Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH PENJAS

MENGENAI SENAM

DIBUAT OLEH:
1. Eugracea Pratiwi (11)
2. Olivya Meliani (27)
3. Trisha Amanda (40)

XII IPA 2
2018/2019
BAB I
PENDAHULUAN.

A. Latar Belakang
Cabor olahraga senam di Indonesia mewarisi sejarah dan tradisi yangcukup panjang dalam
perkembangannya. Diawali dari perkembangan yangdidorong oleh militer di masa-masa
kependudukan Belanda dan Jepang, senam pernah identik dengan olahraga militer di masa-masa
awal kemerdekaan dengandominasi pelatih yang juga datang dari latar belakang kemiliteran
yang kuat. Dikalangan sekolah dan perguruan tinggi, senam barangkali hanya dikembangkanoleh
STO-STO dan SMOA yang ada di seluruh Indonesia. Sedangkan di kalanganmasyarakat sendiri,
senam saat itu belum memungkinkan dikembangkanmengingat keharusan menyediakan
peralatan yang relatif mahal. Untuk memahami perkembangan olahraga senam tersebut, dalam
makalah ini diturunkanlintasan sejarah singkat olahraga senam, dan penjelasan-penjelasan senam
lainnya.Selanjutnya, dipandang perlu pula untuk mengupas beberapa pengertiandan istilah yang
dipakai dalam senam, mengingat banyak sekali yang salah pengertian yang berkembang selama
ini. Dan terakhir perlu pula dijelaskan beberapa ciri fisik yang diperlukan dalam senam, serta
upaya mengembangkankomponen-komponen kualitas fisik tersebut dalam praktik pelatihan
dan pembelajaran. Dengan demikian, makalah ini akan dibagi ke dalam beberapa penjelasan.
Diantaranya: membahas Sejarah Masuknya Senam Ke Indonesia dan beberapa tahapan
perkembangannya, membahas pengertian senam serta pengelompokkan senam sesuai pengertian
dan penjenisannya, membahas persyaratan fisik yang harus dimiliki dan dapat terkembangkan
melalui partisipasidalam senam, dilengkapi dengan pembahasan pengertian serta
metode pengembangannya.
Pada saat ini olahraga merupakan kebutuhan yang dibutuhkan bagi semuaorang. Bahkan sudah
termasuk dalam pelajaran wajib di sekolah. Bukan hanyamenyehatkan olahraga juga memberikan
dampak positif yang banyak sekali bagitubuh kita. Dalam kehidupan sehari-hari banyak kita jumpai
berbagai macamolahraga. Salah satunya adalah senam. Senam merupakan olahraga yang
banyak manfaatnya bagi tubuh kita.
Karena, pada saat kita senam kita menggerakanseluruh anggota tubuh kita. Mulai dari kepala, tangan,
badan, kaki, otot, dsb.Senam juga telah diakui di dunia perolahragaan dan juga sudah di ikutkan didalam acara-
acara besar seperti SAE GAMES, ASIAN GAMES, bahkanOLIMPYADE. Sehingga tidak
jarang anak kecil sudah di didik sejak dini dalammenekuni senam agar bisa menjadi pesenam yang
handal. Tetapi senam bukanhanya bisa di buat lomba tapi juga di buat untuk kegiatan yang menyehatkan.
Karena waktu kita melaksanakan senam otot-otot kita dipaksa untuk bekerja.

B.Rumusan Masalah
1.Pengertian Senam
2.Sejarah Senam di Dunia
3.Sejarah Senam di Indonesia
4.Seluk Beluk Senam
5. Senam Lantai
6. Senam Irama

C.Tujuan Penulisan
Tujuan makalah ini dibuat adalah untuk memberitahu mahasiswa akan banyaknya manfaat
olahraga dan olahraga apa yang bemanfaat.

BAB II
PEMBAHASAN

A.Pengertian Senam
Senam berasal dari bahasa Inggris disebut ³Gymnastic´ yang berasal darikata ³gymnos´ melakukan latihan senam di
ruangan khusus yang disebut³Gymnasium´ atau ³Gymnasion´.
Senam
merupakan suatu cabang olah ragayang melibatkan performa gerakan yang membutuhkan
kekuatan, kecepatan dankeserasian gerakan fisik yang teratur.Menurut Menke G. Frank dalam
Encyclopedia of Sport, as Bannes andCompany, New York, 1960, senam terdiri dari gerakan-
gerakan yang luas/banyak atau menyeluruh dari latihan-latihan yang dapat membangun atau membentuk otot-
otot tubuh seperti : pergelangan tangan, punggung, lengan dan lainsebagainya. Senam atau
latihan tersebut termasuk juga : unsur-unsur jungkir balik,lompatan, memanjat dan
keseimbangan.Sedang Drs. Imam Hidayat dalam bukunya, STO Bandung, Maret
1970menyatakan, ³Senam ialah latihan tubuh yang diciptakan dengan sengaja, disusunsecara
sistematik dan dilakukan secara sadar dengan tujuan membentuk danmengembangkan pribadi
secara harmonis´.Bentuk modern dari senam ialah : Palang tak seimbang, balok keseimbangan, senam
lantai. Bentuk-bentuk tersebut konon berkembang darilatihan yang digunakan oleh bangsa Yunani kuno
untuk menaiki dan menuruniseekor kudadan pertunjukan sirkus. Senam biasa digunakan orang untuk
rekreasi,relaksasi atau menenangkan pikiran, biasanya ada yang melakukannya di rumah,di tempat fitness, di
gymnasium maupun di sekolah. Tujuannya adalah untuk mendapatkan kekuatan dan keindahan
jasmani.Para filosof seperti Socrates, Plato, dan Aristoteles telah mendukung program-program
latihan fisik ini, yang dimaksudkan untuk meningkatkankeindahan dan kecantikan, kekuatan,
serta efisiensi gerak. Dari jaman ini pulalahtanda-tanda berkembangnya senam medis, massage
dan kebugaran dapat ditelusur
ulang. Pada jaman kekaisaran Romawi kegiatan-kegiatan sejenis dapat puladitemukan. Pada
waktu itu masyarakat amat mendukung kegiatan-kegiatan fisik untuk memudahkan latihan-
latihan militer untuk kaum prianya. Sebagai hasilnya, para pemuda Romawi telah dikenal
sebagai pemuda yang kuat, berani, serta pejuang tangguh. Pada saat itu kata gymnos
atau gymnastics mengandung artiyang demikian luas, tidak terbatas pada pengertian seperti yang
dikenal dewasaini.
Kata tersebut menunjuk pada kegiatan-kegiatan olahraga seperti gulat, atletik,serta bertinju.
Sejalan dengan berkembangnya jaman, kemudian arti yangdikandung kata gymnastics
semakin menyempit dan disesuaikan dengankebutuhannya. Lalu apakah definisi senam? Tidak
mudah memangmendefinisikan kata yang satu ini, karena dalam kekhususan yang
dikandungnyaterdapat keluasan makna yang ingin dicakup, sesuai dengan
perkembangan berbagai aliran dan jenis senam yang terjadi dewasa ini.Imam Hidayat (1995)
mencoba mendefinisikan senam sebagai : « suatulatihan tubuh yang dipilih dan dikonstruk dengan
sengaja
,
dilakukan secara sadar dan terencana, disusun secara sistematis dengan tujuan meningkatkan keseg
aran jasmani, mengembangkan keterampilan, dan menanamkan nilai-nilai mental spiritual.
Sedangkan Peter H. Werner (1994) mengatakan: senam dapat diartikansebagai bentuk latihan
tubuh pada lantai atau pada alat yang dirancang untuk meningkatkan daya tahan, kekuatan,
kelentukan, kelincahan, koordinasi, sertakontrol tubuh.Jadi fokusnya adalah tubuh, bukan alatnya,
bukan pula pola-polageraknya, karena gerak apapun yang digunakan, tujuan utamanya
adalah peningkatan kualitas fisik serta penguasaan pengontrolannya.

B.Sejarah Senam di Dunia


Sejarah perkembangan senam dimulai sejak zaman kuno, sebelum Masehi, baik di dunia barat, di
dunia timur atau di timur tengah. Materinya dibagi dalamempat bagian yang masing-masing merupakan
satu era dengan cirinya masing-masing : yaitu zaman kuno, zaman Abad pertengahan dan permulaan zaman
modern, zaman modern di eropa dan bagian akhir adalah senam di abad keDuapuluh.Pengetahuan tentang
sejarah terkadang membosankan bila kita hanyamelihat dongengnya saja. Tapi apabila anda
perhatikan dengan seksama, maka didalamnya penuh dengan buah pikiran, kejadian, situasi,
sifat, tingkah laku, yangindah, yang jahat, yang bermanfaat dan sebagainya, yang semuanya
akanmenambah wawasan pribadi anda yang tentu akan sangat berguna bagi andasebagai individu
maupun sebagai anggota masyarakat.Dengan memahami sejarah senam sejak zaman kuno
sampai sekarang,anda akan menghargai karya dan buah pikiran orang lain sebelum anda dan banyak di
antaranya yang dapat anda jadikan contoh suri teladan dalammenjalankan tugas anda sehari-hari
baik sebagai pendidik ataupun sebagai siswa.
C.Sejarah Senam di Indonesia
Senam di Negara Indonesia sudah dikenal sejak zaman penjajahanBelanda. Pada waktu itu namanya
³Gymnastiek´, zaman jepang dinamakan³Taiso´. Pemakaian istilah ³senam´ sendiri
kemungkinkan bersamaan dengan pemakaian kata olahraga sebagai pengganti kata sport.
Lahirnya senam artistik diIndonesia yaitu pada saat menjelang pesta olahraga Ganefo I di Jakarta
pada tahun1963, yang mana setiap artistik merupakan salah satu cabang olahraga
yangdipertandingkan, untuk ini perlu dibentuk suatu organisasi yang berfungsimenyiapkan para pesenamnya.
Organisasi ini dibentuk pada tanggal 14 Juli 1963dengan nama PERSANI (Persatuan Senam Indonesia),
atas prakarsa dari tokoh-tokoh olahraga se-Indonesia yang menangani dan mempunyai keahlian
padacabang olahraga senam. Promotornya dapat diketengahkan tokoh-tokoh daridaerah seperti :
Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Utara.Wadah inilah kemudian telah
membina dan menghasilkan atlet-atlet senam yangdapat ditampilkan dalam Ganefo I dan untuk pertama
kalinya pula pesenam- pesenam Indonesia menghadapi pertandingan Internasional.
Kegiatan selanjutnyaadalah mengikut sertakan tim senam dalam rangka
Konferensi Asia Afrika I dandalam Ganefo Asia, dimana untuk mempersiapkan atlet-atlet Indonesia
ini dipanggil pelatih-pelatih senam dari RRC, maka dengan demikian Indonesiamengalami
kemajuan dalam prestasi olahraga senam. Tetapi sangat disayangkan bahwa harapan yang mulai
tumbuh harus berhenti sementara oleh karena suasana politik yaitu saat meletusnya G 30 S/P
KI, sehingga pelatih-pelatih dari RRC harusdikembalikan ke negaranya.Usaha untuk mengejar
ketinggalan ini maka pada tahun 1967 dikirimseorang pelatih Indonesia yaitu : Sdr. T. J. Purba ke
Jerman Timur untuk sekolahkhusus pelatih senam artistik selama 26 bulan.
Kemudian sebagai titik tolak yangkedua adalah dimasukkannya cabang olahraga senam artistik
yang pertamakalinya dalam Pekan Olahraga Nasional (PON VII/1969) di Surabaya, dankemudian
untuk seterusnya dimasukkan dalam setiap penyelenggaraan PON.
D.Seluk Beluk Senam
Senam ada berbagai macam, diantaranya senam lantai, senamhamil, senam aerobik, senam
pramuka, Senam Kesegaran Jasmani (SKJ), dll.Biasanya di sekolah dasar, guru-guru mengajarkan
senam-senam yang mudahdicerna oleh murid, seperti S
KJ dan senam pramuka. Namun ketika beranjak remaja, banyak orang melakukan senam
aerobik, ataupun senam lain termasuk meditasi untuk menenangkan diri.Olahraga senam sendiri ada
bermacam-macam, seperti : senam kuno,senam sekolah, senam alat, senam korektif, senam
irama, turnen, senam artistik.Secara umum senam memang demikian adanya, dari tahun ke tahun
mengalami penyempurnaan dan semakin berkembang. Yang dulunya tidak
untuk dipertandingkan, namun sejak akhir abad 19 mulai dipertandingkan.
E.Senam Lantai.
Senam lantai (flour exercise) adalah satu bagian dari rumpun senam,sesuai dengan denga istilah
lantai, maka gerakan-gerakan senam yang dilakukandi atas yang beralasan matras atau
permadani atau sering juga disebut denganistilah latihan bebas, sebab pada waktu melakukan
gerakan atau latihannya.Pesenam tidak boleh menggunakan alat atau suatu benda. Senam lantai
menggunakan area yang berukuran 12 x 12 meter, dan area 1 meter untuk menjaga keamanan.
1.Berguling
Cara melakukannya sebagai berikut:a.
Sikap permulaan jongkok,kedua tangan menumpu pada matras selebar bahu. b.
Kedua kaki diluruskan, siku tangan ditekuk, kepala dilipat sampai dagumenyentuh dada.c.

Mengguling ke depan dengan mendaratkan tengkuk terlebih dahuludan kedua kaki di lipat rapat
pada dada.d.

Kedua tangan melemaskan tumpuan dari matras, pegang mata kaki dan berusaha bangun.e.

Kembali berusaha bangun.


2.Kayang
Kayang adalah posisi kaki bertumpu dengan empat titik dalam keadaanterbalik dengan meregang
dan mengangkat perut dan panggul. Nilai dari padagerakan kayang yaitu dengan menempatkan
kaki lebih tinggi memberikantekanan pada bahu dan sedikit pada pinggang.Manfaat dari gerakan
kayang adalah untuk meningkatkan kelentukan bahu,bukankelentukan pinggang.Cara melakukan gerakan
kayang sebagai berikut:a.

Sikap permulaan berdiri, keduan tangan menumpu pada pinggul. b.

Kedua kaki ditekuk, siku tangan ditekuk, kepala di lipat ke belakang.c.

Kedua tangan diputar ke belakang sampai menyentuh matras sebagaitumpuan.d.

Posisi badan melengkung bagai busur.

83.Sikap Lilin
Sikap lilin merupakan sikap tidur terlentang kemudian kedua kakidiangkat keras di atas (rapat)
bersama-sama, pinggang ditopang kedua tangandan pundak tetap menempel pada lantai. Dalam
melakukan sikap lilin,kekuatan otot perut berfungsi untuk kedua tangan menopang pinggang.Cara
melakukan gerakan sikap lilin sebagai berikut:a.
Tidur terlentang, kedua tangan di saping badan, pandangan ke atas. b.
Angkat kedua kaki lurus ke atas dan rapat.c.
Yang menjadi landasan adalah seluruh pundak dibantu kedua tanganmenopang pada pinggang.d.
Pertahankan sikap ini beberapa saat.
4.Guling lenting.a.

Latihan rangkaian berakan berguling.


Cara melakukannya sebagai berikut:1)

Sikap permulaan berbaring menelantang atau duduk telumpar


2) Mengguling ke belakang, tungkai keras, kaki dekat kepala, lengan bengkok, tangan menumpu di
samping kepala, ibu jari dekatdengan telinga.3)
Mengguling ke depan disertai dengan lecutan tungkai ke atasdepan, tangan menolak badan melayang dan
membusur, kepalarapat.4)
Mendarat dengan kaki rapat, dorong panggul ke depan, badanmembusur dengan keras ke atas.
b.Lenting kepala/dahi
Cara melakukannya sebagai berikut:1)
Membungkuk bertumpu pada dahi dan membentuk segi tiga samasisi, punggung tegak lurus,
tungkai rapat dan lurus, jari-jari kaki bertumpu di lantai.2)
Mengguling ke belakang disertai lecutan tungkai serentak tanganmenolak sekuat-kuat kepala
pasif, badan melaayang danmembusur.3)

Mendarat dengan kaki rapat, badan membusur lengan ke atas.

5.Berguling Ke Depan Dilanjutkan Lenting Tengkuk/Kepala


Sebelum latihan rangkain gerakan berguling ke depan lentingtengkuk/kepala, akan di bahas dulu
bagaimana melakukan guling depan yang betul.Cara melakukan gerakan guling depan sebagai
berimut:a.

Sikap permulaan jongkok tangan menumpu pada matras selebar bahu. b.

Luruskan kedua kaki, siku tangan di tekuk, kepala dilipat sampai dagudengan menyentuh dada.c.

Mengguling ke depan dengan mendaratkan kuduk terlebih dahulu dankedua kaki dilipat rapat
pada dada.d.
Kedua tangan melepaskan tumpuan dari matras, pegang mata kaki dan berusaha bangun.e.
Kembali berusaha jongkok.
6.Berdiri Tangan (Hands Stand).
a. Berdiri Tangan (Hands Stand)
1)Sikap permulaan berdiri tegak, salah satu kaki sedikit ke depan.2)

Bungkukkan badan, tangan menumpu pada matras selebar bahulengan keras, pandangan sedikit ke
depan, pantat didorongsetinggi-tingginya, tungkai depan bengkok sedang tungkai belakang lurus.3)

Ayunkan tungkai belakang ke atas, kencangkan otot perut.4)

Kedua tungkai rapat dan lurus merupakan satu garis dengan badandan lengan, pandangan
diantara tumpuan tangan, badan dijulurkanke atas.5)

Perhatikan keseimbangan.

11b
.

Berdiri Tangan Dengan Sikap Kaki Di


b
uka
1)Sikap permulaan berdiri tegak, salah satu kaki sedikit ke depan.2)

Bungkukan badan, tangan menumpu pada matras selebar bahulurus, pandangan sedikit lurus ke
depan, pantat didorong setinggi-tingginya, tungkai ke depan bengkok, sedang tungkai
belakanglurus.3)

Ayunkan tungkai belakang ke atas, diikuti tungkai yang lain.4)


K
edua tungkai rapat dan lurus merupakan satu garis denganlengan, setelah itu kaki di buka ke
samping kiri dan kanan, pertahankan sikap ini beberapa saat, selanjutnya kaki dirapatkembali
lalu dibuka ke depan dan ke belakang pandangan diantaratumpuan kedua tangan.

F.Senam Irama1.

Senam Irama Tanpa Alat


Senam irama dalah senam yang berjalan harus menyesuaikan dengansuatu irama yang biasanya irama
musik, tetapi dapat juga dengan iramahitungan yang teratur. Irama adalah iringan baik berupa musik
ataupunhitungan yang beraturan.Faktor-faktor yang harus diperhatikan dalam melakukan senam
adalahsebagai berikut:a.

Irama musik yang dipakai menggunakan bicara, misalnya 2/4, 3/4 dansebagainya b.

Adanya kontinuitas gerakan.c.

Fleksibilitas.d.

Keindahan gerak.Latihan senam irama tanpa diiringi musik, tatapi dengan menggunakanirama
hitungan yang teratur.Beberapa latihan gerak senam irama adalah sebagai berikut:
a.Latihan Pertama
Hitungan 1 :
Kaki kanan, jalan ke depan dengan lentur, tanganmengepal, lengan membentuk siku, lengan
kanan ke arah atas, lengankiri ke arah atas, siku kanan di atas kepalan tangan kiri. Hitungan 2 :
K aki kiri terus melangka posisi tangan sama.Hitungan 3-4 : Terus melangka posisi tangan
bergantian.Hitungan 5 :
Kaki kanan langsung dibuka selebar bahu.Hitungan 6 :
Kaki kiri tutup ke arah kanan, posisi tangan tetap.Hitungan 7 : Seperti hitungan 5 dan 6 tapi gerak kaki ke
tengah dan kearah kiri.

b.Latihan Kedua
Hitungan 1 : Buka kaki selebar bahu, lutut ditekuk sedikit lengan kearah depan bersudut 90
0
jari tangan mengepal menghadap ke bawah.Hitungan 2 : kaki kiri ditekuk ke arah belakang
panggul kanan, tanganditekuk ke depan dada dengan poros di bahu, tangan di atas
tangankiri.Hitungan 3 : Seperti hitungan 1Hitungan 4 : Seperti hitungan 2, hanya posisi kaki dan tang
kebalikan.Hitungan 5 : Seperti hitungan 1-4.
cLatihan Ketiga
Hitungan 1 : Pindahkan berat badan ke kanan, sambil ayun kedualengan ke kanan sejajar bahu,
jari-jari lurus dan rapat menghadap ke bawah.Hitungan 2 : Badan kembali ke tengah, tekuk
kedua lutut, lengan ke bawah, jari tangan menghadap ke paha.Hitungan 3 : Seperti hitungan 1, tapi ke
arah kiri.Hitungan 4 : Seperti hitungan 2Hitungan5-8 : Seperti hitungan 1-8.

d.Latihan Keempat
Hitungan 1 : Badan menghadap serong kanan, berat badan dipindahkanke kanan sambil kaki kiri
ditekuk ke belakang, mendekati panggul kiri,lengan diayunkan ke atas. jari-jari tangan lurus
rapat telapak tanganmenghadap ke dalam.Hitungan 2 : Badan kembali ke tengah, tekuk kedua lutut,
lenganlempeng ke bawah, jari tangan menghadap ke paha.Hitungan 3 : Seperti hitungan 1, tapi ke arah
kiri.Hitungan 4 : Seperti hitungan 2Hitungan 5-8 : Seperti hitungan 1-4
e.Hitungan Kelima
Hitungan 1 :
Kaki kanan dibuka selebar bahu lengan ditekuk didepandada, jari-jar tangan mengepal dan
menghadap ke bawah.\
Hitungan 2 :
Kaki kiri diayaun, lalu tumit di bawa ke arah depan,menyilang, lengan dorong ke bawah, jari-jari
mengepal danmenghadap ke dalam.Hitungan 3 : Seperti hitungan 1Hitungan 4 : Seperti hitungan 2, tapi tumit
kanan yang menyilang kedepan kiri.Hitungan 5-8 : Seprti hitungan 1-4
2.Senam Irama dengan Alat
Senam irama ini jenis senam irama yang pelaksanaannyamenggunakan alat atau perkakas Alat
ikut bergerak, selaras gerakan mengikutiirama dan mudah dipindahkan, sedangkan perkakas
tidak ikut bergerak dansukar dipindahkan.Alat-alat yang dipakai dalam senam irama adalah sebagai
berikuta.

bola b.
tongkatc.
sinpai dan talid.
selendange.
bendera dan pita

BAB III
PENUTUP

A.Kesimpulan
³Senam adalah latihan jasmani/olahraga yang bentuk-bentuk gerakannyadipilih dan disusun
secara sistematis berdasarkan prinsip-prinsip tertentu sesuaidengan kebutuhan atau tujuan si penyusun´.
Bentuk modern dari senam ialah :Palang tak seimbang, balok keseimbangan, senam lantai. Olahraga
senam sendiriada bermacam-macam, seperti : senam kuno, senam sekolah, senam alat,
senamkorektif, senam irama, turnen, senam artistik.Senam merupakan aktivitas fisik yang dapat
membantu mengoptimalkan perkembangan anak. Gerakan-gerakan senam sangat sesuai untuk
mendapat penekanan di dalam program pendidikan jasmani, terutama karena tuntutan fisik yang
dipersyaratkannya, seperti kekuatan dan daya tahan otot dari seluruh bagiantubuh. Di samping
itu, senam juga menyumbang besar pada perkembangan gerak dasar fundamental yang penting
bagi aktivitas fisik cabang olahraga lain, terutamadalam hal bagaimana mengatur tubuh secara
efektif dan efisien.

Senam dapat diartikan sebagai bentuk latihan tubuh pada lantai atau padaalat yang dirancang
untuk meningkatkan daya tahan, kekuatan, kelentukan,kelincahan, koordinasi, serta kontrol
tubuh.Senam irama dalah senam yang berjalan harus menyesuaikan dengan suatuirama yang
biasanya irama musik, tetapi dapat juga dengan iramah itungan yangteratur. Irama adalah iringan baik berupa musik
ataupun hitungan yang beraturan.
B.Saran
Selagi sehat kita bisa melakukan aktifitas apa saja, tapi jika sakit tentuakan susah melakukan
semua aktifitas tersebut.
Karena itu, jangan pernah lupa berolahraga. Pola hidup yang buruk harus kita rubah supaya dapat
menjalanihidup yang sehat.
Kita dapat memulai hidup sehat dengan mendisiplinkan dirisendiri untuk aktif berolahraga, lalu
mengajak orang lain agar rajin berolahragadan menjalani pola hidup sehat

Anda mungkin juga menyukai