Jurnal TRINISTIK

ISSN 0000-0000 (cetak) | ISSN 0000-0000 (online)

Vol. YY, No. Z, 20XX, Hal. pp-qq doi.org/00.00000/trinistik.YY.Z.00000

Judul Artikel Ilmiah Menggunakan Format Title Case

(Ukuran Huruf 16pt dan Tidak Lebih dari 15 Kata)

Penulis Pertama1*1, Penulis Kedua2, dan Penulis Ketiga3

1
Program Studi/Departmen, Fakultas, Universitas, Alamat, Kota, Kode Pos, Negara
2,3
Program Studi/Departmen, Fakultas, Universitas, Alamat, Kota, Kode Pos, Negara
Email: penulis pertama1, penulis kedua2, penulis ketiga3

Received: March 03, 20xx / Revised: April 05, 20xx / Accepted: May 10, 20xx (diisi oleh Trinistik)

Abstrak (9 pt, italic)

Abstrak artikel ditulis dalam 2 bahasa, yaitu abstrak Bahasa Indonesia dan abstrak Bahasa Inggris. Abstrak berisi 100
sampai 200 kata dengan spasi tunggal. Abstrak harus ditulis dalam 1 paragraf dan berisi ringkasan artikel yang terdiri
dari tujuan/sasaran/masalah penelitian, metode penelitian, hasil dan pembahasan, dan kesimpulan. Implikasi atau
rekomendasi dapat ditambahkan dalam abstrak. Abstrak tidak boleh mengandung informasi latar belakang yang
panjang dan tidak memiliki referensi ke gambar, tabel, persamaan, referensi bibliografi apa pun baik yang berasal
dari dalam maupun artikel lain. Bahasa abstrak harus jelas dan ringkas. Kata kunci ditulis di bawah abstrak dan
antarkata kunci dipisahkan dengan tanda koma (,).

Kata kunci: kata1, kata2, kata3, kata4, kata 5 (terdiri hingga 5 kata penting yang dipilih untuk mencerminkan konsep
artikel dan untuk membantu akses ke pencarian di Internet)

Abstract (9 pt, italic)

Article abstracts are written in 2 languages, namely Indonesian abstracts and English abstracts. Abstract contains
100 to 200 single spaced words. Abstracts must be written in 1 paragraph and contain a summary of the article
consisting of research objectives/objectives/problems, research methods, results and discussion, and conclusions.
Implications or recommendations can be added in the abstract. Abstracts must not contain lengthy background
information and must not contain references to figures, tables, equations, or any bibliographical references either
from within or from other articles. Abstract language should be clear and concise. Keywords are written under the
abstract and between keywords separated by a comma (,).

Keywords: word1, word2, word3, word4, word5 (consisting of up to 5 important words selected to reflect the concept
of the article and to aid access to searches on the Internet)

1. Pendahuluan
Penulis diwajibkan menggunakan template artikel
Trinistik untuk menghindari ketidaksesuaian format dan
tata letak penulisan artikel. Penulis juga diharapkan
telah membaca panduan penggunaan template ini.
Artikel ditulis menggunakan format file Microsoft Word
(doc / docx). Jurnal Trinistik belum menerima format
lain seperti LaTex atau PDF.
Artikel dapat ditulis dengan bahasa Indonesia atau
bahasa Inggris. Isi artikel meliputi: Pendahuluan,
Metode Penelitian, Hasil dan Pembahasan, Kesimpulan,
Ucapan Terima Kasih (jika ada), dan Daftar Pustaka.
Judul setiap bagian artikel harus diberikan nomor.
Artikel diketik dengan menggunakan huruf Times New
Romans 10 pt. Artikel ditulis dengan spasi multiple 1.1,
1*
Penulis korespondensi
kertas ukuran A4, dengan top margin = 2.5 cm, bottom
margin = 1,5 cm, left = 2 cm, dan right = 2 cm. Jumlah
halaman minimum 7 halaman dan maksimum 12
halaman.
Judul artikel ilmiah sebaiknya tidak lebih dari 15
kata dan harus merepresentasikan dengan tepat masalah
yang hendak dikemukakan, tidak memberi peluang
penafsiran yang beraneka ragam dan tidak mengandung
singkatan kata yang tidak umum digunakan. Judul
artikel ditulis rata tengah pada halaman pertama
menggunakan format Title Case atau huruf kapital pada
huruf pertama di setiap kata. Judul artikel diketik
menggunakan huruf Times New Romans ukuran 16 pt
dan ditebalkan (bold)..
22 Jurnal Trinistik Vol. YY, No. Z (20XX) (diisi oleh Trinistik)
Nama penulis dan afiliasi ditulis rata tengah pada
halaman pertama. Penulis Utama atau Penulis
Korespondensi (Corresponding Author) harus ditandai
dengan tanda asterisk menggunakan footnote seperti
contoh yang diberikan. Komunikasi tentang revisi
artikel dan keputusan akhir akan dikomunikasikan
melalui email Penulis Korespondensi.
Jika penulis lebih dari satu, tuliskan nama-nama
penulis dengan dipisahkan oleh koma (,), dan nomor
dalam format superscript di belakang nama untuk
membedakan afiliasinya (untuk afiliasi yang sama,
berikan nomor yang sama). Jika nama penulis terdiri
dari dua kata, kata pertama penulis (first name)
sebaiknya tidak disingkat. Jika nama penulis hanya
terdiri dari satu kata, tuliskan nama sebenarnya dalam
satu kata. Penulisan afiliasi penulis dan alamat e-mail
dituliskan di bawah nama penulis. E-mail setiap penulis
wajib dicantumkan di dalam artikel dan juga wajib
dimasukkan pada metadata penulis pada saat
memasukkan artikel ke jurnal online Trinistik.
Tata letak penulisan isi artikel menggunakan
format dua kolom dengan jarak antar kolom sebesar 1
cm. Paragraf baru dimulai 0,75 cm dari batas kiri dan
antar paragraf tidak diberi spasi antara. Kata atau istilah
asing harus diketik menggunakan huruf miring (italic).
Bagian pendahuluan berisikan latar belakang
penelitian, review artikel dan tujuan penelitian. Bagian
pendahuluan hanya terdiri dari 1 bab dan tidak
diperbolehkan dipecah menjadi beberapa subbab.
Tulislah state-of-the art dari penelitian yang dilakukan
dan tunjukkan kebaruan atau seberapa besar kontribusi
penelitian yang dilakukan terhadap penelitian
sebelumnya. Bila perlu gunakan tabel yang
menunjukkan posisi penelitian dengan penelitian
sebelumnya.
Perujukan dan pengutipan referensi menggunakan
gaya rujukan (style) APA edisi ke-6 dengan format
(nama, tahun). Disarankan menggunakan fasilitas
pengelolaan referensi yang disediakan oleh aplikasi
EndNote, Mendeley atau Microsoft Word. Contoh
melakukan rujukan awal kalimat: Sutopo & Kusuma
(2014) menyatakan….. Contoh rujukan disebut diakhir
kalimat: ………(Zarandi & Prasetya, 2007). Rujukan
untuk beberapa pustaka yang disebut di akhir kalimat
dapat ditulis:.........(Handayani & Puji, 2009; Jawahir &
Susatyo, 2010; Ahmad & Yuniawati, 2014). Pada
kutipan jika penulis pustaka lebih dari dua orang maka
gunakan et al.
2. Metode Penelitian
Bagian ini berisikan penjelasan tentang bagaimana
sebuah penelitian dikerjakan. Tahapan penelitian dan
metode penelitian perlu dijelaskan secara detail
sehingga memudahkan pembaca memahami alur
penelitian.
Pada bagian ini penulis dapat mencantumkan
persamaan matematis yang digunakan dalam penelitian.
Setiap persamaan matematis harus diberikan nomor dan
dimulai dari nomor (1). Nomor persamaan ditulis dalam
tanda kurung dan diletakkan disebelah kanan
persamaannya.
Contoh persamaan matematik:
Psij =Ps +C sij (1)
3. Hasil dan Pembahasan
Pada bagian ini dijelaskan beberapa hasil dari
penelitian yang dilakukan. Perlu diperhatikan bahwa
bagian ini hanya menampilkan hasil-hasil penting dari
penelitian, sehingga tidak semua hasil penelitian perlu
ditampilkan di bagian ini. Pembahasan juga perlu
dilakukan secara mendetail pada hasil-hasil yang
dipandang menarik sehingga mendukung kontribusi
penelitian. Pembahasan yang baik juga perlu
membandingkan hasil yang didapatkan dengan hasil
dari penelitian lainnya. Adapun dalam pembahasan ini
hal-hal yang diuraikan harus dapat menjawab tujuan
yang telah dikemukakan pada bagian pendahuluan.
Gunakan tabel, grafik atau gambar untuk menjelaskan
hasil yang dianggap penting dalam penelitian.
Tabel dan gambar diberi nomor secara berurutan
sesuai dengan urutan pemunculannya. Setiap gambar
dan tabel perlu diberi judul atau keterangan singkat
yang diletakkan di atas untuk tabel dan di bawah untuk
gambar. Tabel atau gambar yang ditampilkan dalam
artikel harus dikutip dalam kalimat dengan
menggunakan Tabel X atau Gambar Y dengan X dan Y
adalah nomor tabel dan nomor gambar. Font pada
keterangan tabel dan gambar diketik dengan
menggunakan huruf Times New Romans dengan ukuran
huruf untuk keterangan tabel dan gambar adalah 9 pt,
sedangkan isi dari tabel berukuran 8 pt. Jika tabel atau
gambar diambil dari sumber lain, maka cantumkan
nama sumber di bawah tabel atau gambar tersebut. Pada
tabel tidak diperbolehkan ada garis vertikal pada kolom.
Garis horisontal hanya diperbolehkan ada pada baris
pertama tabel dan pada baris paling bawah tabel. Format
tabel secara umum mengikuti contoh Tabel 1 dan format
penyajian gambar mengikuti contoh Gambar 1.
Tabel 1. Definisi notasi
Notasi Definisi
Cs Biaya pengiriman dari pemasok
… …
… …
 Nama penulis : Judul naskah (diisi oleh Trinistik)
Gambar 1. Gunakan huruf besar hanya di awal nama gambar
saja tanpa diakhiri titik
Gunakanlah resolusi atau ukuran gambar yang
baik sehingga gambar dapat dipahami oleh pembaca.
Tabel 2. Keterangan pada tabel ditulis dengan huruf besar di awal saja demikian juga dengan judul-judul dalam tabel
Notasi Definisi
Cs Biaya pengiriman dari pemasok
… …
… …
Gambar 2. Pengubahan dua kolom menjadi satu kolom
Jika diperlukan, penulisan bab dapat dibagi
menjadi beberapa subbab, Adapun format penulisan
subbab mengikuti format berikut ini:
3.1. Subbab 1 Bagian Hasil dan Pembahasan
Format paragraf di bawah subbab tidak berbeda
dengan format paragraf pada bagian bab. Jika ada
bagian-bagian lain di bawah subbab dapat menggunakan
penomeran huruf seperti contoh berikut ini.
a. Penomeran ke-1 di bawah subbab
23
Apabila tabel atau gambar berukuran besar, maka tabel
atau gambar dapat disajikan menggunakan layout satu
kolom. Perhatikan contoh pada Tabel 2 dan Gambar 2.
Tatacara membuat layout satu kolom untuk
meletakkan tabel atau gambar berukuran besar sebagai
berikut.
1. Letakkan kursor pada bagian yang akan
dijadikan 1 kolom,
2. Klik tab Layout dan klik Breaks 🡪 pilihlah
Section Breaks - Continuous.
3. Lanjutkan dengan klik tab Layout dan klik
Columns 🡪 pilihlah One.
4. Jangan lupa untuk mengembalikan bagian
selanjutnya menjadi dua kolom dengan cara
yang kurang lebih sama.
Keterangan A Keterangan B Keterangan C
Judul bagian sub-subbab tidak ditebalkan.
Paragraf di bawah sub-subbab diformat rata kanan-
kiri (justify), menjorok (indent) di bawah judul
penomeran dan awal kalimat menjorok ke dalam
sebesar 1 tab (0,63 cm) dari tepi kiri paragraf.
b. Penomeran ke-2 di bawah subbab
Template ini dapat dimanfaatkan untuk
membantu menuliskan isi di bagian bawah sub-
subbab.
24 Jurnal Trinistik Vol. YY, No. Z (20XX) (diisi oleh Trinistik)
Upayakan untuk tidak terlalu banyak membuat
sub-subbab. Buatlah struktur subbab yang sederhana
sehingga memudahkan pembaca mengetahui isi artikel
yang ditulis.
3.2. Panduan Submit Artikel
Selain memperhatikan tata cara penulisan artikel,
penulis juga perlu memperhatikan beberapa ketentuan
tentang proses submit artikel ke jurnal Trinistik.
Beberapa aspek yang perlu dilengkapi pada saat submit
artikel:
1. Semua penulis telah ditambahkan
2. Judul artikel sama dengan revisi terakhir dan
mengguanakan format Title Case.
3. Masukkan abstract (en), bukan abtsrak.
4. Tuliskan key words dengan dipisahkan tanda
titik koma “ ; “
5. Daftar pustaka sudah dimasukkan ke bagian
references.
4. Kesimpulan
Bagian kesimpulan harus dapat menjawab tujuan
penelitian. Jelaskan hasil-hasil penting yang didapatkan
yang terkait dengan tujuan penelitian. Selain itu, bagian
ini juga menjelaskan keterbatasan penelitian yang
dilakukan dan gagasan penelitian berikutnya. Bagian ini
ditulis dalam bentuk paragraf dan tidak diperbolehkan
ditulis dalam poin-poin.
c. Ucapan Terima Kasih
Penulis dapat menuliskan ucapan terima kasih
terutama kepada pihak yang secara tidak langsung
membantu penelitian atau lembaga yang membantu
pendanaan penelitian. Apabila menuliskan ucapan
terima kasih kepada pemberi hibah harap
mencantumkan nomor hibah risetnya. Bagian ini ditulis
dalam bentuk paragraf dan tidak diperbolehkan ditulis
dalam poin-poin.
d. Daftar Pustaka
Daftar pustaka disusun menurut abjad dan diketik
satu spasi. Gunakan referensi primer, seperti jurnal,
prosiding atau buku, untuk memperkaya bagian daftar
pustaka. Pastikan bahwa setiap pustaka yang ditulis di
daftar pustaka harus disitasi dalam artikel. Format
penulisan daftar pustaka menggunakan gaya penulisan
(style) APA edisi ke-6. Disarankan menggunakan
fasilitas pengelolaan referensi yang disediakan oleh
aplikasi EndNote, Mendeley atau Microsoft Word.
Contoh-contoh penulisan pustaka sebagai berikut.
Zarandi, M.H.F., Esmaeilian, M., & Zarandi, M.M.F.
(2007). A systematic fuzzy system modeling for
scheduling of textile manufacturing system.
International Journal of Management Science and
Engineering Management, Vol. 2, No. 4, hal. 297-
308.
Sutopo, W., & Kusuma, C. (2014). Tren keilmuan
manajemen keuangan di bidang rekayasa dan
bisnis. Proceedings of Industrial Engineering
Conference, hal. 588-593. (Surakarta, 20 Mei
2017).
Turban, E., Aronson, J.E., & Liang, T.P. (2005).
Decision Support Systems and Intelligent System.
New Jersey: Pearson Education Inc.
Lowry, R. (2009). Concepts and Applications of
Inferential Statistics [online]. Vassar College,
Poughkeepsie NY.
http://faculty.vassar.edu/lowry/intro.html. (Diakses
21 Februari 2015).
Estrin, S., Meyer, K.E., & Bytchkova, M. (2006).
Entrepreneurship in transition economies. The
Oxford Handbook of Entrepreneurship. Oxford
University Press, Oxford, hal. 693–725.
Department of Culture, Media and Sport, and
Department of Business, Enterprise and
Regulatory Reform. (2009). Digital Britain: the
interim report. DCMS and DBERR, London. (Cm
7548).
Department of Culture, Media and Sport, and
Department of Business, Enterprise and
Regulatory Reform. (2009). Digital Britain: the
interim report [online]. DCMS and DBERR,
London. (Cm 7548).
http://www.culture.gov.uk/images/publications/dig
ital_britain_interimreportjan09.pdf. (Diakses 1
Februari 2014).
BSN (Badan Standarisasi Nasional). (2009). SNI
2725.3.2009. Ikan Asap - Bagian 3: Penanganan
dan Pengolahan. Jakarta
International Organization for Standardization. (2008).
ISO 9001:2008: Quality management systems --
Requirements. Geneva, ISO.
Halliday, J. (1995). Assessment of the accuracy of the
DTI’s database of the UK wind speeds. Energy
Technology Support Unit,
ETSU-W-11/00401/REP.