Anda di halaman 1dari 8

Tugas Besar Struktur Beton SI-3114

BAB III
PEMODELAN STRUKTUR

3.1 Pemodelan

Hal pertama jalankan terlebih dahulu SAP2000, lalu pilih menu File →New
model. Pilih satuan Kn,m,C dan pilih template 2D Frames. Lalu membuat
Grid datanya dengan cara klik kanan pada layar SAP200 dan akan muncul
tampilan seperti Gambar 3.1

Gambar 3.1 New File


Sumber : Dokumen Pribadi

Gambar 3.2 Kotak Define Grid System Data


Sumber : Dokumen Pribadi
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114

3.2 Menetapkan Material


1. Pilih menu Define M → Materials
2. Pilih Add New Material (untuk menambahkan tipe bahan yang baru)
3. Tampilan grid only

Gambar 3.3 Define Material


Sumber : Dokumen Pribadi

Gambar 3.4 Kotak Define Material


Sumber : Dokumen Pribadi

3.3 Menetapkan Penampang

1. Pilih menu Define → Section Properties → Frame Section


2. Pilih Add New Property ( untuk menambah tipe penampang yang baru)
3. Pada Frame Section Property Type pilih Concrete
4. Lalu masukkan data untuk balok seperti terlihat pada Gambar 3.5
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114

Gambar 3.5 Kolom Retangular Section


Sumber : Dokumen Pribadi

3.4 Membuat Pelat

1. Pilih menu Define → Section Properties → Area Section


2. Pilih Add New Section, terlihat seperti Gambar 3.6

Gambar 3.6 Kolom Area Section


Sumber : Dokumen Pribadi

3.5 Menggambarkan Grid dan Pelat

Gambarkan grid dan pelat sesuai dengan jenis penampangnya,terlihat seperti


Gambar 3.7 dan Gambar 3.8
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114

Gambar 3.7 Menggambarkan Grid


Sumber : Dokumen Pribadi

Gambar 3.8 Menggambarkan Pelat


Sumber : Dokumen Pribadi

3.6 Mengganti Tipe Tumpuan

Pilih semua joint bawah ( tumpuan ), terlihat seperti Gambar 3.9

Gambar 3.9 Seleksi join bawah


Sumber : Dokumen Pribadi
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114

Lalu pilih menu Assign → Joint → Restrain, terlihat seperti Gambar 3.10

Gambar 3.10 Kolom Assign Joint Restraints


Sumber : Dokumen Pribadi

3.7 Menetapkan Beban

1. Pilih menu Define → Load Patterns


2. Lalu isikan nama beban pada Load Pattren Name
3. Klik tombol Add New Load Pattern → OK

Gambar 3.11 Input Tipe Pembebanan


Sumber : Dokumen Pribadi

3.8 Mendefenisikan Kombinasi Pembebanan

1. Pilih menu Define → Load Combination


2. Lalu pilih Add New Combination
3. Pilih Add New Combo
4. Beri nama kombinasi pada Load Combination Name
5. Lalu beri nilai comb pada Scale Factor. Bisa dilihat pada Gambar 3.12
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114

Gambar 3.12 Define Load Combinations


Sumber : Dokumen Pribadi

Tabel 3.1 Rumus Kombinasi Pembebanan


Combinasi Variasi Beban Ultimate
1 1,4 DL + 1,4 SIDL
2 1,2 DL + 1,2 SIDL + 0.5 LR + 1,6 HIDUP
3 1,2 DL + 1,2 SIDL + 0.5 LR + 1,6 HIDUP + 0.5 RAIN
4 1,2 DL + 1,2 SIDL + 0.5 RAIN + 1 HIDUP
5 1,2 DL + 1,2 SIDL + 0.5 LR + 1 HIDUP
6 Gabungan

3.9 Menambahkan Beban Pelat

Untuk menambahkan beban yaitu SIDL pelat dengan cara :


1. Seleksi atau blok pelat yang akan dimasukkan beban
2. Klik menu Assign → Area Loads → Uniform ( shell )

Gambar 3.13 Kotak Dialog Assign Area Unform Loads


Sumber : Dokumen Pribadi
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114

3.10 Menjalankan Program

1. Pilih menu Analyze→Run Analyze

Gambar 3.15 Hasil Running


Sumber : Dokumen Pribadi

Berikut gambar pemodelan struktur di SAP2000 :

Gambar 3.16 Tampak dari Atas


Sumber : Dokumen Pribadi

Gambar 3.17 Struktur 3 Dimensi


Sumber : Dokumen Pribadi
Tugas Besar Struktur Beton SI-3114

Gambar 3.18 Struktur Penampang X – Z


Sumber : Dokumen Pribadi

Gambar 3.19 Struktur Penampang Y – Z


Sumber : Dokumen Pribadi

Anda mungkin juga menyukai