LK 1 - Lembar Kerja Belajar Mandiri Modul 5
LK 1 - Lembar Kerja Belajar Mandiri Modul 5
NIM : 213129776533
LK 1: Lembar Kerja Belajar Mandiri
Judul Modul Gelombang Optik dan Listrik
Magnet
Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Getaran, Gelombang dan
Bunyi
2. Optik
3. Listrik Statis dan Dinamis
4. Kemagnetan dan Induksi
Elektromagnetik
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Daftar peta konsep (istilah KB 1
dan definisi) di modul ini Getaran, Gelombang, dan Bunyi
a. Getaran
Getaran adalah gerak bolak balik
secara teratur melalui titik
kesetimbangan.
Waktu yang diperlukan untuk
melakukan satu getaran disebut
periode (T)
Jumlah getaran yang terjadi dalam
satu sekon disebut frekuensi (f)
Amplitudo (A) merupakan simpangan
terbesar
b. Gelombang
Gelombang adalah energi getaran
yang merambat.
Berdasarkan energinya:
1) gelombang mekanis (medium)
memerlukan medium (perantara),
misal gelombang tali, gelombang
air, dan gelombang bunyi.
2) gelombang elektromagnetik (tanpa
medium) tidak memerlukan
medium, misal gelombang cahaya.
Berdasarkan arah rambat dan arah
getarannya
1) Transversal adalah gelombang
yang arah getarnya tegak lurus
dengan arah rambatnya.
2) Longitudinal adalah gelombang
yang arah getarnya sejajar dengan
arah rambatnya.
c. Bunyi adalah gelombang longitudinal
yang merambatkan energi gelombang di
udara sampai terdengar oleh reseptor
pendengar.
Resonansi adalah suatu gejala
dimana ikut bergetarnya suatu
sumber bunyi karena bergetarnya
Pemantulan gelombang adalah
peristiwa membaliknya gelombang
setelah mengenai penghalang.
Bunyi dapat terdengar bila ada :
1) sumber bunyi,
2) medium/zat perantara,
3) alat penerima/ pendengar.
KB 2
OPTIK
Optik
Optik merupakan alat yang bekerja
berdasarkan prinsip cahaya
Pemantulan Baur adalah pemantulan
yang terjadi pada pemukaan benda yang
tidak rata, seperti pemantulan pada
gelombang air laut.
Pemantulan teratur terjadi jika cahaya
dipantulkan oleh bidang yang rata,
seperti cermin datar.
Cahaya memiliki beberapa sifat, yaitu
1) merambat lurus, dapat
2) dipantulkan,
3) dapat dibiaskan, dan
4) merupakan gelombang
elektromagnetik.
Hukum Snellius mengemukakan bahwa:
1) Sinar datang garis normal, dan
sinar pantul terletak pada satu
bidang datar.
2) Besar sudut datang sama dengan
besar sudut pantul (oi = or)
Spektrum adalah rentetan warna
kontinu yang diperoleh apabila cahaya
diuraikan ke dalam komponennya
Umbra adalah bagian tengah gelap
bayangan
Penumbra, yaitu bagian kedua bayang-
bayang yang terletak di luar umbra dan
tampak berwarna abu-abu kabur
Cahaya tampak adalah adalah cahaya
yang memiliki panjang gelombang
elektromagnetik yang dapat
dideteksiSinar
Garis normal adalah garis yang tegak
lurus garis singgung pada titik
singgung.
Sebuah benda hanya akan
memantulkan spektrum cahaya yang
warnanya sama dengan warna
permukaan benda tersebut, sehingga
kita dapat mengindra dengan tepat
warna-warna benda tersebut.
Pembiasan adalah perubahan arah
rambat partikel cahaya akibat terjadinya
percepatan.
Konvergen adalah kata sifat yang
memiliki arti menuju satu titik atau
memusat pada satu pertemuan.
Divergen adalah menyebar
Cermin lengkung adalah cermin yang
permukaannya melengkung.
Cermin cekung adalah cermin yang
irisan permukaan bola bagian
mengilapnya terdapat di dalam
cermin cembung adalah cermin yang
irisan permukaan bola bagian
mengkilapnya
terdapat di luar
Pusat kelengkungan cermin merupakan
titik di pusat bola yang diiris menjadi
cermin.
Vertex atau titik tengah cermin
merupakan titik di permukaan cermin
dimana sumbu utama bertemu dengan
cermin dan disimbolkan dengan O.
Titik api adalah titik bertemunya sinar-
sinar pantul yang datangnya sejajar
dengan sumbu utama (terletak antara
vertex dan pusat) dan disimbolkan
dengan F.
Jari-jari kelengkungan cermin adalah
jarak dari vertex (O) ke pusat
kelengkungan cermin (M).
Jarak fokus cermin adalah jarak dari
vertex ke titik api dan disimbolkan
dengan f
Lensa adalah benda bening yang
memiliki permukaan berbentuk
cekungatau cembung dan berfungsi
untuk membiaskan cahaya.
Sifat bayangan cermin datar
1) Merupakan perpotongan sinar
pantul sehingga bayangan
terbentuk di belakang cermin
(maya/semu)
2) Tegak dan memiliki ukuran yang
sama dengan benda, memiliki sisi
yang terbalik antara sisi kiri dan
kanan
Bayangan 2 cermin
Menghasilkan beberapa bayangan
dimana jumlah bayangan bisa
ditentukan melalui dua cara yaitu
menggambar garis pantul dan
menggunakan persamaan.
Persamaan :
360
n= −1 , dimana n ; banyak
∝
bayangan, ∝; sudut antara2 cermin
Cermin Cekung
Persamaan :
1 1 1
= +
f So Si
Sifat bayangan pada cermin cekung
tergantung pada posisi jatuhnya
bayangan. Sifat bayangan cermin
cekung antara lain, nyata/maya,
tegak/terbalik, diperbesar/ diperkecil.
Sinar istimewa pada cermin cekung
1) Sinar datang sejajar sumbu utama
akan dipantulkan melalui titik
fokus.
2) Sinar datang melalui titik fokus
akan dipantulkan sejajar sumbu
utama.
3) Sinar datang melalui titik pusat
kelengkungan cermin akan
dipantulkan melalui titik pusat
kelengkungan cermin pula.
Cermin Cembung
Persamaan :
1 1 1
= +
f So Si
Sifat bayangan pada cermin cembung
adalah maya (-), tegak dan diperkecil.
Sinar istimewa pada cermin cembung
1) Sinar datang sejajar sumbu utama
dipantul- kan seolah-olah dari titik
fokus (F).
2) Sinar yang datang menuju titik
fokus (F) dipantulkan sejajar sumbu
utama.
3) Sinar yang datang menuju titik
pusat kelengkungan cermin seolah-
olah dipantulkan berasal dari titik
pusat kelengkungan tersebut.
Lensa merupakan benda bening yang
memiliki permukaan berbentuk cekung atau
cembung dan berfungsi untk membiaskan
cahaya
Sinar Istimewa pada Lensa cembung
1) Suatu sinar datang sejajar sumbu
utama lensa akan dibiaskan menuju
titik fokus aktif (F- 1) di belakang
lensa.
2) Suatu sinar datang melalui titik
fokus pasif (F2) di depan lensa akan
dibiaskan sejajar sumbu utama
3) Suatu sinar datang melalui pusat
optik lensa (O) akan diteruskan
tanpa dibiaskan.
Sinar Istimewa pada Lensa cekung
1) Sinar datang sejajar sumbu utama
lensa seolah-olah dibiaskan berasal
dari titik fokus aktif (F) di depan
lensa.
2) Sinar datang seolah- olah menuju
titik fokus pasif (F) di depan lensa
akan dibiaskan sejajar sumbu
utama.
3) Sinar datang melalui pusat optik
lensa (O) akan diteruskan tanpa
dibiaskan.
24. Kuat lensa (D) merupakan kemampuan
lensa dalam mengumpulkan atau
menyebarkan sinar dan memiliki
satuan dioptri
Secara sistematis dapat dinyatakan :
1 meter 100 cm
D ( Dioptri )= =
f (m) f (cm)
25. Urutan Struktur mata manusia
Skler(lapisan luar) yang membentuk
kornea-koroid (lapisan tengah) yang
membentuk iris-retina (lapisan dalam)
26. Urutan masuknya cahaya pada mata
manusia
Cahaya-kornea-pupil/iris-lensa mata-
retina
27. Sklera adalah bagian putih pada mata
28. Kornea adalah bagian bening di depan
mata
29. Pupil adalah bagian berwarna hitam
yang merupakan jalan masuknya
cahaya ke
dalam mata
30. Iris adalah bagian yang mengatur
jumlah cahaya yang masuk ke dalam
mata
31. Mata berakomodasi adalah ketika otot
siliaris akan mengalami kontraksi dan
lensa mata menjadi lebih cembung
32. Retina adalah tempat terbentuknya
bayangan pada mata
33. Sel fotoreseptor, yaitu sel batang dan
sel kerucut
34. Sel kerucut memungkinkan untuk
melihat warna, sel batang menerima
rangsang sinar tidak berwarna dan
berjumlah 125 juta.
35. Hipermetropi yaitu rabun dekat,
disebabkan karena bayangan yang
terbentuk jatuh di belakang retina
Persamaan untuk menentukan
kekuatan lensa mata yang diperlukan :
100 100
PH = − , dimana PH ; kekuatan
s PP
lensa, s ; jarak benda di depan kaca
mata dan PP ; titik dekat mata
seseorang
36. Miopi (rabun jauh) dikarenakan
bayangan yang terbentuk jatuh
didepan retina
Persamaan untuk menentukan
kekuatan lensa mata yang diperlukan :
−100
PM = dimana PM ; kekuatan
PR
lensa, PR ; titik jauh mata
37. Buta warna merupakan suatu kelainan
pada mata yang disebabkan
ketidakmampuan sel-sel kerucut mata
untuk menangkap suatu warna
tertentu.
38. Uji Ishihara meruapakn metode
menggunakan gambar untuk menguji
buta warna.
39. Presbiopi (rabun jauh dan dekat atau
rabun tua) diakibatkan oleh
berkurangnya daya akomodasi mata
40. Astigmatisma (silinder) disebabkan
oleh cacat lensa yang tidak dapat
memberikan gambaran atau bayangan
garis vertikal dengan horizontal secara
bersamaan
41. Mata majemuk yaitu mata pada
serangga yaitu mata faset yang terdiri
atas beberapa omatidia.
42. Omatidia berfungsi sebagai reseptor
penglihatan yang terpisah. Gabungan
seluruh respons dari omatidia
merupakan bayangan mosaik.
KB 3
Listrik Statis dan Dinamis
a. Muatan Listrik
1. Listrik statis adalah hasil penumpukan
muatan listrik yang terjadi ketika dua
benda bukan logam begesekan.
2. Proton adalah atom yang tersusun atas
partikel subatom yang bermuatan
positif.
3. Neutron adalah partikel penyusun atom
yang tidak bermuatan/netral.
4. Elektron adalah partikel penyusun atom
yang bermuatan negatif yang mengelilingi
inti atom (nukleus).
5. gejala sederhana listrik statis adalah
Interaksi yang terjadi jika kedua muatan
saling didekatkan, interaksi ini bisa
berupa saling tarik menarik atau saling
tolak menolak.
6. Ion Negatif adalah Atom yang kelebihan
elektron akan menjadi bermuatan
negatif.
7. Ion Positif adalah Atom yang
kekurangan elektron akan menjadi
bermuatan positif
8. Jika benda bermuatan listrik positif
didekatkan dengan benda bermuatan
listrik negatif maka akan saling tarik
menarik.
9. jika benda bermuatan listrik positif
didekatkan dengan benda bermuatan
listrik positif, atau benda bermuatan
listrik negatif didekatkan dengan benda
bermuatan listrik negatif akan saling
tolak menolak.
10.Deret tribolistrik adalah urutan deret
benda yang akan menjadi bermuatan
negatif bila digosok dengan sembarang
benda di urutan atasnya dan akan
bermuatan positif bila digosok dengan
benda di urutan bawahnya.
11.Elektroskop adalah alat untuk
mengetahui jenis muatan listrik pada
benda.
12.Ilmuwan Perancis, Charles Augustin
Coulomb (1736 – 1806), menyelidiki
hubungan gaya tolak-menolak atau
gaya tarik-menarik dua benda
bermuatan listrik terhadap besar
muatan listrik dan jaraknya
menggunakan alat neraca puntir
Coulomb
13.Hukum coulomb menyatakan besar gaya
listrik antara dua benda bermuatan
adalah berbanding terbalik dengan
kuadrat jarak kedua muatan .
q1 . q2
Dirumuskan F = k 2
r
14.Gaya coloumb adalah gaya tolak-menolak
atau gaya tarik-menarik antara dua
benda bermuatan listrik terhadap jarak
keduanya.
15.Medan listrik adalah daerah di sekitar
muatan yang masih kuat menimbulkan
gaya listrik terhadap muatan lain.
KB 4
Kemagnetan dan Induksi Elektromagnetik
a. Kemagnetan
43. Magnet adalah benda yang memiliki
kemampuan dapat menarik benda lain.
Magnet memiliki dua kutub, yaitu kutub
utara dan kutub selatan. Kutub-kutub
yang senama bila didekatkan akan
saling tolak menolak, sedangkan kutub-
kutub yang berbeda nama bila didekatkan
akan saling tarik-menarik.
44. Biomagnetik yaitu fenomena Hewan yang
mampu mendeteksi medan magnet bumi
karena di dalam tubuh hewan terdapat
magnet.
45.Medan magnet adalah Daerah yang
masih dipengaruhi oleh magnet
46.Magnetosome kelompok bakteri yang
mampu melakukan navigasi dan
bermigrasi dengan memanfaatkan medan
magnet
47.Flagela Bagian tubuh bakteri yang
berfungsi sebagai pendorong
48.Kata magnet berasal dari bahasa Yunani
magnítis líthos yang berarti batu
Magnesian. Magnesia adalah nama
sebuah wilayah di Yunani pada masa lalu
yang kini bernama Manisa (sekarang
berada di wilayah Turki). Di wilayah
tersebut terkandung batu magnet yang
ditemukan sejak zaman dulu.
49.Feromagnetik ialah Benda-benda yang
dapat ditarik kuat oleh magnet termasuk
pada kelompok benda
50.ParamagnetikBenda-benda yang ditarik
lemah oleh magnet
51.Diamagnetik ialah Benda-benda yang
sedikit ditolak oleh magnet
52. Kompas : alat navigasi untuk menentukan
arah berupa sebuah panah penunjuk
magnetis yang bebas menyelaraskan
dirinya dengan medan magnetbumi
secara akurat
53. Kutub magnet : bagian magnet yang
memiliki medan magnet kuat
54. Partikel elementer : magnet-magnet kecil
(elementer) memiliki arah yang sama
(tersusun teratur).
55.Induksi Magnet Membuat magnet dengan
mendekatkan magnet selama beberapa
waktu ke besi atau baja
56.Elektromagnet.ialah Membuat magnet
dengan cara meliliti besi atau baja
dengan kawat penghantar yang dialiri
arus DC
57.Aurora adalah Fenomena alam yang
menghasilkan pancaran cahaya yang
menyala-nyala akibat adanya interaksi
antara medan magnetik dengan partikel
bermuatan yang dipancarkan oleh
matahari.
58.Gaya Lorentz yaitu Gaya yang timbul
karena kawat berarus berada dalam
medan magnet
59.Dinamo adalah generator yang relatif
kecil seperti yang digunakan pada
sepeda.
60.Transformator step-down berfungsi
untuk menurunkan tegangan listrik,
sedangkan
Transformator step-up berfungsi untuk
menaikkan tegangan listrik.
2 Daftar materi yang sulit Pipa organa
dipahami di modul ini Prinsi kerja sonar
Kelistrikan pada saraf
Prinsip kerja MRI
3 Daftar materi yang sering Membedakan antara Gaung dan gema
mengalami miskonsepsi Cara menentukan Sinar-sinar istimewa
pada cermin cekung dan cembung
Membedakan Berbagai Jenis-jenis
gangguan pada mata.
Menentukan perbedaan antara Dinamo
AC / DC