Anda di halaman 1dari 1

Jurnal Proporsi, Vol. 1 No.1 November 2015. Sri Wahyuni.

“ ANALISIS PENYAJIAN PROGRAM


TALK SHOW “ASSALAMUALAIKUM INDONESIA” DI SALAM TV MEDAN “. Jurnal ini membahas
Program tv yang berjudul Assalamualaikum Indonesia, merupakan program acara dengan
format talkshow. Secara umum program acara Assalamualaikum Indonesia belum
menggunakan variasi konten pada setiap episodenya. Tetapi, program acara ini selalu
memperhatikan dan menekankan informasi-informasi yang akan disampaikan pada
penontonnya sehingga informasi tersebut dapat bermanfaat bagi penontonnya. Oleh karena
program Assalamualaikum Indonesia hanya dapat dinikmati secara berbayar maka untuk dapat
bersaing dengan program acara yang lainnya atau stasiun televisi lain. Program
Assalamualaikum Indonesia dapat dinikmati melalui youtube sehingga program ini dapat
menjangkau masyarakat luas.

Jurnal FSD, Vol. 1 No. 1. Muhammad Reza Pahlevi, Triadi Sya’dian. “ESTETIKA MEDIA TERAPAN
PADA PROGRAM DAPUR ABI EPISODE TEMPE BACEM DI SALAM TV MEDAN”. Jurnal tersebut
membahas kajian estetika program feature kuliner Dapur Abi di Salam TV Medan episode
Tempe Bacem. Dapur Abi menjadi salah satu program terbaik yang memberikan edukasi cara
memasak dengan menu berbeda setiap episodenya. Yang dimana kesimpulan analisis tersebut
adalah Program acara ini terlihat berbeda dalam segi pencahayaan dan warna, pengambilan
gambar, framing, pergerakan kamera, suara dan hal-hal yang berkaitan dengan estetika. Hal-hal
tersebut bertujuan agar penonton memahami dan menikmati informasi yang disampaikan
terlihat menarik secara audio dan visual.

Theng, Anita Christianawati dan Budi Santoso. “ NILAI ESTETIKA DAN CITA RASA MAKANAN
DALAM PENYAJIAN MAKIZUSHI MUSIM GUGUR PADA TV CHAMPION JEPANG” . Jurnal tersebut
membahas tentang nilai estetika dan cita rasa makanan dalam penyajian makizushi musim
gugur pada TV Champion Jepang. Berdasarkan hasil penelitian yang telah peneliti lakukan ada
beberapa ciri-ciri umum yang menjadi acuan mengenai suatu hasil penyajian makizushi
tersebut dapat dikatakan indah, yaitu kesatuan atau keutuhan, kesimetrisan, keselarasan,
keseimbangan dan kekontrasan atau penonjolan. Namun, dari segi cita rasa, hanya tiga ciri yang
mampu diterapkan agar hidangan tersebut bisa dikatakan indah dari segi cita rasa yang ada
yaitu sisi kesatuan rasa, keselarasan rasa dan kekontrasan rasa.
Berdasarkan keseimpulan yang ada mengenai nilai estetika yang terkait pada penyajian
makizushi dalam TV Champion Jepang, ditemukan bahwa dalam suatu penyajian makizushi
tidak hanya cita rasa yang menjadi perhatian dalam pembuatannya namun juga bagaimana
suatu hidangan makizushi tersebut mampu menampilkan warna-warni yang menarik dan
menggugah selera.

Anda mungkin juga menyukai