Nama : Zakiah Nur’ Aini Awwalina

Npm : 21041010255
Matkul : Geopolitik & SDA-A
UAS

1. Tipologi sumber daya alam dapat digolongkan menjadi dua yakni SDA Biotik
dan SDA Abiotik. Jelaskan masing-masing konsep tersebut?

Sumber Daya Alam Biotik:

Merupakan sumber daya alam yang berasal dari makhluk hidup atau unsur-unsur
biologis di lingkungan. Ini melibatkan kehidupan organisme dan interaksi antara mereka.
Contohnya
➢ Flora: Tumbuhan, seperti pohon, tanaman, dan vegetasi lainnya
➢ Fauna: Hewan-hewan, termasuk mamalia, burung, ikan, dan serangga.
➢ Mikroorganisme: Bakteri, jamur, dan mikroba lain yang berperan dalam siklus
ekologi.
Sumber Daya Alam Abiotik:
Merupakan sumber daya alam yang berasal dari unsur-unsur non-biologis atau faktor-
faktor fisika dan kimia di lingkungan. Ini mencakup unsur alam yang tidak memiliki
kehidupan.
Contoh:
➢ Udara dan Atmosfer: Komponen seperti nitrogen, oksigen, karbon dioksida, dan
gas-gas lainnya.
➢ Mineral dan Batuan: Sumber daya mineral seperti emas, besi, dan batuan yang
membentuk kerak bumi.
➢ Air dan Air Tanah: Sumber daya air di sungai, danau, dan air tanah yang
memenuhi kebutuhan hidup

2. Jelaskan konsep ideal politik dan real politik ? dalam perspektif geopolitik global

Ideal Politik dalam perspektif geopolitik global : Negara-negara cenderung memegang

prinsip-prinsip idealistik seperti kerjasama global, perdamaian, dan penghormatan hak
asasi manusia. Contohnya adalah upaya kerjasama internasional dalam penanggulangan
masalah lingkungan dan kejahatan lintas batas. Real Politik dalam perspektif geopolitik
global : Negara-negara akan melibatkan diri dalam permainan kekuatan dan menjalankan
kebijakan yang melayani kepentingan nasional mereka, bahkan jika itu melibatkan
negosiasi yang rumit atau tindakan yang tidak selalu sejalan dengan prinsip-prinsip
moral.

3. Apa yang dimaksud geopolitik pembendungan (Containment)? Jawaban wajib

dilengkapi dengan contoh kasus

Geopolitik Pembendungan (Containment): Geopolitik pembendungan adalah suatu

strategi politik dan militer yang bertujuan untuk menghentikan ekspansi atau pengaruh
negara atau kelompok tertentu di dunia internasional. Strategi ini biasanya
diimplementasikan untuk mencegah penyebaran kekuatan atau ideologi yang dianggap
mengancam keamanan dan kepentingan nasional suatu negara.
Contoh kasus Doktrin Pembendungan Amerika Serikat terhadap Uni Soviet:
Setelah Perang Dunia II, Amerika Serikat khawatir dengan ekspansi pengaruh Uni Soviet
dan ideologi komunis. Melalui "Doktrin Pembendungan," AS berkomitmen untuk
menghentikan penyebaran komunisme dengan memberikan bantuan ekonomi dan
militer kepada negara-negara yang berada dalam ancaman atau pengaruh Uni
 Soviet.Terlihat dalam berbagai krisis seperti Blokade Berlin (1948-1949), Perang Korea
(1950-1953), dan keterlibatan AS di Vietnam.

4. Pada Pemilu 2019 ada statement calon presiden ancaman Indonesia bisa bubar
atau terpecah? Berikan analisis teori geopolitik tentang pernyataan Capres
tersebut.

Pernyataan tersebut mencerminkan ketegangan politik yang cukup serius selama Pemilu
2019 di Indonesia. Ancaman mengenai kemungkinan pembubaran atau pemecahan
Indonesia adalah isu sensitif dan dapat mempengaruhi stabilitas negara. Pernyataan
semacam ini seringkali menjadi strategi retorika dalam dinamika politik, dan
interpretasinya dapat bervariasi tergantung pada pandangan dan interpretasi
masyarakat. Analisis Teori Geopolitik terhadap Pernyataan Ancaman Pemilu 2019:
Analisis terhadap pernyataan ancaman terkait Pemilu 2019 dapat dihubungkan dengan
konsep geopolitik, meskipun geopolitik biasanya lebih terkait dengan hubungan
antarnegara dan pengaruh kebijakan luar negeri. Dalam konteks ini, kita dapat
mengidentifikasi beberapa elemen yang melibatkan geopolitik:
• Dinamika Sosial-Politik: Pernyataan tersebut mencerminkan ketegangan sosial-
politik dalam masyarakat, yang dapat dianggap sebagai "geopolitik domestik."
Geopolitik tidak selalu terbatas pada skala internasional, tetapi juga mencakup
dinamika internal yang mempengaruhi stabilitas suatu negara.
• Ancaman Terhadap Kesatuan dan Stabilitas: Geopolitik sering berkaitan dengan
pertahanan kesatuan dan stabilitas suatu negara. Pernyataan ancaman terhadap
persatuan Indonesia menciptakan dinamika geopolitik internal,
mempertanyakan stabilitas negara.
• Pengaruh Eksternal: Jika pernyataan tersebut mencerminkan adanya pengaruh
atau campur tangan eksternal dalam proses pemilihan atau dukungan terhadap
fraksi tertentu, hal ini dapat dihubungkan dengan geopolitik regional atau
internasional.
• Teori Konflik dan Kooperasi:
Dalam konteks geopolitik, ada elemen konflik dan kooperasi. Ancaman terhadap
persatuan bisa menggambarkan konflik internal, sedangkan upaya untuk menyelesaikan
konflik dapat diartikan sebagai upaya kooperasi.
• Peran Aktor Politik:
Identifikasi aktor politik yang membuat pernyataan dan cara mereka memanfaatkan
dinamika sosial-politik dapat memberikan wawasan tentang geopolitik dalam skala
nasional.
Dampak Terhadap Stabilitas Regional:
Jika pernyataan tersebut memperoleh perhatian internasional dan dapat berdampak
pada stabilitas regional, maka dapat menjadi relevan dalam konteks geopolitik global.

Analisis geopolitik pada intinya mencakup pemahaman terhadap kekuatan dan dinamika
yang mempengaruhi hubungan antarnegara, atau dalam kasus ini, dinamika internal dan
eksternal yang memengaruhi stabilitas dan persatuan suatu negara, yang dapat
mencerminkan dalam pernyataan atau ancaman terkait pemilihan.

5. Kebijakan otonomi daerah berdampak kepada delegasi wewenang pengelolaan dan

perizinan (SDA) yang sebelumnya ada di Pemerintah Pusat kepada Pemerintah Daerah.
Menurut mahasiswa apakah kebijakan ini berdampak positif atau negatif terhadap
lingkungan hidup?
Menurut saya Dampak kebijakan otonomi daerah terhadap delegasi wewenang
pengelolaan dan perizinan tambang dapat bersifat kompleks dan bervariasi. Beberapa
kemungkinan dampaknya adalah:
➢ Dampak Positif:
o Partisipasi Lokal: Otonomi daerah dapat meningkatkan partisipasi
pemerintah daerah dan masyarakat lokal dalam pengelolaan sumber daya
alam, termasuk tambang.
o Penyesuaian dengan Kondisi Lokal: Pemerintah daerah dapat membuat
kebijakan yang lebih sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik
lingkungan setempat.
➢ Dampak Negatif:
o Risiko Kerusakan Lingkungan: Delegasi wewenang tanpa pengawasan
yang memadai dapat meningkatkan risiko kerusakan lingkungan akibat
aktivitas tambang yang tidak terkendali.
o Kurangnya Pengawasan Sentral: Pemindahan wewenang ke tingkat
daerah tanpa pengawasan sentral yang memadai dapat mengakibatkan
penurunan pengawasan terhadap kegiatan tambang.

Dampak positif atau negatif sangat tergantung pada kapasitas pemerintah

daerah, tata kelola yang baik, dan sejauh mana mereka dapat menjalankan
tanggung jawab mereka dengan efektif. Evaluasi yang cermat perlu
dilakukan untuk memahami dampak sebenarnya dan mengidentifikasi
langkah-langkah mitigasi yang dapat diimplementasikan untuk
melindungi lingkungan hidup.