Anda di halaman 1dari 9

SOAL 2 (TUJUAN, KEBIJAKAN, PRINSIP, ETIKA PENGADAAN

BARANG/JASA PEMERINTAH)

1. Organisasi pemerintah harus mengukur keberhasilan pengadaan berbasis tujuan (mission based) salah
satunya dengan….
a. Rule based
b. Value for money
c. Economic
d. Akuntable
2. Tiga elemen dasar pengelolaan organisasi sektor publik adalah….
a. Ekonomi, akuntabilitas, efektivitas
b. Ekonomi, transparansi, efektivitas
c. Ekonomi, pelayanan publik, efektivitas
d. Ekonomi, efisiensi, efektivitas
3. Pengadaan yang ekonomis didapatkan melalui perencanaan kebutuhan dengan….
a. Meminimalkan sumberdaya
b. Meminimalkan perencanaan
c. Menggunakan dana talangan
d. Menggunakan dana kelompok
4. pengadaan yang menfasilitasi optimalisasi sumberdaya baik dalam proses pengadaannya maupun dalam
penyediaaan barang/jasa merupakan pengertian dari….
a. Ekonomis
b. Praktis
c. Efisien
d. Efektif
5. Pengadaan barang/jasa sesuai dengan hasil identifikasi kebutuhan adalah bagian dari….
a. Pengadaan ekonomi
b. Pengadaan praktis
c. Pengadaan efisien
d. Pengadaan efektif
6. Adanya tujuan, kebijakan, prinsip dan etika pengadaan yang jelas dan terukur merupakan cara untuk
mendapatkan hasil dari….
a. Value for money
b. E-marketplace
c. Managemen system
d. Economic bassed
7. Layanan purnajual merupakan contoh tujuan pengadaan narang dan jasa yang berkaitan dengan….
a. Kualitas
b. Jumlah
c. Waktu
d. Biaya
8. Salah satu tujuan pengadaan barang dan jasa adalah meningkatkan penggunaan produk dalam negeri. Hal
tersebut diharapkan untuk….
a. Menumbuhkembangkan investor luar negeri
b. Memperkuat transfer teknologi
c. Membuka peluang impor
d. Cinta terhadap NKRI
9. Membatasi keikutsertaan usaha asing serta kewajiban usaha asing untuk bermitra dengan usaha nasional
merupakan usaha untuk….
a. Menghidupkan industri pendukung
b. Mendorong peningkatan kualifikasi UMKM
c. Pemerataan pendapatan, pertumbuhan ekonomi, dan pengentasan rakyat dari kemiskinan
d. Meningkatkan peran pelaku usaha nasional
10. Perhatikan pernyataan berikut!
1) Menggali dan mengembangkan segala potensi yang dimiliki oleh suatu Negara
2) Menciptakan masyarakat yang kreatif dan inovatif
3) Mengurangi tingkat kemiskinan dan jumlah pengangguran
4) Memberikan dampak psikologis
Yang bukan merupakan tujuan dari peningkatan keikutsertaan industri kreatif adalah….
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
11. Mengurangi dampak kerusakan lingkungan tanpa mengorbankan kebutuhan ekonomi dan keadilan social
merupakan tantangan untuk mencapai….
a. Ketahanan pangan nasional
b. Kontribusi ekonomi
c. Pengadaan berkelanjutan
d. Ekonomi berkelanjutan
12. Kebijakan pengadaan barang dan jasa merupakan….
a. Bagian dari strategi untuk mencapai tujuan pengadaan barang/jasa
b. Bagian dari upaya untuk mencapai tujuan pengadaan barang/jasa
c. Bagian dari syarat untuk mencapai tujuan pengadaan barang/jasa
d. Bagian dari ketentuan untuk mencapai tujuan pengadaan barang/jasa
13. Hal-hal yang merupakan bagian dari kebijakan pengadaan barang dan jasa, kecuali….
a. Melaksanakan Pengadaan Barang/Jasa yang lebih transparan, terbuka, dan kompetitif
b. Memperkuat kapasitas kelembagaan dan sumber daya manusia Pengadaan Barang/Jasa termasuk Agen
Pengadaan
c. Meningkatkan kualitas barang dan jasa dengan impor
d. Mengembangkan E-marketplace Pengadaan Barang/Jasa
14. Untuk memperkuat kapasitas kelembagaan dan sumber daya manusia Pengadaan Barang/Jasa,
Menteri/kepala lembaga/kepala daerah wajib untuk….
a. Menunjuk staf pengelola pengadaan barang dan jasa berbentuk struktural dan ditetapkan berdasarkan
peraturan perundang-undangan
b. Mengangkat pegawai pengadaan barang dan jasa berbentuk struktural dan ditetapkan berdasarkan
peraturan perundang-undangan
c. Membentuk Unit Kerja pengadaan barang dan jasa berbentuk struktural dan ditetapkan berdasarkan
peraturan perundang-undangan
d. Melakukan rekrutmen posisi pengadaan barang dan jasa berbentuk struktural dan ditetapkan
berdasarkan peraturan perundang-undangan
15. Pasar elektronik yang disediakan untuk memenuhi kebutuhan barang/jasa pemerintah adalah pengertian
dari….
a. E-shop
b. E-marketplace
c. E-daring
d. E-commerce
16. Acuan tunggal dalam mengukur mutu produk dan/atau jasa di dalam perdagangan sehingga dapat
meningkatkan perlindungan kepada konsumen, pelaku usaha, tenaga kerja, dan masyarakat lainnya baik
untuk keselamatan, keamanan, kesehatan maupun pelestarian fungsi lingkungan hidup merupakan
pengertian dari….
a. Prinsip barang nasional
b. Standardisasi nasional
c. Tujuan produksi nasional
d. Asas produksi nasional
17. Pemerintah berupaya memberikan kesempatan kepada UMKM untuk berpartisipasi dalam belanja
APBN/APBD dengan cara berikut, kecuali….
a. Memberikan kesempatan kepada UMKM untuk mengimpor barang
b. Memperluas akses informasi pemasaran dengan mendorong produk usaha kecil masuk ke katalog
elektronik pemerintah
c. Usaha non kecil melaksanakan pekerjaan dapat melakukan kerja sama usaha dengan usaha kecil dalam
bentuk kemitraan, subkontrak, atau bentuk kerja sama lainnya
d. Meningkatkan kemampuan inovasi produk barang/jasa usaha kecil agar sesuai standar mutu dengan
memberikan bantuan sertifikasi produk SNI secara gratis
18. Periklanan, Arsitektur, Pasar Barang Seni, Kerajinan, Film, Musik, Televisi, dan Kuliner termasuk dalam
bidang….
a. Industri modern
b. Industri berkelanjutan
c. Industri teknologi
d. Industri kreatif
19. Yang bukan merupakan manfaat memahami prinsip-prinsip pengadaan barang/jasa adalah….
a. Menekan kebocoran anggaran
b. Mengatur kontrak pengadaan
c. Meningkatkan efisiensi penggunaan uang negara
d. Mendorong praktek pengadaan barang/jasa yang baik
20. Perhatikan pernyataan berikut!
1) Identifikasi kebutuhan dengan tepat untuk memastikan pengadaan barang/jasa sesuai dengan
kebutuhan instansi pemerintah
2) HPS (Harga Perkiraan Sendiri) disusun berdasarkan harga tertinggi
3) Penetapan metode pemilihan harus dilakukan secara tepat sesuai kondisi yang ada
4) Perhitungan prestasi pekerjaan harus sesuai dengan pekerjaan terpasang yang dapat diterima untuk
mendapatkan kelebihan pembayaran
Yang termasuk dalam langkah-langkah yang perlu dilakukan agar pengadaan barang/jasa efisien adalah….
a. 1 dan 2
b. 1 dan 3
c. 2 dan 3
d. 3 dan 4
21. Pemeriksaan spesifikasi harus dilakukan dengan benar pada sebelum dilakukan serah terima pekerjaan
yang meliputi pemeriksaan fisik (visual dan dimensi), uji fungsi dan kehandalan (performance) dan uji
destruktif (jika diperlukan) merupakan langkah untuk mendorong
a. Pengadaan efektif
b. Pengadaan akuntabel
c. Pengadaan efisien
d. Pengadaan transparan
22. Penyedia yang ditunjuk sebagai pelaksana pekerjaan harus diumumkan secara luas merupakan langkah
untuk mendorong….
a. Pengadaan efektif
b. Pengadaan akuntabel
c. Pengadaan efisien
d. Pengadaan transparan
23. Pengadaan Barang/Jasa dapat diikuti oleh semua Penyedia Barang/Jasa yang memenuhi persyaratan/kriteria
tertentu berdasarkan ketentuan dan prosedur yang jelas merupakan prinsip pengadaan barang/jasa yang….
a. Efisien
b. Terbuka
c. Efektif
d. Akuntabel
24. Langkah langkah untuk mendorong pengadaan yang akuntabel, kecuali….
a. Adanya arsip dan pencatatan yang lengkap terhadap seluruh proses pengadaan barang/jasa
b. Pengadaan barang/jasa harus dapat diakses oleh seluruh calon peserta
c. Pengadaan barang/jasa harus ada suatu sistem pengawasan untuk menegakkan aturan-aturan
d. Adanya mekanisme untuk mengevaluasi, mereview, meneliti dan mengambil tindakan terhadap protes
dan keluhan yang dilakukan oleh peserta
25. Tidak menerima, tidak menawarkan, atau tidak menjanjikan untuk memberi atau menerima hadiah,
imbalan, komisi, rabat, dan apa saja dari atau kepada siapapun yang diketahui atau patut diduga berkaitan
dengan Pengadaan Barang/Jasa termasuk dalam…
a. Pertentangan kepentingan pihak terkait
b. Transparansi pengadaan
c. Patuh etika pengadaan
d. Akuntabilitas pengadaan
26. PPK/Pokja Pemilihan/Pejabat Pengadaan baik langsung maupun tidak langsung mengendalikan atau
menjalankan perusahaan Penyedia termasuk dalam….
a. Pertentangan kepentingan pihak terkait
b. Transparansi pengadaan
c. Patuh etika pengadaan
d. Akuntabilitas pengadaan
27. Usaha Mikro Kecil dan Menengah telah diatur dalam….
a. UU Nomor 17 Tahun 2008
b. UU Nomor 18 Tahun 2008
c. UU Nomor 19 Tahun 2008
d. UU Nomor 20 Tahun 2008
28. Yang termasuk kriteria usaha mikro adalah….
a. Kekayaan bersih maksimal 30 juta, omzet maksimal 50 juta
b. Kekayaan bersih maksimal 40 juta, omzet maksimal 100 juta
c. Kekayaan bersih maksimal 50 juta, omzet maksimal 300 juta
d. Kekayaan bersih maksimal 50 juta, omzet maksimal 300 juta
29. Penggunaan produksi dalam negeri dalam pengadaan barang/jasa pemerintah dimaksudkan untuk….
a. Meminimalkan anggaran
b. Membatasi barang asing
c. Perekonomian dalam negeri aktif
d. Mengurangi pinjaman luar negeri
30. Nilai penghargaan kepada perusahaan yang berinvestasi di Indonesia karena memberdayakan usaha mikro
dan usaha kecil serta koperasi kecil melalui kemitraan, memelihara kesehatan, keselamatan kerja dan
lingkungan, memberdayakan lingkungan serta memberikan fasilitas pelayanan purna jual merupakan
pengertian dari….
a. TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri)
b. SNI (Standard Nasional Indonesia)
c. UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah)
d. BMP ( Bobot Manfaat Perusahaan)
31. Undang-Undang yang mengatur tentang Perindustrian adalah….
a. UU Nomor 27 Tahun 2014
b. UU Nomor 28 Tahun 2014
c. UU Nomor 29 Tahun 2014
d. UU Nomor 30 Tahun 2014
32. Kewajiban penggunaan produk dalam negeri dilakukan jika terdapat peserta yang menawarkan barang/jasa
dengan nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) ditambah nilai Bobot Manfaat Perusahaan (BMP)
paling sedikit…
a. 30%
b. 40%
c. 50%
d. 60%
33. Insentif bagi produk dalam negeri pada pemilihan Pengadaan Barang/Jasa berupa kelebihan harga yang
dapat diterima merupakan…..
a. Insentif harga
b. Preferensi harga
c. Evaluasi harga
d. Controlling prize
34. Untuk Pengadaan Barang/Jasa yang bernilai di atas Rp. 1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah) maka
diberlakukan….
a. Controlling prize
b. Evaluasi harga
c. Preferensi harga
d. Insentif harga
35. Penyedia A melakukan penawaran barang berupa tiang listrik beton dengan harga Rp. 9.500.000.000,-
dengan preferensi sesuai dokumen sebesar 25%. Berapa Harga Evaluasi Akhirnya?
a. Rp. 7.943.425.000
b. Rp. 7.525.400.000
c. Rp. 8.765.250.000
d. Rp. 8.500.450.000
36. Penyedia Z melakukan penawaran barang mesin perontok padi dengan harga Rp. 6.800.000.000,- dengan
preferensi 25%. HEA barang tersebut adalah….
a. Rp. 7.525.350.000
b. Rp. 6.065.430.000
c. Rp. 8.500.225.000
d. Rp. 6.550.225.000
37. Preferensi harga untuk Pekerjaan Konstruksi yang dikerjakan oleh Perusahaan Nasional di atas harga
penawaran terendah dari Perusahaan Asing sebesar….
a. 6,5%
b. 7,5%
c. 8,5%
d. 9,5%
38. Hubungan antara ekonomi dan sosial diharapkan dapat menciptakan hubungan yang….
a. Adil
b. Berkelanjutan
c. Terbuka
d. Terorganisasi
39. Pemberdayaan usaha mikro dan usaha kecil merupakan bagian dari….
a. Aspek ekonomi
b. Aspek budaya
c. Aspek sosial
d. Aspek integritas
40. Aspek ekonomi, sosial dan lingkungan akan menciptakan….
a. Kondisi keadilan
b. Kondisi berkelanjutan
c. Kondisi keterbukaan
d. Kondisi terorganisasi
Kunci Jawaban

1. Jawaban: b. Value for money


2. Jawaban: d. Ekonomi, efisiensi, efektivitas
3. Jawaban: a. Meminimalkan sumberdaya
4. Jawaban: c. efisien
5. Jawaban: d. pengadaan efektif
6. Jawaban: a. value for money
7. Jawaban: a. Kualitas
8. Jawaban: b. Memperkuat transfer teknologi
9. Jawaban: d. Meningkatkan peran pelaku usaha nasional
10. Jawaban: d. 4
11. Jawaban: c. Pengadaan berkelanjutan
12. Jawaban: a. Bagian dari strategi untuk mencapai tujuan pengadaan barang/jasa
13. Jawaban: c. Meningkatkan kualitas barang dan jasa dengan impor
14. Jawaban: c. Membentuk Unit Kerja pengadaan barang dan jasa (UKPBJ) berbentuk struktural dan
ditetapkan berdasarkan peraturan perundang-undangan
15. Jawaban: b. E-marketplace
16. Jawaban: b. Standardisasi nasional
17. Jawaban: a. Memberikan kesempatan kepada UMKM untuk mengimpor barang
18. Jawaban: d. Industri kreatif
19. Jawaban: b. Mengatur kontrak pengadaan
20. Jawaban: b. 1 dan 3
21. Jawaban: a. Pengadaan efektif
22. Jawaban: d. Pengadaan transparan
23. Jawaban: b. Terbuka
24. Jawaban: b. Pengadaan barang/jasa harus dapat diakses oleh seluruh calon peserta
25. Jawaban: c. Patuh etika pengadaan
26. Jawaban: a. Pertentangan kepentingan pihak terkait
27. Jawaban: d. UU Nomor 20 Tahun 2008
28. Jawaban: c. Kekayaan bersih maksimal 50 juta, omzet maksimal 300 juta
29. Jawaban: c. Perekonomian dalam negeri aktif
30. Jawaban: d. BMP ( Bobot Manfaat Perusahaan)
31. Jawaban: d. UU Nomor 30 Tahun 2014
32. Jawaban: b. 40%
33. Jawaban: b. Preferensi harga
34. Jawaban: c. Preferensi harga
35. Jawaban: a. Rp. 7. 943.425.000
Pembahasan:
HEA(Harga Evaluasi Akhir) = (1- KP) x HP
= [1 - (TKDN x preferensi)] x HP
= [1 - (65,54% x 25%)] x 9.500.000.000
= (1 - 0,16385) x 9.500.000.000
= 0,83615 x 9.500.000.000
= Rp. 7. 943.425.000
Untuk penentuan TKDN dapat dilihat dari TKDN Kementrian Perindustrian
36. Jawaban: b. Rp. 6.065.430.000
Pembahasan:
HEA(Harga Evaluasi Akhir) = (1- KP) x HP
= [1 - (TKDN x preferensi)] x HP
= [1 - (43,21% x 25%)] x Rp. 6.800.000.000
= (1 – 0,108025) x Rp. 6.800.000.000
= 0,891975 x Rp. 6.800.000.000
= Rp. 6.065.430.000
37. Jawaban: b. 7,5%
38. Jawaban: a. Adil
39. Jawaban: c. Aspek sosial
40. Jawaban: b. Kondisi berkelanjutan

Anda mungkin juga menyukai