Bab I
Bab I
PENDAHULUAN
Pencaksilat merupakan bela diri khas yang bersumber pada kepribadian dan jati diri
bangsa Indonesia, dan salah satu warisan budaya nenek moyang yang sangat adi luhung. Saat ini
pencak silat bukan saja dipelajari oleh bangsa Indonesia saja tapi sudah sampai ke belahan bumi
lain seperti dataran Eropa. Terlepas dari bentuk dan jenisnya yang jelas manfaat dari ilmu bela diri
ini adalah gerak dan tindakan seseorang menjadi mantap dan percaya diri.
Oleh karena itu siswa sebagai generasi muda harus mampu melestarikan dan mengembangkan
kebudayaan tradisional bangsa Indonesia ini, karena di tangan generasi mudalah kejayaan pencak
silat bergantung. Menpora Adiyatsa Dauth M.Si mengatakan “Bangsa yang besar adalah bangsa
yang menjadikan olah raga sebagai vena atau urat nadi bangsanya”.
Salah satu wadah pembinaan siswa di sekolah adalah kegiatan ekstrakurikuler. Kegiatan-kegiatan
yang diadakan dalam program ekstrakurikuler didasari atas tujuan dari pada kurikulum sekolah.
Melalui kegiatan ekstrakurikuler yang beragam siswa dapat mengembangkan bakat, minat dan
kemampuannya.
Kegiatan ekstrakurikuler adalah kegiatan yang berada di luar program yang tertulis di kurikulum dan
umumnya pihak sekolah menyediakan waktu pelaksanaan kegiatan ini. Kegiatan ekstrakurikuler
sangat berguna untuk pengembangan hobi, minat dan bakat siswa pada hal tertentu. Di sisi lain,
pelaksanaan kegiatan ini merupakan suatu bentuk perhatian sekolah pada siswa agar melakukan
kegiatan yang lebih positif.
Para siswa MTs Arrahmah adalah anak yang sedang dalam masa peralihan dari pribadi seorang
anak menuju pribadi yang lebih dewasa, mereka cenderung menjauh dari orang tua dan lebih
percaya pada teman, mempunyai energi yang besar sehingga mereka tampak lebih emosional.
Kecenderungan lain adalah mereka berkelompok dengan teman yang memiliki kesukaan yang
sama.
Dengan adanya kegiatan ekstrakurikuler pencak silat sekolah di harapkan dapat menjadi wadah
untuk penyaluran energi para siswa.
1. Maksud
Berkaitan dengan hal tersebut di atas kami dari pengurus Ekstrakurikuler Pencak Silat “Pagar
Nusa” bermaksud untuk menetapkan sasaran serta langkah-langkah dalam mewujudkan kegiatan
bidang olah raga bela diri Pencak Silat sebagai wadah penyaluran bakat, hobi dan keterampilan
dalam bidang olah raga bela diri Pencak Silat serta melatih mentalitas serta kedisiplinan diri.
2. Tujuan
1. Sebagai acuan pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler dalam bidang olah raga bela diri Pencak Silat.
2. Menyediakan lingkungan yang memungkinkan siswa didik untuk mengembangkan potensi, bakat
dan kemampuannya secara optimal, sehingga mereka mampu mewujudkan dirinya dan
berfungsi sepenuhnya sesuai dengan kebutuhan pribadinya maupun kebutuhan masyarakat.
3. Memandu (artinya mengidentifikasi dan membina) dan memupuk (artiny amengembangkan dan
meningkatkan) potensi-potensi siswa secara utuh.
4. Pengembangan aspek afektif (nilai moral dan sosial) dan psikomotor (ketrampilan) untuk
menyeimbangkan aspek kognitif siswa.
5. Membantu siswa dalam pengembangan minatnya, juga membantu siswa agar mempunyai
semangat baru untuk lebih giat belajar serta menanamkan rasa tanggung jawabnya sebagai
seorang manusia yang mandiri (karena dilakukan di luar jam pelajaran).
6. Peningkatan keberdayaan generasi muda dan olah raga PencakSilat
7. Pengembangan media aktivitas dan kreativitas generasi muda.
8. Pemantapan ketahanan moral dan mental generasi muda.
9. Memasyarakatan olah raga pencak silat .
10. Peningkatan sarana dan prasarana olah raga pencaksilat di masyarakat.
11. Pengembangan wawasan olah raga pencaksilat secara terpadu.
Beragamnya kegiatan ekskul yang diadakan di sekolah bagi orang tua, dimaksudkan agar para
siswa terhindar dari tawuran, di samping untuk meningkatkan prestasi siswa. Ada sebuah nilai yang
sangat berharga dari cerita diatas bahwa keahlian, pengetahuan, bakat, dan pengalaman hanya
dapat bermanfaat jika seseorang berada ditempat yang tepat.
“Mendidik Jiwa jiwa pribadi manusia yang berbudi pekerti luhur tahu benar dan salah dan
ikut ikut Memayu Hayuning Bawono”.
1.3. Manfaat
Disamping itu, Pencak Silat juga memiliki manfaat dan kelebihan dalam membina jiwa / mental kita,
yang membedakannya dari jenis olah raga lainnya;
BAB II
1. Nama Kegiatan
Nama kegiatan yang telah berjalan adalah Ektrakurikuler Pencak Silat “ Pagar Nusa’’
2. Materi
b. Jurus
c. Sambung Persaudaraan
d. Pasang
e. Audoswer/stamina
f. Ssenam Masal
g. Senam toya
h. Jurustoya
i. Kripen belati
k. Solospel/gerakseni
Materi kerohanian
a.Pengenalan lambang
b.Pancasila
f. Sejarah
3. Sasaran Kegiatan
4. Jadwal Kegiatan
Kegiatan latihan yang telah berjalan adalah Satu kali dalam satu minggu yaitu pada hari Sabtu jam
09.30 – 11.00 WIB berlokasi di Halaman belakang madrasah.
BAB III
Setelah berjalan sekian lama ekstrakurikuler Pencak Silat ”Pagar Nusa” hingga saat ini masih tetap
berjalan, ini berkat adanya kerja sama antara sekolah, guru, pengurus ekstarkurikuler Pencak Silat
dan pelatih Pencak Silat serta pihak-pihak terkait yang mendukung kegiatan ekstarkurikuler Pencak
Silat.
Dalam program jangka panjang ini di rencanakan akan melanjutkan program-program yang belum
terlaksana pada periode sebelumnya dan yang akan di laksanakan pada periode saat ini, hal itu di
susun dalam bentuk program sebagai berikut:
Melanjutkan program yang belum terselesaikan pada periode sebelumnya.- Melanjutkan program-
program yang berkesinambungan, di antaranya :
1. Melaksanakan kegiatan latihan gabungan yang di laksanakan per tiga bulan (triwulan) atau per 6
bulan (semester) dengan jadwal dan waktu yang akan di tentukan kemudian.
2. Melaksanakan kegiatan ujian kenaikan tingkat yang di laksanakan setiap akhir semester.
3. Melaksanakan kegiatan demontrasi Pencak Silat guna memperkenalkan kegiatan ektrakurikuler
Pencak Silat kepada para siswa/siswi baru. Melaksanakan kegiatan-kegiatan tambahan yang
berguna untuk memperkokoh tali persaudaraan dan silatuhrahmi antara anggota Pencak Silat atau
dari anggota kegiatan ekstrakurikuler lain dan juga kegiatan-kegiatan yang berkenaan dengan
pengembangan diri.
4. Bekerjasama dengan ranting-ranting PencakSilat lain dalam rangka studi banding/ Latih
Tanding untuk melihat sejauh mana perkembangan para siswa selama menjalani masa latihan
5. Mengikuti pertandingan-pertandingan antar perguruan, antar pelajar atau yang di selenggarakan
oleh IPSI (Ikatan Pencak Silat Indonesia) dan juga yang di selenggarakan oleh badan-badan atau
instansi-instansi terkait.
SUSUNAN PENGURUS
MTs Arrahmah