Corona 1
Corona 1
by : Clementina Elvira
Hampir setengah tahun sudah kau Kepada yang tak di inginkan : Corona
menyampari kami
Sekarang coba lihatlah
Kita mulai hidup berdampingan
Ribuan manusia terkapar masal di ranjang
Berkelakar di tanah yang sama rumah sakit
Namun kita bukanlah kawan Meringkih keluhkan sesak dada
tak ada kawan yang menggerogoti tubuh Terbaring lemah dengan raga bergetar
sampai binasa kepanasan
Belum pernah ada kawan yang membuat hati Tak ada keluarga terkasih disisi menemani
putus asa
Hanya sosok berseragam hazmat, yang siaga
Yang sungguh – sungguh tak dicintai : 24 jam tanpa henti
Corona
Bermandikan peluh, tak pedulikan lelah
Sejak kau menyelinap dalam ruang
hidup kami Pantang menyerah , pertaruhkan nyawa
Senyap tanpa kasak-kusuk manusia beramai- Entalah…. belum ada yang tahu
ramai di jalanan kapan
Semua serempak mengunci pintu rumah Namun bibir ini tak putus-putus
berdecak lantunkan syahadat kepada
Mengurung diri ditemani rasa takut
Sang Khalik “pulangkah Corona dari
Dalam ketidakbiasaan semua saling tanahkan kami Ya Esa
mengasingkan demi keselamatan
,segera…sesegeranya..” Amin !!
Terasa seperti sebuah keanehan, tapi inilah
kenyataan