TUTORIAL KLINIK MENOMETRORARGHI

Disusun Sebagai Salah Satu Tugas Praktik Klinik Rumah Sakit

Disusun Oleh
Desi Irwanti Mustofa 202307001
Dhesissca Rosiana Gumelar 202307002
Novita Rahayuningsih 202307003
Prihatinni Tina Irtanti 202307004
Reni Komariyah 202307007
Retno Susilowati 202307008
Siti Maesaroh 202307010
Umi Sulasih 202307015

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI

BIDAN PROGRAM PROFESI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH GOMBONG
2023
 FORMULIR CATATAN
TUTORIAL KLINIK
Nama mahasiswa : Kelompok PKU Gombong
Judul : Menometroraghi
N PROBLE HYPOTHESIS MECHANISM MORE DON’T LEARNING PROBLEM
O. M INFO KNOW ISSUE SOLVING
1. Data a. Menometrorr a. Menometrorarghi Hasil a. Patofisiologi a. Adakah a. Alat
subyektif: aghi dengan Adalah perdarahan laboratoriu menometrorr hubungan Kontrasepsi
Nama : anemia yang banyak, di m tgl aghi menometrora Dalam Rahim
Ny. EW b. Mioma uteri luar siklus haid 28/11/202 b. Pemberian rghi terhadap (AKDR)
Umur : 34 c. Status dan biasanya 3: terapi pemasangan merupakan
tahun emosional terjadi dalam masa a. HB : c. Adakah IUD salah satu dari
Alamat : d. Anemia antara 2 haid, 12,7 hubungan b. Terapi khusus berbagai
desa B rt e. Abortus perdarahan itu gr/dl menometrorr apakah yang pilihan alat
3/1 kec. A f. Gangguan tampak terpisah b. Leukosi aghi dengan diberikan kontrasepsi.
Keluhan : hormonal dan dapat t : pemakaian pada pasien Pemakaian
pasein g. Balance dibedakan dari 7.730 IUD menometrora jangka panjang
dating cairan haid. rb/ul rghi merupakan
dengan Penyebab c. Trombo c. Prevalensi salah satu
perdaraha menometrorarghi sit : kegagalan kelebihan dari
n banyak, adalah : 190.000 IUD terhadap AKDR, tetapi
Riwayat 1) Infeksi alkon rb/ul kejadian AKDR juga
pemasang 2) Ketidakseimba d. GDS : abortus memiliki
an IUD 4 ngan hormon 76 d. Prevalensi beberapa efek
bulan 3) Pemakaian mg/dl kejadian samping,
yang lalu. alkon IUD e. Golda : mioma uteri termasuk
Riwayat 4) Kelainan B terhadap menometrorarg
haid disfungsi f. HIV menometrora hi yang
normal, genitalia non rghi merupakan
persalinan 5) Status reaktif keluhan yang
ketiga, emosional g. HbSAG paling sering
belum b. Mioma uteri : (-) terjadi.
pernah Adalah Mioma h. Pp test Menometrorrag
mengalam uteri yaitu tumor (-) hi merupakan
i jinak pada rahim, Hasil lab gangguan
kegugura selain bisa ganas, tanggal menstruasi
n. lebih sering 29/11/202 yang ditandai
muncul tumor 3 : dengan
Data jinak pada rahim CT : 2 menstruasi
Obyektif atau mioma uteri. BT: 12 lebih dari 7
TD : Jenis tumornya hari dan jumlah
121/87 tidak hanya satu. Pemeriksa darah yang
Nadi : Bisa tumbuh an keluar lebih
76x/ mnt dibagian dinding inspekulo : dari 80 mL.
Suhu : luar rahim, pada Portio menometrorrag
36c otot rahimnya, dalam hi dapat
Sp02 : atau bisa juga batas disebabkan
99% dibagian dinding normal, oleh kelainan
RR: 21x/ dalam rahim tampak pembekuan
mnt sendiri. Ini jenis IUD darah,
VT : tidak tumor yang lebih copper T ketidakseimban
ada banyak ditemukan. di canalis gan hormon,
massa, Rata-rata pada servikalis. infeksi
tidak ada wanita di atas usia panggul,
benjolan, 30 tahun. Hasil USG pemasangan
portio c. Penyebab abortus : AKDR, dan
licin dan : Tidak ada fibroid
terbuka. 1) Kelelahan pembesara termasuk
2) Kegagalan n uterus, mioma uteri.
Terapi di IUD IUD posisi b. Terapi khusus
IGD yang d. Pathway syok miring di yang diberikan
sudah hipovolemik kanalis pasien dengan
masuk : Ketika mekanisme servikalis menometrorrag
Inj kalnez kompensasi gagal, hi adalah :
500 mg syok hipovolemik 1) Pemberian
Inj terjadi pada injeksi
ranitidine rangkaian keadaan Cyclofem
50 mg di bawah ini: 0,5 ml
1) Penurunan 2) Norelut 5
volume cairan mg
intravascular 3) Asam
2) Pengurangan mefenamat
venous return, 500 mg
yang c. Tingkat
menyebabkan efektivitas
penurunan sebuah metode
 preload dan kontrasepsi
stroke volume tidak ada yang
3) Penurunan mencapai
cardiac output 100%.
4) Penurunan Tubektomi atau
Mean Arterial sterilisasi
Pressure wanita pun,
(MAP) yang
5) Kerusakan merupakan KB
perfusi permanen,
jaringan efektivitasnya
6) Penurunan hanya 99,5%.
oksigen dan Artinya, masih
pengiriman ada 0,05%
nutrisi ke sel kemungkinan
7) Kegagalan untuk gagal.
multisistem Begitu pula
organ IUD. Dengan
Secara khas, efektivitas
riwayat pasien mencapai 99%,
meliputi kondisi- artinya ada 1%
kondisi yang pengguna IUD
menyebabkan yang tetap
penurunan volume hamil.
darah, seperti Menurut buku
gastrointestinal panduan
hemoragi, trauma, perencanaan
diare berat dan keluarga yang
muntah. Pengkajian dikeluarkan
yang didapatkan oleh WHO,
meliputi: kulit pucat, hanya 6-8
penurunan sensori, wanita yang
pernafasan cepat dan tetap hamil dari
dangkal, urin output 1000 wanita
kkurang dari pemakai IUD
25ml/jam, kulit non-hormonal
teraba dingin, di tahun
clammy skin, MAP pertama
dibawah 60 mm Hg pemakaian.
dan nadi melemah, Artinya, 992
penurunan CVP, hingga 994
penurunan tekanan pengguna IUD
atrial kanan, berhasil
penurunan PAWP, mencegah
dan penurunan kehamilan.
cardiac output. Tak jauh
berbeda
dengan angka
di atas, hanya 2
orang pemakai
IUD hormonal
yang gagal dari
1000 pemakai
di tahun
pertama
d. Perdarahan
uterus
abnormal
(PUA) menjadi
masalah yang
sering dialami
oleh
perempuan
usia produktif.
Sebanyak 25%
penderita
mioma uteri
dilaporkan
mengeluh
menoragia,
sementara 21%
mengeluh
siklus yang
lebih singkat,
17% mengeluh
perdarahan dan
6% mengeluh
perdarahan
paska koitus.
Sekitar 30%
wanita datang
ke pusat
pelayanan
kesehatan
dengan
keluhan
perdarahan
uterus
abnormal
selama masa
reproduktif
mereka.
Prevalensi
mioma uteri
sebanyak 44,
41% pada
wanita dengan
usia 31-40
tahun
denganusia
rata-rata terjadi
pada wanita
usia 30-50
tahun. Di
Indonesia
mioma uteri
ditemukan
2,39%-11,7%
pada semua
penderita
ginekologi
yang dirawat
dan paling
sering
ditemukan
pada wanita
umur 35-45
tahun kurang
lebih 25%)
serta jarang
terjadi pada
wanita umur
20 tahun dan
pasca
menopause