LK Soni
LK Soni
Oleh :
NAMA : SONI
SAPUTRA NIM22223097
1. IDENTITAS PASIEN
Nama : Tn. I
Usia : 18 tahun
Agama : Islam
Alamat :
2. PENGKAJIAN
PRIMARY SURVEY :
Airway : Jalan Nafas : Paten Tidak Paten
Obstruksi : Lidah Cairan Benda Asing
Spasme
Suara Nafas : Normal Tidak ada Snoring Gurgling
Stridor Wheezing
Keluhan Lain: tidak ada keluhan lain
Abrasi : Ya Tidak
Penetrasi : Ya Tidak
Ptekhie : Ya Tidak
Ekimosis : Ya Tidak Keterangan:
Tanda (X) ganguan tersebut
Laserasi : Ya Tidak pada gambar anatomi
Edema : Ya Tidak
Keluhan Lain: tidak ada keluhan
lain
Masalah Keperawatan : tidak ada masalah keperawatn
SECONDARY SURVEY
a. Anamnesis
Keluhan utama : BAB cair 3 x 1 hari, mual, muntah 4 x 1
hari, demam sejak 4 hari yang lewat, lemas,
nafsu makan turun hanya 2-3 sendok porsi
b. Pemeriksaan Fisik
3 Kepala
Simetris Asimetris Perdarahan
Bengkak Depresi tulang tengkorak
Echymosis Nyeri tekan
Kelainan bentuk tulang
Luka, ukuran:……………, Lokasi:………
Lain-lain: ……………………………………
Masalah Keperawatan : tidak ada masalah
keperawatan
4 Mata
5 Telinga
Cairan, Warna: ……………., jumlah:…………….
Lecet/kemerahan/laserasi
Benda asing, berupa:…………………….
Lain-lain : …………………
Masalah Keperawatan: tidak ada masalah
keperawatan
6 Hidung
Cairan, Warna: jumlah :
Lecet/kemerahan/laserasi
Benda asing, berupa:…………………….
7 Leher
8 Dada/Paru
Simetris Asimetris Bengkak
Ekspansi dinding dada meningkat/turun
Luka tusuk Luka sayat Ukuran..........., Lokasi
RR: 20 x/menit, teratur tidak teratur
Penggunaan otot dinding dada
BJ BJ
Suara Jtg : I II Murmur Gallop
Saat
Nyeri dada aktivitas Tanpa aktivitas
Skala nyeri: 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10
Karakteristik nyeri: Skala : 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10
spt terbakar spt tertimpa benda berat
Menjalar spt ditusuk-tusuk
Lain-lain : ……………………
Masalah Keperawatan: tidak ada
masalah keperawatan
9 Abdomen
Dinding abd: Simetris Tidak simetris
Perdarahan/bengkak Laserasi/jejas/lecet
Luka tusuk Distensi abdomen Luka sayat Ukuran: …………
Teraba keras & tegang
Nyeri tekan, skala nyeri: 5
BU: 35 x/mnt, teratur tidak teratur
Lain-lain : ……………………
Masalah Keperawatan: diare
10 Genetalia
Simetris Asimetris
Benjolan, ukuran:……, lokasi:
……
Darah pd rektum, BAB: 3x/hr, Warna: coklat encer, Jumlah:..
Nyeri tekan, skala nyeri: 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10
11 Ekstremitas
Kelainan bentuk Perdarahan Bengkak
Jejas/luka/laserasi, Ukuran:……………, Lokasi:……..
Jari-jari hilang Keterbatasan gerak
Fraktur, Lokasi:……… Kaku sendi
Nyeri, Skala: 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10
Lain-lain : ……………………
Masalah Keperawatan: tidak ada
masalah keperawatan
12 Kulit
Ada luka Dekubitus, Ukuran:……., Lokasi:…….
Echymosis Ptechie
Gatal-gatal/pruritus
Insisi operasi, Ukuran:…………….., Lokasi:……………
Nyeri, Skala: 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10
Lain-lain : ……………………
Masalah Keperawatan: tidak ada masalah keperawatan
3.
PENGKAJIAN PSIKOSOSIAL, SOSIAL, BUDAYA, SPIRITUAL
Psikologis : - Klien mengatakan cemas dan takut saat penyakit nya tidak
kunjung sembuh, dan klien merasa lemas dengan kondisinya
sekarang
- Klien mengatakan sebelumnya pernah berobat di klinik namun
tidak kunjung sembuh lalu klien pergi berobat ke RSMH dan klien
berharap hasil dari pengobatan ini dapat sembuh sehingga klien
merasa tidak begitu cemas lagi dengan penyakit yang di
deritanya
- Klien mengatakan setelah sembuh dari sakit ia akan
melakukan aktivitas seperti biasanya
- Klien mengatakan akan berusaha semaksimal mungkin untuk
sembuh dari penyakitnya dan ingin kembali ke aktivitas
biasanya
- Klien mengetahui mengenai penyakit yang ia derita
Sosial : - Klien mengatakan mudah akrab dengan orang baru sehingga tidak
sulit untuk berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya
- Klien mengatakan tidak memiliki masalah sosial
apapun dilingkungan sekitarnya
Budaya : - Klien mengatakan bahwa ia seorang mahasiswa dan ia
menjalankan aktivitasnya sebagai mahasiswa sebagaimana
mestinya
- Klien mengatakan tidak ada masalah apapun di kampsunya
Spiritual : - Klien mengatakan jarang melakukan sholat tetapi bukan tidak
pernah sholat, jika sholat jumat klien selalu melaksanakannya
4.
KEBUTUHAN EDUKASI
Terdapat hambatan dalam pembelajaran:
Tidak Ya, Jika Ya Pendengaran Penglihatan Kognitif Fisik
Budaya Emosi Bahasa
Lain-lainnya..................................................................................
Dibutuhkan penerjemah : Ya Tidak
Sebutkan.............................................................................................
Kebutuhan edukasi (pilih topik edukasi pada kotak yang tersedia)
Diagnosa dan manajemen penyakit Obat-obatan/terapi Diet dan nutrisi
Tindakan Keperawatan................................. Rehabilitasi Manajemen nyeri
Lain-lain, sebutkan.........................................................
Masalah Keperawatan : defisit pengetahuan
5.
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Hasil Pemeriksaan
a. Laboratorium
Jenis Pemeriksaan Hasil Nilai Normal
b. EKG
Tampilkan gambar dan interpretasinya !!!!
No Komponen Interpretasi Normal/Tidak Normal
6.
PENATALAKSANAAN
1.
Ventilasi Mekanik (Ventilator) : - Mode :
- RR : 20 x/menit
- TV :
- IPL :
- PEEP :
- Fi O2 :
- Peak Pressure:
- ETT: Diameter/kedalaman :
2.
Cairan : NaCl 0,9%
3.
Therapi : - Ondansetron 4 mg
- Omeprazole 1 x 20 mg
- Loperamide 1 x 2 mg
7.
FORMAT ANALISA DATA
Kemungkinan Penyebab
Data (Symptoms) Masalah (Problems)
(Etiology)
Data Subyektif : malabsorbsi Diare (SDKI, D. 0020)
Klien mengatakan BAB 3 x
1 hari tekanan
osmotik
Data Obyektif : meningkat
Feses lembek atau cair
Nadi : 75 x/m, TD : 104/67 pergeseran air dan
elektrolit ke rongga usus
mmHg, T : 37,9 , SPO2 : 97 isi rongga usus
C meningkat
%, RR : 20 x/m
BAB sering dengan
konsistensi encer
Diare
Hipovolemia
meningkat
mmHg, T : 37,9 , SPO2 : 97
C Hipertermia
%, RR : 20 x/m
8.
PRIORITAS MASALAH KEPERAWATAN
1. Diare
2. Hipovolemia
3. Hipertermia
4. Defisit nutrisi
9.
DIAGNOSIS KEPERAWATAN
1. Diare b.d proses infeksi d.d feses lembek atau cair
2. Hipovolemia b.d kekurangan intake cairan d.d turgor kulit menurun
3. Hipertermia b.d proses penyakit d.d suhu tubuh diatas nilai normal
4. Defisit nutrisi b.d ketidakmampuan mencerna makanan d.d BB menurun dibawah rentang
ideal
Teraupetik :
1. Berikan asupan
cairan oral
2. Pasang jalur
intravena 3.Berikan
cairan intravena
4. Ambil sampel
darah untuk
pemeriksaan darah
lengkap dan elektrolit
5. Ambil sampel feses
untuk kultur, jika
perlu
Edukasi :
1.Anjurkan makanan
porsi kecil dan sering
secara bertahap
2.Anjurkan menghindari
makanan berbentuk gas,
pedas dan mengandung
laktosa
Kolaborasi :
1.Kolaborasi pemberian
obat antimotilitas
2.Kolaborasi pemberian
obat antispasmodic
3.Kolaborasi pemberian
obat pengeras feses
2 Hipovolemia b.d Setelah dilakukan asuhan Manajemen
kekurangan intake cairan keperawatan 1x6 jam diharapkan Hipovolemia (I. 03116)
d.d turgor kulit menurun status cairan (L. 03028) dapat
membaik, dengan kriteria hasil : Tindakan :
1.Frekuensi nadi membaik
2.Tekanan darah membaik 0bservasi :
3.Turgor kulit membaik 1.Periksa tanda dan
4.Intake cairan membaik gejala hipovolemia
2.Monitor intake dan
output cairan
Teraupetik :
1.Hitung kebutuhan
Edukasi :
1.Anjurkan
memperbanyak asupan
cairan oral
2.Anjurkan menghindari
perubahan posisi
mendadak
Kolaborasi :
1.Kolaborasi pemberian
cairan IV isotonis
2.Kolaborasi pemberian
cairan IV hipotonis
3.Kolaborasi pemberian
cairan koloid
4.Kolaborasi pemberian
produk darah
3 Hipertermia b.d proses Setelah dilakukan asuhan Manajemen Hipertermia
keperawatan 1x6 jam diharapkan (I. 15506)
penyakit d.d suhu termoregulasi (L. 14134) dapat
tubuh diatas nilai membaik, dengan kriteria hasil : Tindakan :
1.Suhu tubuh membaik
normal 2.Suhu kulit membaik Observasi :
3.Pucat menurun 1.Identifikasi penyebab
hipertermia
2.Monitor suhu tubuh
3.Monitor kadar
elektrolit
4.Monitor komplikasi
akibat hipertermia
Teraupetik :
1.Sediakan lingkungan
yang dingin
2.Longgarkan atau
lepaskan pakaian
3.Basahi dan kipasi
permukaan tubuh
4.Berikan cairan oral
5. Ganti linen setiap
hari atau sering jika
mengalami keringat
berlebih
6. Lakukan
pendinginan eksternal
7. Hindari
pemberian aspirin
8. Berikan oksigen,
jika perlu
Kolaborasi :
1.Kolaborasi pemberian
cairan dan elektrolit
intravena, jika perlu
4 Defisit nutrisi b.d Setelah dilakukan asuhan Manajemen Nutrisi (I.
keperawatan 1x6 jam diharapkan 03119)
ketidakmampuan
status nutrisi (L. 03030)
mencerna makanan d.d membaik, dengan kriteria hasil : Tindakan :
BB menurun dibawah 1.BB membaik
2.Frekuensi makan membaik Observasi :
rentang ideal 3.Nafsu makan meningkat 1.Identifikasi status
4.Bising usus membaik nutrisi
5.Diare menurun 2.Identifikasi alergi dan
intoleransi makanan
3.Identifikasi makanan
yang disukai
Identifikasi kebutuhan
kalori dan jenis nutrien
4.Monitor asupan
makanan
5.Monitor berat badan
6.Monitor hasil
pemeriksaan
laboratorium
Teraupetik :
1.Lakukan oral hygien
sebelum makan, jika
perlu
2. Fasilitasi menentukan
pedoman diet
3. Sajikan makanan
secara menarik dan
suhu yang sesuai
4. Berikan makanan
tinggi serat untuk
mencegah konstipasi
5.Berikan makanan
tinggi kalori dan
protein 6.Berikan
suplemen makanan,
jika perlu
Edukasi :
1.Anjurkan posisi
duduk, jika mampu
2.Ajarkan diet yang di
programkan
Kolaborasi :
1.Kolaborasi pemberian
medikasi sebelum
makan
TANGGAL
TINDAKAN
DIAGNOSIS & EVALUASI PARAF
KEPERAWATAN
WAKTU
Diare b.d 18-12-2023 1. Memberikan jalur intravena S : Klien mengatakan
proses infeksi (pemasangan IVFD) sudah merasa lebih
d.d feses 01:20 mendingan dari
lembek atau 2. Memberikan cairan sebelumnya
cair intravena (ringer laktat)
O : Klien tampak
3.Mengambil sampel darah sedikit mendingan,
untuk pemeriksaan darah distensi abdomen
lengkap dan elektrolit menurun
P : Intervensi
dilanjutkan
Hipertermia 18-12-2023 1.Memberikan lingkungan S : Klien mengatakan
yang dingin suhu tubuhnya sudah
b.d proses 03:00 sedikit mendingan
penyakit d.d 2. Menganjurkan klien untuk
tirah baring O : Suhu tubuh dalam
suhu tubuh batas normal, suhu
3. Memberikan cairan intravena kulit membaik
diatas nilai
4.Mengobservassi suhu A : Masalah mulai
P : Intervensi
dilanjutkan
P : Intervensi
dilanjutkan
Palembang,………………………………
……………………………………………..