1. Seorang siswa melakukan pengamatan perkecambahan biji kacang. Dia berpikir bahwa pemberian pupuk
urea pada saat perkecambahan akan meningkatkan kecepatan perkecambahan. Untuk membuktikan hal
tersebut, dia merancang percobaan dengan menggunakan 3 pot yang berbeda yang ditanami biji dengan
spesies dan jumlah yang sama. Pot A ditanam dengan memberikan air biasa, pot B ditambahkan larutan
pupuk urea sebesar 5%, dan Pot C ditambahkan larutan pupuk ZA sebesar 5%. Kedua pot diletakkan pada
tempat yang sama intensitas cahayanya. Setiap hari selama lima hari siswa tersebut melakukan
pengukuran pertumbuhan tinggi batang pada kedua pot. Berdasarkan data di atas, maka dapat diketahui
variabel bebas, terikat, dan kontrol secara berurutan dari percobaan tersebut adalah....
A. penggunaan pupuk, tinggi tanaman, dan intensitas cahaya matahari
B. jenis pupuk, tinggi tanaman, dan intensitas cahaya matahari
C. intensitas cahaya matahari, penggunaan pupuk, dan tinggi tanaman
D. intensitas cahaya matahari, tinggi tanaman, dan jenis pupuk
E. tinggi tanaman, intensitas cahaya matahari, dan kadar pupuk yang digunakan
2. Berikut ini merupakan data hasil percobaan pertumbuhan kacang hijau yang dilakukan oleh sekelompok
siswa. Volume media yang digunakan sama. Pengukuran dilakukan saat mulai muncul daun dan
penyiraman dilakukan dengan frekuensi yang sama :
Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan kacang hijau berdasarkan data tersebut adalah....
A. penyiraman
B. kelembaban udara
C. nutrisi
D. suhu udara
E. jenis tanaman
3. Rifky dan kawan-kawannya melakukan percobaan pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan kecambah
kacang hijau. Data yang diperoleh adalah sebagai berikut
5. Hasil percobaan enzim katalase menggunakan potongan hati dan H2O2 adalah sebagai berikut.
Data di atas menunjukkan bahwa yang mempengaruhi kerja enzim antara lain adalah....
A. suhu dan pH
B. potongan hati
C. jumlah H2O2
D. banyaknya gelembung
E. macam substrat
A. 2NADH, 2 ATP
B. 2NADH, 6 NADH, 2FADH2, 2ATP
C. 2ATP, FADH2
D. 6 NADH2
E. 34 ATP
Dari skema di atas, asam piruvat dan dekarboksilasi asam piruvat adalah yang bernomor....
A. 1 dan 2
B. 2 dan 3
C. 3 dan 4
D. 3 dan 2
E. 4 dan 3
10. Perhatikan diagram proses respirasi anaerob berikut !
Glukosa
1
Glikolisis
2
4 NADH
NAD+
5
ATP, piruvat dan etanol pada proses respirasi anaerob ditunjukkan oleh nomor....
A. 1 – 2 – 4
B. 1 – 2 – 5
C. 1 – 4 – 5
D. 3 – 2 – 4
E. 3 – 4 – 5
A. ATP, O2 PGAL
B. H2O, CO2 Amilum
C. FADH, CO2 Karbohidrat
D. NADPH2, ATP Glukosa
E. O2, CO2 Amilum
Berdasarkan bagan tersebut yang ditunjukkan oleh nomor 1 dan 4 secara berurutan adalah....
A. RuBP dan PGA
B. RuBP dan PGAL
C. PGA dan CO2
D. H2O dan 3- PGA
E. H2O dan PGAL
14. Perhatikan skema keterkaitan antara metabolisme karbohidrat, protein, dan lemak berikut !
Senyawa kimia sebagai titik masuk penguraian protein dan lemak pada metabolisme karbohidrat adalah
senyawa 5, yaitu....
A. asam amino
B. asam oksaloasetat
C. asam sitrat
D. asam piruvat
E. asetil Ko-A
15. Perhatikan gambar rangkaian senyawa berikut ini !
Peristiwa transkripsi, translasi dan RNAt secara berurutan ditunjukkan oleh nomor . . . .
A. 1-3-2 D. 2-3-4
B. 1-3-4 E. 2-3-5
C. 1-3-5
22. Berikut ini adalah ciri-ciri yang ditunjukkan pada saat sel membelah :
1. Kromosom mengganda
2. Membran nukleus menghilang
3. Benang spindel terbentuk
4. Membran inti terbentuk
5. Kromosom menuju kutub
6. Sentriol menuju kutub
7. Kromosom berjajar di bidang equator
Manakah hubungan yang tepat antara fase pembelahan sel dan ciri-cirinya ?
A. Profase, 2 dan 6
B. Metafase, 3 dan 7
C. Anafase, 5 dan 6
D. Profase, 1 dan 7
E. Telofase, 1 dan 4
25. Tanaman gandum bulir banyak kulit keriput (AAbb) disilangkan dengan tanaman gandum bulir sedikit kulit
halus (aaBB) disilangkan sesamanya didapatkan keturunan F1 bulir banyak kulit halus (AaBb), kemudian
antar F1 disilangkan dihasilkan F2. Berapa persen individu yang memiliki genotip double heterozigot (AaBb)
?
A. 56,25%
B. 50%
C. 25%
D. 18,75%
E. 6,25%
26. Untuk mendapatkan varietas unggul dilakukan penyilangan padi dengan kualitas beras pulen, tetapi tidak
tahan hama ( PPhh ) dengan padi kualitas beras pera tahan hama ( ppHH ). Hasil persilangannya tampak
pada diagram berikut !
Jika F1 disilangkan dengan padi bergenotip dan fenotip tertentu akan menghasilkan keturunan (F2) seperti
pada diagram, yaitu padi dengan kualitas beras pulen tahan hama ( PPHH, PPHh, PpHH dan PpHh ),
kemungkinan genotip dan fenotip yang disilangkan dengan F1 tersebut adalah....
A. pphh – pera tidak tahan hama
B. ppHH – pera tahan hama
C. PpHh – pulen tahan hama
D. PpHH – pulen tahan hama
E. PPHH – pulen tahan hama
G = Rp >< rP
F1 = RrPp ( 100% walnut )
Keterangan :
rrP- = biji
R-pp = ros
Jika keturunan
R-P- F1 ( RrPp= walnut) disilangkan sesamanya (RrPp), kemungkinan fenotip yang muncul dari
= walnut
persilangan
rrpp = bilah adalah....
tersebut
A. 9 walnut : 3 ros : 3 biji : 1 bilah
B. 9 walnut : 3 ros : 3 bilah : 1 biji
C. 9 walnut : 3 biji : 3 bilah : 1 ros
D. 9 biji : 3 walnut : 3 ros : 1 bilah
E. 9 ros : 3 walnut : 3 biji : 1 bilah
28. Orang yang tuli biasanya juga bisu. Hal ini dikarenakan sifat bisu tuli dikendalikan oleh gen D dan E secara
bersamaan. Apabila salah satu gen tersebut tidak muncul, akan muncul sifat bisu tuli.
Seorang laki-laki bisu tuli (Ddee) menikah dengan seorang wanita normal ( DdEE ) maka persentase fenotip
kemungkinan anak-anak mereka bisu tuli adalah....
A. 12,5 %
B. 25 %
C. 37,5 %
D. 62,5 %
E. 100 %