Kunci Jawaban

Akidah Akhlak
untuk MI Kelas III Semester 2 - Edisi 2

guru, maupun teman. Al-Azim berarti Allah Maha Agung,

BAB 1 maksudnya adalah bahwa keagungan Zat Allah Swt. melebihi
Asmaul Husna segala keagungan yang ada di dunia.
6. b. baik
A. Asmaul Husna al-Kabir Pembahasan:
Tugas Mandiri Allah Swt. memiliki 99 nama yang baik dan Indah, atau dalam
1. Q.S. ar-Ra’d ayat 9. bahasa arab disebut dengan Asmaul Husna. Asma Artinya
nama, sedangkan husna artinya baik. Kemudian secara
harfiah gelar, sebutan dan nama-nama Allah ini disesuaikan
dengan sifat-sifat Allah. Dan sifat serta nama ini pun menyatu
2. Bukti kebesaran Allah Swt. dapat kita lihat dari ciptaan- dalam kehebatan Allah Swt..
ciptaan-Nya yang sangat bermanfaat bagi kelangsungan 7. c. al-Baqarah ayat 255
hidup manusia dan makhluk lainnya. Pembahasan:
3. Al-Kabir ( ) artinya Allah Mahabesar.
ٗ
َ َ َ ٌَ ُ ُ َْ َ َ ْ َ ْ َ ُ َّ َ ٰ َ ُ ّٰ َ
4. Allah Swt. berfirman. ‫لل ل ٓا ِاله ِالا ه َوۚ الح ُّي الق ُّي ْو ُم ەۚ لا تأخذ ٗه ِسنة َّولا ن ْو ٌمۗ له َما ِفى‬ ‫ا‬
َ َّ َ َْ َّ َ ْ
ْ ْ َ ْ َ
‫الس ٰم ٰو ِت َو َما ِفى الا ْر ِضۗ َم ْن ذا ال ِذ ْي يشف ُع ِعند ٗ ٓه ِالا ِب ِاذ ِنهٖۗ َيعل ُم َما‬
َّ
5. “(Allah) Yang mengetahui semua yang gaib dan yang nyata; َ َ َ
َّ ْ ْ ّ َ َ ْ ُ ْ ُ ََ ْ ُ َْ َ َ َ ْ ْ َْ ََْ
Yang Mahabesar, Mahatinggi.” (Q.S. ar-Ra’d [13]: 9) ۚ‫ي يطون ِبش ْي ٍء ِمن ِعل ِمهٖ ٓ ِالا ِبما شاۤء‬ ِ‫بين اي ِدي ِهم وما خلفهمۚ ولا ح‬
َْ َ ُ َ ُ ُ ْ ٗ ُ ْ َ َ َْ ُ
‫الس ٰم ٰو ِت َوالا ْرضۚ َولا َي ُٔـوده ِحفظهماۚ َوهو الع ِل ُّي‬ َّ ‫َوس َع ك ْرس ُّي ُه‬
Tugas Kelompok ِ ِ
Kebijaksanaan guru ُ ْ َْ
)255 :2/‫الع ِظيم ( البقرة‬
B. Asmaul Husna al-Azim
Artinya : “Allah, tidak ada tuhan selain Dia, Yang Mahahidup
Tugas Mandiri lagi terus-menerus mengurus (makhluk-Nya). Dia tidak
1. Kebijaksanaan guru. Air, udara, dan tanah. dilanda oleh kantuk dan tidak (pula) oleh tidur. Milik-Nyalah
2. Kita wajib menyembah kepada Allah Swt.. apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Tidak ada
3. Asmaul Husna al-‘Azīm ( ) artinya Allah Mahaagung. yang dapat memberi syafaat di sisi-Nya tanpa izin-Nya. Dia
4. - mengetahui apa yang ada di hadapan mereka dan apa yang
5. “ ...dan Dia Mahatinggi, Mahabesar.” (Q.S. al-Baqarah [2]: ada di belakang mereka. Mereka tidak mengetahui sesuatu
255) apa pun dari ilmu-Nya, kecuali apa yang Dia kehendaki.
Kursi-Nya (ilmu dan kekuasaan-Nya) meliputi langit dan
Tugas Kelompok bumi. Dia tidak merasa berat memelihara keduanya. Dialah
Kebijaksanaan guru yang Mahatinggi lagi Mahaagung.” (Al-Baqarah/2:255)
8. d. al-Azim
Uji Kompetensi Akhir Bab 1 Pembahasan:
A. Pilihan Ganda Al-Azim berarti Allah Swt. Mahaagung, maksudnya adalah
1. a. Mahaagung bahwa keagungan Zat Allah Swt. melebihi segala keagungan
Pembahasan: yang ada di dunia.
Al-Azim berarti Allah Mahaagung, maksudnya adalah bahwa 9. b. Allah Swt.
keagungan Zat Allah Swt. melebihi segala keagungan yang 10. a. (1) dan (2)
ada di dunia. Di mana keagungan Allah Swt. tidak bisa Pembahasan:
diterima oleh akal manusia. Tidak dapat ditentukan besar Berikut Asmaul Husna.
serta ukurannya seperti saat kita mengukur benda.
2. a. Allah Swt. a.
3. d. (3) dan (4)
Pembahasan: b.
Berikut ciptaan Allah Swt..
a. Udara. 11. a. (1) dan (2)
b. Air. Pembahasan:
4. c. makhluk Kegunaan mengetahui Allah Swt. itu al-Azim sebagai berikut.
5. a. al-Azim a. Menyadari bahwa kita rendah, kecil dan hina bila
Pembahasan: dibandingkan dengan keagungan Allah Swt..
Contoh sifat al-Azim adalah menjadikan kita tidak sombong b. Menjauhkan sifat takabur, sombong, ujub, dan tinggi hati
dan rendah hati kepada semua orang di sekolah, baik karena sehebat apa pun kita di dunia ini maka tidak akan
sanggup menyaingi kehebatan Allah Swt..

Kunci Jawaban Akidah Akhlak Kelas III MI Semester 2 - Edisi 2 1

 c. Menyadari bahwa Allah Swt. satu-satunya yang pantas 4. Jika Allah Swt. tidak menciptakan air, maka semua makhluk
untuk disembah dan menjauhkan diri dari kesyirikan hidup akan mati.
terhadapat makhluk yang mustahil makhluk ini dapat 5. Adanya ikan paus besar yang dapat berenang.
memberi manfaat kepada kita. 6. 99.
12. a. Asmaul Husna 7. Contoh kebesaran Allah Swt.mengenani fenomena alam di
Pembahasan: langit sebagai berikut.
Nama-nama baik Allah Swt. disebut Asmaul Husna. Salah a. Pelangi.
satu nama baik Allah Swt. adalah al-Kabir. b. Hujan.
13. b. Allah Swt. 8. Al-Adzim.
Pembahasan: 9. Tidak ada yang dapat menandingi keagungan Allah Swt..
Seluruh makhluk tunduk dan patuh menyembah kepada Allah 10. a. Bersikap tawaduk (rendah hati) kepada sesama.
Swt.. Hanya Allah Swt., Zat yang wajib kita sembah. b. Selalu menghormati orang lain, terutama orang yang
14. a. manusia lebih tua.
Pembahasan: c. Tidak bersikap sombong.
Sifat-sifat Allah Swt. yang agung dan mulia tidak mungkin Perbaikan
bisa disamakan dengan sifat-sifat mulia yang dimiliki oleh 1. Al-Kabir artinya Yang Mahabesar.
manusia. Keagungan dan kemuliaan manusia hanyalah 2. Q.S. an-Nahl ayat 79.
sementara dan terbatas.
15. d. (2) dan (4)
Pembahasan:
Berikut bukti bahwa Allah Swt. ada.
a. Diciptakannya matahari.
b. Diciptakannya bintang di malam hari. 3. Al-Azim artinya Yang Mahaagung.
16. d. Allah Swt. 4. Berikut perilaku meneladani sifat al-Azim.
17. b. yang Mahabesar lagi Mahatinggi a. Bersikap tawaduk (rendah hati) kepada sesama.
18. c. tidak membutuhkan b. Selalu menghormati orang lain, terutama orang yang
19. d. (3) dan (4) lebih tua.
Pembahasan: c. Tidak bersikap sombong.
5. Bukti asmaul husna al-Kabir sebagai berikut.
Berikut yang termasuk perilaku meneladani sifat . a. Kapal dan bahtera di laut.
a. Bilal selalu menghargai temannya. b. Burung-burung di langit.
b. Banu selalu rendah hati di hadapan teman-temannya. c. Adanya siang dan malam.
20. a. (1) dan (2) d. Pembatasan antara air sungai dan laut.
Pembahasan:
Di antara efek positif al-Kabir adalah sebagai berikut. Pengayaan
a. Menumbuhkan rasa muraqabatullah (merasa diawasi Kebijaksanaan guru.
Allah) yang sempurna dalam jiwa seorang hamba.
Karena ia mengetahui bahwa Allah Ta’ala itu Maha BAB 2
Mengetahui segala perbuatan dan dosa-dosanya. Keimanan adanya Surga dan Neraka
b. Menumbuhkan pada jiwa seorang hamba keinginan
untuk menyucikan hati dari berbagai penyakit hati A. Surga
berupa hasad/iri, riya’ (ingin amalannya dilihat orang Tugas Mandiri
lain), kemunafikan, dan yang lainnya. 1. “Balasan mereka di sisi Tuhan mereka ialah surga ’Adn yang
c. Menumbuhkan rasa takut kepada Allah Ta’ala. Karena mengalir di bawahnya sungai-sungai ….” (Q.S. al-Bayyinah
Allah Ta’ala melihat dan mengetahui segala sesuatu [98]: 8)
yang ada pada batinnya, sehingga ia menjaga lisannya 2. Khusyuk dalam salat, yaitu hatinya hadir dan anggota
dari berbuat bohong, ghibah, adu domba, dan yang tubuhnya tenang. Hanya mengingat kepada Allah.
lainnya. Dan ia juga akan menjaga anggota tubuhnya 3. Suatu tempat yang disiapkan Allah untuk mereka yang
dari berbuat jahat kepada orang lain. menaatinya.
4. Adapun sifat-sifat penghuni surga, antara lain sebagai berikut.
B. Isian a. Beriman kepada Allah Swt. dan perkara-perkara yang
1. - wajib diimani.
2. Allah Swt. b. Khusyuk dalam salat, yaitu hatinya hadir dan anggota
3. Besar tubuhnya tenang.
4. terbatar/sementara c. Menjauhkan diri dari perkataan dan perbuatan yang
5. tidak membutuhkan sia-sia (tidak mempunyai kebaikan).
6. seluruh makhluk 5. Di antara kenikmatan di surga yang Allah Swt. dan rasul-Nya
7. Allah Mahabesar telah perkenalkan pada kita, sebagai berikut.
8. kalimat takbir a. Merasakan nikmatnya sungai susu, dan madu.
9. yang mengetahui b. Mendapatkan pasangan yang berumur sebaya.
10. Bersikap tawaduk (rendah hati) kepada sesama c. Hidup kekal dengan nikmat lahir dan batin.

C. Uraian Tugas Kelompok

1. Bernapas kamu dengan menghirup udara atau oksigen. Kebijaksanaan guru
2. Ciptaan Allah Swt. yang kamu lihat di langit, yaitu matahari,
bintang, dan bulan.
3. Air yang kamu gunakan untuk mandi, minum, dan masak.

2 Kunci Jawaban Akidah Akhlak Kelas III MI Semester 2 - Edisi 2

B. Neraka 8. d. wajib
Tugas Mandiri Pembahasan:
1. Di antara siksaan-siksaan bagi penghuni neraka, antara lain Beriman adanya surga dan neraka hukumnya wajib bagi
sebagai berikut. setiap umat islam yang tergolong dalam mukalaf.
a. Kulit mereka yang hangus diganti dengan yang baru. 9. a. wajah mereka
b. Bara apinya membakar sampai ke hati. 10. a. (1) dan (2)
c. Mereka diseret ke neraka di atas wajah mereka. Pembahasan:
2. Perilaku munafik, yaitu menyembunyikan kekafiran dalam Berikut dalil-dalil yang menerangkan tentang surga dan
hatinya, akan tetapi dia menampakkan diri seolah-olah neraka.
seorang muslim. a. Ali Imran ayat 131.
3. Neraka adalah tempat siksaan yang Allah Swt. sediakan b. An-Naba’ ayat 21-22
untuk orang-orang kafir dan yang berbuat maksiat. c. Ali Imran [3] : 133
4. Di antara sebab-sebab seseorang masuk neraka, antara lain d. an-Najm [53]: 13-15
sebagai berikut. 11. b. surga
a. Melakukan syirik akbar (besar), seperti bernazar dan Pembahasan:
menyembelih kepada selain Allah Swt.. Surga adalah tempat bagi manusia yang beruntung karena
b. Kufur kepada Allah Swt., malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, perbuatan baiknya semasa hidupnya di dunia. Merupakan
rasul-Nya, hari akhir, serta qada dan qadar dengan cara bentuk hadiah kenikmatan karena perilaku kebaikannya.
mendustakan, menentang, ataupun meragukannya. 12. a. neraka
c. Mengingkari kewajiban salah satu rukun Islam yang lima. Pembahasan:
5. Zaqqum adalah sebuah pohon dalam neraka. Neraka adalah tempat bagi manusia yang merugi dan celaka
karena perbuatan jeleknya/perbuatan jahatnya semasa
Tugas Kelompok
hidupnya di dunia. Merupakan bentuk hukuman karena
Kebijaksanaan guru
perilaku jeleknya.
13. a. Ali Imran ayat 131
Uji Kompetensi Akhir Bab 2
Pembahasan:
A. Pilihan Ganda
1. a. surga
Pembahasan:
Pada hari kiamat orang yang memiliki timbangan kebaikan Artinya: “Dan peliharalah dirimu dari api neraka, yang
lebih berat akan masuk surga. Sebaliknya orang yang disediakan bagi orang kafir.”
memiliki timbangan keburukan lebih berat akan masuk 14. b. an-Najm ayat 13-15
neraka. Oleh karena itu, jika kita ingin masuk surga maka Pembahasan:
kita harus selalu beriman kepada Allah Swt. dan selalu
mengerjakan amal saleh.
2. b. kenikmatan
3. b. (1) dan (3) Artinya: “Dan sungguh, dia (Muhammad) telah melihatnya
Pembahasan: (dalam rupanya yang asli) pada waktu yang lain, (yaitu) di
Berikut kenikmatan-kenikmatan bagi penghuni surga. Sidratul Muntaha, di dekatnya ada surga tempat tinggal,”
a. Merasakan nikmatnya sungai susu. 15. d. (3) dan (4)
b. Diberi umur muda. Pembahasan:
4. a. Allah Swt. Berikut sifat-sifat penghuni surga.
5. a. meningkatkan keimanan a. Menjaga kehormatannya.
Pembahasan: b. Menunaikan zakat.
Manfaat meyakini adanya surga dan neraka adalah membuat 16. c. khusyuk dalam salat
keimanan seseorang meningkat. Manfaat lainnya adalah 17. c. siksaan
membuat seseorang lebih termotivasi dalam mengerjakan 18. a. pahit
kebaikan sehingga pada alam akhirat kelak akan masuk 19. c. hamim
surga. Selain itu juga dapat membuat seseorang selalu 20. a. (1) dan (2)
menjaga diri agar tidak melakukan kejahatan sehingga tidak Pembahasan:
masuk neraka kelak pada alam akhirat. Berikut siksaan-siksaan bagi penghuni neraka.
6. a. (1) dan (2) a. Kulit mereka hangus.
Pembahasan: b. Tubuh mereka membesar.
Manfaat meyakini adanya surga dan neraka adalah membuat
keimanan seseorang meningkat. Manfaat lainnya adalah B. Isian
membuat seseorang lebih termotivasi dalam mengerjakan 1. Al-Jannah
kebaikan sehingga pada alam akhirat kelak akan masuk 2. Kebun yang ditumbuhi pepohonan
surga. Selain itu juga dapat membuat seseorang selalu 3. surga
menjaga diri agar tidak melakukan kejahatan sehingga tidak 4. menyaksikan Allah Swt.
masuk neraka kelak pada alam akhirat. 5. muda
7. b. beriman 6. Neraka
Pembahasan: 7. An Nahl 30-31/Thaha:75-76/Ar-Ra’d 22-23
Beriman kepada surga dan neraka merupakan salah satu 8. salsabil
ciri orang yang beriman kepada Allah Swt. dan beriman 9. al-Kahf ayat 107/Al Mu’min 9-11
kepada kitab Al-Qur’an. Oleh karena seseorang yang yakin 10. Api
dengan adanya surga dan neraka maka orang tersebut yakin
dengan kebenaran Al-Qur’an yang merupakan firman Allah
Swt.. Beriman adanya surga dan neraka hukumnya wajib
bagi setiap umat islam yang tergolong dalam mukalaf.

Kunci Jawaban Akidah Akhlak Kelas III MI Semester 2 - Edisi 2 3

C. Uraian d. Selalu optimis bahwa segalanya akan berhasil dengan
1. Malaikat Malik. baik.
2. 70X e. Fokus pada tujuan yang hendak dicapai.
3. Bertaubat f. Mampu memotivasi diri sendiri.
4. Hidup kekal dengan nikmat lahir dan batin. g. Tidak mudah menyerah jika menjumpai kesulitan.
5. “Balasan mereka di sisi Tuhan mereka ialah surga ’Adn yang h. Tidak terburu-buru membuat kesimpulan.
mengalir di bawahnya sungai-sungai ….” (Q.S. al-Bayyinah i. Terus berusaha dan berdoa kepada Allah Swt..
[98]: 8) j. Tidak mudah terpengaruh pada kegagalan orang lain.
6. Neraka. 3. Kita tidak boleh putus asa jika mengalami kesulitan dan harus
7. Hatinya hadir dan anggota tubuhnya tenang. terus berusaha.
8. Adapun sifat-sifat penghuni surga, antara lain sebagai berikut. 4. Jika mudah putus asa kita tidak dapat menggapai cita-cita
a. Beriman kepada Allah Swt. dan perkara-perkara yang dan keinginan serta tidak dapat menyelesaikan tugas dengan
wajib diimani. baik.
b. Khusyuk dalam salat, yaitu hatinya hadir dan anggota 5. Adapun ciri-ciri orang yang pantang menyerah, yaitu sebagai
tubuhnya tenang. berikut.
c. Menjauhkan diri dari perkataan dan perbuatan yang a. Senang bekerja keras, ulet, dan disiplin.
sia-sia (tidak mempunyai kebaikan). b. Selalu berpikir positif dan bertanggung jawab.
9. Zaqqum. c. Selalu menunjukkan sikap mandiri.
10. Tempat yang disiapkan Allah untuk mereka yang menaatinya d. Mencari jalan keluar dari setiap permasalahan.
e. Merencanakan sesuatu sebelum bertindak.
Perbaikan
1. Kebijaksanaan guru. Al-Jannah (surga) dari segi bahasa Tugas Kelompok
diartikan sebagai kebun (al-bustan). Kebun yang dimaksud Kebijaksanaan guru.
adalah kebun yang di dalamnya ditumbuhi pepohonan.
Bangsa Arab bahkan menggunakan kata Al-Jannah dalam B. Pemberani
menunjuk kebun kurma. Adapun secara istilah, surga Tugas Mandiri
diartikan sebagai suatu tempat yang disiapkan Allah Swt. 1. Adapun beberapa perilaku yang mencerminkan sifat syaja’ah,
untuk mereka yang menaati-Nya. Di dalam surga dijumpai antara lain sebagai berikut.
segala macam kesenangan, kebahagiaan, kelezatan, dan a. Berani berkata benar walaupun di hadapan penguasa
kenikmatan lain yang tidak berbanding dengan apa yang ada yang zalim (sewenang-wenang).
di bumi. b. Berani mengakui kesalahan diri sendiri.
c. Bersikap objektif terhadap diri sendiri.
2. 2. Di antara hikmah sikap pemberani, yaitu sebagai berikut.
a. Berjiwa besar.
b. Senantiasa menghormati orang lain.
c. Tidak iri terhadap orang lain.
3. Siksaan dan dimasukkan ke dalam neraka. 3. Secara bahasa, syaja’ah artinya keberanian.
4. Orang yang memiliki sifat jubun disebut jabban.
4.
5. Jubun artinya takut.
5. Allah Swt. berfirman tentang adanya neraka dalam beberapa
ayat berikut.
Tugas Kelompok
a. Surah al-Ahzab [33] ayat 64-65.
Kebijaksanaan guru.
b. Surah Maryam [19] ayat 71-72.
c. Surah al-A’raf [7] ayat 36.
C. Tolong-menolong
d. Surah al-Anbiya’ ayat 99.
Tugas Mandiri
1. Tolong-menolong artinya saling membantu atau bekerja sama
Pengayaan
antarsesama.
Kebijaksanaan guru.
2. Kita dapat memberikan bantuan berupa uang, makanan, atau
pakaian.
BAB 3
3. Segera menolongnya.
Akhlak Terpuji 1
4. Adapun hikmah perilaku tolong-menolong, antara lain sebagai
berikut.
A. Pantang Menyerah
a. Pekerjaan yang berat menjadi ringan.
Tugas Mandiri
b. Pekerjaan lebih cepat selesai.
1. Berikut contoh perilaku pantang menyerah.
c. Mempererat tali persaudaraan.
a. Dina tetap sekolah meski jarak rumahnya ke sekolah
5. Adapun beberapa bentuk perilaku tolong-menolong, yaitu
sangat jauh.
sebagai berikut.
b. Hasan belajar dengan giat untuk menghadapi ulangan
a. Nisa menolong temannya yang jatuh dari sepeda.
matematika.
b. Ali membantu membawakan tas gurunya.
c. Adam terus mengayuh sepedanya sekuat tenaga meski
c. Nita membantu ibunya memasak di dapur.
sudah ada peserta lomba lain di depannya.
Tugas Kelompok
Kebijaksanaan guru.
2. Adapun cara membangun sikap pantang menyerah adalah
Uji Kompetensi Akhir Bab 3
sebagai berikut.
A. Pilihan Ganda
a. Berani menghadapi tantangan.
1. d. tolong-menolong
b. Berani mengakui kelemahan diri sendiri.
2. b. putus asa
c. Berani menerima risiko.
3. a. (1) dan (2)

4 Kunci Jawaban Akidah Akhlak Kelas III MI Semester 2 - Edisi 2

 5. pantang menyerah
Pembahasan: 6. pantang menyerah
Berikut contoh perilaku pemberani. 7. putus asa
a. Fatimah langsung maju jika diminta guru ke depan kelas. 8. syaja’ah
b. Hamidah mengikuti lomba membaca puisi dengan 9. putus asa
semangat. 10. kehidupan sehari-hari
4. d. pantang menyerah
5. b. positif C. Uraian
6. d. pantang menyerah 1. Orang yang memiliki sifat syaja’ah disebut syuja’ atau
7. c. rajin belajar pemberani.
8. d. malas 2. Allah Swt. mengajarkan kepada manusia untuk senantiasa
9. a. (1) dan (3) tolong-menolong dalam kebaikan.
Pembahasan: 3. Kebalikan dari sikap pantang menyerah adalah putus asa.
Berikut bentuk perilaku pantang menyerah. 4. Perilaku pantang menyerah memberikan banyak hikmah,
a. Hamid rajin belajar agar memperoleh kejuaraan. antara lain sebagai berikut.
b. Hasan mengakui kelemahan dirinya sendiri. a. Memberikan semangat dalam berusaha.
10. d. rajin belajar dan bekerja b. Meningkatkan prestasi.
11. b. menegakkan kebenaran c. Meningkatkan keberhasilan.
Pembahasan: 5. Maju dengan berani tanpa malu-malu.
Syaja’ah merupakan salah satu sikap mulia yang semestinya 6. Bertanya kepada guru ketika di sekolah atau orang tua ketika
dimiliki oleh setiap orang beriman. Syaja’ah sendiri berarti di rumah serta membaca banyak buku tentang pelajaran.
berani membela kebenaran. Syaja’ah memiliki lawan kata 7. Berikut contoh tolong-menolong dalam lingkungan keluarga.
yang dalam bahasa arab disebut jubun (pengecut). a. Membantu ibu memasak.
12. c. menegakkan kebenaran b. Membatu orang tua membersihkan rumah.
Pembahasan: 8. Dilarang.
Sifat syaja’ah ini dapat dibagi menjadi dua, yaitu sebagai 9. “Dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan
berikut. permusuhan.” (Q.S. al-Maidah [5]: 2)
a. Syaja’ah harbiyah, yaitu sifat keberanian yang tampak 10. Memberinya semangat dan membantu semampunya.
oleh orang lain, yang nyata wujudnya.
b. Syaja’ah nafsiyah, yaitu sifat keberanian yang berupa Perbaikan
keberanian dalam menghadapi segala ujian dari Allah 1. Pantang menyerah adalah sikap tidak mudah putus asa
Swt., segala kesulitan, bahaya dan penderitaaan karena dalam melakukan sesuatu. Sikap yang seperti ini sangat
memegang teguh keberanan dan agama Allah Swt.. diperlukan bagi setiap orang. Bersikap pantang menyerah
13. b. syaja’ah nafsiyah yang dilengkapi dengan semangat yang tinggi akan
Pembahasan: menjadikan kamu sebagai seseorang yang mudah bangkit
Sifat syajaah ini dapat dibagi menjadi dua, yaitu sebagai dari keterpurukan. Pantang menyerah termasuk perilaku
berikut. mulia. Pantang menyerah akan membawa keberuntungan.
a. Syaja’ah harbiyah, yaitu sifat keberanian yang tampak Pantang menyerah adalah perjuangan yang tangguh, penuh
oleh orang lain, yang nyata wujudnya. semangat, tidak mudah menyerah, dan pantang berputus asa
b. Syaja’ah nafsiyah, yaitu sifat keberanian yang berupa dalam menghadapi kesulitan.
keberanian dalam menghadapi segala ujian dari Allah 2.
Swt., segala kesulitan, bahaya dan penderitaaan karena
memegang teguh keberanan dan agama Allah Swt..
14. d. keberanian
Pembahasan:
Bahasa syaja’ah artinya pemberani atau lawan kata dari 3. Perilaku pantang menyerah memberikan banyak hikmah,
penakut/pengecut yang dalam istilah arab disebut dengan antara lain sebagai berikut.
al-Jubn. a. Memberikan semangat dalam berusaha.
15. c. syaja’ah b. Meningkatkan prestasi.
16. d. (3) dan (4) c. Meningkatkan keberhasilan.
Pembahasan: d. Mudah fokus dalam meraih sesuatu.
Berikut yang merupakan hikmah perilaku pemberani. e. Peluang untuk mendapat hal yang diinginkan menjadi
a. Memiliki pendirian yang kuat. lebih besar.
b. Suka melakukan pekerjaan yang penting. f. Tidak mudah putus semangat ketika gagal mendapat
17. c. jubun hal yang diinginkan.
18. b. taawun g. Selalu mudah bangkit ketika mengalami kegagalan.
19. d. memberikan bantuan h. Selalu dapat mengambil hikmah dari kegagalan dan
20. a. (1) dan (3) mencoba melakukan kembali hingga sukses.
Pembahasan: 4. Syaja’ah terbagi menjadi dua macam, yaitu sebagai berikut.
Berikut hikmah perilaku tolong-menolong. a. Syaja’ah harbiyah.
a. Lebih hemat waktu. b. Syaja’ah nafsiyah.
b. Mempererat tali persaudaraan. 5. Rasa takut sebenarnya merupakan sifat yang dimiliki oleh
B. Isian setiap manusia. Misalnya takut ketinggian, takut tenggelam,
1. pantang menyerah takut terbakar ataupun ketakutan yang lainnya. Namun,
2. pantang menyerah ketakutan ini harus berada di bawah khauf syar’i (takut
3. mulia kepada Allah Swt.).
4. keberuntungan

Kunci Jawaban Akidah Akhlak Kelas III MI Semester 2 - Edisi 2 5

 Artinya nama, sedangkan husna artinya baik. Kemudian
Pengayaan secara harfiah gelar, sebutan dan nama-nama Allah Swt. ini
Kebijaksanaan guru. disesuaikan dengan sifat-sifat Allah Swt..
11. b. Allah Swt.
Ulangan Tengah Semester Pembahasan:
A. Pilihan Ganda Hanya milik Allah asmaul husna, maka bermohonlah kepada-
1. c. surga Nya dengan menyebut asmaa-ul husna itu dan tinggalkanlah
Pembahasan: orang-orang yang menyimpang dari kebenaran dalam
Sifat-sifat penghuni surga sebagai berikut. (menyebut) nama-nama-Nya. Nanti mereka akan mendapat
a. Beriman kepada Allah Swt. dan perkara-perkara yang balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan.
wajib diimani. 12. a. (1) dan (2)
b. Khusyuk dalam salat, yaitu hatinya hadir dan anggota Pembahasan:
tubuhnya tenang. Contoh sikap al azim disekolah adalah sebagai berikut.
c. Menjauhkan diri dari perkataan dan perbuatan yang a. Bersikap rendah hati dan tidak sombong kepada teman-
sia-sia. teman walaupun kita lebih pintar atau lebih berada
d. Menunaikan zakat, yaitu bagian harta yang wajib dibanding mereka.
dikelurkan atau menyucikan jiwa mereka. b. Hormati orang lain, terutama orang yang lebih tua baik
e. Menjaga kehormatan diri sendiri. guru maupun kakak kelas.
2. c. sekolah c. Tidak bersikap arogan di lingkungan sekolah.
Pembahasan: 13. a. abadi
Berikut ini adalah dua contoh perilaku Al-Khabir dalam Pembahasan:
kehidupan sehari-hari, baik di sekolah juga di rumah. Sifat-sifat Allah Swt. yang agung dan mulia tidak mungkin
a. Belajar giat dan tekun agar ilmu pengetahuannya bisa disamakan dengan sifat-sifat mulia yang dimiliki oleh
bertambah (sekolah). manusia. Keagungan dan kemuliaan manusia, hanyalah
b. Teliti saat mengerjakan ujian agar mendapatkan nilai sementara dan terbatas. Adapun keagungan dan kemuliaan
yang baik (sekolah). sifat-sifat Allah Swt. bersifat abadi dan tidak mengenal batas.
c. Banyak membaca buku-buku untuk memperkaya ilmu 14. a. (1) dan (2)
pengetahuan (rumah). Pembahasan:
d. Hati-hati dan teliti dalam melaksanakan sesuatu hal Berikut beberapa perilaku meneladani sifat al-Azim.
seperti mengerjakan PR misalnya agar mendapat nilai a. Bersikap tawaduk.
yang maksimal (rumah). b. Selalu menghormati orang lain.
3. a. masuk surga c. Tidak bersikap sombong.
Pembahasan: 15. b. al-Azim
Tujuan akhir kehidupan umat manusia adalah bisa masuk Pembahasan:
surga. Surga adalah suatu tempat peristirahatan yang Adapun contoh perilaku yang mencerminkan asmaul husna
diyakini adanya di alam akhirat yang dipercaya oleh beberapa Al-Aziz di sekolah adalah sebagai berikut.
penganut agama sebagai tempat berkumpulnya tempat akhir a. Bersikap rendah hati dan tidak sombong kepada teman-
bagi manusia setelah hidup di dunia. teman, walaupun kita lebih pintar dan lebih berada di
4. b. bertakwa banding mereka.
Pembahasan: b. Menghormati orang lain, terutama orang yang lebih tua
Bahwa surga dipersiapkan bagi hamba-Nya yang bertakwa seperti guru dan kakak kelas.
semasa didunianya, begitu juga bagi hamba-Nya yang c. Tidak bersikap arogan di lingkungan sekolah.
beriman dan senantiasa beramal shaleh. 16. b. al-Azim
5. a. al-Baqarah ayat 82 Pembahasan:
Pembahasan: Berikut contoh perilaku sifat Allah Swt. al-Azim.
a. Bahwa Allah Swt. telah menciptakan manusia dengan
bentuk sebaik-baiknya dan alam semesta.
Artinya: “Dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan b. Bahwa Allah Swt. telah menentukan nasib dan takdir
kebajikan, mereka itu penghuni surga. Mereka kekal di setiap manusia tidak sama.
dalamnya.” c. Bahwa Allah Swt. telah menentukan perberdaan bahasa,
6. b. kenikmatan adat istiadat dan warna kulit.
Pembahasan: d. Tidur dan mimpi bahwa Allah Swt. telah menentukan
Orang yang masuk surga selalu berada dalam kenikmatan petunjuk untuk setiap umat-Nya.
tanpa ada kesedihan. Pakaiannya tidak pernah kusut dan 17. a. rumah
senantiasa awet muda. Pembahasan:
7. c. firdaus Berikut ini adalah dua contoh perilaku al-Khabir dalam
Pembahasan: kehidupan sehari-hari, baik di sekolah juga di rumah.
Surga firdaus yaitu surga yang terbuat dari emas merah. a. Belajar giat dan tekun agar ilmu pengetahuannya
Surga yang diperuntukan bagi orang yang khusyuk salatnya, bertambah (sekolah).
menjauhkan diri dari perbuataan sia-sia, aktif menunaikan b. Teliti saat mengerjakan ujian agar mendapatkan nilai
zakat, menjaga kemaluannya, memelihara amanah, yang baik (sekolah).
menepati janji, dan memelihara salatnya. c. Banyak membaca buku-buku untuk memperkaya ilmu
8. b. negatif pengetahuan (rumah).
9. c. pantang menyerah d. Hati-hati dan teliti dalam melaksanakan sesuatu hal
10. a. asmaul husna seperti mengerjakan PR misalnya agar mendapat nilai
Pembahasan: yang maksimal (rumah).
Allah Swt. memiliki 99 nama yang baik dan Indah, atau 18. a. bantuan
dalam bahasa Arab disebut dengan asmaul husna. Asma 19. d. berbohong

6 Kunci Jawaban Akidah Akhlak Kelas III MI Semester 2 - Edisi 2

20. a. akhlak terpuji c. Menjaga kebersihan lingkungan dengan cara membuang
B. Isian sampah di tempat sampah.
1. takzib 5. Abi membuang sampah di tempat sampah.
2. at-Taubah ayat 63
3. al-Luqman ayat 8-9 Tugas Kelompok
4. ahli neraka Kebijaksanaan guru
5. pantang menyerah
6. pantang menyerah Uji Kompetensi Akhir Bab 4
7. pantang menyerah A. Pilihan Ganda
8. pahala dari Allah Swt. 1. b. (1) dan (4)
9. al-Sajadah ayat 19 Pembahasan:
10. pantang menyerah Berikut adab yang baik terhadap tumbuhan.
a. Memberi pupuk pada tanaman secara teratur.
C. Uraian b. Menyiram tanaman secara teratur.
1. Tawaduk artinya rendah hati. 2. d. membuang sampah pada tempatnya
2. Neraka adalah tempat siksaan yang Allah Swt. sediakan 3. c. hewan
untuk orang-orang kafir dan yang berbuat maksiat. 4. a. menjenguk Nisa
3. “...dan Dia Mahatinggi, Mahabesar.” (Q.S. al-Baqarah [2]: 5. b. lingkungan
255) 6. a. tetangga
4. Kita wajib menyembah kepada Allah Swt.. Pembahasan:
Di dalam hidup bermasyarakat, harus dapat berhubungan
5. “Inilah (Al-Qur’an) suatu keterangan yang jelas untuk semua
baik dengan tetangga. Hubungan tersebut dapat dilakukan
manusia, dan menjadi petunjuk serta pelajaran bagi orang-
individu dengan individu, individu dengan kelompok, atau
orang yang bertakwa.”
kelompok dengan kelompok.
6. Selalu berusaha untuk mencari jalan keluar dari setiap
7. b. lingkungan
permasalahan.
Pembahasan:
7. Q.S. al-A’raf ayat 36.
Kincir angin adalah pembangkit listrik yang ramah lingkungan.
8. d. an-Nisa ayat 36
Pembahasan:
8. Bukti asmaul husna Allah Swt. al-Azim di langit pada malam
hari adalah bulan dan bintang.
9. Di antara siksaan-siksaan bagi penghuni neraka, antara lain
sebagai berikut.
a. Kulit mereka yang hangus diganti dengan yang baru.
b. Bara apinya membakar sampai ke hati.
c. Mereka diseret ke neraka di atas wajah mereka. Artinya: “Dan sembahlah Allah dan janganlah kamu
10. Zaqqum adalah sebuah pohon dalam neraka. mempersekutukan-Nya dengan sesuatu apa pun. Dan
berbuat-baiklah kepada kedua orang tua, karib-kerabat,
BAB 4 anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga dekat dan
Akhlak Terpuji 2 tetangga jauh, teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahaya
yang kamu miliki. Sungguh, Allah tidak menyukai orang yang
A. Adab terhadap Tetangga sombong dan membanggakan diri.”
Tugas Mandiri 9. a. (1) dan (2)
1. Lafal artinya tetangga jauh. 10. a. berselisih
Pembahasan:
2. Lafal artinya tetangga dekat. Islam melarang sesama tetangga saling berselisih, saling
3. Tetangga adalah orang-orang yang rumahnya berdekatan menyakiti, egois, individualistis, dan apriori.
dengan rumah kita. 11. b. masyarakat
4. Orang yang mengaku beriman kepada Allah Swt. dan hari 12. a. (1) dan (2)
akhir, ia akan memuliakan tetangganya. Pembahasan:
5. Para ulama menjelaskan bahwa batasan tetangga adalah Ada tiga catatan penting untuk kehidupan bertetanngga.
40 rumah dari semua arah. Pertama, Islam menanamkan sikap saling tolong-menolong
dalam bertetangga dan menjauhi sifat individualistis.
Tugas Kelompok Kedua, selalu berbuat baik (saling memperhatikan) sesama
Kebijaksanaan guru saudara dekatnya (tetangga). Ketiga, hak tetangga harus
kita dahulukan daripada saudara senasab yang jauh letak
B. Adab terhadap Lingkungan geografisnya serta melarang sifat apriori.
Tugas mandiri 13. c. tetangganya
1. Menjaga kebersihan lingkungan dengan cara membuang Pembahasan:
sampah di tempat sampah. Hadis yang diriwayatkan Bukhari dan Muslim, menuturkan,
2. Adab terhadap lingkungan adalah perilaku kita terhadap siapa saja yang beriman kepada Allah Swt. dan hari akhir
lingkungan. hendaknya tidak menyakiti tetangganya. Islam memberikan
3. Lingkungan adalah segala sesuatu yang ada di sekitar kita. panduan agar seorang muslim berbuat dan menjalin
4. Adapun beberapa adab terhadap lingkungan, antara lain hubungan baik dengan tetangganya.
sebagai berikut. 14. d. (1), (2), dan (3)
a. Tidak mencemari air dengan membuang sampah di Pembahasan:
sungai. Memuliakan dan berbuat baik kepada mereka dicontohkan
b. Mengurangi penggunaan kendaraan bermotor. oleh Nabi Muhammad saw.. Caranya, dengan menjaga
nama baik tetangga, tidak membuka aibnya, dan memelihara

Kunci Jawaban Akidah Akhlak Kelas III MI Semester 2 - Edisi 2 7

 hubungan dekat dengan tetangga. b. Bermuka berseri-seri saat bertemu.
15. a. menjenguk c. Menolong tetangga yang kesulitan.
Pembahasan: 2. Bermuka berseri-seri saat bertemu dengan tetangga.
Suatu saat tetangga jatuh sakit, dianjurkan untuk menjenguk 3. Allah Swt.. Kamu tidak boleh menyakitinya.
dan mendoakan agar segera disembuhkan. Apalagi, dijenguk 4. Makhluk hidup yang ada di sekitar, yaitu manusia, hewan,
adalah salah satu hak seorang muslim terhadap muslim dan tumbuhan.
lainnya. Ada lima hak, yaitu menjawab salam, menjenguk 5. Kamu harus menerapkan adab yang baik terhadap hewan,
yang sakit, mengiringi jenazah, memenuhi undangan, dan seperti berikut.
mendoakan yang bersin. a. Memberi makan dan minum kepada hewan peliharaan.
16. a. al-Maidah ayat 2 b. Membuatkan kandang untuk hewan peliharaan.
Pembahasan: c. Menyembelih hewan dengan pisau yang tajam.
6. Menjenguknya dan mendoakannya supaya cepat sembuh.
7.

Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu
melanggar syiar-syiar kesucian Allah, dan jangan (melanggar
kehormatan) bulan-bulan haram, jangan (mengganggu)
hadyu (hewan-hewan kurban) dan qala’id (hewan-hewan
kurban yang diberi tanda), dan jangan (pula) mengganggu
orang-orang yang mengunjungi Baitulharam; mereka mencari
karunia dan keridaan Tuhannya. Tetapi apabila kamu telah
menyelesaikan ihram, maka bolehlah kamu berburu. Jangan
sampai kebencian(mu) kepada suatu kaum karena mereka
menghalang-halangimu dari Masjidilharam, mendorongmu
berbuat melampaui batas (kepada mereka). Dan tolong-
menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan
takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa
dan permusuhan. Bertakwalah kepada Allah, sungguh, Allah
sangat berat siksaan-Nya.”
17. d. (2) dan (4)
Pembahasan:
Berikut adab yang baik terhadap hewan.
a. Tidak menyakiti hewan.
b. Memberi makan secara teratur.
18. b. memberinya makan dan minum
19. a. hewan
20. d. (3) dan (4)
Pembahasan:
Berikut adab yang baik terhadap tetangga.
a. Memberikan penghormatan yang istimewa.
b. Saling berkunjung.
8. Membantu untuk menyelamatkan kucing tersebut dari
selokan.
9. Dan sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-
Nya
10. Menerima dengan ikhlas dan menjamunya dengan baik.
Perbaikan
1. Kebijaksanaan guru. Memberinya bantuan semampu kita.
2. Kita membuang sampah di tempat sampah.
3. Jika ada tetangga yang meminta maaf kita harus
memaafkannya.
4. Kita tidak boleh membuang sampah di sungai karena dapat
menyebabkan pencemaran air dan dapat menyebabkan
banjir.
5. Berikut beberapa adab terhadap tumbuhan.
a. Menyiram tanaman secara teratur di pagi dan sore hari.
b. Memberi pupuk pada tanaman secara teratur.
c. Menanam tumbuhan pada lahan-lahan kosong.
Pengayaan
Kebijaksanaan guru.
BAB 5
Akhlak Tercela
A. Durhaka kepada Orang Tua
Tugas Mandiri

B. Isian
1. 40
2. lingkugan
3. bermacam-macam binatang
4. tetangga
5. adab bertetangga
6. tercela
7. lingkungan
8. besar-besaran
9. hewan
10. akhlak mulia

C. Uraian
1. Sikap hidup bertetangga dan bermasyarat dapat diwujudkan
dalam beberapa bentuk akhlak mulia, antara lain sebagai
berikut.
a. Tidak menyakiti tetangga.

8 Kunci Jawaban Akidah Akhlak Kelas III MI Semester 2 - Edisi 2

1. Allah Swt. melarang kita menentang kedua orang tua karena
perbuatan tersebut merupakan sikap durhaka kepada orang
tua.
2. Anak yang durhaka kepada orang tuanya akan mendapatkan
azab di dunia dan akhirat.
3. Akhlak tercela adalah akhlak yang buruk. Artinya: “Dan Tuhanmu telah memerintahkan agar kamu
4. “Keridaan Allah tergantung keridaan orang tua”. jangan menyembah selain Dia dan hendaklah berbuat baik
5. “Dan hendaklah berbuat baik kepada ibu bapak.” (Q.S. al- kepada ibu bapak. Jika salah seorang di antara keduanya atau
Isra’/17: 23) kedua-duanya sampai berusia lanjut dalam pemeliharaanmu,
maka sekali-kali janganlah engkau mengatakan kepada
Tugas Kelompok keduanya perkataan “ah” dan janganlah engkau membentak
Kebijaksanaan guru. keduanya, dan ucapkanlah kepada keduanya perkataan yang
baik.”
B. Menghindari Sifat Durhaka Melalui Kisah Kan’an 13. a. menolak dengan santun dan lemah lembut
Tugas Mandiri Pembahasan:
1. Nabi Nuh a.s. berasal dari wilayah Armenia. Berbakti kepada orang tua terbatas hanya dalam hal kebaikan.
2. Saat bahtera mulai berlayar, tampak Kan’an, putra Nabi Nuh Jika orang tua mengajak pada hal yang betentangan dengan
a.s., tetap ingin menyelamatkan diri dengan berenang menuju syariat Allah Swt., maka wajib menolaknya dengan sopan
puncak sebuah gunung yang belum terjamah air. dan tegas.
3. Kan’an adalah putra pertama Nabi Nuh a.s., dari empat 14. b. orang tua
bersaudara. Pembahasan:
4. Kan’an menolak dengan keras ajakan Nabi Nuh a.s.. Ia tetap Rasulullah saw. juga memerintahkan agar setiap umat
bersikukuh ingin menyelamatkan dirinya sendiri. manusia berbakti kepada orang tuanya. Rida Allah Swt.
5. Armenia berada di antara Iran, Turki, dan Azerbaijan, serta tergantung pada rida orang tua. Murka Allah Swt. tergantung
di antara Laut Hitam dan Laut Kaspia, Asia Barat. pada murka orang tua.
15. c. mengantar makanan ke kuburan
Tugas Kelompok Pembahasan:
Kebijaksanaan guru. Berikut ini merupakan cara menghormati dan mematuhi orang
tua jika sudah meninggal dunia.
Uji Kompetensi Akhir Bab 5 a. Menyambung silaturahmi dengan sahabat orang tua.
A. Pilihan Ganda b. Melanjutkan cita-cita orang tua.
1. c. tercela c. Mendoakan agar diampuni Allah Swt..
2. c. mazmumah 16. a. wajib
3. d. membenci Pembahasan:
4. d. keridaan Sebagai orang Islam harus taat dan berbakti kepada orang
5. a. kebaikan tua. Berbakti kepada kedua orang tua wajib hukumnya
6. b. Nuh a.s. bagi setiap umat Islam. Berbakti kepada orang tua terbatas
7. d. birrul walidain hanya dalam hal kebaikan. Jika orang tua mengajak pada
8. d. terpuji hal yang betentangan dengan syariat Allah Swt., maka wajib
Pembahasan: menolaknya dengan sopan dan tegas.
Berbakti kepada orang tua termasuk akhlak mahmudah atau 17. c. kemurkaan
terpuji. 18. d. (2) dan (4)
9. c. berbuat baik kepada orang tua Pembahasan:
Pembahasan: Berikut nama adik Kan’an.
a. Ham.
b. Sam.
19. a. Nuh a.s.
20. d. (3) dan (4)
Pembahasan:
Berikut pelajaran yang dapat dipetik dari kisah Kan’an.
Artinya: “Dan sembahlah Allah dan janganlah kamu a. Orang tua pasti ingin mendidik anak-anaknya agar tidak
mempersekutukan-Nya dengan sesuatu apa pun. Dan terjerumus dalam kekafiran.
berbuat-baiklah kepada kedua orang tua, karib-kerabat, b. Kamu harus menghindari sikap takabur seperti yang
anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga dekat dan dilakukan Kan’an.
tetangga jauh, teman sejawat, ibnu sabil, dan hamba sahaya B. Isian
yang kamu miliki. Sungguh, Allah tidak menyukai orang yang 1. orang tuanya
sombong dan membanggakan diri.” 2. hindari
10. b. (2) dan (3) 3. ibu
Pembahasan: 4. ah dan membentak
Sikap yang dimiliki oleh Kan’an adalah munafik beriman 5. dunia dan akhirat
kepada Allah Swt. dan durhaka kepada ayahnya Nabi Nuh 6. Kan’an
a.s.. 7. patung atau berhala
11. a. merawatnya dengan ikhlas dan penuh kasih sayang 8. 4 orang
12. c. al-Isra’ ayat 23 9. tidak beriman
Pembahasan: 10. menolaknya
C. Uraian
1. Nabi Nuh a.s. diutus Allah Swt. untuk menyadarkan umatnya
yang durhaka dan menyekutukan Allah Swt..

Kunci Jawaban Akidah Akhlak Kelas III MI Semester 2 - Edisi 2 9

2. Mendoakan dan meminta ampun kepada Allah Swt. setiap 6. a. dilarang
selesai salat fardu. 7. a. individu dengan individu
3. Dan kemurkaan Allah tergantung kemurkaan orang tua. Pembahasan:
4. Berbakti kepada kedua orang tua wajib hukumnya bagi setiap Hubungan baik terhadap tetangga dapat dilakukan individu
umat Islam, jika tidak bertentangan dengan syariat Allah Swt.. dengan individu, individu dengan kelompok, atau kelompok
5. Oleh karena orang tua adalah orang yang telah menjaga dan dengan kelompok.
membesarkan kita ketika masih kecil. 8. b. al-Hadid ayat 11
6. Q.S. al-Isra’ ayat 23. Pembahasan:

Artinya: “Barang siapa meminjamkan kepada Allah dengan

7. Ulul azmi adalah golongan rasul yang memiliki kesabaran
yang tinggi.
8. 40 tahun.
9. Orang-orang kafir mulai kebingungan mencari tempat
perlindungan.
10. Banjir bandang, sehingga orang-orang yang tidak beriman
kepada Allah Swt. meninggal karena tenggelam.
Perbaikan
1. Allah Swt. menjelaskan kepada Nabi Nuh a.s. bahwa Kan’an
termasuk golongan orang yang kafir.
2. Bahtera terdampar di daratan, seluruh penumpang turun dan
memanjatkan syukur kepada Allah Swt..
3. Azab dari Allah Swt. benar-benar akan datang. Allah Swt.
memerintahkan kepada Nabi Nuh a.s. untuk membuat
sebuah bahtera di atas gunung.
4. “Keridaan Allah tergantung keridaan orang tua dan
kemurkaan Allah tergantung kemurkaan orang tua” (H.R.
Bukhari)
5. Setelah mendengar firman Allah Swt., Nabi Nuh a.s. tersadar
dan memohon ampun kepada Allah Swt. atas kekhilafannya.
Pengayaan
Kebijaksanaan guru.
Ulangan Akhir Semester
A. Pilihan Ganda
1. a. an-Nahl ayat 30–31
Pembahasan:
Artinya: “Dan kemudian dikatakan kepada orang yang
bertakwa, “Apakah yang telah diturunkan oleh Tuhanmu?”
Mereka menjawab, “Kebaikan.” Bagi orang yang berbuat
baik di dunia ini mendapat (balasan) yang baik. Dan
sesungguhnya negeri akhirat pasti lebih baik. Dan itulah
sebaik-baik tempat bagi orang yang bertakwa, (yaitu) surga-
surga ‘Adn yang mereka masuki, mengalir di bawahnya
sungai-sungai, di dalam (surga) itu mereka mendapat segala
apa yang diinginkan. Demikianlah Allah memberi balasan
kepada orang yang bertakwa.”
2. a. hawiyah
Pembahasan:
Neraka hawiyah, yaitu neraka yang paling bawah (dasar),
yang merupakan neraka yang paling mengerikan. Pintu
neraka ini ditempati oleh orang-orang munafik, orang kafir
termasuk juga keluarga Fir’aun dalam neraka hawiyah.
3. a. tercela
4. b. menolong
5. a. kebaikan
pinjaman yang baik, maka Allah akan mengembalikannya
berlipat ganda untuknya, dan baginya pahala yang mulia.”
9. a. nama
Pembahasan:
Allah Swt. memiliki 99 nama yang baik dan indah, atau dalam
bahasa Arab disebut dengan Asmaul Husna. Asma artinya
nama, sedangkan husna artinya baik. Secara harfiah gelar,
sebutan, dan nama-nama Allah ini disesuaikan dengan
sifat-sifat Allah Swt.. Sifat serta nama ini pun menyatu dalam
kehebatan Allah Swt..
10. a. (1) dan (2)
Pembahasan:
Asamul Husna yang artinya serupa dengan Al-Azim atau
Allah Swt. Maha Agung adalah sebagai berikut.
a. Al-’Aliy (al-Ali) artinya Yang Mahatinggi serta Mulia.
b. Al-Kabir (al-Kabir) artinya Yang Mahabesar.
c. Al-Jalil (al-Jalil) artinya Yang Mahabesar serta Mulia.
d. Al-Majid (al-Majid) artinya Yang Mahamulia.
e. Al-Hamid (al-Hamid) artinya Yang Maha Terpuji.
f. Al-Muta’ali (al-Muta Ali) artinya Yang Mahatinggi serta
Mulia.
11. a. (1) dan (2)
Pembahasan:
Berikut sifat Allah al-Kabir.
a. Pergantian siang dan malam.
b. Pembangkit listrik tenaga kincir angin.
12. c. al-Azim
Pembahasan:
Adapun contoh perilaku yang mencerminkan Asmaul Husna
al-Aziz di sekolah adalah sebagai berikut.
a. Bersikap rendah hati dan tidak sombong kepada teman-
teman, walaupun kita lebih pintar dan lebih berada
dibanding mereka.
b. Menghormati orang lain, terutama orang yang lebih tua
seperti guru dan kakak kelas.
c. Tidak bersikap arogan di lingkungan sekolah.
13. a. al-Kahfi ayat 107
Pembahasan:
Artinya: “Sungguh, orang yang beriman dan mengerjakan
kebajikan, untuk mereka disediakan surga Firdaus sebagai
tempat tinggal.”
14. a. surga And
Pembahasan:
Surga And aitu surga yang terbuat dari intan putih. Surga yang
diperuntukkan bagi orang yang bertakwa kepada Allah (Q.S.
An Nahl: 30-31), benar-benar beriman dan beramal saleh
(Q.S. Taha: 75-76), banyak berbuat baik (Q.S. Fathir: 32-
33), sabar, menginfakkan hartanya dan membalas kejahatan
dengan kebaikan (Q.S. Ar-Rad:22-23).
15. a. berdusta kepadanya
16. c. Kan’an
Pembahasan:
Kan’an adalah putra Nabi Nuh a.s. dari empat bersaudara.

10 Kunci Jawaban Akidah Akhlak Kelas III MI Semester 2 - Edisi 2

 Ketika air mulai naik, Nabi Nuh a.s. meminta anaknya naik
ke kapal, tetapi ia menolak.
17. a. Allah Swt.
Pembahasan:
Nabi Nuh a.s. menyampaikan peringatan dari Allah Swt.
Namun, mereka pura-pura tidak mendengar. Kaumnya
menutup telinga rapat-rapat. Mereka tidak segan-segan
menantang Allah Swt. dengan meminta datangnya azab Allah
Swt., jika memang dakwah Nabi Nuh a.s. tersebut benar.
18. d. (1), (2), dan (3)
Pembahasan:
Sikap hidup bertetangga dan bermasyarakat dapat
diwujudkan dalam beberapa bentuk akhlak mulia, antara lain
sebagai berikut.
a. Tidak menyakiti tetangga.
b. Bermuka berseri-seri saat bertemu dengan tetangga.
c. Menolong tetangga yang kesulitan.
d. Memberikan penghormatan yang istimewa.
e. Senantiasa memaafkan orang lain.
19. a. lingkungan
Pembahasan:
Lingkungan adalah segala sesuatu yang ada di sekitar
kita. Misalnya, binatang, tumbuhan, dan benda-benda tidak
bernyawa yang ada di sekitar kita. Kita harus memiliki adab
yang baik terhadap lingkungan kita.
20. d. (1), (2), dan (3)
Pembahasan:
Menerapkan adab yang baik terhadap hewan, di antaranya
sebagai berikut.
a. Memberi makan dan minum kepada hewan peliharaan.
b. Membuatkan kandang untuk hewan peliharaan.
c. Menyembelih hewan dengan pisau yang tajam.
d. Tidak menyakiti hewan, misalnya menendang atau
memukulnya.
2. Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan)
kebajikan dan takwa.” (Q.S. al-Ma’idah [5]: 2)
3. Ciptaan Allah Swt. yang kita lihat di laut, yaitu air, pasir, dan
ikan.
4. Allah Swt. menciptakan air, udara, dan tanah untuk
kepentingan kita.
5. Berikut cara menjaga kelestarian lingkungan hutan.
a. Tidak melakukan pembalakan hutan.
b. Tidak memburu semua hewan-hewan yang ada di hutan.
c. Melakukan reboisasi terhadap hutan yang gundul.
6. Menjaga kebersihan lingkungan dengan cara membuang
sampah di tempat sampah.
7. “Dan Kami perintahkan kepada manusia (agar berbuat baik)
kepada kedua orang tuanya. Ibunya telah mengandungnya
dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan
menyapihnya dalam usia dua tahun. Bersyukurlah kepada-
Ku dan kepada kedua orang tuamu. Hanya kepada Aku
kembalimu.”
8.
9. Perilaku munafik, yaitu menyembunyikan kekafiran dalam
hatinya, akan tetapi dia menampakkan diri seolah-olah
seorang muslim.
10. Di antara sebab-sebab seseorang masuk neraka, antara lain
sebagai berikut.
a. Melakukan syirik akbar (besar), seperti bernazar dan
menyembelih hewan kepada selain Allah Swt..
b. Kufur kepada Allah Swt., malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya,
rasul-Nya, hari akhir, serta qada dan qadar dengan cara
mendustakan, menentang, ataupun meragukannya.
c. Mengingkari kewajiban salah satu rukun Islam.

B. Isian
1. siksaan
2. emas
3. mendustakan
4. Yunus ayat 25
5. adab bertetangga
6. bepergian jauh
7. orang tua
8. Allah Swt.
9. pantang menyerah
10. pantang menyerah

C. Uraian
1. Orang yang memiliki sifat jubun disebut jabban.

Kunci Jawaban Akidah Akhlak Kelas III MI Semester 2 - Edisi 2 11