Anda di halaman 1dari 5

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

SATUAN KERJA : PEMEIRNTAH DESA KARANGKAMULYAN

BIDANG : PELAKSANAAN PEMBANGUNAN DESA

SUB BIDANG : BIDANG PERHUBUNGAN, KOMUNIKASI DAN


INFORMATIKA

KEGIATAN : PENYELENGGARAAN INFORMASI PUBLIK DESA

TAHUN ANGGARAN : 2023


KERANGKA ACUAN KERJA

LATAR : a. Dasar Hukum


BELAKANG 1. Undang-undang Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa,
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 7 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5495);
2. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan
Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang
Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 123, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5539) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 47 Tahun 2015 tentang Perubahan Atas
Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan
Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang
Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015
Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5717) dan Telah diubah dengan Peraturan Pemerintah
Nomor 11 Tahun 2019 tentang Perubahan kedua atas
Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan
Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang
Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2019
Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 6321);
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 60 tahun
2014 yang telah diubah menjadi Peraturan Pemerintah Republik
Indonesia Nomor 22 tahun 2015 dan diubah kembali menjadi
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 6 tahun 2016
tentang Dana Desa yang bersumber dari Anggaran Pendapatan
dan Belanja Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2016 Nomor 57, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5864);
4. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 111 Tahun 2014
tentang Pedoman Teknis Peraturan di Desa (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2091 );
5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2018 tentang
Pengelolaan Keuangan Desa (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2018 Nomor 611 );
6. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor
201/PMK.07/2022 tentang Pengelolaan Dana Desa (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2022 Nomor 1295);
7. Peraturan Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi Nomor 8 Tahun
2022 tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2023
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2022 Nomor 960);
8. Peraturan Daerah Kabupaten Lebak Nomor 1 Tahun 2015
tentang Desa (Lembaran Daerah Kabupaten Lebak Tahun 2015
Nomor 1);
9. Peraturan Bupati Kabupaten Lebak Nomor 38 Tahun 2019
tentang Pengelolaan Keuangan (Berita Daerah Kabupaten
Lebak Tahun 2019 Nomor 38);
10. Peraturan Desa Karangkamulyan Nomor 07 Tahun 2021
tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa
Tahun 2022-2027 (Lembaran Desa Gunungbatu Tahun 2022
Nomor 2);
11. Peraturan Desa Karangkamulyan Nomor 03 Tahun 2022
tentang Rencana Kerja Pemerintah Desa Tahun Anggaran 2023
(Lembaran Desa Karangkamulyan Tahun 2022 Nomor 5);
12. Peraturan Desa Karangkamulyan Nomor 06 Tahun 2022
tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Tahun 2023
(Lembaran Desa Karangkamulyan Tahun 2022 Nomor 6).

b. Gambaran Umum
Honorarium Pengurus PPID merupakan wujud dari sebuah rencana
kerja pemerintah Desa yang perlu di prioritaskan dalam menunjang
kinerja pelayanan kepada Sekretrais Desa dan Kepala Desa.
Honorarium PPID tidak lepas dari perencanaan dengan berdasarkan
pada RPJMDesa, RKPDesa dan APBDesa yang telah ditetapkan
sehingga dana yang digunakan dapat tepat sasaran demi kemajuan
dalam pembangunan Desa.

c. Alasan Kegiatan
Honorarium PPID merupakan program dan Kewengan Kementrian
Dalam Negri yang bertujuan untuk meningkatkan kinerja pelayanan
kepada masyarakat.

KEGIATAN YANG : a. Uraian Kegiatan


DILAKSANAKAN - Honorarium Pengurus PPID

b. Batasan Kegiatan
Honorarium Pengurus PPID.

MAKSUD DAN : a. Maksud Kegiatan


TUJUAN Maksud Penyediaan Honorarium Pengurus PPID adalah hasil kerja
atau usaha dalam memenuhi Kebutuhan Desa.

b. Tujuan Kegiatan
Tujuan Honorarium Pengurus PPID adalah memberikan Kebutuhan
Perangkat Desa supaya terpenuhinya tidak ada kendala dalam
menyusun administrasi desa.

INDIKATOR : a. Indikator Keluaran (kualitatif)


KINERJA Meningkatkan Kinerja Sekretaris Desa dan Kepala Desa,
KEGIATAN Meningkatkan dalam Pelayanan Kepada Masyarakat dan
Administrasi Desa.

b. Keluaran (kuantitatif)

a. Ketua PPID 12 buluan @ Rp 1.000.000,-


b. Anggota PPID 12 Bulan @Rp.500.000.-

CARA : a. Metode Pelaksanaan


PELAKSANAAN Pelaksanaan kegiatan mengacu pada pedoman yang sudah ada
KEGIATAN yaitu Untuk Honor tiap bulan ke rekening penerima masing-masing
b. Tahapan Kegiatan
Tahapan kegiatan terdiri beberapa tahapan:
1. Membuat Laporan Kerja Harian.
2. Melihat tingkat Absensi kehadiran.

TEMPAT : Kantor Desa Karangkamulyan


PELAKSANAAN

PELAKSANA DAN : a. Pelaksana kegiatan


PENANGGUNGJA
WAB KEGIATAN Kasi Ekbang dan Kesra

b. Penanggungjawab kegiatan

Penanggungjawab kegiatan yaitu Pejabat Pengelola Kegiatan


Desa (PPKD)

c. Penerima manfaat

Sekretaris Desa dan Kepala Desa

JADWAL : a. Waktu pelaksanaan kegiatan


KEGIATAN
Waktu pelaksanaan kegiatan berlangusng selama 12 (dua belas) bulan
kalender sejak awal bulan Januari s.d akhir bulan Desember.
b. Matriks pelaksanaan kegiatan

Pelaksanaan 90 (Sembilan puluh)


No Uraian Hari kalender dalam minggu
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Kepala Desa

2 Sekretaris Desa

BIAYA : DPA murni Rp. 21.840.000,- (Dua Puluh Juta Delapan Ratus Empat
Puluh Ribu Rupiah)

Karangkamulyan, Oktober 2023

PPKD

MAESAROH
Tata cara pengisian format KAK adalah sebagai berikut:
 Kementerian Negara/Lembaga, diisi dengan nomenklatur Kementerian Negara/Lembaga.
 Unit Organisasi, diisi dengan nomenklatur Unit Eselon I yang bersangkutan.
 Program, diisi dengan nama program.
 Sasaran Program, diisi dengan sasaran program dalam Renja K/L atau RKP.
 Usulan SBK: diisi sesuai dengan posisi (level) usulan SBK serta keterkaitan dengan kegiatan,
subkegiatan dan detil kegiatan.
Sistematika
1. Latar Belakang
Menjelaskan dasar hukum yang terkait dan kebijakan Kementerian Negara/Lembaga yang
merupakan dasar keberadaan kegiatan/aktivitas berkenaan berupa Peraturan Perundangan
yang berlaku, Rencana Strategis Kementerian Negara/Lembaga, dan Tugas Fungsi
Kementerian Negara/Lembaga, sedangkan gambaran umum merupakan penjelasan secara
singkat mengapa (why) kegiatan tersebut dilaksanakan dan alasan penting kegiatan tersebut
dilaksanakan serta keterkaitan kegiatan yang dipilih dengan kegiatan keluaran (output) dalam
mendukung pencapaian sasaran dan kinerja program/yang pada akhirnya akan mendukung
pencapaian tujuan kebijakan.
2. Kegiatan yang dilaksanakan
Menjelaskan uraian kegiatan apa (what) yang akan dilaksanakan dan batasan kegiatan.
3. Maksud dan Tujuan
Menjelaskan mengapa (why) kegiatan harus dilaksanakan dan berisikan hasil akhir yang
diharapkan dari suatu kegiatan (bersifat kualitatif) serta manfaat (outcome) kegiatan.
4. Indikator Keluaran dan Keluaran
Menjelaskan indikator keluaran berupa target yang ingin dicapai (bersifat kualitatif) dan
keluaran (output) yang terukur dalam suatu kegiatan (bersifat kuantitatif). Misalnya: 50 km, 40
m², 20 orang, 1 LHP, dan lain-lain.
5. Cara Pelaksanaan Kegiatan
Menjelaskan bagaimana (how) cara pelaksanaan kegiatan baik berupa metode pelaksanaan,
komponen, tahapan dalam mendukung pencapaian keluaran (output) kegiatan.
6. Tempat Pelaksanaan Kegiatan
Menjelaskan dimana (where) kegiatan tersebut akan dilaksanakan.
7. Pelaksana dan Penanggungjawab Kegiatan
Menjelaskan siapa (who) saja yang terlibat dan bertanggungjawab atas pelaksanaan
kegiatannya.
8. Jadwal Kegiatan
Menjelaskan berapa lama dan kapan (when) kegiatan tersebut dilaksanakan, dengan
dilengkapi time table kegiatan.
9. Biaya
Berisikan total biaya (how much) kegiatan sebesar nilai nominal tertentu yang dirinci dalam
(Rencana Anggaran Biaya) RAB sebagai lampiran KAK.
10. Penandatangan KAK
Diisi pejabat yang bertanggung jawab pada kegiatan yang akan dilaksanakan.

Anda mungkin juga menyukai