Anda di halaman 1dari 11

KONSEP KARYA

Oleh =
dian Rahmawati (12)
hasna arifatu Z (17)
gregorius Juan ( 16)
rizqi Fadhilah (30)
WADAH SPIDOL
Alat =
• gunting
• penggaris
• pensil / bolpoin

Bahan =
• lem
• kardus bekas
• Tusuk sate
kertas asturo
CARA PEMBUATAN
Siapkan alat dan bahan
potong kardus berukuran 28×8 untuk alas
Potong kardus 10×7 (4 ) lalu bikin kotak dan lem pada sisi alas tadi (2 buah kotak)
Potong kertas asturo 32×7, lalu buat menjadi anyaman
potong tusuk sate berukuran 10cm lalu taruh di sisi" anyaman kertas tadi
tempel di kotak tadi
potong kardus berukuran 4×10 untuk ditaruh di sela sela kotak tadi
Potong kardus 10×7 juga ditaruh di sela sela bagian belakang
RAK BUKU
Alat dan bahan:
•Kardus
•Pensil
•Penghapus
•Penggaris
•Gunting atau cutter
•Lem kayu atau lem tembak
•Kertas kado,cat atau stiker
CARA PEMBUATAN
•Siapkan kardus yang akan dibuat sebagai bahan dasar rak buku.
•Siapkan beberapa kotak kardus untuk dijadikan alas,sisi samping,sisi belakang,dan sisi
atas rak buku.
•Ukur panjang dan lebar kardus menggunakan penggaris dan tandai setiap titiknya
menggunakan pensil atau pena.
•Kardus yang sudah diukur, lalu dipotong sesuai dengan ukuran yang sudah ditentukan.
•Kardus yang sudah dipotong kemudian direkatkan dengan menggunakan lem kayu atau
lem tembak.
•Jika semua bidang kardus sudah menjadi kerangka yang sempurna, berarti rak buku
dari kardus sudah berhasil dibuat.
•Selanjutnya, gunakan kertas kado, cat, atau
stiker untuk menutupi tulisan yang ada di kardus.
CERMIN HIAS
Alat dan bahan
1.tusuk sate
2.cermin lingkaran
3.kertas
4.pensil
5.penggaris
6.lem bakar
7.pylox
8.lakban kertas
CARA PEMBUATAN
1. Buat pola cermin terlebih dahulu dengan meletakkannya di atas kertas agar ukurannya
sama persis.
2. Buat pola desain untuk susunan tusuk sate seperti pada gambar (di samping) dengan
jarak masing-masing 1,3 cm atau sesuai besar cermin yang kamu punya.
3.Setelah pola desain selesai, tempel tusuk sate sesuai dengan pola yang sudah jadi
menggunakan lem tembak. Jangan lupa untuk menekan-nekan tusuk sate agar menempel
kuat. Ulangi proses ini hingga semua tusuk sate terpasang.
4. Setelah terpasang semua, cat tusuk sate menggunakan pylox. Namun sebelum
mengecat, tutup bagian kaca depan dengan kertas dan selotip agar kaca tidak ikut
terwarnai
5. Semprot kaca dan tusuk sate dengan pylox merata dan rapikan.
6. Jika sudah yakin terwarna dengan rata, pasang tali dengan lem super untuk memajang
cermin. Cermin siap dipajang!
POT BUNGA
Alat & bahan:
Handuk bekas
Semen
Kaleng bekas
Air
Kuas
Lem putih
Cat tembok
Benang
Batu
CARA PEMBUATAN
1. Pertama, masukkanlah bubuk semen ke dalam wadah ember kecil.
2. Kemudian, masukkan juga lem putih secukupnya.Setelah itu, masukkanlah air secukupnya secara bertahap.
3. Lalu, masukkanlah sedikit air, lalu aduk menggunakan sendok semen.Setelah adonan semen dirasa cukup, masukkanlah kain atau
handuk bekas ke dalam ember.
4. Lalu, aduklah hingga seluruh bagian kain terlumuri oleh adonan semen.Supaya vas bunga dari kain ini bisa menjadi wadah yang
kokoh, kamu memerlukan cetakan.
5. Kemudian, beberkanlah kain bekas yang telah terlumuri semen tadi di atas ember.Supaya lapisan luar vas bunga terlihat
seperti bunga yang sedang mekar, kamu memerlukan benang dan batu sebagai alat bantu.
6. Tancapkan benang di empat sisi kain yang menjadi lapisan terluar vas bunga.
7. Kemudian bentangkan keempat sisi tersebut agar bentuk vas bunga menjadi seperti bunga mekar.Supaya posisinya bertahan
sampai semen mengering, ganjallah benang tersebut menggunakan batu.Selagi menunggu kain berlumuran semen tersebut
kering, kamu bisa melapisi kain tersebut dengan semen yang tersisa. Langkah ini tujuannya agar vas bunga semakin kokoh.
8. Lalu, tunggulah sampai selama seharian sampai semen yang melapisi kain bekas itu mengering.Setelah semen mengering, pasti
akan terlihat beberapa sisi permukaan yang terlihat kurang halus.
9. Untuk menghaluskannya, kamu bisa mengoleskan kembali adonan semen yang tersisa ke permukaan vas bunga tersebut.Setelah
semua bagian mengering, langkah selanjutnya adalah mengambil ember yang akan kamu jadikan cetakan vas bunga.
10. Caranya cukup mudah, kamu tinggal menarik ember tersebut sampai seluruh bagiannya keluar dari vas bunga.Terakhir,
lapisilah bagian dalam vas bunga dengan adonan semen, agar seluruh bagiannya tampak halus.
11. Kemudian, gosoklah permukaan vas bunga agar terlihat makin mulus. Untuk menambah estetika, kamu bisa mengecat vas bunga
tersebut dengan warna favoritmu.
Choose the best idea as a solution.

TIME TO
VOTE
THANK YOU
I hope you can get helpful knowledge from
this presentation. Good luck!

Anda mungkin juga menyukai