Pelaksanaan Kelas Ibu Balita Desa Kwamor Mata Ata
Pelaksanaan Kelas Ibu Balita Desa Kwamor Mata Ata
I. LATAR BELAKANG
Masa balita adalah masa yang membutuhkan perhatian lebih dari orang
tua. Perhatian harus diberikan pada pertumbuhan dan perkembangan balita,
status gizi sampai pada kebutuhan akan imunisasi. Dewasa ini orang tua dan
tenaga kesehatan sangat focus terhadap kondisi balita. Anak usia di bawah 5
tahun (balita) merupakan kelompok usia yang rentan terhadap gizi dan
kesehatan. Pada masa ini daya tahan tubuh anak masih belum kuat,
sehingga mudah terkena penyakit infeksi. Selain itu, anak juga sering
mempunyai kebiasaan makan yang buruk yaitu anak sering tidak mau makan
atau nafsu makan menurun, sehingga menyebabkan status gizinya menurun
dan tumbuh kembang anak terganggu.
Perkembangan dan pertumbuhan balita dapat diamati secara cermat
dengan menggunakan Kartu Menuju Sehat (KMS) balita. Kartu menuju sehat
tahun 2004 berfungsi sebagai alat bantu pemantauan gerak pertumbuhan,
bukan menilai status gizi. Berbeda dengan KMS yang di edarkan Departemen
Kesehatan RI sebelum tahun 2000, garis merah pada KMS versi tahun 2000
bukan merupakan pertanda gizi buruk, melainkan garis kewaspadaan
terhadap kejadian Bawah Gariss Merah (BGM) pada balita. KMS Bukan
sekedar alat petugas Kesehatan, tetapi juga sebagai media komunikasi dan
pendidikan para ibu. KMS juga berisi pesan-pesan penyuluhan tentang
penanggulangan diare, makanan anak, pemberian Vit A dan Imunisasi.
Semakin tinggi pendidikan orang tua (ibu balita) maka semakin orang tua
memperhatikan pemantauan berat badan anak. Pendidikan orang tua yang
tinggi lebih mudah menerima informasi berkaitan dengan masalah-masalah
pertumbuhan pada anak balita.
II. DASAR PELAKSANAAN
Peraturan Mentri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 42 Tahun 2022
tentang petunjuk Teknis Dana Alokasi Khusus Non Fisik Bidang Kesehatan
Tahun Anggaran 2023
Surat Perintah Tugas Kepala Puskesmas Ukar Sengan Nomor : 090/ /
2023 Tanggal 05 Desember 2023
III. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Mengetahui dan menganalisis hubungan lama pendidikan dan
pengetahuan ibu tentang pentingnya KMS dengan status gizi balita di
wilayah kerja Puskesmas Ukar Sengan.
2. Tujuan Khusus
a. Mendiskripsikan lama pendidikan ibu
b. Mendiskripsikan pengetahuan ibu tentag KMS
c. Menganalisis hubungan lama pendidikan ibu dengan status gizi
balita
VIII. PENUTUP
1. Kesimpulan
Hasil pelaksanaan kelas ibu balita sebagian ibu dengan lama pendidikan
di bawah tamatan Sekolah Menegah Pertama.
2. Saran
a. Diharapkan dan dianjurkan bagi ibu balita untuk senantiasa hadir ke
posyandu setiap bulan untuk menimbang balitanya agar tumbuh
kembang dan status gizi serta kesehatan anaknya dapat dipantau
secara berkala.
HASIL KEGIATAN
PELAKSANAAN KELAS IBU BALITA
BULAN : JANUARI
TAHUN : 2023
J
NO NAMA IBU BALITA NAMA BALITA UMUR BB TB
K
1 Asafa Mau Moh. Riadi Mau L 19 Bln 10.3 76.7
2 Nurma Rumain Puput Wokas P 27 Bln 10.6 80.5
3 Fitria Lisaholit Fatur Rahman Tukwain L 23 Bln 11.6 80.4
4 Fatma Rumonin Rahmat Rumonin L 21 Bln 11.9 82.2
5 Siti Kelian Moh. Naim Kelian L 22 Bln 11.6 81.6
6 Siti Mokan Isnawatin Kilian P 18 Bln 10.8 73.2
7 Nurma Rumain Azril Wokas L 19 Bln 11.1 79
8 Siti Rumonin Humaira Rumonin P 36 Bln 12.7 87.6
9 Bida mau Ona Mau P 16 Bln 9.3 78.4
10 Salma Kaimas Umi Kalsum Kaimas P 14 Bln 9.6 73.4
11
12
13
14
15
LAPORAN PELAKSANAAN KELAS IBU BALITA