Anda di halaman 1dari 4

RINGKASAN MATERI 1

Apa itu Fabrikasi ? Perusahaan manufaktur umumnya memiliki produk yang


bermacam-macam dengan desain dan fungsi yang berbeda. Untuk mewujudkan tujuan
pembentukan produk yang sesuai dengan standar desain tersebut itulah bahan baku akan
terlebih dahulu melalui proses fabrikasi. Jadi secara sederhana, fabrikasi adalah proses
pengolahan komponen material baku atau setengah jadi yang dirangkai, dibentuk, dan
dimanipulasi untuk menghasilkan barang baru yang memiliki nilai tambah dan fungsi.
Bisa dikatakan juga bahwa fabrikasi adalah rangkaian pekerjaan membangun sesuatu
dengan berbagai cara manual (tenaga manusia) maupun dengan bantuan otomatisasi seperti
menggunakan alat-alat pabrik manufaktur. Adapun material mentah yang umumnya menjadi
bahan baku adalah pelat, pipa, baja, stainless steel, aluminium, dan logam lainnya.
Nantinya, material mentah ini akan dibentuk oleh mesin fabrikasi sesuai dengan
fungsi yang diinginkan pabrik manufaktur. Pada proses fabrikasi, mesin-mesin yang
digunakan fabrikasi adalah mesin bending, roll, sharing, las, shotblast, hingga mesin
pengecatan dan lainnya. Jenis Jenis Fabrikasi
Proses fabrikasi dapat dibedakan menjadi dua jenis berdasarkan tempat dimana proses
ini dilakukan. Jenis-jenis fabrikasi adalah sebagai berikut.
1. Workshop Fabrication Workshop fabrication adalah jenis fabrikasi yang
berlangsung di dalam sebuah bangunan atau gedung workshop yang di dalamnya dilengkapi
alat dan mesin pemroses fabrikasi dan produksi seperti alat mesin potong plat, las, overhead
crane, mesin bending, dan lainnya.
2. Site Fabrication Berbeda dengan workshop fabrication yang dilakukan di dalam
gedung, site fabrikasi adalah proses fabrikasi yang dilakukan diluar gedung seperti pada area
terbuka seperti area konstruksi bangunan.
Tujuan dari fabrikasi jenis ini memang ditujukan untuk menghasilkan rangkaian
struktur konstruksi bangunan. Pada site fabrication, proses-proses fabrikasi ini dilakukan
mulai dari pengolahan bahan material seperti pemotongan, pengeboran, pengelasan,
assembling, finishing hingga pemasangan langsung pada konstruksi bangunan.
Selain itu, ada pula istilah offshore fabrication dan onshore fabrication. Jenis fabrikasi
ini juga berdasarkan tempat dilakukannya proses tersebut. Onshore fabrication dilakukan di
darat, sedangkan offshore fabrication dilakukan di tengah laut. Rangkaian Kerja Fabrikasi
Secara umum, terdapat sembilan rangkaian kerja fabrikasi yang dilakukan.
Sembilan rangkaian kerja fabrikasi adalah sebagai berikut ini.
1. Marking Proses marking adalah tahap dimana pihak manufaktur akan mengukur
dan membuat desain berbentuk sketsa langsung pada bahan material sesuai dengan kebutuhan
dan tujuan yang diinginkan.
2. Cutting Proses ini melibatkan pemotongan material bahan baku yang sudah
ditandai sesuai dengan sketsa yang dibuat dengan menggunakan mesin potong atau cutting
torch.
3. Drilling Selanjutnya, bahan yang sudah dipotong tersebut akan dibuat lubang-
lubang untuk dipasangkan baut sesuai dengan ukuran yang digunakan pada tahap marking.
4. Assembling Proses assembling adalah proses dimana manufaktur akan menyetel
dan merakit material tersebut hingga menjadi bentuk jadi. Sebelum memasuki tahap kelima
yaitu welding atau pengelasan, material akan melalui rangkaian proses fit-up pada proses ini.
5. Welding Welding adalah proses pengelasan yang berfungsi untuk menyambung
dua bagian bahan dengan menggunakan energi panas dari alat las. Pengelasan merupakan
proses yang penting untuk mengunci hasil rangkaian dari proses assembling tadi.
6. Checking Setelah melalui proses welding, produk yang setengah jadi ini akan dicek
kualitasnya terlebih dahulu oleh seorang Quality Control dimana ia akan meninjau produk
secara keseluruhan agar sesuai dengan standar pabrik.
7. Finishing Proses finishing adalah proses dimana produk yang lulus standar tersebut
akan dibersihkan dan dipoles permukaannya dengan menggunakan mesin gerinda. Hal ini
dilakukan untuk menghilangkan bekas-bekas dari proses cutting.
8. Blasting Selanjutnya, produk yang sudah difinishing akan disemprot menggunakan
pasir bertekanan udara ke semua permukaan produk fabrikasi tersebut guna menghilangkan
kotoran-kotoran seperti kerak atau logam yang mengganggu.
9. Painting Pada langkah akhir ini, produk jadi fabrikasi akan diberi pewarnaan sesuai
dengan kebutuhan dan sketsa yang sudah dibuat oleh pihak manufaktur. Contoh Produk
Fabrikasi Sejatinya, produk-produk yang diproduksi oleh manufaktur yang melalui proses
pengolahan dan manipulasi material mentah dengan rangkaian kerja fabrikasi di atas dapat
dikategorikan sebagai produk fabrikasi. Sebagai contoh, contoh produk fabrikasi adalah
sebagai berikut. Conveyor pabrik, Ducting, Dust cooler, Hopper,Tangki, Struktur konstruksi
Itulah penjelasan mengenai fabrikasi. Fabrikasi adalah proses yang terdapat di dalam industri
manufaktur yang mampu menambah nilai fungsi dari material baku. Dengan adanya
fabrikasi, pengerjaan beberapa bidang area pekerjaan dapat terbantu.

TUGAS ASESMEN 1
coba kalian kerjakan dan jawbalah pertanyaan berikut untuk mengetahui pemahaman kalain
mengenai materi yang telah di bahas.
1. Utarakan kembali apa yang di maksut dengan fabrikasi logam ?
2. Kenapa fabrikasi logam menjadi proses yang penting dalam perkembangan infrasutruktur ?
3. Jelaskan macam – macam pekerjaan fabrikasi yang sudah kalian ketahui ?
4. Mengapa pekerjaan fabrikasi menjadi salah satu pilihan dalam hal bisnis ?
5. Jelaskan pekerjana fabrikasi yang bisa kalian pakai dalam sehari – hari ?
RINGKASAN MATERI 2
Dengan meningkatnya permintaan untuk pintu aluminium yang bagus, jendela, mobil
canggih, dan penggunaan baja dan logam untuk pekerjaan konstruksi, akan menjadi ide bagus jika
Anda memutuskan untuk masuk ke bisnis terkait pengelasan dan manufaktur. Jadi jika Anda ingin
memulai semua jenis bisnis terkait pengelasan dan fabrikasi, berikut adalah 7 peluang bisnis teratas
untuk pengelasan dan fabrikasi baja.

● Produksi aluminium Penggunaan aluminium tidak pernah bisa diremehkan dalam hal membangun
struktur yang berkualitas. Ini paling sering digunakan karena bobotnya yang ringan, kekuatan, dan
ramah lingkungan. Aluminium banyak digunakan untuk pembuatan pintu, jendela, kusen, struktur
atap dan banyak struktur lainnya. Meluasnya penggunaan aluminium akhir-akhir ini telah
menghasilkan pengurangan yang signifikan dalam penggunaan kayu untuk konstruksi, dibandingkan
dengan yang sebelumnya digunakan untuk membangun pintu dan jendela.

● Produksi struktur logam Ide bisnis pengelasan dan fabrikasi populer lainnya yang dapat dikejar
oleh setiap pengusaha serius adalah fabrikasi rangka baja. Pekerjaan ini melibatkan pengecoran besi
ke benda-benda praktis yang digunakan di lokasi konstruksi atau di rumah. Seperti produksi
aluminium, produksi baja juga merupakan bisnis yang menguntungkan. Untuk memulai bisnis ini,
Anda perlu menyelesaikan pelatihan dengan perakit baja yang sukses dan mempelajari
perdagangannya.

● Bahan habis pakai untuk aluminium Jika Anda tahu bahwa Anda suka memulai bisnis fabrikasi
logam dan pengelasan, tetapi tidak memiliki kesabaran untuk keluar dan mempelajari keterampilan
yang diperlukan, Anda dapat memulai bisnis material aluminium dan mulai memasok bisnis fabrikasi
aluminium.

● Aksesoris baja Seperti halnya bahan aluminium, Anda bisa memutuskan untuk fokus menjual
bahan baja jika tidak ingin hanya menjual bahan aluminium atau menjual bahan aluminium sama
sekali.

● Bisnis kreatif untuk produksi besi dan baja. Ini adalah salah satu ide bisnis pengelasan dan fabrikasi
terbaik. Jika Anda suka berkreasi dengan berbagai jenis kerajinan, Anda dapat bekerja dengan besi
dan baja untuk membuat karya logam yang menakjubkan. Bisnis ini sangat menguntungkan dan
berapa banyak yang Anda hasilkan tergantung pada seberapa baik Anda melakukannya. Untuk
menarik pelanggan, Anda harus terlihat. Anda perlu menempatkan bengkel Anda di area komersial.

● Layanan pengelasan Dibutuhkan dua tahun untuk menjadi tukang las profesional yang
menawarkan jasa pengelasan untuk menjadi diri sendiri dan menjadi master. Permintaan untuk
layanan ini meningkat di industri konstruksi, otomotif dan dirgantara. Ketika Anda terlatih dengan
baik, Anda akan mulai menyediakan layanan pengelasan seperti gerbang las, tangki besi cor, kolam
dan gerbang.

● Batang las Ini adalah salah satu ide paling cerdas dari pengusaha tukang las, dan yang hanya
disadari oleh sedikit orang. Tukang las tidak dapat bekerja secara efisien tanpa batang las. Batang las
digunakan untuk menyambung logam.

TUGAS ASESMEN 2
Pada tahapan asesmen ini, coba kalian kerjakan dan jawbalah pertanyaan berikut untuk mengetahui
pemahaman kalain mengenai materi yang telah di bahas.

1. Coba perhatikan dilingkungan anda bisnis fabrikasi yang ada ?


2. Mengapa mereka melakukan bisnis fabrikasi ?

3. Apa keunggulan dengan menjalankan bisnis fabrikasi ?

Anda mungkin juga menyukai