Efektivitas Program Aplikasi Sistem Informasi Mojokerto Dalam Peningkatan Pelayanan Publik
Efektivitas Program Aplikasi Sistem Informasi Mojokerto Dalam Peningkatan Pelayanan Publik
TUJUAN PENELITIAN
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa efektifnya program aplikasi system informasi
mojokerto (Si-Mojo) yang digunakan oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu
Pintu (DPMPTSP) Kota Mojokerto dalam pelayanan perizinan.
SIFAT PENELITIAN
1. Penelitian Terapan: Penelitian ini bersifat terapan karena bertujuan untuk memberikan solusi
konkret terhadap masalah yang ada di Kota Mojokerto, yaitu rendahnya tingkat investasi.
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan panduan praktis untuk meningkatkan
investasi melalui strategi pelayanan perizinan.
2. Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif : Penelitian ini menggunakan metode kualitatif untuk
memahami secara mendalam persepsi dan pandangan pemangku kepentingan terkait dengan
perizinan dan investasi di Kota Mojokerto. penelitian ini juga akan mengumpulkan data
kuantitatif untuk mengukur dampak dari implementasi strategi pelayanan perizinan.
3. Penelitian Deskriptif: Penelitian ini bersifat deskriptif karena akan menggambarkan dan
menganalisis situasi yang ada terkait dengan perizinan dan investasi di Kota Mojokerto. Ini
termasuk analisis status quo proses perizinan, hambatan yang ada, dan kebijakan yang
berlaku.
4. Penelitian Eksplanatori: Penelitian ini juga dapat bersifat eksplanatori karena akan mencoba
menjelaskan hubungan antara pelayanan perizinan yang ditingkatkan dan peningkatan
investasi di Kota Mojokerto.
5. Penelitian Evaluatif: Bagian penting dari penelitian ini adalah evaluasi dampak dari
implementasi strategi pelayanan perizinan yang diusulkan, sehingga dapat dikategorikan
sebagai penelitian evaluatif.
FOKUS PENELITIAN
1. Aplikasi ditujukan untuk perbaikan pelayanan publik. Yakni program aplikasi Sistem
Informasi Mojokerto yang disingkat Si-Mojo.
2. Pada implementasi aplikasi Si-Mojo nyatanya masih ada masyarakat Kota Mojokerto
yang belum mengetahui dan paham betul terkait dengan aplikasi tersebut.
3. Melihat adanya permasalahan yang terjadi peneliti tertarik untuk membahas efektivitas
program aplikasi Si-Mojo dalam upaya peningkatan pelayanan perizinan.
4. Masyarakat merasa puas dengan pelayanan yang diberikan jika pelayanan yang diberikan
sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
5. Secara simpulnya pelayanan publik adalah kegiatan-kegiatan dan obyek tertentu secara
khusus yang dimaksudkan untuk melayani kebutuhan masyarakat umum, yang
dilaksanakan oleh pemerintah sesuai dengan perundangundangan.