Full File Skripsi
Full File Skripsi
id
SKRIPSI
FAUZIAH RAHMAWATI
R0419011
SKRIPSI
Diajukan untuk Menyusun Skripsi Sebagai Salah Satu Syarat Guna Memperoleh
Gelar Sarjana Terapan Kebidanan Program Studi Kebidanan Program Sarjana
Terapan Universitas Sebelas Maret Surakarta
FAUZIAH RAHMAWATI
R0419011
ii
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
LEMBAR PENGESAHAN
SKRIPSI
PENGARUH EDUKASI AUDIOVISUAL TENTANG MENSTRUASI
TERHADAP KECEMASAN REMAJA DALAM MENGHADAPI
MENARCE di SD N 2 BENER KECAMATAN WONOSARI
KABUPATEN KLATEN
FAUZIAH RAHMAWATI
R0419011
Oleh :
Penguji
Mengetahui
Kepala Prodi Kebidanan Program Sarjana Terapan
Fakultas Kedokteran
Universitas Sebelas Maret
iii
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
SKRIPSI
FAUZIAH RAHMAWATI
R0419011
Oleh:
iv
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat YME yang telah memberikan keberkahan dan
karuniaNya sehingga peneliti dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “ Pengaruh
Edukasi Audiovisual Tentang Menstruasi Terhadap Kecemasan Remaja Dalam
Menghadapi Menarche di SD Negeri 2 Bener Kecamatan Wonosari Kabupaten
Klaten”. Skripsi ini diajukan untuk mendapatkan gelar Sarjana Terapan Kebidanan di
Universitas Sebelas Maret. Penulis menyadari keberhasilan dalam penyusunan skripsi
ini tidak luput dari bantuan semua pihak, maka dalam kesempatan ini peneliti ingin
menyampaikan terima kasih kepada :
1. Prof. Dr. Jamal Wiwoho, SH.,M.Hum selaku Rektor Universitas Sebelas Maret.
2. Prof. Dr. Reviono, dr.,Sp. P(K) selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas
Sebelas Maret.
3. Ibu Angesti Nugraheni, SST., M.Kes selaku Kepala Program Studi Kebidanan
Sarjana Terapan.
4. dr. Hafi Nurinasari, Sp.OG., M.Kes selaku dosen pembimbing utama dalam
5. Ibu Noviyati Rahardjo Putri, SST., M.Kes selaku pembimbing kedua yang telah
penyusunan skripsi.
6. Ibu Nurul Jannatul Wahidah, SST., M.Kes. selaku penguji I yang telah
v
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
7. Ibu Niken Bayu Agraheni, SST., M.Keb selaku penguji II yang telah
8. Dosen pengajar dan staf Program Studi Kebidanan Sarjana Terapan Universitas
Sebelas Maret.
9. Ayah dan Ibu tercinta, baktiku atas segenap cinta, bimbingan, doa serta
10. Adikku tersayang, terima kasih untuk setiap semangat yang diberikan..
Peneliti menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, mengingat
keterbatasan ilmu dan pengalaman. Untuk itu, kritik dan saran yang membangun sangat
Fauziah Rahmawati
R0419011
vi
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Fauziah Rahmawati1), Hafi Nurinasari2)* , Noviyati Rahardjo Putri3) , Nurul Jannatul Wahidah4) , Niken
Bayu Arhageni5)
12345₎
Midwifery Department, Faculty of Medicine, Ir. Sutami St. 36 A, Kentingan Surakarta 57126 telp.
(0271) 662622, Indonesia
2)
Program Study of Obstetrics Gynecology, Faculty of Medicine , Sebelas Maret University
* Corresponding author
E-mail: hafinurina@staff.uns.ac.id
ABSTRAK
vii
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Fauziah Rahmawati1*, Hafi Nurinasari2* , Noviyati Rahardjo Putri3 , Nurul Jannatul Wahidah4 , Niken
Bayu Arhageni5
1
Midwifery Department, Faculty of Medicine, Universitas Sebelas Maret Surakarta, Indonesia
Jln. Ir. Sutami St. 36 A, Kentingan Surakarta 57126 telp. (0271) 662622, Indonesia
*Corresponding author
Email: hafinurina@staff.uns.ac.id
ABSTRACT
viii
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
DAFTAR ISI
ix
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
x
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
xi
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
DAFTAR TABEL
Tabel 3.5 Tabel Hasil Uji Reabilitas Kuesioner Hamilton Rating Scale for Anxiety …52
Tabel 3.6 Coding Table………………………………………………………………56
xii
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
DAFTAR GAMBAR
xiii
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
DAFTAR LAMPIRAN
xiv
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Daftar Singkatan
APA : American Psychological Association
BPS : Badan Pusat Statistik
FSH : Follicle-stimulating hormone
GNRH : Gonadotropin-Releasing Hormone
HRS-A : Hamilton Rating Scale for Anxiety
LH : Luteinizing Hormone
PMDD : Pre Menstruasi Dysphoric Disorder
PMS : Pre Menstrual Syndrome
Riskesdas : Riset Kesehatan Dasar
SDIT : Sekolah Dasar Islam Terpadu
STAI : Spileberg State Trait Anxiety Inventory
S-O-R : Stimulus-Organisme-Respons
VAS-A : Visual Analoge Scale for Anxiety
VNRS-A : Visual Numeric Rating Scale of Anxiety
WHO : Word Health Organization
Daftar Istilah
Menarche : Proses terjadinya menstruasi pertama kali pada perempuan
Sistemic : Penyakit atau gejala yang mempengaruhi tubuh secara umum
Role play : Penyuluhan dengan permainan peran
Stimulus : Dorongan atau rangsangan
Arti Lambang
< : Kurang dari
> : Lebih dari
% : Persentase
= : Sama dengan
xv
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
β : Beta
ρ : p-value
xvi
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Remaja adalah penduduk dalam rentang usia 10-19 tahun yang mana
biasanya terjadi peralihan antara masa anak anak dan masa dewasa yang
seksual, pada remaja putri ditandai dengan terjadinya haid pertama kali atau
cenderung banyak dialami oleh remaja putri dengan persentase 61% daripada
remaja laki-laki. Salah satu faktor yang mempengaruhi kejadian tersebut adalah
persepsi remaja dalam menyikapi masa pubertas dimana remaja putri lebih
alami.
usia 12-13 tahun. Di Indonesia secara keseluruhan rata rata usia menarche yaitu
13-14 tahun dengan kejadian menarche dini dari usia 9 tahun atau kurang
dilakukan di Korea, 42% remaja putri mengalami menarche di usia < 12 tahun
1
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
2
(Yu et al., 2019). Sedangkan penelitian di Arab Saudi, dilaporkan bahwa 32,1%
remaja putri mengalami menarche dini dengan usia ≤12 tahun (Jamilah et al.,
2018).
Menurut WHO tahun 2021 sekitar 14% dari 12 milyar remaja di dunia
Tanzania, 2,9 % penyebab gangguan depresi dan kecemasan pada remaja putri
3,01% dari tahun 2013 yang berjumlah 4,7%. Di Kabupaten Klaten prevalensi
sebesar 86% (Lestari, 2018). Gangguan mental emosional ini apabila dibiarkan
al., 2020). Menurut Yazia & Hamdayani (2021) apabila kecemasan yang
dirasakan berlebihan dan dibiarkan terjadi terus menerus kondisi ini dapat
komunikasi, informasi, edukasi, dan konseling. Salah satu upaya yang dapat
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
4
karena 75% pengetahuan lebih cepat sampai ke otak melalui mata dan
audiovisual dapat dijadikan solusi sebagai media edukasi (Hartino et al., 2021).
salah seorang guru, didapatkan hasil bahwa tidak ada pelajaran khusus tentang
bahwa 4 dari 5 siswa mengatakan tidak tahu tentang menstruasi pertama dan
Klaten
.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
5
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian diatas maka rumusan masalah dalam penelitian ini
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan khusus
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
menarche.
2. Manfaat Praktis
a) Bagi subjek
menarche.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
7
1. Lingkup keilmuan
menarche.
2. Lingkup sasaran
12 tahun.
3. Lingkup waktu
F. Keaslian Penelitian
Keaslian Penelitian dalam penelitian ini digambarkan pada tabel 1.1 berikut :
2. International Knowledge on, Jenis penelitian Hasil penelitian ini masing Persamaan:
journal of Attitude towards, and adalah cross- masing nilai β yaitu pada Metode dan alat ukur
Environmental Practice of Sexual sectional. pengetahuan, sikap, dan Perbedaan:
Research and and Reproductive Teknik sampel praktek kesehatan sebesar Desain, Teknik
Public Health. Health among Older dengan 0,29, 0,21 dan 0,20 dengan pengambilan sampel,
Bangladesh 2020 Adolescent Girls in probability 𝜌value<0,05 artinya populasi, tempat dan
Zakaria, Farzana, Bangladesh: An sampling terdapat hubungan antara waktu penelitian
Subarna, Institution-Based pengetahuan, sikap dan
Feng&Junfang Cross-Sectional praktek kesehatan
Study reproduksi saat menstruasi
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
9
3 Journal of Status and factors of Jenis penelitian Hasil analisis bivariate Persamaan:
Pediatric and menstrual kuantitatif dengan menunjukkan 𝜌value Metode dan alat ukur
Adolescent knowledge, attitudes, desain cross- sebesar 0,001 (𝜌value Perbedaan:
Gynecology. China behaviors and their sectional. Teknik <0.05) bahwa terdapat Teknik pengambilan
2020 Altangarvdi, correlation with sampel dengan hubungan antara sampel, populasi, tempat
chi, LIU, Peng, psychological stress random sampling. pengetahuan menstruasi dan waktu penelitian
Sapkota& SHENG in adolescent girls. terhadap sikap dan
psikologi remaja
perempuan
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan Teori
1. Kecemasan
a. Definisi Kecemasan
suatu ancaman yang sumbernya tidak diketahui dimana respon ini dapat
sedang stress, dan ditandai oleh perasaan yang tidak tenang, tegang,
lain sebagainya).
10
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
11
cemasnya, rasa cemas sendiri dapat berasal dari stimulasi stressor yang
khawatir yang bersifat lama pada suatu obyek yang tidak jelas
b. Tingkat Kecemasan
1) Kecemasan Ringan
hipersensitif terhadap suara, tanda vital dan pupil normal, serta sulit
tidur.
2) Kecemasan Sedang
perhatian pada hal yang penting dan menepikan yang lain, sehingga
menjadi perhatiannya.
3) Kecemasan Berat
sesuatu yang lebih rinci dan spesifik, serta tidak mampu berfikir
4) Panik
sangat bahkan kematian. Tanda dan gejala dari tingkat panik yaitu
1) Lingkungan
orang lain. Hal ini disebabkan karena adanya peristiwa dalam hidup
lingkungan sekitarnya.
rasa frustasi atau marah dalam jangka waktu yang sangat lama.
3) Sebab-Sebab Fisik
d. Gejala Kecemasan
1) Gelisah
2) Perasaan Tegang
3) Mulut kering
4) Berkeringat
5) Kesulitan berkonsentrasi
7) Rasa berdebar
8) Gangguan gastrointestinal
9) Ketakutan
e. Dampak Kecemasan
rendahnya regulasi emosi, sensitif, susah tidur, dan tidak logis (Alfaini
et al., 2021).
f. Pengukuran Kecemasan
satu alat ukur kecemasan yang cukup sensitif dan unggul karena
kecemasan yang luar biasa atau panik (Tanjung & Zainumi, 2020).
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
17
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
dengan sistem skoring, yaitu apabila skor <14 artinya tidak ada
ini.
2. Menstruasi
a. Pengertian Menstruasi
terjadi secara siklik dan periodik yang merupakan dampak dari proses
(Novita, 2018).
1) Fase Folikuler
Fase folikuler biasanya terjadi dari hari ke-6 hingga hari ke-14
2) Fase Ovulasi
Masa ovulasi merupakan fase dimana sel telur sudah siap untuk
keluar dari folikel dan akhirnya sel yang sudah matang akan
menstruasi 28 hari.
3) Fase Luteal
rahim agar terjadi kehamilan. Apabila sel telur dibuahi oleh sperma
1) Fase proliferasi
2) Fase Sekresi
fase proliferasi menjadi fase sekresi. Fase sekresi ini merupakan fase
telur yang sudah dibuahi. Puncak fase sekresi terjadi 7 hari setelah
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
23
3) Fase Implantasi
4) Fase Deskuamasi
yang mengandung darah, sel-sel rahim, dan lender dan terjadilah haid
atau menstruasi.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
24
1) Stress
2019).
2) Aktivitas fisik
3) Durasi Tidur
d. Gangguan Menstruasi
menstruasi:
oleh wanita menjelang masa haid yaitu kurang lebih sekitar satu atau
PMDD merupakan gejala PMS yang jauh lebih parah dan sangat
2) Dismenorea
3) Amenorea
tidak terjadi pada masa subur atau pada saat mestruasi berlangsung
4) Polimenorea
5) Menoragia
3. Menarche
a. Pengertian Menarche
yaitu: menarche cepat yang terjadi pada usia kurang dari 8 tahun yang
usia 11-13 tahun, Menarche lambat yaitu terjadi pada usia lebih dari
diantaranya yaitu:
1) Status Gizi
antara status gizi terhadap usia menarche. Status gizi pada remaja
2) Pengaruh Genetik
pada usia 12 tahun yang mana umur saat menstruasi pertama kali
yang tidak jauh berbeda dengan umur menarche pada ibunya, hal
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
29
ini dapat terjadi karena adanya faktor genetik atau faktor bawaan
keturunan.
adanya paparan cahaya dari gadget, laptop dan media massa radiasi
Menarche
dialaminya seperti merasa takut, malu, khawat, marah, benci, jijik dan
1) Faktor Internal
a) Sikap
dialaminya.
b) Usia
pertama yang datang terlalu awal bisa jadi akan menjadi suatu
2) Faktor Eksternal
Bandar Lampung.
b) Informasi
c) Lingkungan Sosial
(Sabila, 2020).
4. Konsep Edukasi
a. Pengertian Edukasi
proses untuk merubah sikap dan perilaku individu atau kelompok orang
hingga akhir hayat. Hal ini dikarenakan semua kegiatan pada aspek
cara berpikir sehingga dapat meningkatkan taraf hidup umat manusia itu
b. Tujuan Edukasi
pencegahan penyakit
(Widyawati, 2020).
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
35
yang diterimanya.
1) Materi
2) Lingkungan
3) Instrumen
4) Kondisi Individu
1) Stimulus (rangsangan)
tersebut.
selanjutnya.
individu.
a) Sasaran Primer
kesehatan.
b) Sasaran Sekunder
c) Sasaran Tersier
primer.
2020).
3) Metode Massa
a) Pidato
b) Ceramah umum
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
41
dibagi menjadi 3 yaitu media elektronik, media cetak dan media luar ruang.
1) Media Elektronik
yang dapat dilihat dan didengarkan dan disampaikan melalui alat bantu
elektronik ini antara lain radio, televisi, video film, CD, cassette, VCD,
2) Media Cetak
berisi pesan yang mengandung sejumlah kata, foto dalam tata warna
atau gambar. Contoh dari media cetak ini antara lain poster, foto yang
5. Media Audiovisual
a. Pengertian Audiovisual
lain karena media ini menggunakan unsur gambar dan suara yang dinilai
pembelajaran.
yang dicapai.
audiovisual:
1) Media Audio
mengandalkan suara saja yang artinya isi pesan hanya dapat diterima
2) Media Visual
3) Media Audiovisual
a) Film
b) Video
pembelajaran.
c) Infokus/proyektor
layar datar.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
46
B. Kerangka Teori
Trasfer informasi
tentang menstruasi
Penginderaan oleh
siswi
Mengolah stimulus
yang diterima
Peningkatan informasi
tentang menstruasi
Keterangan :
:Diteliti
: Tidak Diteliti
Gambar 2.4 Kerangka Teori Pengaruh Edukasi Audiovisal Tentang Menstruasi
Terhadap Kecemasan Remaja dalam Mengahadapi Menarche di SD N 2 Bener
Kecamatan Wonosari Klaten
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
47
A. Kerangka Konsep
Kecemasan Menarche
1. Tidak cemas
Edukasi Kesehatan 2. Cemas ringan
Audiovisual 3. Cemas sedang
4. Cemas Berat
5. Panik
Keterangan :
: Variabel diteliti
: Variabel tidak diteliti
Gambar 2.5 Kerangka konsep Pengaruh Edukasi Audiovisual Tentang Menstruasi
Terhadap Kecemasan Remaja Dalam Menghadapi Menarche di SD N 2 Bener
Kecamatan Wonosari Kabupaten Klaten
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
48
B. Hipotesis Penelitian
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
mencari pengaruh perlakuan tertentu terhadap yang lain dalam kondisi yang
penelitian ini terdapat variabel luar yang tidak mampu dikontrol peneliti
R1 O1 X1 O2
R2 O3 X2 O4
49
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
50
Keterangan :
R1 = Sampel eksperimen
R2 = Sampel kontrol
audiovisual menstruasi
1. Populasi
tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik
2. Sampel
dan eksklusi.
a) Besaran Sampel
1) Kriteria Inklusi
2) Kriteria Eksklusi
C. Variabel Penelitian
1. Variabel Terikat
2. Variabel Bebas
3. Variabel Perancu
D. Definisi Operasional
Tabel 3.2 Definisi Operasional Variabel Penelitian
No Variabel Definisi operasional Skala Instrument Hasil Ukur
Keterangan
Nilai Minimum : 0
Nilai Maksimum 4
a) Uji Validitas
valid.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
56
b) Uji Reliabilitas
program SPSS 16.0 for windows. Dengan hasil uji reliabilitas sebagai
berikut :
a) Tahap persiapan
1) Studi Pendahuluan
Klaten.
kepada peneliti.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
57
2) Penelitian
peneliti
b) Tahap Penelitian
dari data primer. Menurut Vaus dalam Chika (2018) pemberian pretest,
intervensi dan posttest sebaiknya tidak berjarak terlalu lama hal ini
maupun kontrol.
maupun kontrol.
c) Akhir penelitian
pengolahan data dan analisi data yang sesuai dengan metode analisis
berikut:
1) Definisi menstruasi
minimal 2x sehari
lembut
(2) Makan dan minum yang bergizi seperti sayur, buah dan
kekesalan
5) Mitos Menstruasi
stress.
1. Pengolahan Data
a) Editing
b) Coding
pengolahan data.
c) Entry
d) Tabulating
2. Analisis Data
a) Analisis Univariat
b) Analisis Bivariat
Mann Whitney.
dengan syarat jika nilai Sig. (2-tailed) <0,05 maka H1 diterima artinya
G. Kerangka Operasional
Inform Consent
Pengolahan Data
Analisis parametik Paired T-Test dan Independent T-
Test Analisis nonparametik Wilcoxon dan Mann Whitney
Penyajian Data
Menggunakan Tabel penyajian Data
H. Etika Penelitian
Telah dilakukan ethical clearance pada penelitian ini pada tanggal 5 Juni
berikut:
penelitian ini adalah tujuan dan manfaat penelitian, serta isi dari pertanyaan
ini yang memiliki informasi - informasi yang bersifat pribadi dan rahasia
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
67
yang dilakukan akan sesuai dengan etika penelitian yaitu peneliti tidak
untuk responden yaitu, A1, A2, A3 dan seterusnya pada lembar kuesioner
3. Kerahasiaan (confidentiality)
dijamin kerahasiaan oleh peneliti, hanya kelompok data tertentu yang akan
responden manusia. Hal tersebut membuat usulan penelitian ini perlu diuji
Etik Penelitian.
4. Keadilan (Justice)
suku, ras, agama, dan status sosial. Seluruh sampel mendapat perlakuan
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
68
sampel sesuai suku, ras, agama, ataupun adat yang dianut oleh responden.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
BAB IV
HASIL PENELITIAN
A. Hasil Penelitian
kuesioner yang diisi oleh responden remaja premenarche yang berusia 9-12
6-16 Juni 2023. Berdasarkan Vaus dalam Chika (2018) pemberian pretest,
intervensi dan posttest sebaiknya tidak berjarak terlalu lama hal ini dilakukan
karena itu peneliti memberikan jarak antara pretest dan intervensi 1 hari
kemudian jarak antara intervensi dan posttest 7 hari. Adapun hasil penelitian
1. Karakteristik Responden
69
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
70
menstruasi
menstruasi
b) Uji Normalitas
untuk mengetahui apakah persebaran data normal atau tidak. Uji ini
Wilk didapat nilai pvalue pada pretest <0,05 yang artinya data berdistribusi
c) Uji Wilcoxon
Tabel 4.6 Hasil Uji Wilcoxon Nilai Pretest dan Posttest Pada
Kelompok Kontrol
Mean + SD
Kelompok p value
Pretest Posttest
Kontrol 24,70 + 10,564 21,25 + 9,419 0,004*
kecemasan responden serta berdasarkan dari hasil uji wilcoxon antara nilai
pretest dan posttest pada kelompok kontrol didapat nilai pvalue < 0,05.
b) Uji Normalitas
uji ini bertujuan untuk menentukan jenis analisis data yang akan digunakan
selanjutnya.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
74
normalitas dengan uji Shapiro- Wilk didapat nilai pvalue <0,05 yang artinya
c) Uji Wilcoxon
Tabel 4.9 Hasil Uji Wilcoxon Nilai Pretest dan Posttest Pada
Kelompok Eksperimen
Mean + SD
Kelompok p value
Pretest Posttest
Eksperimen 22,70 + 9,365 12,75 + 4,363 0,000**
*Nilai p value < 0,05 maka terdapat perbedaan yang signifikan
*Nilai p value < 0,001 maka terdapat perbedaan yang sangat signifikan
Pada tabel 4.9 menunjukkan hasil uji wilcoxon antara nilai pretest dan
posttest pada kelompok eksperimen didapat nilai pvalue < 0,001. Diperkuat
pada posttest kelompok kontrol 0,267 dan nilai pvalue pada posttest kelompok
intervensi 0,003. Pada salah satu dari kedua data tersebut terdapat nilai pvalue
<0,05 yang artinya data berdistribusi tidak normal sehingga analisis data
Whitney.
Pada tabel 4.11 menunjukkan hasil dari uji mann whitney pada hasil
posttest kedua kelompok tidak berpasangan didapatkan hasil pvalue < 0,05
B. Pembahasan
Berikut adalah pembahasan dari hasil penelitian yang telah dilakukan analisis
univariat dan bivariate dengan menggunakan uji Wilcoxon dan uji Mann
menstruasi.
yaitu 13-14 tahun dengan kejadian menarche dini dari usia 9 tahun atau
Menurut Nazariana (2017) Remaja adalah masa transisi dari masa anak-
anak menuju dewasa, masa ini ditandai dengan kejadian pubertas yang
awal dengan usia 10-12 tahun atau bahkan pada remaja dengan rentan usia
10-16 tahun.
tentang perubahan fisik dan psikologis sangat diperlukan oleh remaja awal
berusia 9-12 tahun, dimana usia ini termasuk dalam kategori remaja awal.
karena pada masa ini terjadi perubahan fisik yang begitu cepat dan tidak
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
78
Tentunya hal ini sangat membingungkan bagi remaja awal, oleh karena itu
pada remaja premenarche usia 9-12 tahun merupakan langkah yang tepat
yang lebih efektif karena 75% pengetahuan lebih cepat sampai ke otak
melalui mata dan selebihnya melalui pendengaran dan indera lain sehingga
Tentang Menstruasi
siswa yang tidak cemas sebanyak 3 orang (15%) setelah dilakukan posttest
terjadi peningkatan siswa yang tidak cemas sebanyak 6 orang (30%), siswa
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
79
yang cemas ringan pada saat pretest sebanyak 5 orang (25%) setelah
siswa dengan cemas sedang saat pretest sebanyak 4 orang (20%) dan saat
posttest sebanyak 5 orang (25%), siswa dengan cemas berat pada saat
pretest maupun posttest yaitu sebanyak 6 orang (30%) dan siswa dengan
cemas sangat berat saat pretest sebanyak 2 orang (10%) dan setelah posttest
menghargai proses alami tersebut. Hasil penelitian ini didukung oleh teori
karena adanya daya serap informasi yang berbeda antara responden satu
Dari analisis uji Wilcoxon yang telah dilakukan tersebut diperoleh nilai
pvalue < 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan yang
<0,05.
yang terjadi pada seseorang yang ditandai dengan adanya rasa takut dan
seperti booklet, leaflet, surat kabar, majalah, dan poster. Media leaflet
ukuran kecil yang mudah dipahami, sehingga leflet dapat menjadi media
Tentang Menstruasi
pretest siswa yang tidak cemas sebanyak 3 orang (15%) setelah dilakukan
(65%), siswa dengan cemas ringan pada saat pretest maupun posttest
pretest sebanyak 4 orang (20%), cemas berat pada saat pretest sebanyak
orang (5%) dan setelah dilakukan posttest tidak ada siswa dengan cemas
Hal ini dapat dilihat dari penurunan nilai pretest dan posttest yang terjadi
dengan baik, maka remaja cenderung bersikap positif dan tidak cemas
bahwa menstruasi adalah proses normal dalam tubuh yang dialami oleh
dimana media ini salah satu jenis media pendidikan yang sering
Menarche
juga terdapat perbedaan antara nilai rata-rata skor yang signifikan antara
yaitu (12,75) dengan kategori tidak cemas dimana artinya nilai rata-rata
menghadapi menarche.
menarche.
yang mana dengan media pembelajaran ini remaja tidak hanya dapat
C. Keterbatasan Penelitian
BAB V
KESIMPULAN
A. Kesimpulan
B. Saran
88
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
89
2. Bagi SD N 2 Bener
sedini mungkin mulai dari kelas III melalui kegiatan UKS dan hasil
program ini siswa menjadi lebih siap secara psikologis dalam menghadapi
menstruasi.
peneliti pada variabel lain yang tidak dilakukan penelitian oleh penulis
5. Bagi Subyek
mencari informasi sejak dini terkait menstruasi agar lebih siap secara
DAFTAR PUSTAKA
Alfaini, N. F. D., Putri, D. A. C., Rati, F. E., Rahayu, H. F. R., & Yuliana. (2021).
Mengurangi kecemasan sosial selama masa pandemi Covid-19. Dedikasi, 1(1),
138–145.
Amaliah Ramadhani, R. (2016). Hubungan Faktor Genetik Dan Indeks Massa Tubuh
Teadap Kejadian Menarche Dini Pada Siswi Pesantren Ummul Mukminin Kelas
VII. Unversitas Muhammadiyah Makassar.
Andriani, F., & Aprilina, H. D. (2023). Hubungan Proses Pembelajaran dan Program
Studi dengan Tingkat Kecemasan Mahasiswa MBKM Studi Independen E-
Commerce. Proceedings Series on Health & Medical Sciences, 4, 114–121.
https://doi.org/10.30595/pshms.v4i.568
Anggraeni, W., & Purnama Sari, K. I. (2018). Hubungan Pengetahuan Remaja Tentang
Menstruasi Dengan Tingkat Kecemasan Dalam Menghadapi Menarche Pada
Siswi Kelas IV Dan V SDI Darul Hikmah Krian Sidoarjo. Nurse and Health:
Jurnal Keperawatan, 7, 80–85. https://doi.org/NURSE AND HEALTH:
JURNAL KEPERAWATAN, VOL 7, ISSUE 1, JANUARY-JUNE 2018 80 DOI:
https://doi.org/10.36720/nhjk.v7i1.36
Bachtiar, M. Y., Maliya, A., & Suryandari, D. (2015). Perbedaan Pengetahuan Pada
Pendidikan Kesehatan Metode Ceramah Dan Media Leaflet Dengan Metode
Ceramah Dan Media Video Tentang Bahaya Merokok Di Smk Kasatrian Solo.
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA.
https://eprints.ums.ac.id/34577/1/02. NASKAH PUBLIKASI.pdf
Beautyana, S. F., Desi, D., & Setiawan, H. (2019). Perbedaan Gejala Depresi Pada
Remaja Sekolah Menengah Pertama. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 12(02).
https://doi.org/10.47317/jkm.v12i02.192
Hartino, A. T., Adha, M. M., Ulpa, E. P., Rifai, A., Rhosita, & Ramadhani, A. R.
(2021). Media Pendidikan Moral Warga Negara Muda Berbasis Pengembangan
Film Pendek Pada Era Society 5.0. E Prosiding Seminar Nasional Virtual
91
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
92
Indy, R., Waani, F. J., & Kandowangko, N. (2019). Peran Pendidikan Dalam Proses
Perubahan Sosial Di Desa Tumaluntung Kecamatan Kauditan Kabupaten
Minahasa Utara. HOLISTIK, Journal Of Social and Culture, 12(4), 1–21.
https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/holistik/article/view/25466
Islamy, A., & Farida, F. (2019). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Siklus Menstruasi
Pada Remaja Putri Tingkat Iii. Jurnal Keperawatan Jiwa, 7(1), 13.
https://doi.org/10.26714/jkj.7.1.2019.13-18
Jamilah, K. A., Almutairi, A. F., & Salam, M. (2018). Relationship between early
menarche , obesity , and disordered eating behaviors : a school-based cross-
sectional survey in Northern Saudi Arabia. 743–751.
Juwita, S. (2019). Dukungan Ibu Dengan Kesiapan Remaja Putri Dalam Menghadapi
Menarche. Jurnal Kesmas AsclepiusAsclepius, 8(5), 55.
https://journal.ipm2kpe.or.id/index.php/JKA/article/view/582/602
Kusumawati, D., Indanah, Faridah, U., & Ardiyati, R. A. (2021). Hubungan Aktivitas
Fisik dengan Siklus Menstruasi pada Siswi MA Ma ’ ahid Kudus. Proceeding of
The URECOL, 924–927.
Livana, P., Indrayati, N., & Yuliyanti, E. (2019). Gambaran Tingkat Ansietas Anak
Usia Sekolah Saat Mengalami Menarche. Jurnal Kesehatan, 12(2), 146.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
93
https://doi.org/10.24252/kesehatan.v12i2.10295
Mandasari, L., Tobing, D. L., & Kesehatan, F. I. (2020). Tingkat depresi dengan ide
bunuh diri pada remaja. 2(1).
Mardisentosa, B., Nurhasanah, S., Pratiwi, A., Puspita Sari, D. N., & Sartika, I. (2020).
Status Gizi Terhadap Usia Menarche Pada Seluruh Siswi Di Smp Negeri 5 Pasar
Kemis Kabupaten Tangerang. Edu Dharma Journal: Jurnal Penelitian Dan
Pengabdian Masyarakat, 4(2), 122. https://doi.org/10.52031/edj.v4i2.65
Mukholil. (2018). Kecemasan Dalam Proses Belajar Mukholil *). Kecemasan Dalam
Proses Belajar, 8, 1–8.
Mulyani, R. (2019). Hubungan Status Gizi Dan Riwayat Menarche Ibu Dengan Umur
Menarche Pada Siswi Smp Di Bandar Lampung. Jurnal Ilmiah Keperawatan Sai
Betik, 14(2), 187. https://doi.org/10.26630/jkep.v14i2.1305
Nam, G. E., Han, K., & Lee, G. (2017). Association between sleep duration and
menstrual cycle irregularity in Korean female adolescents. Sleep Medicine, 35,
62–66. https://doi.org/10.1016/j.sleep.2017.04.009
Novita, R. (2018). Hubungan Status Gizi dengan Gangguan Menstruasi pada Remaja
Putri di SMA Al-Azhar Surabaya. Amerta Nutrition, 2(2), 172.
https://doi.org/10.20473/amnt.v2i2.2018.172-181
Nur’aini, F., Susilawati, S., Isnaini, N., & Anggraini, A. (2020). Peran Ibu Dengan
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
94
Pratiwi, R., Ningsih, E. D. K., & Arfahmi, K. (2022). Pengaruh Media Audio-Visual
Dalam Pembelajaran Bahasa Arab Terhadap Siswa Kelas V Di Mis Al-Hidayah
Ck. SIWAYANG Journal Publikasi Ilmiah Bidang Pariwisata, Kebudayaan Dan
Antropologi, 1(2), 91. https://publish.ojs-
indonesia.com/index.php/SIWAYANG/article/view/190%0Ahttps://publish.ojs-
indonesia.com/index.php/SIWAYANG/article/download/190/172
Putriani, A. (2022). Asuhan Kebidanan Terintegrasi Pada Ibu Hamil, Bersalin Nifas
Dengan Pemberian Hypnotherapy Terhadap Kecemasan Proses Menyusui Dan
Bayi Baru Lahir Di Puskesmas Ibrahim Adjie Tahun 2021 [Universitas Bhakti
Kencana]. http://repository.bku.ac.id/xmlui/handle/123456789/3051
Rachma, W. S., & Puspita, I. D. (2021). Hubungan Asupan Makan, Status Gizi, Dan
Usia Menarche Ibu Dengan Menarche Dini Pada Remaja Putri Di Wilayah
Perumahan Bumi Pertiwi 2, Kabupaten Bogor. Svasta Harena: Jurnal Ilmiah Gizi,
1(2), 51–59. https://doi.org/10.33860/shjig.v2i1.545
Sandri, S. (2018). Faktor- faktor Yang Berhubungan Dengan Menarche Dini Di SMP
IT Iqra Kota Bengkulu [POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES
BENGKULU]. http://repository.poltekkesbengkulu.ac.id/341/1/SKRIPSI
SINTIA SANDRI MENARCHE DINI.pdf
Saputro, H., & Fazris, I. (2017). Anak Sakit Wajib Bermain Di Rumah Sakit. FORIKES.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
95
https://books.google.co.id/books?hl=en&lr=&id=eLBFDwAAQBAJ&oi=fnd&p
g=PR1&dq=ANAK+SAKIT+WAJIB+BERMAIN+DI+RUMAH+SAKIT&ots=
gnfHRblECR&sig=1zv3tUWx2s8R4TaatWR_ZavDiBo&redir_esc=y#v=onepa
ge&q=ANAK SAKIT WAJIB BERMAIN DI RUMAH SAKIT&f=false
Sinaga, E., Saribanon, N., Suprihatin, Sa’adah, N., Salamah, U., Andani M, Y.,
Trisnamiarti, A., & Lorita, S. (2017). Manajemen Kesehatan Menstruasi.
Universitas Nasional IWWASH Global One.
https://www.ptonline.com/articles/how-to-get-better-mfi-results
Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D (Sutopo (ed.);
2nd ed.). Alfabeta.
Tamara, S. R., Hendriani, D., & C Adip, N. (2022). The Effect Of Health Education
with Audiovisual Media about Menarche on Knowledge and Anxiety Among
Fifth and Sixth Grade Student in SDN 020 Tenggarong. Politeknik Kesehatan
Kemenkes Kalimantan Timur, 10(1), 1–52.
https://doi.org/10.21608/pshj.2022.250026
Tangkere, H., Opod, H., & Supit, A. (2013). Gambaran Kecemasan Pasien Saat
Menjalani Prosedur Ekstraksi Gigi Sambil Mendengarkan Musik Mozart Di
Puskesmas. E-GIGI, 1(1), 69–78. https://doi.org/10.35790/eg.1.1.2013.1932
Tanjung, Q., & Zainumi, C. (2020). Tingkat Kecemasan Pasien yang Menjalani
Operasi Elektif Dinilai dengan Visual Analog Scale for Anxiety ( VAS-A) di
Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan [Universitas Sumatera Utara].
https://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/24529
Utami, E., & Sholihah, A. N. (2020). Pengaruh Pemberian Media Booklet Dan Video
Terhadap Pengetahuan Remaja Putri Tentang Disminorea. Universitas Aisyiyah
Yogyakarta.
Wahyuni, E. E., Majid, Y. A., & Dekawaty, A. (2019). Pengaruh Pendidikan
Kesehatan Dengan Media Video Terhadap Kecemasan Menghadapi Menarche
Pada Siswi Kelas V Di Sekolah Dasar Negeri 88 Palembang Tahun 2019. 2.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
96
file:///C:/Users/user/Downloads/budihendrawan,+Manuscript_elvi+Plmbg.pdf
WHO. (2017). World health statistics 2017: monitoring health for the SDGs,
Sustainable Development Goals (S. L’IV Com Sàrl, Villars-sous-Yens (ed.); p.
103). http://apps.who.int/iris/bitstream/handle/10665/255336/9789241565486-
eng.pdf
Yasirah, Y., Halifah, E., & Fitri, A. (2021). Pengetahuan, Sikap, dan Tindakan Remaja
Putri Dalam Menghadapi Pubertas. Jurnal JIM F Kep, 5(1), 85–93.
Yazia, V., & Hamdayani, D. (2021). Jurnal Ilmu Keperawatan Jiwa. 4, 409–422.
Yu, E. J., Choe, S., Yun, J., & Son, M. (2019). Original Article Association of Early
Menarche with Adolescent Health in the Setting of Rapidly Decreasing Age at
Menarche. Journal of Pediatric and Adolescent Gynecology, 33(3), 264–270.
https://doi.org/10.1016/j.jpag.2019.12.006
LAMPIRAN
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Pengajuan
judul
2 Penyususnan
BAB 1
3 Penyususnan
BAB 2
4 Penyususnan
BAB 3
5 Seminar
Proposal
6 Revisi
Proposal
7 Pelaksanaan
Penelitian
8 Penyususnan
Hasil
Penelitian
9 Ujian Hasil
10 Revisi Hasil
11 Pengumpulan
Skripsi
97
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
98
INFORMED CONSENT
(PERNYATAAN PERSETUJUAN IKUT PENELITIAN UNTUK REMAJA PUTRI
PREMENARCHE)
(………………………..) (………………….... )
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
104
Judul Penelitian :
Tujuan umum :
Remaja putri yang menjadi responden pada penelitian ini diminta untuk mengisi
kuesioner perihal umur, kelas, dan keterangan belum atau sudahnya mendapat
menstruasi pertama serta mengisi kuesioner terkait dengan kecemasan. Selain mengisi
kuesioner, akan dilakukan pemberian edukasi tentang menstruasi melalui media
audiovisual dan leaflet .
Data yang diambil akan dipublikasikan secara terbatas tanpa menyebutkan nama,
alamat atau identitas penting lainnya yang dianggap rahasia. Oleh karena itu
kerahasiaan responden akan sangat dijaga dalam proses penelitian ini.
Bahaya potensial:
Tidak ada bahaya potensial yang diakibatkan oleh keterlibatan responden sebagai
subjek dalam penelitian ini, karena intervensi yang diberikan peneliti berupa edukasi
terkait dengan kesehatan menstruasi melalui media audiovisual yang mana tidak akan
beresiko tinggi terhadap diri responden.
Keikutsertaan sebagai responden dalam penelitan ini bersifat sukarela dan berhak
untuk mengundurkan diri kapanpun, tanpa menimbulkan konsekuensi yang merugikan.
peneliti:
KUESIONER KECEMASAN
Nomor Responden :
Hari/Tanggal
Data Umum :
1. Umur :
2. Kelas :
3. Belum Pernah menstruasi : Ya / Tidak
Keterangan :
STS : Jika menurut saya merasa sangat tidak setuju dengan pernyataan tersebut.
TS : Jika menurut saya merasa tidak setuju dengan pernyataan tersebut.
R : Jika menurut saya merasa ragu dengan pernyataan tersebut.
S : Jika menurut saya setuju dengan pernyataan tersebut.
SS : Jika menurut saya sangat setuju dengan pernyataan tersebut.
No Pernyataan 0 1 2 3 4
STS TS R S SS
No Kecemasan TOTAL
Responden x1 x2 x3 x4 x5 x6 x7 x8 x9 x10 x11 x12 x13 x14
1 2 1 0 2 1 2 1 0 1 0 1 2 2 2 17
2 3 2 2 3 1 2 3 2 2 1 0 3 3 2 29
3 2 1 2 1 1 2 0 1 0 0 1 2 1 3 17
4 4 2 4 2 4 4 2 2 4 4 2 4 4 4 46
5 2 1 0 1 0 4 3 1 4 0 1 3 4 0 24
6 1 2 3 4 3 2 2 3 4 3 4 3 4 4 42
7 4 3 1 4 0 2 1 3 4 0 2 4 1 2 31
8 1 2 4 2 0 0 3 2 0 1 4 3 1 3 26
9 1 2 0 2 0 0 0 1 0 0 1 2 0 2 11
10 0 0 0 1 0 1 2 4 0 0 3 0 0 1 12
11 0 0 0 0 2 0 0 2 0 0 2 2 3 3 14
12 3 3 4 0 2 1 2 1 0 2 2 3 1 0 24
13 3 2 2 2 1 2 3 2 1 2 3 2 1 1 27
14 3 2 1 3 3 0 3 2 3 4 1 3 2 1 31
15 3 4 3 2 1 0 2 3 2 1 3 2 2 3 31
16 0 1 0 1 2 3 1 0 1 1 3 0 1 0 14
17 0 1 1 0 0 1 1 1 2 0 1 2 1 2 13
18 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 40
19 1 3 3 2 3 1 2 3 0 2 4 3 2 2 31
20 2 3 3 1 0 1 1 0 0 1 1 0 1 0 14
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
110
No Kecemasan TOTAL
Respondenx1 x2 x3 x4 x5 x6 x7 x8 x9 x10 x11 x12 x13 x14
1 1 0 2 0 0 1 1 0 1 0 0 1 1 2 10
2 3 3 3 0 1 2 3 0 2 3 0 1 2 2 25
3 1 2 1 0 2 1 2 1 0 1 1 1 0 0 13
4 3 3 3 2 2 2 3 3 4 3 3 3 2 0 36
5 4 1 2 0 1 0 2 1 2 4 3 2 1 2 25
6 0 2 3 3 2 2 3 4 4 2 2 2 4 2 35
7 2 0 2 3 1 1 0 2 3 2 3 3 4 2 28
8 0 1 2 2 1 1 2 0 4 2 2 1 2 0 20
9 1 0 0 0 2 1 0 1 0 0 1 0 0 1 7
10 0 0 1 1 1 1 0 0 1 0 1 0 0 0 6
11 1 3 0 2 1 0 4 0 0 0 1 0 2 0 14
12 2 1 1 1 1 1 2 1 2 2 1 2 2 0 19
13 0 3 4 2 2 1 3 2 2 2 3 2 1 0 27
14 2 2 1 1 2 0 3 1 0 2 4 1 2 0 21
15 3 2 2 2 0 4 1 2 2 2 1 3 2 1 27
16 2 3 3 1 0 2 2 0 2 0 4 3 4 2 28
17 2 1 0 0 0 2 0 0 0 0 2 1 0 2 10
18 3 3 3 1 3 3 3 3 3 3 1 1 1 1 32
19 2 2 2 4 4 2 0 4 1 1 2 0 2 4 30
20 2 0 1 0 2 1 0 1 0 0 2 0 1 2 12
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
111
No Kecemasan TOTAL
Respondenx1 x2 x3 x4 x5 x6 x7 x8 x9 x10 x11 x12 x13 x14
1 1 3 4 2 1 3 4 3 1 3 4 3 1 4 37
2 1 1 3 1 2 1 0 1 2 2 1 1 1 1 18
3 4 3 4 1 2 0 1 0 2 2 1 1 0 2 23
4 0 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 15
5 1 1 2 1 1 1 2 2 3 2 2 1 3 4 26
6 1 3 3 2 3 1 2 3 3 3 3 3 2 2 34
7 2 4 1 2 2 0 2 3 1 0 0 1 1 4 23
8 2 0 1 0 1 0 0 1 0 0 1 2 2 2 12
9 2 4 4 4 4 3 1 0 1 1 1 1 1 1 28
10 1 3 4 4 0 1 3 1 3 2 3 2 3 4 34
11 1 0 1 1 1 2 0 1 2 1 1 0 1 0 12
12 1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 16
13 1 2 1 0 2 2 0 2 2 2 2 2 1 19
14 0 1 2 2 0 0 0 1 1 0 2 0 0 1 10
15 2 1 2 2 1 1 2 1 3 2 1 3 1 2 24
16 3 4 4 3 4 4 2 4 3 1 2 3 4 4 45
17 1 1 2 1 2 1 0 1 2 2 1 1 1 1 17
18 3 3 3 1 3 1 1 2 3 1 2 1 1 3 28
19 2 1 2 0 2 2 0 1 0 0 2 2 1 2 17
20 3 2 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 2 1 16
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
112
No Kecemasan TOTAL
Respondenx1 x2 x3 x4 x5 x6 x7 x8 x9 x10 x11 x12 x13 x14
1 2 1 2 3 2 2 0 0 0 2 2 1 0 3 20
2 2 1 0 0 1 1 0 1 0 0 1 1 1 1 10
3 0 2 0 3 0 2 1 1 1 0 0 2 0 1 13
4 0 0 0 0 0 0 0 0 2 1 2 2 2 1 10
5 1 1 0 1 2 1 2 0 1 1 2 2 1 1 16
6 0 1 1 0 2 0 2 0 1 1 0 1 2 2 13
7 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 2 4 3 10
8 0 0 2 0 0 0 2 0 0 0 0 1 2 2 9
9 3 2 3 1 2 0 1 2 2 1 2 0 1 0 20
10 1 0 0 0 1 0 2 0 2 0 0 1 2 4 13
11 1 1 0 0 0 1 0 1 0 0 1 0 0 0 5
12 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 10
13 2 2 0 0 2 2 0 2 0 0 0 0 0 0 10
14 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 1 0 2 0 9
15 1 1 2 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 14
16 1 1 0 3 0 1 3 1 0 2 3 3 0 2 20
17 0 0 1 1 1 1 0 0 0 1 1 3 3 3 15
18 1 2 2 1 0 1 0 1 3 3 1 1 2 1 19
19 0 1 0 1 0 0 0 0 2 0 2 0 2 2 10
20 0 0 1 1 1 0 1 0 0 1 0 1 2 1 9
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
113
Umur
Umur Kelompok
Kontrol Eksperimen
N % Mean SD N % Mean SD
9 Tahun 10 50,0 0 0
10 Tahun 8 40,0 4 20,0
11 Tahun 2 10,0 9,60 ,681 9 45,0 11,15 ,745
12 Tahun 0 0 7 35,0
Jumlah 20 100,0 20 100
Test Statisticsᵃ
Posttest- Pretest
Z -2,879ᵇ
Asymp.Sig. (2-tailed) 0,004
Descriptive Statistics
N Mean Std.Deviation Minimum Maximum
Pretest 20 24,70 10,564 11,00 46,00
Test Statisticsᵃ
Posttest- Pretest
Z -3,924ᵇ
Asymp.Sig. (2-tailed) 0,000
Descriptive Statistics
N Mean Std.Deviation Minimum Maximum
Pretest 20 22,70 9,365 10,00 45,00
Mann-Whitney Test
Ranks
Sum of
N Mean Ranks Rank
Hasil Eksperimen 20 12,95 304,00
Total 40
Test Statisticsᵃ
Hasil
Mann-Whitney U 94,000
Wilcoxon W 304,000
Z -2,883
Asymp.Sig (2-tailed) ,004
Exact. Sig [2*(1-tailed ,004ᵇ
sig)
Kelas Shapiro-Wilk
Stastictic df Sig
Posttest Kontrol 0, 942 20 0,267*
Posttest Intervensi 0,896 20 0.03*
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
120