Anda di halaman 1dari 3
Infection Control Risk Assement (ICRA) pengontrolan pengendalian infeksi yang terukur dengan melihat kontinuitas Infoksi an) No. Dokumen ; 065/026/S0P//2022 Gest | gop [No-Rewsi 00 <= Tanggal Terbit : 1 Januari 2022 | Halaman 2 V3 burro sig Gowinwal Pande | PUSKESMAS Sy/f. i) NIP. 19880614 201705 2.003 | | Baa Cy Fe Pengertian | ifection Control Risk ~Assosmont (ICRA) merupakan avatuwatom | | dan probabilitas aplikasi pengendalian infeksi dilapangan, berbasiskan hasil | yang dapat dipertanggungjawabkan 2 Tujuan” | Sebagai acuan dalam melakukan pengkajian risiko pada Komite PPI Kebijakan | Surat Keputusan Kepala UPTD. Puskesmas Baa Nomor: 445/026/SKIV2022 _ Tentang Infection Contro! Risk Assesment (ICRA) | 4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2019 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat 2. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 27 Tahun 2017 Tentang | Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Penyakit di Fasilitas Kesehatan | 3. Pedoman Teknis Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Fasilitas — Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama Tahun 2020 | 5. Prosedur Alat dan Bahan : ATK, Komputer Langkah— |7. Tim PPI melakukan evaluasi ICRA berdasarkan masalah yang ada dan | Langkah difokuskan pada penilaian risiko infeksi yang berkaitan dengan program engendalian infeksi seperti kepatuhan cuci tangan, pencegahan | penyebaran infeksi, manajemen kewaspadaan Kontak, dan penggunaan antimikroba yang bijak (ICRA Program), serta penilaian risiko infeksi terkait fasilitas Kesehatan seperti perencanaan, design konstruksi, renovasi dan pemeliharaan fasilitas (ICRA Konstruksi) 2. Faktor - faktor yang dinilai dan diberi poin berdasarkan kondisi yang ada, yait a. Probabiltas b. Dampak ¢. Tingkat risiko terhadap sistem 3. Lakukan perhitungan dengan cara pengkalian yaitu: probabilitas x dampak. xsistem 4, Tentukan nilai prioritas sesuai grading nilai tertinggi atau kasus yang Dipindai dengan CamScanner A paling berdampak dan berisiko. Puskesmas, 5. Membuat Plan of Action (POA) dengan menggunakan fish bone atau sistem perbaikan mutu yang lain. 6. Melaporkan hasil penilaian serta rencana perbaikan mutu kepada Kepala 7. Kepala Puskesmas mengeluarkan kebijakan terkait rekomendasi Tim PPI dalam upaya penurunan risiko infeksi di Puskesmas 7. Diagram Alir EEE TEI Tim PPI melakukan evaluasi yang difokuskan pada penilaian ri infeksi + ‘Tim PPI melakukan penilaian berdasarkan faktor probabilitas, dampak dan tingkat risiko terhadap sistem + Melakukan perhitungan dengan caraprobabilitas x dampak x sistem ¥ Menentukan nilai prioritas + Membuat Plan of Action (POA) + Melaporkan hasil penilaian serta rencana perbaikan mutu kepada Kepala ‘ Kepala Puskesmas mengeluarkan kebijakan terkait rekomendasi Komite PPI dalam upaya penurunan risiko infeksi di Puskesmas & Harhat __|7. Skala prioritas masalah yang perlu |2. Tindak lanjut dan hasil evaluasi diperhatikan ‘9. Unit terkait | 1. Tim PPI 2. Kepala Puskesmas @ Dipindai dengan CamScanner 10. Dokumen terkait 11. Rekaman historis No. | Yang Isi perubahan | Tanggal mulai diberlakukan perubahan diubah Dipindai dengan CamScanner

Anda mungkin juga menyukai