Merawat ke pasien lain
 Tidak di pakai di luar ruangan
 Setelah dari area kontaminasi
 Sarung tangan sobek

Langkah – langkah melepaskan:


1. Pegang bagian luar sarung tangan dengan sarung tangan lainnya lepaskan.
2. Pegang sarung tangan yang telah dilepas dengan menggunakan tangan yang
masih memakai sarung tangan
3. Selipkan jari tangan yang sudah tidak memakai sarung tangan dibawah sarung
tangan yang belujm dilepas di pergelangan tangan
4. Lepaskan sarung tangan di atas sarung tangan di atas sarung tangan pertama
5. Buang sarung tangan di sampah medis
6. Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir

F. Pemakaian penutup kepala


Langkah – langkah memakai :
 Pakailah pelindung kepala sesuai ukuran sehingga menutup semua rambut

Langkah – langkah melepas :


1. Lepaskan tutup kepala dengan memegang bagian dalam tutup kepala, dan
lipat/gulung keluar, sehingga bagian dalam tutup kepala berada di luar.
2. Buanglah di tempat sampah infeksius
3. Lakukan prosedur cuci tangan

G. Pemakaian pelindung kaki


Langkah – langkah memakai :
1. Gunakan sepatu karet atau plastik yang menutupi seluruh ujung dan telapak
kaki bisa di gunakan sepatu boot dari bahan kulit
2. Sepatu harus selalu bersih
3. Harus selalu di gunakan di dalam kamar operasi dan tidak boleh di pakai keluar,
tidak di anjurkan memakai sandal, sepatu terbuka dan telanjang kaki

Langkah –langkah melepaskan :


1. Lepaskan sepatu tanpa menyentuh bagian sepatu dengan tangan
2. Cuci tangan setelah melepaskan sepatu boot bila terpaksa menggunakn tangan.

H. APD digunakan untuk 1 pasien,1 petugas,1 tindakan untuk memutus mata


rantai penularan
Mengetahui
Kepala UOBF
Puskesmas Sukorejo Koordinator PPI

dr.AGUS TRI CAHYONO ....................................


NIP. 19800826 201001 1 009

Anda mungkin juga menyukai