Anda di halaman 1dari 8

KIMIA

1. Diketahui pernyataan berikut: 5. Pada keadaan dasar, elektron terakhir


1) hanya dapat menerangkan spektrum memiliki harga n = 3, l = 2, m = 0, s = -
atom hidrogen 1/2. Jumlah elektron yang tidak
2) tidak dapat menerangkan spektrum berpasangan adalah…
atom dengan nomor atom > 1 A. 1
3) tidak dapat menerangkan pengaruh B. 2
medan magnet dalam atom hidrogen C. 4
4) hanya dapat menerangkan spektrum D. 6
atom nitrogen E. 8
Pernyataan yang benar tentang kelemahan
teori atom Bohr adalah… 6. Harga keempat bilangan kuantum terakhir
A. 1, 2, dan 3 pada unsur dengan nomor atom 24 adalah...
B. 1, dan 3 A. n = 3, l = 0, m = -1, s = -1/2
C. 2, dan 4 B. n = 3, l = 1, m = -2, s = +1/2
D. 4 saja C. n = 3, l = 2, m = +2, s = +1/2
E. Semua benar D. n = 4, l = 0, m = -1, s = +1/2
E. n = 4, l = 0, m = +1, s = -1/2
2. Berikut ini merupakan gambar bentuk
orbital-orbital d, 7. Jika ion Y3- mempunyai konfigurasi elektron
1s2 2s2 2p6 3s2 3p6, maka dalam sistem
periodik, unsur Y terletak pada …….
A. periode 3 golongan II B
B. periode 3 golongan VA
C. periode 3 golongan VIII A
Dari gambar di atas, bentuk orbital d x2 – y2
D. periode 4 golongan II A
adalah...
E. periode 4 golongan VIII A
A. 1
B. 2
8. Suatu logam trivalen X sebanyak 10,4 g jika
C. 3
dilarutkan ke dalam 1 L H2SO4 2 M
D. 4
menghasilkan gas H2 sebanyak 9 L pada
E. 5
keadaan 1 mol gas = 30 L. Jika logam ini
memiliki 28 netron, maka letak logam X
3. Ion X+3 mempunyai konfigurasi elektron
dalam sistem periodik pada...
(Ar)3d5. Harga keempat bilangan kuantum
A. golongan IIIB periode 4
elektron valensi dari atom X adalah...
B. golongan VB periode 4
A. n = 2; l = 0; m = 0; s = - C. golongan IIB periode 4
D. golongan VIIIB periode 4
E. golongan VIB periode 4
B. n = 2; l = 1; m = 1; s = -
9. Pada keadaan dasar, elektron terakhir
C. n = 3; l = 0; m = 0; s = + memiliki harga n = 4, l = 0, m = 0, s = -
1/2. Senyawa yang dapat terbentuk dari X
D. n = 3; l = 1; m = -1; s = + adalah...
A. X2SO4
B. XPO4
E. n = 3; l = 2; m = -2; s = - C. (CH3COO)2X
D. XCl3
4. Jumlah sub kulit pada kulit N sebanyak… E. XC2O4
A. 2
B. 3
C. 4
D. 6
E. 8

TES PERSIAPAN SEMESTER 1 PENGAYAAN KELAS 11 IPA PRIMAGAMA – 1


10. Pengisian elektron valensi dalam orbital 15. Beberapa sifat reaksi sebagai berikut :
yang benar pada atom dengan nomor atom 1) H > 0
24 adalah… 2) menyebabkan kenaikan suhu lingkungan
A. 3) menyerap kalor
4) hanya dapat berlangsung pada suhu
B. tinggi
5) terjadi aliran kalor dari sistem ke
C. lingkungan

D. Yang merupakan ciri reaksi eksoterm


adalah…
E. A. 1, 2 dan 4
B. 1, 3, dan 4
C. 2, 3, dan 4
11. Senyawa berikut yang memiliki tipe molekul
D. 1 dan 3
AX2E adalah...
E. 2 dan 5
A. CH4
B. SF4
16. Sebuah kristal KNO3 dimasukkan ke dalam
C. SO2
tabung reaksi, kemudian ditetesi dengan air.
D. PCl3
Pada dasar tabung reaksi terasa dingin.
E. CO2
Reaksi ini dapat digolongkan….
A. eksoterm, energi berpindah dari sistem
12. Diketahui pernyataan berikut:
ke lingkungan
Tipe molekulnya = AX2E2
B. eksoterm, energi berpindah dari
Bentuk molekulnya = bentuk V
lingkungan ke sistem
Orbital hibridanya = sp3
C. endoterm, energi berpindah dari sistem
Memiliki domain elektron terikat 2 dan
ke lingkungan
domain elektron bebas 1
D. endoterm, energi berpindah dari
Pernyataan yang benar tentang senyawa
lingkungan ke sistem
H2O adalah...
E. endoterm, energi tidak berpindah
A. 1, 2, dan 3
B. 1, dan 3
17. Pada pelarutan 2 gram kristal NaOH (Mr =
C. 2, dan 4
40) dalam 50 mL air, terjadi kenaikan suhu
D. 4 saja
dari 27oC menjadi 32oC. Jika kalor jenis
E. Semua benar
larutan = 4,2 J g-1 oC-1, maka entalpi
pelarutan NaOH, dinyatakan dalam kJ mol -1
13. Senyawa berikut yang memiliki gaya antar
adalah….
dipol adalah……
A. -0,042
A. H2O
B. -0,84
B. H2S
C. -1,05
C. CH3CH2OH
D. -21
D. CO2
E. -167,6
14. Alkohol memilki titih didih yang lebih tinggi
18. Pada penetralan 100 mL 0,1 M NaOH
dari pada eter, karena…
dengan larutan HCl (berlebihan), volum
A. antar molekul alcohol membentuk gaya
akhir larutan adalah 130 mL dan suhu
london
larutan naik 1,1°C. Jika kapasitas kalor
B. antar molekul eter membentuk gaya
wadah diabaikan dan kalor jenis larutan
dipol-dipol
dianggap adalah 4 J g_1 K_1, maka entalpi
C. antar molekul alkohol membentuk ikatah
netralisasi NaOH dengan HCl adalah….
hidrogen
A. 130 x 1,1 x 4 J mol-1
D. Mr alkohol > Mr eter
B. 130 x 1,1 x 4 x 10 J mol-1
E. Mr alkohol < Mr eter
C. 130 x 1,1 x 4 x 100 J mol-1
D. 100 x 1,1 x 4 J mol-1
E. 100 x 1,1 x 4 x 100 J mol-1

TES PERSIAPAN SEMESTER 1 PENGAYAAN KELAS 11 IPA PRIMAGAMA – 2


19. Yang mana persamaan reaksi berikut yang
menunjukkan persamaan termokimia
pembentukan ….
A. 2SO3(g) 2S(s) +3O2(g) H=- 396 kJ
B. 2C(s)+2H2(g)+O2(g) CH3COOH(l) H = -
488 kJ
C. 2NO(g) N2(g)+O2(g) H = - 180 kJ
D. SiH4(g) + 2 O2(g) SiO2(g) + 2H2O(l) H =
- 1520 kJ
E. 2 Na2O(s) 4Na(s)+O2(g) H=-960 kJ

20. Persamaan reaksi pembentukan gas


asetilena adalah sebagai berikut :
2C (s) + H2 (g)  C2H2 (g) = -226,7
kJ.mol-1
Grafik di bawah ini yang menunjukkan
proses reaksi pembentukan tersebut
adalah.....

21. Diketahui diagram tingkat energi di bawah


ini:

Perubahan entalpi pada penguraian 40 gram


gas SO3 (Mr = 80) adalah ….
A. + 197,5 kJ
B. + 395 kJ
C. – 395 kJ
D. – 790 kJ
E. + 790 kJ

TES PERSIAPAN SEMESTER 1 PENGAYAAN KELAS 11 IPA PRIMAGAMA – 3


22. Diketahui energi ikatan : 26. Pada reaksi : 2 AB (g) → A2(g) + B2 (g) . Laju
C− C = 384 kj mol-1 raksi terhadap perubahan konsentrasi AB
C═ C = 614 kj mol-1 dinyatakan oleh…
C—O = 358kj mol-1 A. V = - ∆ [ AB] / ∆ t
C—H = 413 kj mol-1 B. V = + ∆ [ A2] / ∆ t
H—O = 463 kj mol-1 C. V = - ½ ∆ [ A2 ] / ∆ t
Perubahan entalpi dari reaksi di bawah ini D. V = 2 ∆ [ AB ] / ∆ t
CH2 = CH2 + H2O → CH3 — CH2 — OH E. V = - ½ ∆ [ AB ] / ∆ t
adalah….
A. –439 kj mol-1 27. 27. Perhatikan reaksi berikut :
B. –351 kj mol-1 NO2 (g) + H2(g) H2O(g) + NO(g)
C. –78 kj mol-1 Salah satu cara untuk mempercepat laju
D. +78 kj mol-1 reaksinya adalah ….
E. +439 kj mol-1 A. menambah konsentrasi NO
B. memperluas bidang sentuhan reaktan
23. Reaksi adisi adalah reaksi yang terjadi dengan cara merubah wujudnya dari
pemutusan ikatan rangkap. Data perubahan gas menjadi padat
entalpi pada reaksi adisi propena dengan C. menaikkan suhu reaksi agar energi
asam klorida sebagai berikut : kinetik molekul menjadi lebih besar
D. menaikkan energi aktivasi reaksi dengan
CH2 = CH – CH3 + HCl  CH3 - CH Cl - menambah katalis
CH3 H = -49 kj/mol E. memperbesar volum ruang
Jika diketahui energi ikatan rata-rata:
C = C= 609 kj/mol C – C = 348 kj/mol 28. Dari data sebagai berikut:
C – H= 413 kj/mol H – Cl = 431 kj/mol Perc Bentuk zat A [B] Suhu (oC)
Maka besarnya energi ikatan rata-rata C – Cl Mol/l
adalah... . 1 Keping 0,2 50
A. 43 kj/mol 2 Keping 0,2 50
B. 328 kj/mol 3 Keping 0,3 50
C. 442 kj/mol 4 Serbuk 0,3 60
D. 710 kj/mol 5 Serbuk 0,4 60
E. 873 kj/mol Reaksi antara logam Mg dan larutan HCl
yang berlangsung paling cepat adalah…
24. Massa jenis H2SO4 pekat 49% massa adalah A. 1
1,3 g/ml (Mr. H2SO4= 98). Untuk B. 2
memperoleh 325 ml H2SO4 0,5 M diperlukan C. 3
H2SO4 pekat sebanyak … . D. 4
A. 20 ml E. 5
B. 30 ml
C. 40 ml 29. 29.Laju reaksi pembakaran gas N2 menurut
D. 50 ml reaksi :
E. 60 ml N2 + 2 O 2 2 NO2
Pada suhu 60oC adalah 10-3 M dt-1. Jika
25. Pada reaksi : setiap kenaikan suhu 15oC laju reaksi
2 NO + O2 2 NO2 berlangsung tiga kali lebih cepat, maka laju
Molaritas NO semula 2 x 10-1 setelah 10 reaksi pada suhu 30oC adalah ….
detik bereaksi berubah menjadi 10-1 A. 2 x 10-3 M dt-1
mol/liter, maka laju reaksi terhadap O2 B. 2,5 x 10-3 M dt-1
adalah …. C. 5 x 10-3 M dt-1
A. 1.10-1 mol l-1 dt-1 D. 8 x 10-3 M dt-1
B. 2.10-2 mol l-1 dt-1 E. 9 x 10-3 M dt-1
C. 5.10-3 mol l-1 dt-1
D. 3.10-4 mol l-1 dt-1
E. 6.10-4 mol l-1 dt-1

TES PERSIAPAN SEMESTER 1 PENGAYAAN KELAS 11 IPA PRIMAGAMA – 4


30. Diagram di bawah ini adalah fungsi katalis 32. Pada reaksi : 2 P + Q R + S ternyata orde
terhadap reaksi terhadap P = 1. Maka grafik yang
reaksi : A + B → AB. menyatakan hubungan antara kecepatan
reaksi terhadap konsentrasi zat P
digambarkan…
A. D.

B. E.

Reaksi I tanpa katalis, Reaksi II dengan


katalis. C.
Pernyataan yang benar untuk diagram
tersebut adalah…
A. reaksi tersebut adalah endoterm
B. adanya katalis memperbesar energi
aktivasi
C. energi aktivasi setelah reaksi dikatalis 33. Untuk reaksi 2 NO + Cl 2 → 2 NOCl laju
sebesar Ea2 raksinya adalah v = 0,4 [NO] 2 [Cl2] dan
D. ΔH reaksi setelah reaksi dengan katalis, M/menit. Jika 2 mol NO dan 2 mol Cl 2
lebih besar direaksikan dalam wadah 4 liter, maka laju
reaksi pada saat 80% NO bereaksi adalah…
31. jalannya reaksi A + B → AB melalui reaksi II A. 0,0004 M/menit
lebih lama dari pada melalui reaksi I B. 0,0012 M/menit
C. 0,0048 M/menit
Dari data di bawah ini: D. 0,0128 M/menit
Waktu E. 0,0256 M/menit
[W] awal [X] awal [Y] awal
Reaksi reaksi
(mol dm-3) (mol dm-3) (mol dm-3)
(detik) 34. Data hasil percobaan penentuan kecepatan
1 0,4 0,24 0,01 156
reaksi dari gas NO dan gas Br2 sebagai
2 0,8 0,24 0,01 78
3 1,2 0,24 0,01 52
berikut:
Konsentrasi awal Kecepatan
maka persamaan laju reaksinya adalah... No. (M) reaksi awal
A. V = k [W] NO Br2 (M/det)
B. V = k [W]2 [X] [Y] 1. 0,1 0,05 6
C. V = k [W] [X] 2. 0,2 0,10 12
D. V = k [Y] 3. 0,1 0,20 24
E. V = k [W] [X] [Y] 4. 0,2 0,05 24
5. 0,3 0,05 54
Harga tetapan laju reaksinya adalah ….
A. 100
B. 2000
C. 1200
D. 12000
E. 120000

35. Contoh penerapan pengaruh luas


permukaan bidang sentuh dalam industri
adalah…
A. pembuatan gas klor dari gas HCl dengan
gas O2

TES PERSIAPAN SEMESTER 1 PENGAYAAN KELAS 11 IPA PRIMAGAMA – 5


B. pembutan tape, ragi gelondongan C. CaCO3(s) CaO(s) + CO2(g)
dihancurkan lalu ditaburkan pada D. 2NO(g) + O2(g) 2NO2(g)
singkong,. E. S(s) + O2(g) SO2(g)
C. penguraian H2O2 menjadi H2O dan O2
D. pembuatan NH3 dengan proses Haber 40. Pada reaksi : 2 HCl (g) ↔ H2(g) + Cl2(g)
Bosh ∆ H = - y kkal.
E. pembuatan H2SO4 dengan proses kamar Pada reaksi di atas, aksi yang tidak
timbal mempengaruhi arah kesetimbangan
adalah…
36. Peranan katalis dalam industri yang benar, A. suhu dinaikkan
kecuali: B. suhu diturunkan
A. Pembuatan amoniak dengan katalis besi C. volume ditambah
melalui proses Haber Bosch D. ksentarasi HCl ditambah
B. Industri roti dengan katalis enzim E. konsentrasi H2 ditambah
zimase
C. industri asam nitrat degan katalis Pt-Rd 41. Reaksi N2O4 (g) ↔ 2 NO2 (g) ∆ H = + X
melalui proses oswaltd kkal kesetimbangan akan begeser ke
D. industri perminyakan dengan katalis kanan, bila …
asam, oksida aluminium, silicon, dan A. suhu dinaikkan
krom. B. diberi katalis
E. Dalam industri gas etilen menggunakan C. tekanan dinaikkan
kalsium karbida yang dihancurkan D. volume diperkecil
menjadi kepingan kecil E. ditambah gas NO2

37. Pada reaksi : A + B ↔ C + D. Dalam 42. Dari reaksi kesetimbangan : N2(g) + H2(g) ↔
reaksi kesetimbangan tersebut laju reaksi ke NH3(g), jika ke dalam sistem ditambah 2 mol
kanan dan ke kiri tidak berhenti tetapi terus NH3 berlaku
berlangsung terus menerus secara
mikroskopis. Keadaan tersebut disebut… A. tetapan kesetimbangan naik
A. Reaksi reversibel B. kesetimbangan tetap tidak bergeser
B. Reaksi irreversibel C. suhu kesetimbangan turun
C. Reaksi setimbang D. kesetimbangan bergeser ke kanan
D. Kesetimbangan dinamis E. kesetimbangan bergeser ke kiri
E. Keadaan setimbang
43. Data percobaan reaksi kesetimbangan 2
38. Harga tetapan setimbang (Kc) untuk reaksi SO2(g) + O2(g) 2 SO3(g)
A3+(aq) + 3B(l) +
A(s) + 3B (aq) ditentukan sebagai berikut :
oleh persamaan …. Volume Konsentrasi pada
Kesetimbangan
A. Kc = SO2 1L 0,4
O2 1L 0,7
SO3 1L 0,6
B. Kc =
Besarnya tetapan kesetimbangan (Kc) pada
C. Kc = 25oC (mol L-1) adalah.....

A.
D. Kc =
B.
E. Kc =
C.

39. Di antara persamaan reaksi kesetimbangan D.


di bawah ini. Kesetimbangan yang bergeser
ke kanan jika volume diturunkan adalah….
E.
A. 2HI(g) H2(g) + I2(g)
B. N2O4(g) 2NO2(g)

TES PERSIAPAN SEMESTER 1 PENGAYAAN KELAS 11 IPA PRIMAGAMA – 6


49. Diketahui sistem kesetimbangan :
44. Untuk reaksi setimbang : A2 + B2 ↔ 2 AB , 2 SO2 (g) + O2 (g) ↔ 2 SO3(g) ∆H=-
mula-mula terdapat 1 mol A 2 dan 1 mol H2, 380 kj
jika pada suhu tertentu harga Kc = 16, Yang bukan satu cara untuk memperoleh
maka banyaknya AB pada saat setimbang hasil SO3 yang optimum menurut proses
adalah… kontak adalah…
A. 1/3 mol A. memberi katalis V2O5
B. 2/3 mol B. memperbesar volume
C. ¾ mol C. suhu optimum kira-kira 400oC
D. 4/3 mol D. tekanan tidak terlalu tinggi
E. 3/2 mol E. menambah konsentrasi SO2

45. SO3 (Mr = 80 ) sebanyak 160 gram 50. Pembuatan gas amoniak menurut proses
dipanaskan dalam wadah bervolume 1 l dan Haber Bosh berlangsung menurut reaksi
terjadi reaksi : kesetimbangan sebagai berikut :
2 SO3(g) ↔ 2 SO2 (g) + O2 (g) N2(g) + 3H2(g) ↔ 2NH3(g) ∆ H = - 93
Pada saat stimbang perbandingan mol SO 3 : kkal. Agar gas amoniak yang dihasilkan akan
O2 = 1 : 3, maka derajat disosiasi SO 3 optimum, maka aksi perlakuan yang benar
adalah… adalah…
A. ¼ A. gas hidrogen dikurangi
B. 1/3 B. volume diperbesar
C. ½ C. tekanan tinggi kira-kira 350 atm
D. 2/3 D. temperatur rendah
E. 6/7 E. ditambah katalis gas NO2

46. Diketahui reaksi kesetimbangan :


A2 + B2 2 AB K = 1/4
C2 + 3A2 2CA3 K = 1/9
C2 + 4A2 + B2 2CA4B K=4
Harga K untuk reaksi CA3 + AB CA4B
adalah...
A. 1/9
B. 4,0
C. 12
D. 14
E. 25

47. Pada reaksi kesetimbangan :


2 SO3(g) ↔ 2 SO2 (g) + O2 (g)
mula-mula terdapat 2 mol gas SO 3 dan
terurai sebanyak 60 %.
Jika pada saat setimbang tekanan totalnya
= 2,6 atm, maka harga Kp adalah…
A. 0,26
B. 0,60
C. 0,80
D. 1,08
E. 1,50

48. Pada suhu 27 oC terdapat kesetimbangan :


2 SO3(g) ↔ 2 SO2 (g) + O2 (g Kc = 5
Jika R = 0,08 maka harga Kp adalah…
A. 10,8
B. 120
C. 500
D. 520
E. 550

TES PERSIAPAN SEMESTER 1 PENGAYAAN KELAS 11 IPA PRIMAGAMA – 7

Anda mungkin juga menyukai