Anda di halaman 1dari 5

PERHITUNGAN KEBUTUHAN JABATAN FUNGSIONAL

PENATA KELOLA PENANAMAN MODAL

Unit Kerja: Bidang Penyelenggaraan Pelayanan Perizinan dan Non Perizinan


Instansi: Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

NO HASIL KERJA VOLUME SKR JENJANG % Kontribusi Kebutuhan

1 Kebijakan Tata Kelola Penanaman 0 3.76 Pertama 0.44 0.0


Modal Muda 0.33 0.0
Madya 0.18 0.0
utama 0.06 0.0
2 Peta Peluang Penanaman Modal 0 14.55 Pertama 0.47 0.0
Muda 0.36 0.0
Madya 0.17 0.0
utama 0.00 0.0
3 Kemitraan Penanaman Modal 0 69.13 Pertama 0.73 0.0
Muda 0.15 0.0
Madya 0.06 0.0
utama 0.06 0.0
4 Diseminasi Informasi Penanaman 0 30.536216 Pertama 0.43 0.0
Modal Muda 0.44 0.0
Madya 0.13 0.0
Utama 0.00 0.0
5 Promosi Penanaman Modal 0 15.4971485 Pertama 0.47 0.0
Muda 0.32 0.0
Madya 0.16 0.0
Utama 0.04 0.0
6 Kesepakatan Kerja Sama Penanaman 0 6.24151154 Pertama 0.49 0.0
Modal Muda 0.28 0.0
Madya 0.19 0.0
Utama 0.04 0.0
7 Hasil Penilaian Kinerja PTSP dan 84.5 21.2765957 Pertama 0.54 2.1
Percepatan Pelaksanaan Berusaha Muda 0.32 1.3
Pemerintah Provinsi,
Kabupaten/Kota, Madya 0.11 0.4
Kementerian/Lembaga Utama 0.03 0.1
8 Profil penanam modal Indonesia yang 0 21.1713695 Pertama 0.47 0.0
menjalankan kegiatan penanaman Muda 0.30 0.0
modalnya di luar Indonesia
Madya 0.17 0.0
Utama 0.05 0.0
9 Layanan Konsultasi PTSP 377.5 7827.17595 Pertama 0.52 0.0
Muda 0.29 0.0
Madya 0.13 0.0
Utama 0.06 0.0
10 Pelayanan perizinan dan fasilitas 5149.5 2718.57329 Pertama 0.50 0.9
Penanaman Modal Muda 0.33 0.6
Madya 0.13 0.2
Utama 0.04 0.1
11 Laporan Kegiatan Penanaman Modal 0 26.9890964 Pertama 0.46 0.0
Muda 0.34 0.0
Madya 0.15 0.0
Utama 0.05 0.0
12 Pengawasan Penanaman Modal 0 12.6083053 Pertama 0.46 0.0
Muda 0.33 0.0
Madya 0.17 0.0
Utama 0.04 0.0

KEBUTUHAN PKPM PERTAMA 3


KEBUTUHAN PKPM MUDA 2
KEBUTUHAN PKPM MADYA 1
KEBUTUHAN PKPM UTAMA 0
JUMLAH 6
FORMULIR KEBUTUHAN JABATAN FUNGSIONAL PENATA KELOLA PENANAMAN MODAL

Nama Instansi : Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

Bezetting Hasil
Lowongan
No Jenjang Jabatan Pegawai Penghitungan Unit Kerja Penempatan
Kebutuhan
Saat Ini Kebutuhan
1 2 3 4 5=4-3 6
Penata Kelola Penanaman Bidang Pengendalian Pelaksanaan dan Informasi
1 - 3 -3
Modal Ahli Pertama Penanaman Modal
Penata Kelola Penanaman Bidang Pengendalian Pelaksanaan dan Informasi
2 - 2 -2
Modal Ahli Muda Penanaman Modal
Penata Kelola Penanaman Bidang Pengendalian Pelaksanaan dan Informasi
3 - 1 -1
Modal Ahli Madya Penanaman Modal
Penata Kelola Penanaman Bidang Pengendalian Pelaksanaan dan Informasi
4 - - 0
Modal Ahli Utama Penanaman Modal

Jumlah 0 6 -6

Keterangan
- Kolom 1, diisi nomor urut;
- Kolom 2, diisi nama dan jenjang jabatan;
- Kolom 3, jumlah pegawai yang saat ini sudah menduduki jenjang jabatan tersebut ditambah dengan CPNS Formasi Tahun Anggaran berjalan;
- Kolom 4, diisi hasil penghitungan kebutuhan berdasarkan perhitungan kebutuhan Jabatan Fungsional Penata Kelola Penanaman Modal;
- Kolom 5, diisi hasil pengurangan Bezetting Pegawai Saat Ini dengan Hasil Penghitungan Kebutuhan (Kolom 4 – Kolom 3) menghasilkan kelebihan (+),
kekurangan (-) atau sesuai (0);

- Kolom 6, diisi Unit Kerja Penempatan (setingkat JPT Pratama/Eselon 2).


FORMULIR PROYEKSI KEBUTUHAN PEMANGKU JABATAN FUNGSIONAL PENATA KELOLA PENANAMAN MODAL DALAM 5 TAHUN

Proyeksi Lowongan
Lowongan Jumlah Pegawai Pensiun
No Jenjang Jabatan Kebutuhan Unit Kerja Penempatan
Kebutuhan
X X+1 X+2 X+3 X+4 X X+1 X+2 X+3 X+4
1 2 3 4 5=3-4 6

Penata Kelola Penanaman


1 -3 -3 -3 -3 -3 -3 …
Modal Ahli Pertama

Penata Kelola Penanaman


2 -2 -2 -2 -2 -2 -2 …
Modal Ahli Muda

Penata Kelola Penanaman


3 -1 -1 -1 -1 -1 -1 …
Modal Ahli Madya

Penata Kelola Penanaman


4 0 0 0 0 0 0 …
Modal Ahli Utama

Total -6 0 0 0 0 0 -6 -6 -6 -6 -6

Keterangan
- Kolom 1, diisi nomor urut;
- Kolom 2, diisi nama dan jenjang jabatan;
- Kolom 3, diisi jumlah kebutuhan berdasarkan perhitungan kebutuhan JF PKPM pada formulir Penghitungan Kebutuhan;
- Kolom 4, diisi jumlah pegawai yang akan pensiun pada tahun berjalan;
- Kolom 5, diisi hasil pengurangan Lowongan Kebutuhan dengan Jumlah yang akan Pensiun (Kolom 3 – Kolom 4) menghasilkan kelebihan (+),
kekurangan (-) atau sesuai (0);
- Kolom 6, diisi Unit Kerja Penempatan (setingkat JPT Pratama/Eselon 2);
USULAN PETA JABATAN KEBUTUHAN JABATAN FUNGSIONAL PENATA KELOLA PENANAMAN
MODAL

Instansi Pusat dan Instansi Daerah Tingkat


Provinsi / Kabupaten / Kota

Jabatan Fungsional KL B P K
Penata Kelola Penanaman Modal Ahli Pertama 8 0 3 3
Penata Kelola Penanaman Modal Ahli Muda 10 0 2 2
Penata Kelola Penanaman Modal Ahli Madya 12 0 1 1
Penata Kelola Penanaman Modal Ahli Utama 14 0 0 0

KL = Kelas Jabatan
B = Kondisi saat ini (Bezetting)
P = Hasil Perhitungan (ABK)
K = Jumlah Kebutuhan

Anda mungkin juga menyukai