Anda di halaman 1dari 76

TAHUN

PELAJARAN
2023/2024

KURIKULUM
OPERASIONAL
SATUAN PENDIDIKAN

SMPIT TARUNA AR RISALAH


LEMBAR PENGESAHAN

Kurikulum Operasional SMPIT TARUNA AR RISALAH

Tanjungpinang-Kepri

Setelah selesai penyusunan kurikulum SMPIT Taruna Ar Risalah dan telah dilakukan
verifikasi serta validasi isinya oleh Tim Pengembang Kurikulum SMPIT Taruna Ar Risalah
dan Pengawas Sekolah, maka kurikulum SMPIT Taruna Ar Risalah Tahun Pelajaran 2023 –
2024 sudah dapat digunakan sebagai standar pedoman pelaksanaan pendidikan di SMPIT
Taruna Ar Risalah selama Tahun Pelajaran 2023 – 2024.

Ditetapkan di: Tanjungpinang


Pada tanggal: 4 Juli 2023

Menyetujui,

Ketua Komite SMPIT Taruna Ar Risalah Kepala SMPIT Taruna Ar Risalah

Wan Syaharuddin Yuyun Zuhendra, S.Pd.

Disahkan oleh
Kepala Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang

Dra. Hj. Endang Susilawati


Pembina Utama Muda
NIP. 19670720 199303 2 008
LEMBAR VALIDASI DAN PENGESAHAN
PENGAWAS

Telah dibaca dan dikoreksi secara teliti kurikukulum operasional SMPIT Taruna Ar Risalah

telah sesuai dengan ketentuan dan format yang berlaku serta dapat dipergunakan sebagai

acauan pelaksanaan proses pembelajaran tahun pelajaran 2023-2024

Tanjungpinang, 4 Juli 2023


Pengawas Pembina SMP

Dra. MERY SYAFRIATI


NIP. 196805141997022006
SURAT PERNYATAAN PEMBERLAKUAN
KURIKULUM

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Yuyun Zuhendra, S.Pd.


Nama Sekolah : SMPIT Taruna Ar Risalah
NPSN : 70011862
Alamat Sekolah : Jl. Kijang Lama ex. Gedung YPLP PGRI

Dengan ini menyatakan kurikulum yang berlaku adalah sebagai berikut :

No. Kelas Kurikulum


1. Kelas VII Kurikulum Merdeka
2. Kelas VIII Kurikulum Merdeka
3. Kelas IX Kurikulum 2013

Dengan pernyataaan pemberlakuan kurikulum ini saya buat dengan sesungguhnya dan penuh
rasa tanggung jawab.

Pernyataan ini di buat pada tanggal 4 Juli 2023


Di Tanjungpinang
Kepala SMPIT Taruna Ar Risalah

Yuyun Zuhendra, S.Pd.


NIPY.
TIM PENYUSUN

Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan SMPIT Taruna Ar Risalah

Tahun Ajaran 2023/2024

Penanggung Jawab

(Pusat Kurikulum dan Pembelajaran)

(Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tanjungpinang)

Yuyun Zuhendra, S.Pd. (Kepala SMPIT Taruna Ar Risalah)

Tim Penyusun

(Pengawas Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang)

Marina Afriyanty, S.Pd. (SMPIT Taruna Ar Risalah)

Royke Contansmaya, S.Kom. (SMPIT Taruna Ar Risalah)

Arfan Armendo T, S.Pd. (SMPIT Taruna Ar Risalah)

Albi Refah Yilmaz, S.H. (SMPIT Taruna Ar Risalah)

Dwi Naddya Noviyani (SMPIT Taruna Ar Risalah)

Elisa Juliana, S.Pd. (SMPIT Taruna Ar Risalah)

Ahmad Dermawan Harahap, S.H. (SMPIT Taruna Ar Risalah)

Desy Hadinda Putri, S.Pd. (SMPIT Taruna Ar Risalah)

Rahmawati Hasanah (SMPIT Taruna Ar Risalah)

Penata Letak

Marina Afriyanty, S.Pd.


KATA PENGANTAR

Alhamdulillah bersyukur atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahan rahmat dan
hidayah-Nya kepada kita semua. Shalawat dan salam senantiasa tercurahkan kepada baginda
Nabiyullah Sallallahu Alaihi Wasalam. SMPIT Taruna Ar Risalah telah membentuk tim
untuk menyusun Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KSOP) tahun 2023 sebagai
standar acuan dalam pelaksanaan pembelajaran di sekolah. Penyusunan dokumen ini
merupakan salah satu upaya mengoptimalkan kegiatan proses pendidikan yang dilaksanakan
oleh sekolah untuk masa yang akan datang, sesuai dengan karakteristik kondisi zona/daerah
sekolah dan zona asal peserta didik serta berorientasi pada kebutuhan esensial peserta didik.

KSOP ini disusun dengan mengacu pada Kemendikbud Ristek No. 56/M/2022 tentang
Pedoman Penerapan Kurikulum dalam Rangka Pemulihan Pembelajaran. Landasan inilah
yang menjadi tolak ukur dalam penyusunan KSOP nantinya. Pada akhirnya apabila dalam
penyusunan dokumen ini terdapat berbagai kekurangan, maka dimohonkan kepada segala
pihak yang terlibat untuk dapat memberikan masukan dan saran membangun demi kelancaran
program yang akan dilaksanakan.
Untuk itu kami mengucapkan terimakasih dan penghargaan kepada seluruh warga sekolah
dan pengawas Sekolah yang telah meluangkan waktu dan tenaganya untuk membantu baik
waktu maupun tenaganya untuk menyusun dokumen ini. Semoga Allah SWT senantiasa
memberikan petunjuk terhadap segala upaya yang kita lakukan demi peningkatan mutu
pendidikan di Indonesia.

Tim Penyusun
DAFTAR ISI

Halaman Judul
Lembar Pengesahan
Lembar Validasi Dan Pengesahan Pengawas
Surat Pernyataan Pemberlakuan Kurikulum
Tim Penyusun
Kata Pengantar ........................................................................................................... i
Daftar Isi ...................................................................................................................... ii
1

① Karakteristik Satuan Pendidikan .....................................................................

A. Landasan Hukum ........................................................................................


B. Karakteristik Peserta Didik ......................................................................... 2
C. Karakteristik Pendidik dan Tenaga Kependidikan...................................... 3
D. Karakteristik Sumber Daya Alam, Sosial, dan Budaya .............................. 3
E. Kemitraan .................................................................................................. 5
12
② Visi, Misi, Dan Tujuan Pendidikan .................................................................

A. Tujuan Pendidikan Nasional ...................................................................... 12


B. Visi Sekolah ............................................................................................... 12
C. Misi Sekolah ............................................................................................... 12
D. Tujuan Sekolah ........................................................................................... 13
14
③ Pengorganisasian dan Rencana Pembelajaran ..............................................

A. Intrakurikuler .............................................................................................. 14
B. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila .................................................
C. Ekstrakurikuler ...........................................................................................
D. Program Inklusif

④ Perencanaan Pembelajaran

A. Ruang Lingkup Satuan Pendidikan ........................................................... 58


B. Ruang Lingkup Kelas ................................................................................
60
⑤ Pendampingan, Evaluasi, dan Pengembangan Profesional ..........................

A. Evaluasi ......................................................................................................
B. Pendampingan dan Pengembangan Profesional ........................................
63
⑥ PENUTUP .........................................................................................................

A. Kesimpulan ................................................................................................ 63
B. Saran ...........................................................................................................

LAMPIRAN ................................................................................................................ xx
Lampiran 1. Kalender Pendidikan
Lampiran 2. Kegiatan Ekstrakurikuler
Lampiran 3. Tujuan Pembelajaran
Lampiran 4. Modul Ajar
Lampiran 5. Modul Proyek
Lampiran 6. Susunan Tim Fasilitasi Proyek
Lampiran 7. Kegiatan Prioritas
① KARAKTERISTIK SATUAN PENDIDIKAN
Secara Geografis SMPIT Taruna Ar Risalah Tanjungpinang terletak di Jalan Kijang Lama
KM.7 RT. 003/RW.002. Komplek Gedung YPLP PGRI Provinsi Kepulauan Riau Kelurahan
Melayu Kota Piring, Kecamatan Tanjungpinang Timur yang berbatasan dengan :

1. Sebelah Utara berbatasan dengan Perumahan penduduk

2. Sebelah Selatan berbatasan dengan Pemukiman Penduduk dan SDN 004 Tanjungpinang
Timur

3. Sebelah Barat berbatasan dengan pemukiman penduduk

4. Sebelah Timur berbatasan dengan SLB

Kondisi ini sangat membantu keamanan sekolah, lingkungan masyarakat di sekitar sekolah
heterogen, baik dari segi pendidikan, ekonomi, sosial budaya, hal ini memberikan peluang
kepada sekolah untuk memperoleh kontribusi terhadap kemajuan sekolah.

SMPIT Taruna Ar Risalah di bawah naungan Yayasan Ar Risalah Tanjungpinang, Kepulauan


Riau. Sekolah ini berdiri sejak tahun 2019, sampai saat ini telah melaksanakan Pendidikan
selama tiga tahun dengan status belum akreditasi. Kurikulum yang diterapkan di sekolah ini
berprinsip pada kurikulum nasional dan madrasah atau pondok pesantren modern. Selain itu
sekolah ini juga menyiapkan program pengembangan keahlian, baik secara mental maupun
fisik. Program tersebut diterapkan dalam pengembangan bakat dan minat serta ketarunaan.
Untuk mendukung terlaksananya seluruh rangkaian program sekolah, maka disusunlah
Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP).

Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP) di SMPIT Taruna Ar Risalah ini


disusun berdasarkan hasil refleksi IKM pada tahun 2023 dengan status rekomendasi
Mandiri Belajar, yang sebelumnya berstatus Mandiri Berubah pada tahun 2002. Dengan
demikian, untuk mewujudkan visi dan misi sekolah serta mengakomodir seluruh potensi
guna meningkatkan kualitas satuan pendidikan, baik aspek akademis maupun non akademis,
memelihara, mengembangkan budaya daerah, menguasai IPTEK yang dilandasi iman dan
taqwa dan berwawasan lingkungan, sertaberpusat pada peserta didik.
SMPIT Taruna Ar Risalah memiliki karakteristik dengan keunggulan penerapan program
ketarunaan (fisik/olahraga), keagamaan, dan pengembangan mental (mentoring),
kebahasaan (bilingual; Arab dan Inggris), serta ekskul (pramuka dan club) sebagaimana
tertera dalam Analisis SWOT di bawah ini:

STRENGTH (KEKUATAN)-S WEAKNESS (KELEMAHAN)-W

1. SMPIT Taruna Ar Risalah 1. Ruang kelas belajar yang belum


memiliki daya dukung SDM tenaga cukup, sampai saat ini masih berstatus sewa.
pendidik sesuai dengan jumlah mata
2. Siswa yang berada disekolah saat ini
pelajaran sebesar 70%.
mayoritas berasal dari keluarga yatim / piatu

2. Tenaga pendidik yang kami miliki / dhuafa.


adalah para pendidik yang masih muda 3. Minimnya sumber dana operasional
dengan peluang kerja yang masih sangat sekolah di luar dari bantuan BOSP.
produktif dalam pengembangan model
belajar ke depan. Serta program yang
diterapkan di sekolah sudah sejalan dengan
rancangan kurikulum merdeka.

OPPORTUNITY (PELUANG)-O THREAT (ANCAMAN)-T

1. Mampu bersaing secara akademik 1. Saat ini sekolah masih menumpang


di tingkat kota dan provinsi serta nasional. untuk sarana dan prasarana (Gedung sekolah
masih sewa dengan pihak lain). Target
2. Mampu bersaing secara non
pembangunan Gedung baru sedang dalam
akademik di bidang olahraga, beladiri, dan
tahapan suvei lokasi dan persiapan master
lainnya, baik di tingkat kota, provinsi,
plan.
maupun nasional.
2. Kemampuan motorik siswa masih
3. Menjadikan sebagai salah satu
rendah disebabkan kondisi keluarga yang
sekolah menengah pertama berbasis taruna
kurang memperhatikan asupan gizi dan
di Kota Tanjungpinang Kepulauan Riau.
kesehatan.
4. Menargetkan program
3. Lemahnya pengawasan orangtua di
pengembangan sekolah berbasis
rumah terhadap anak-anak dalam pembinaan
entrepreneur dibidang peternakan dan
perkebunan. akademik dan keagamaan.

5. Menjadikan sekolah sasaran 4. Posisi pintu masuk sebagai akses


pembinaan atlet dalam berbagai cabang utama yang terletak pada tikungan jalan
olahraga sehingga membuat rawan kecelakaan disaat
hari efektif sekolah.

5. Tidak memiliki tempat ibadah khusus


yang hanya digunakan untuk kegiatan
sekolah.

A. LANDASAN HUKUM

Untuk memudahkan pelaksanaan kurikulum pada tahun pelajaran 2023/2024, maka sebagai
acuan dalam menjalankan kurikulum ini pihak sekolah mengikuti berbagai dasar hukum
sebagai pondasi kurikulum berikut ini.

1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

2. Permendikbud No. 61 Tahun 2014 tentang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan


Dasar dan Menengah

3. Permendikbud No. 58 Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013 Sekolah Menengah


Pertamata/Madsyah Tsanawiyah

4. Permendikbud Ristek No. 5 Tahun 2022 tentang Standar Kompetensi Lulusan (SKL)

5. Permendikbud Ristek No. 7 Tahun 2022 tentang Standar Isi

6. Permendikbud Ristek No. 16 Tahun 2022 tentang Standar Proses

7. Permendikbud Ristek No. 21 Tahun 2022 tentang Standar Penilaian

8. Kepmendikbud Ristek No. 56/M/2022 tentang Pedoman Penerapan Kurikulum dalam


Rangka Pemulihan Pembelajaran.

9. Keputusan Kepala Badan Standar Kurikulum dan Asesmen Pendidikan Kemendikbud


Ristek No.008/H/KR/2022 tentang Capaian Pembelajaran pada Anak Usia Dini,
Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah pada Kurikulum
Merdeka
10. Keputusan Kepala Badan Standar Kurikulum dan Asesmen Pendidikan Kemendikbud
Ristek No.009/H/KR/2022 tentang Dimensi, Elemen dan sub elemen Profil Pelajar
Pancasila pada Kurikulum Merdeka

11. Perwako No. 337 Tahun 2020 Tentang Penetapan Kurikulum Muatan Lokal Budaya
Melayu.

12. SK Kepala SMPIT Taruna Ar Risalah Tentang Tim Pengembang Kurikulum


Nomor:012/SMPIT-T.AR/VII/2023.

B. KARAKTERISTIK PESERTA DIDIK


Data peserta didik SMPIT Taruna Ar Risalah Tahun Ajaran 2023/2024 sebagai berikut.
Tabel 1.1. Jumlah Peserta Didik SMPIT Taruna Ar Risalah
Kelas Laki-laki Perempuan Jumlah
VII A - 19 19
VII I 20 - 20
VIII 22 13 35
IX 12 14 26
Total 54 46 100

Peserta didik SMPIT Taruna Ar Risalah secara keseluruhan berasal dari latar belakang
keluarga yang beragam, baik dari segi pendidikan, sosial, ekonomi, dan budaya. Berdasarkan
data pekerjaan orang tua, sebagian besar orang tua peserta didik adalah buruh, pegawai
swasta, pedagang, dan wirausaha yang berpenghasilan menengah ke bawah. Sedangkan dari
segi agama yang dianut, peserta didik keseluruhan beragama Islam.

SMPIT Taruna Ar Risalah selalu berupaya menggali dan mengembangkan potensi


yang dimiliki oleh peserta didik agar dapat lebih berprestasi, baik pada bidang akademik mau
pun non akademik. Dari Tahun Ajaran 2022/2023 peserta didik SMPIT Taruna Ar
Risalah telah menunjukkan keberhasilannya secara nyata, baik ditingkat kota, provinsi,
maupun nasional. Hal ini dapat dibuktikan dengan diraihnya berbagai prestasi lomba sebagai
berikut:
Tabel 1.2. Prestasi Akademik Peserta Didik SMPIT Taruna Ar Risalah
No. Jenis Kejuaraan Prestasi Tingkat Tahun
Olimpiade Sains Nasional
Kota Tanjungpinang Peringkat 1 OSN
1. Kota 2022
Mapel IPA, IPS, dan Mapel IPA se-kota
Matematika
Olimpiade Sains Nasional
2. Kota Tanjungpinang Mapel Peserta Kota 2023
IPA, IPS, dan Matematika

Tabel 1.3. Prestasi Non Akademik Peserta Didik SMPIT Taruna Ar Risalah
No. Jenis Kejuaraan Prestasi Tingkat Tahun
Lomba Tahfidz
Muhammadiyah
1. Peserta Sekolah 2023
Competition (Eka Puji
Lestari)
Renzo International Open
Karate Championship
2. “Minister Of Home Peserta Internasional 2022
Affairs Cup 2022”
(Alfandy Revando Putra)
Kejuaraan “911 Open
Karate Championship Juara 1 Kumite
3. Provinsi 2022
Tahun 2022 (Alfandy Pemula 45 kg Putra
Revando Putra)
Kejuaraan Wilayah
Juara 1 Kata
Inkado Tahun 2022 Intern
4. Perorangan Pemula Provinsi 2022
Inkado (Alfandy Revando
Putra
Putra)
Kejuaraan Wilayah
Juara 1 Kumite
5. Inkado Tahun 2022 Provinsi 2022
Pemula 45 kg Putra
(Alfandy Revando Putra)
Juara 1 3000 m
Kejuaraan Atletik Club
6. Putra (Ahmad Provinsi 2022
Mekar Jaya
Faisal)
No. Jenis Kejuaraan Prestasi Tingkat Tahun
Juara 1 400 m Putra
(M. Habib
Hermansyah)
Peserta
(M. Syafiq Al
Basysyasyi, M. Ibnu
Kejurda Atletik Tingkat Rasya Alfath,
7. Provinsi 2022
Provinsi di Lingga Khansa Zhafirah
Khairunnisa Hamel,
M. Rahullah
Rafsanjani)
Lomba Tingkat (LT II)
8. Peserta Kota 2022
Pramuka
Kejuaraan Forki Kepri
Juara 3 Kumite
9. Open dan Festival 2023 Provinsi 2023
Kadet 52 kg Putra
(Alfandy Revando Putra)
Olimpiade Olahraga
Juara 2 Kata
Siswa Nasional
10. Perorangan SMP Kota 2023
(O2SN) Kota
Putra
Tanjungpinang
Juara 1 Tingkat
Kota Tanjungpinang
(Tri Wahyu Dinata)
Juara 1 Tingkat
Kecamatan Bukut Kelurahan,
Musabaqah Tilawatil
11. Bestari (M. Ibnu Kecamatan, 2023
Qur’an
Rasya Alfath) dan Kota
Juara 2 Tingkat
Kelurahan MKP
(Hafiz Dwi
Pratama)
12. Kampung Ramadhan Juara 1 Da’i Provinsi Kepri 2023
No. Jenis Kejuaraan Prestasi Tingkat Tahun
(Penyelenggara (Budiman)
ASPARNAS Kepri TCC Juara 1 Adzan (M.
Mall) Ibnu Rasya Alfath)
Juara 3 Adzan (Tri
Wahyu Dinata)
Festival Atletik Dispora
Kepri 2023 Cab. Lempar
Kota
13. Lembing (Khansa Juara 1 2023
Tanjungpinang
Zhafirah Khairunnisa
Hamel)
Festival Atletik Dispora
Kepri 2023 Cab. Lempar Kota
14. Juara 2 2023
Lembing (Raja Ibnu Tanjungpinang
Zulkarnain)
Gerak Jalan 8 KM dan 17
Kota
15. KM Peringatan HUT RI Peserta 2023
Tanjungpinang
Ke 78 (Team)
Kompetisi Cabang
Kota
16. Olahraga Futsal Dispora Peserta 2023
Tanjungpinang
TPI Tahun 2023 (Team)
Kompetisi Cabang
Olahraga Volly Putra Kota
17. Peserta 2023
Putri Dispora TPI Tahun Tanjungpinang
2023 (Team)
Lomba Kreasi Baris
Kota
18. Berbaris (LKBB) Tahun Peserta 2023
Tanjungpinang
2023 (Team)
President Cup Karate
Championship, Kategori
19. Juara 3 Internasional 2023
KATA, Johor Malaysia
(Alfandy Revando Putra)
C. Karakteristik Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Dalam memberikan pelayanan pendidikan dan pembelajaran, SMPIT Taruna Ar Risalah
didukung oleh pendidik dan tenaga kependidikan sebagai berikut :
Tabel 1.4. Kualifikasi Pendidik dan Tenaga Kependidikan SMPIT Taruna Ar Risalah
Tingkat
No. Nama Jabatan
Pendidikan
1. Yuyun Zuhendra, S.Pd. Kepala Sekolah S1
Wakil Ka. Kurikulum & Wali
2. Marina Afriyanty, S.Pd. S1
Kelas
3. Royke Contansmaya, S.Kom. Waka Kesiswaan S1
4. Arfan Armendo T, S.Pd. Wali Kelas S1
5. Albi Refah Yilmaz, S.H. Wali Kelas S1
6. Ahmad Dermawan Hrp, S.Pd. Wali Kelas S1
7. Dwi Naddya Noviyani Operator Dapodik SMA
8. Desy Hadinda Putri, S.Pd. Guru Mata Pelajaran S1
9. Elisa Juliana, S.Pd. Guru Mata Pelajaran S1
10. Rahmawati Hasanah Guru Mata Pelajaran SMA
11. Yurmila Guru Tahfidz SMA
12. Rama Guru Tahfidz SMA

Untuk menjaga dan meningkatkan kualitas pendidikan, SMPIT Taruna Ar Risalah


melakukan kegiatan peningkatan kompetensi Pendidik dan Tenaga Kependidikan antara lain
mengikutsertakan pendidik/tenaga kependidikan dalam kegiatan-kegiatan pengembangan
profesi seperti MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran), Bimtek (Bimbingan Teknis),
dan lainnya.
Fasilitas sarana dan prasarana yang disediakan guna mendukung pembelajaran di SMPIT
Taruna Ar Risalah meliputi:
1. Akses internet;
2. Gedung sekolah sesuai dengan standar;
3. Laboratorium komputer;
4. Lapangan voli.

D. Karakteristik Sumber Daya Alam, Sosial, dan Budaya


SMPIT Taruna Ar Risalah berada di daerah yang mempunyai sumber daya alam tanaman
apotik hidup (serai, lengkuas) dan beberapa pepohonan yang menghasilkan buah-buahan.
Namun belum mampu dikelola maksimal disebabkan belum memiliki tenaga ahli di
bidangnya.
Dalam rangka penguatan profil pelajar Pancasila terhadap peserta didik, SMPIT Taruna Ar
Risalah pada Tahun Ajaran 2023/2024 berfokus pada tiga dimensi, yakni:
1. Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia;
2. Mandiri;
3. Bergotong royong; dan
4. Kreatif.

Penguatan ketiga dimensi tersebut dilaksanakan melalui kegiatan projek penguatan profil
pelajar pancasila dengan Tema:
1. Suara Demokrasi;
2. Kewirausahaan; dan
3. Gaya Hidup Berkelanjutan.

Uraian tentang program di atas terdapat pada lampiran.

E. Kemitraan
Dalam rangka meningkatkan layanan kepada peserta didik dan mengatasi kelemahan serta
kendala yang dialami oleh sekolah, SMPIT Taruna Ar Risalah melakukan berbagai upaya,
antara lain menjalin kemitraan / kerja sama dengan berbagai pihak sebagai berikut:
Tabel 1.5. Kemitraan SMPIT Taruna Ar Risalah
No. Jenis Kemitraan Tujuan
1. Komite Sekolah Pengembangan SDM sekolah
2. Yayasan Ar Risalah Pengelola sekolah
3. Donatur Singapura Pembiayaan sekolah
4. Satuan Militer Lanudal Program ketarunaan
Dinas Pendidikan Kota
5. Regulasi sistem pendidikan
Tanjungpinang
6. Puskesmas Melayu Kota Piring Bimbingan dan penyuluhan kesehatan
7. DKM Nurul Husna Fasilitas ibadah
8. Club Atletik Mekar Jaya Pembinaan atlet
② VISI, MISI, DAN TUJUAN SEKOLAH
A. Tujuan Pendidikan Nasional

Menurut UU No. 20 Tahun 2003 tujuan pendidikan nasional adalah mengembangkan


kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka
mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik
agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang
demokratis serta bertanggung jawab.

B. Visi Sekolah
Setelah menganalisis potensi yang ada di SMPIT Taruna Ar Risalah, baik dari segi peserta
didik, kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan, situasi dan kondisi lingkungan
sekolah, kualitas proses pendidikan dan pembelajaran, peran serta masyarakat dan harapan
yang diinginkan, serta melalui komunikasi dan koordinasi yang intensif antara sekolah
dengan warga sekolah, maka tersusunlah visi SMPIT Taruna Ar Risalah, yaitu:

“Pemimpin Beriman, Berkualitas, dan Berintegritas”

C. Misi Sekolah
Berdasarkan visi yang telah dirumuskan, berikut adalah misi SMPIT Taruna Ar Risalah:

1. Menerapkan ilmu keislaman yang kaffah mengarah kepada insan beriman dan
berakhlak mulia yang mampu mengaktualisasikan dalam kehidupan sehari-hari.
2. Memiliki kecerdasan spiritual, emosional dan intelektual.
3. Memiliki karakter pancasila yang memuat nilai luhur ketakwaan dan keimanan,
jujur, disiplin, mandiri, tanggungjawab, serta semangat pantang menyerah.
4. Memiliki kemampuan kecakapan tutur bahasa yang baik.

5. Menyiapkan kader-kader muda yang bertugas mensyiarkan dakwah, bela negara,


pengabdian masyarakat, dan cinta lingkungan.
6. Menyiapkan calon pemimpin bangsa yang beriman dan berkompeten.
7. Menyiapkan peserta didik yang memiliki minat meniti karir di bidang kemiliteran
dan kedinasan tertentu serta capaian keberhasilan lainnya.
D. Tujuan Sekolah
Tujuan yang ingin dicapai SMPIT Taruna Ar Risalah sebagai berikut:

1. Mewujudkan lingkungan yang islami di lingkungan rumah, sekolah dan


masyarakat.
2. Mengedepankan prinsip dan wawasan berkarakter pancasilais bagi seluruh
peserta didik dan warga lingkungan sekolah.
3. Menghidupkan sistem pembelajaran yang yang fleksibel cermat dan hebat.
4. Mewujudkan lahirnya generasi muda muslim yang tangguh dan berkompeten
dimasa mendatang.
5. Mewujudkan budaya sekolah yang sesuai syariat islam, ramah, harmonis, dan
berkarakter pancasila.
6. Mewujudkan lulusan yang beriman dan bertaqwa, berakhlaq, berkarakter,
berbudaya, cerdas, berprestasi, dan berdisiplin yang tinggi.
7. Mampu berkompetisi secara akademik dan non akdemik baik tingkat lokal,
nasional ataupun internasional.

A. Intrakurikuler
Kurikulum di SMPIT Taruna Ar Risalah Tanjungpinang dikembangkan berdasarkan visi dan
misi sekolah dengan memperhatikan empat ranah yaitu sosial-emosional, intelektual,
keterampilan, dan perilaku dengan kompetensi spiritual sebagai payungnya, yang
dilaksanakan dalam bentuk pembelajaran berbasis integrated curriculum pada mata pelajaran
Pendidikan Pancasila, Bahasa Indonesia, Ilmu Pengetahuan Alam-Sosial, dan Bahasa Inggris.
Sedangkan untuk mata pelajaran Pendidikan Agama dan Budi Pekerti, Seni, Matematika dan
Penjasorkes, dilaksanakan dalam bentuk parsial, Khusus untuk Informatika mencakup untuk
semua bidang ilmu pada saat digital publikasi. Pelaksanaan pembelajaran dilaksanakan dalam
waktu 5 hari masuk sekolah.

Muatan kurikulum dalam satuan Pendidikan memuat beberapa komponen antara lain muatan
pembelajaran intrakurikuler, proyek penguatan Profil Pelajar Pancasila dan ekstrakurikuler.

Di SMPIT Taruna Ar Risalah pada tahun pelajaran 2023/2024 menggunakan 2 (dua) muatan
kurikulum yaitu Muatan Kurikulum Merdeka untuk kelas VII dan VIII dan Muatan
Kurikulum 2013 untuk kelas IX.

Muatan dan struktur kurikulum SMPIT Taruna Ar Risalah untuk kelas VII dan VIII tahun
ajaran 2023/2024 tercantum pada tabel berikut:

Tabel 3.1. Muatan/Strktur Kurikulum Kelas VII dan VIII SMPIT Taruna Ar Risalah
Tahun Ajaran 2023/2024
Alokasi Intra- Alokasi Total JP
Alokasi P5
kurikuler per Intrakurikuler Per
per Tahun
Tahun per Minggu Tahun
No. Mata Pelajaran

(JP) (JP) (JP) (JP)

1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 72 2 36 108

2 Pendidikan Pancasila 72 2 36 108

3 Bahasa Indonesia 180 5 36 216

4 Matematika 144 4 36 180

5 IPA 144 4 36 180

6 IPS 108 3 36 144

7 Bahasa Inggris 108 3 36 144

8 Penjasorkes 72 2 36 108

9 Informatika 72 2 36 108

10 Seni dan Prakarya 72 2 36 108

11 Muatan Lokal* 72 2 36 108

Total** 1116 31 396 1152

*Paling banyak 2 JP per minggu atau 72 JP per tahun


**Budaya Melayu Tanjungpinang Kepulauan Riau

Beban belajar peserta didik tahun ajaran 2023/2024 minimal 1.476 JP/Tahun dengan rincian
dan alokasi waktu sebagai berikut:
 Kegiatan intrakurikuler = 1.116 JP
 Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila = 360 JP

Muatan dan struktur kurikulum SMPIT Taruna Ar Risalah untuk kelas IX tahun ajaran
2023/2024 tercantum pada tabel berikut:
Tabel 3.2. Muatan/Strktur Kurikulum Kelas IX SMPIT Taruna Ar Risalah
Tahun Ajaran 2023/2024
Mata Pelajaran Alokasi Waktu Belajar Per Minggu
KELOMPOK A (UMUM)
Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 3
Bahasa Indonesia 6
Matematika 5
Ilmu Pengetahuan Alam 5
Ilmu Pengetahuan Sosial 4
Bahasa Inggris 4
KELOMPOK B (UMUM)
Seni Budaya 3
Pendidikan Jasmani, Olahraga & Kesehatan 3
Prakarya dan / atau Informatika 2
Jumlah Jam Pelajaran Perminggu 38

B. Muatan Lokal dan Ekstrakurikuler


Muatan dan struktur kurikulum muatan lokal SMPIT Taruna Ar Risalah tahun ajaran
2023/2024 tercantum pada tabel berikut:
Tabel 3.3. Muatan/Strktur Kurikulum Muatan Lokal SMPIT Taruna Ar Risalah
Tahun Ajaran 2023/2024
Alokasi Waktu
MUATAN LOKAL
VII VIII IX
Bahasa Arab 2 2 2
Al-Qur’an 5 5 5

Alokasi Waktu
EKSKUL
VII VIII IX
Pramuka 1 1 1
PMR 1 1 1
Ketarunaan 2 2 2
Club sport & bahasa 2 2 2
Jumlah Jam Pelajaran Perminggu 13 13 13

Total Jam Pelajaran Secara


Keseluruhan (Kurikulum Nasional A
– B, Muatan Lokal dan Ekskul) 44 44 51

Keterangan
● Kurikulum Muatan Lokal adalah kurikulum yang disesuaikan dengan pengadaptasian
kebiasaan daerah tempatan. Dalam hal ini kurkilum muatan local SMPIT Taruna Ar Risalah
mengadaptasikan kurikulum madrasah (agama). Kurikulum ini disejalankan dengan visi dan
misi sekolah untuk menjadikan sekolah ini sebagai wadah pembentukan karakter generasi
masa depan islami dan berintgritas disegala bidang.

● Kurikulum yang diadaptasikan ialah kurkulum Bahasa Asing (Bahasa Arab),


kurikulum Al Quran ( Tahsin dan Tahfidz).

● Adapun kurikulum yang termuat dalam kegiatan ekskul adalah kurikulum yang
disesuaikan dengan target dan dan capaian sekolah untuk masa mendatang. Pada point ini
pembelajaran disesuaikan dengan perkembangan teknologi yang semakin maju. SMPIT
Taruna Ar Risalah mewajibkan seluruh siswa dan guru menggunakan media Laptop,
Tablet/Handpone sebagai sarana belajar. Hal ini bertujuan untuk mengarahkan peserta didik
lebih bijaksana dalam menggukan fasilitas teknologi secara benar dan tepat sasaran.

● Untuk muatan kurikulum ekskul lainnya adalah Kepramukaan, Ketarunaan dan life
skill. Kurikulum ini merupakan bagian dari pengembangan diri peserta didik untuk memicu
dan memotivasi peserta didik lebih berinovasi dan memiliki kemampuan leadership yang
mumpuni.

Untuk kegiatan pengembangan bakat dan minat peserta didik dilakukan melalui kegiatan
ekstrakurikuler yang pelaksanaannya di luar alokasi waktu intrakurikuler dan ko-kurikuler.

Kegiatan Ekstrakurikuler adalah kegiatan yang bertujuan memberikan kesempatan kepada


peserta didik untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan,
bakat, minat, setiap peserta didik sesuai dengan kondisi sekolah. Kegiatan pengembangan
diri dibawah bimbingan konselor, guru, atau tenaga kependidikan yang dapat dilakukan
dalam bentuk kegiatan ekstrakurikuler. Kegiatan pengembangan diri dapat dilakukan antara
lain melalui kegiatan pelayanan konseling yang berkenaan dengan masalah diri pribadi dan
kehidupan sosial, belajar, dan pengembangan karier peserta didik serta kegiatan
ekstrakurikuler, seperti kepramukaan, kepemimpinan, kelompok seni-budaya, dan kelompok
tim olahraga.

Tujuan pengembangan diri adalah membantu memandirikan peserta didik dengan


memberikan kesempatan kepada mereka untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri
sesuai dengan kebutuhan, bakat dan minatnya. Kegiatan pengembangan diri difasilitasi dan
atau dibimbing oleh konselor, guru, praktisi, atau alumni yang memiliki kualifikasi yang baik
berdasarkan surat keputusan kepala sekolah. Pola Pelaksanaan pengembangan diri dilaksakan
dalam kegiatan pembiasaan sebagai berikut:
● Rutin Harian: Shalat 5 Waktu, Shalat Dhuha, membaca dzikir pagi/petang
(Almatsurat), hafalan Alquran, melaksanakan apel pagi dan sore, lari pagi (jogging), senam
taruna, membiasakan 5 S 1P (Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun dan Peduli lingkungan),
sambut pagi, membuang sampah pada tempatnya, merapikan sandal/sepatu, menyapu, dan
mengatasi silang pendapat antar teman serta berbahasa asing.
● Rutin Mingguan: Puasa Senin/Kamis, Tahajud, Muhadharah, Leader Ship, Gotong
royong, dan PBB.
● Rutin Bulanan: Outing Class, Cooking Class, dan Mabit
● Keteladanan: berpakaian rapi, berbahasa yang baik, rajin membaca, memuji kebaikan
dan keberhasilan orang lain, disiplin, datang tepat waktu, memberi hormat kepada yang lebih
tua, tertib saat sholat, makan, dan berjalan.

C. Ko-kurikuler (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila)


Pelaksanaan kegiatan proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila di SMPIT Taruna Ar Risalah

Tanjungpinang dilaksanakan tiga kali dalam satu tahun ajaran, dengan jadwal sebagai

berikut:

 Projek satu dilaksanakan pada bulan September – Desember 2023.

 Projek dua dilaksanakan pada bulan Januari – Februari 2024.

 Projek tiga dilaksanakan pada bulan Maret – Juni 2023.

Peserta didik harus menyelesaikan 3 tema di setiap tahun ajaran. Tema yang diambil

mengacu pada Profil Pelajar Pancasila dan penentuan pemilihan tema ditentukan melalui
musyawarah dewan guru. Hal ini dimaksudkan untuk mempermudah dalam pelaksanaan dan

penilaian.

Pada pelaksanaan kegiatan proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila, masing-masing kelas
VII dan VIII didampingi oleh 3 fasilitator yang terdiri atas wali kelas dan dua guru mata
pelajaran yang mengajar di jenjang kelas VII dan VIII. Fasilitator bertugas
mendampingindan membimbing peserta didik dalam melakukan pembelajaran projek di
dalam maupun di luar kelas. Berikut adalah kegiatan proyek Penguatan Profil Pelajar
Pancasila yang dirancang SMPIT Taruna Ar Risalah pada Tahun Ajaran 2023/2024.
Tabel 3.2. Kegiatan P5 Kelas VII dan VIII SMPIT Taruna Ar Risalah
Tahun Ajaran 2023/2024
Bentuk Sasaran Nilai Mapel
No Tema Waktu
Kegiatan PPP Terintegrasi
1. Suara Pemilihan - Beriman, - PAI September
demokrasi Ketua s.d. oktober
OSIS - Gotong - PP 2023
royong
- Matematika
- Mandiri Ganjil/Menye
suaikan
- Berpikir kritis
1 Kewirausahaan Cooking - Berkebhi - PPKn 123 JP
class nekaan global
- Pendidik
Januari s.d.
- Gotoroyo an Agama
Februari
ng
- IPS
- Kreatif Semester
Genap /
- Mandiri menyesuaikan
-
2 Gaya Hidup - Pe - Beriman - PKn Maret s.d Juni
Berkelanjutan milihan dan bertaqwa
ketua Osis Mandiri - IPS
Semester
- Pendidik Genap /
- Kreatif
an Agama menyesuaikan
- Gotongro
yong - Matemati
ka
Untuk memperlancar kegiatan pembelajaran projek dibentuk tim fasilitasi projek penguatan
profil pelajar pancasila tahun ajaran 2024/2024 yang di-SK-kan oleh Kepala SMPIT Taruna
Ar Risalah. Susunan tim tersebut terdapat pada lampiran.

D. Bimbingan Konseling

Bimbingan dan konseling sebagai bagian integral dari proses pendidikan memiliki tanggung
jawab yang cukup besar dalam pengembangan kualitas manusia Indonesia yang telah
diamanatkan dalam tujuan pendidikan nasional di dalam :

Undang-Undang Sisdiknas No 20 Tahun 2003 yaitu : (1) beriman dan bertaqwa terhadap
Tuhan Yang Maha Esa, (2) berakhlak mulia, (3) memiliki pengetahuan dan keterampilan,(4)
memiliki kesehatan jasmani dan rohani, (5) memiliki kepribadian yang mantap dan mandiri,
serta (6) memiliki rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan. Tujuan tersebut
mempunyai implikasi imperatif (yang mengharuskan) bagi semua tingkat satuan pendidikan
untuk senantiasa memantapkan proses pendidikannya secara bermutu ke arah pencapaian
tujuan pendidikan tersebut.

Dengan demikian, pendidikan yang bermutu adalah suatu proses yang menghantarkan peserta
didik kearah pencapaian perkembangan diri yang optimal. Hal ini karena peserta didik
sedang berkembang ke arah kematangan atau kemandirian.

Kegiatan pelayanan bimbingan dan konseling itu sendiri merupakan bantuan untuk peserta
didik baik secara perorangan maupun kelompok, agar mandiri dan berkembang secara
optimal, dalam bimbingan dan konseling pribadi, sosial, belajar dan karir, melalui berbagai
jenis pelayanan dan kegiatan pendukung berdasarkan norma-norma yang berlaku.

Pelaksanaan program layanan bimbingan dan konseling SMP disusun sebagai upaya
memperjelas dan mempermudah dalam pencapaian tujuan yang telah menjadi keputusan atau
kesepakatan bersama dalam rangka mencapai tujuan pendidikan pada umumnya.
1) Bidang Layanan Bimbingan dan Konseling
a) Pengembangan kehidupan pribadi, yaitu bidang pelayanan yang membantupeserta
didik dalam memahami, menilai, dan mengembangkan potensi dan kecakapan, bakat
dan minat, serta kondisi sesuai dengan karakteristik kepribadian dan kebutuhan
dirinya secara realistik.

b) Pengembangan kehidupan sosial, yaitu bidang pelayanan yang membantupeserta


didik dalam memahami dan menilai serta mengembangkan kemampuan hubungan
sosial yang sehat dan efektif dengan teman sebaya, anggota keluarga, dan warga
lingkungan sosial yang lebih luas.

c) Pengembangan kemampuan belajar, yaitu bidang pelayanan yang membantupeserta


didik mengembangkan kemampuan belajar dalam rangka mengikuti pendidikan
sekolah / madrasah dan belajar secara mandiri.

d) Pengembangan karir, yaitu bidang pelayanan yang membantu peserta didik dalam
memahami dan menilai informasi, serta memilih dan mengambil keputusan karir.

2) Tujuan layanan Bimbingan Konseling


Tujuan layanan bimbingan konseling disekolah secara umum adalah:
a) Konseling merupakan bantuan yang diberikan kepada peserta didik dalam rangka
upaya menemukan pribadi, mengenal lingkungan dan merencanakan masa depan
yang dimaksud agar peserta didik mengetahui kekuatan dan kelemahan dirinya
sendiri serta menerima secara positif dan dinamis sebagai modal pengembangan diri
lebih lanjut.

b) Bimbingan dalam rangka mengenal lingkungan, dimaksud agar peserta didik


mengenal secara obyektif terhadap lingkungan, baik lingkungan sosial dan ekonomi,
lingkungan budaya yang syarat dengan nilai dan norma-norma, maupun lingkungan
fisik dan menerima berbagai lingkungan itu secara positif dan dinamis pula.

c) Memandirikan peserta didik dan mengembangkan potensi peserta didik secara


optimal.
Tujuan pelayanan bimbingan dan konseling disekolah secara khusus adalah:
”Tercapainya perkembangan dasar peserta didik yang dimiliki dengan mengembangkan
potensi sesuai tugas perkembangan. ”

3) Fungsi Layanan Bimbingan dan Konseling


a) Pemahaman, yaitu fungsi untuk membantu peserta didik memahami diri dan
lingkungannya.

b) Pencegahan, yaitu fungsi untuk membantu peserta didik mampu mencegah atau
menghindarkan diri dari berbagai permasalahan yang dapat menghambat
perkembangan dirinya.
c) Pengentasan, yaitu fungsi untuk membantu peserta didik mengatasi masalah yang
dialaminya.

d) Pemeliharaan dan pengembangan, yaitu fungsi untuk membantu peserta. Didik


memelihara dan menumbuh-kembangkan berbagai potensi dan kondisi positif yang
dimilikinya.

4) Prinsip dan Asas Bimbingan dan Konseling


a) Prinsip-prinsip konseling berkenaan dengan sasaran layanan, permasalahan yang
dialami peserta didik, program pelayanan, serta tujuan dan pelaksanaan pelayanan.

b) Asas-asas konseling meliputi asas (1) kerahasiaan, (2) Kesukarelaan, (3)keterbukaan,


(4) kekinian, (5) kemandirian, (6) kegiatan, (7) kedinamisan, (8) keterpaduan, (9)
kenormatifan, (10) keahlian, (11) alih tangan dan (12) tut wuri handayani.
5) Jenis Layanan Bimbingan dan Konseling
a) Layanan Orientasi, yaitu layanan bimbingan dan konseling yang membantupeserta
didik memahami lingkungan baru, seperti lingkungan satuan pendidikan bagi peserta
didik baru, dan obyek- obyek yang perlu dipelajari, untuk menyesuaikan diri serta
mempermudah dan memperlancar peran di lingkungan baru yang efektif dan
berkarakter.

b) Layanan Informasi, yaitu layanan bimbingan dan konseling yang membantu peserta
didik menerima dan memahami berbagai informasi diri, sosial, belajar, karir/ jabatan,
dan pendidikan lanjutan secara terarah, objektif dan bijak.

c) Layanan Penempatan dan Penyaluran, yaitu layanan bimbingan dan konseling yang
membantu peserta didik memperoleh penempatan dan penyaluran yang tepat di dalam
kelas, kelompok belajar, peminatan/lintas minat/pendalaman minat, program latihan,
magang, dan kegiatan ekstrakurikuler secara terarah, objektif dan bijak.

d) Layanan Penguasaan Konten, yaitu layanan bimbingan dan konseling yang


membantu peserta didik menguasai konten tertentu, terutama kompetensi dan atau
kebiasaan dalam melakukan, berbuat atau mengerjakan sesuatu yang berguna dalam
kehidupan di sekolah/madrasah, keluarga, dan masyarakat sesuai dengan tuntutan
kemajuan dan berkarakter-cerdas yang terpuji, sesuai dengan potensi dan peminatan
dirinya.

e) Layanan Konseling Perorangan, yaitu layanan bimbingan dan konseling yang


membantu peserta didik dalam mengentaskan masalah pribadinya melalui prosedur
perseorangan.

f) Layanan Bimbingan Kelompok, yaitu layanan bimbingan dan konseling yang


membantu peserta didik dalam pengembangan pribadi, kemampuan hubungan sosial,
kegiatan belajar, karir/jabatan, dan pengambilan keputusan, serta melakukan kegiatan
tertentu sesuai dengan tuntutan karakter yang terpuji melalui dinamika kelompok.

g) Layanan Konseling Kelompok, yaitu layanan bimbingan dan konseling yang


membantu peserta didik dalam pembahasan dan pengentasan masalah yang dialami
sesuai dengan tuntutan karakter-cerdas yang terpuji melalui dinamika kelompok.

h) Layanan Konsultasi, yaitu layanan bimbingan dan konseling yang membantu peserta
didik dan atau pihak lain dalam memperoleh wawasan, pemahaman, dan cara-cara
dan atau perlakuan yang perlu dilaksanakan kepada pihak ketiga sesuai dengan
tuntutan karakter- cerdas yang terpuji.

i) Layanan Mediasi, yaitu layanan bimbingan dan konseling yang membantu peserta
didik dalam menyelesaikan permasalahan dan memperbaiki hubungan dengan pihak
lain sesuai dengan tuntutan karakter-cerdas yang terpuji.

j) Layanan Advokasi, yaitu layanan bimbingan dan konseling yang membantupeserta


didik untuk memperoleh kembali hak-hak dirinya yang tidak diperhatikan dan/atau
mendapat perlakuan yang salah sesuai dengan tuntutan karakter- cerdas yang terpuji.
6) Format Layanan Bimbingan dan Konseling
a) Individual, yaitu format kegiatan bimbingan dan konseling yang melayani peserta
didik secara perorangan.

b) Kelompok, yaitu format kegiatan bimbingan dan konseling yang melayani sejumlah
peserta didik melalui suasana dinamika kelompok.

c) Klasikal, yaitu format kegiatan bimbingan dan konseling yang melayani sejumlah
peserta didik dalam satu kelas rombongan belajar.

d) Lapangan, yaitu format kegiatan bimbingan dan konseling yang melayani seorang
atau sejumlah peserta didik melalui kegiatan di luar kelas atau lapangan.

e) Pendekatan Khusus / Kolaboratif yaitu format kegiatan bimbingan dan konseling


yang melayani kepentingan peserta didik melalui pendekatan kepada pihak-pihak
yang dapat memberikan kemudahan.
f) Jarak jauh yaitu format kegiatan bimbingan dan konseling yang melayani
kepentingan peserta didik melalui media dan/atau saluran jarak jauh, seperti surat dan
sarana elektronik.

7) Jadwal Kegiatan
Jadwal Kegiatan Pelaksanaan program Layanan Bimbingan dan Konseling di SMPIT
Taruna Ar Risalah dilaksanakan melalui :
a) Kontak langsung/tatap muka dengan peserta didik
Secara terjadwal satu jam secara klasikal untuk menyelenggarakan layanan orientasi
layanan informasi, layanan penempatan dan penyaluran, layanan penguasaan konten,
dan instrumentasi.
b) Di luar jam pembelajaran
Kegiatan tatap muka dengan peserta didik untuk menyelenggarakan layanan
konseling perorangan, layanan bimbingan kelompok, layanan konseling kelompok,
dan mediasi, serta kegiatan lainnya yang dapat dilaksanakan di luar kelas .Satu kali
kegiatan layanan/pendukung konseling di luar kelas/di luar jam pembelajaran
ekuivalen dengan 2 (dua) jam pembelajaran tatap muka dalam kelas

c) Tidak kontak langsung/non tatap muka melalui Himpunan, tetapi pelaksanaan dan
model belajar dilakukan secara digitalisasi. Dengan metode-metode khusus dalam
pemanfaatan teknologi informasi

A. Pengaturan Beban Belajar


Pengaturan beban belajar peserta didik dapat dihitung dengan rincian minggu efektif
berdasarkan kalender pendidikan. Beban belajar ditentukan berdasarkan penggunaan sistem
pengelolaan program pendidikan yang berlaku di sekolah pada umumnya saat ini, yakni
menggunakan sistem paket. Adapun pengaturan beban belajar pada sistem tersebut sebagai
berikut.
1) Jam pembelajaran untuk setiap mata pelajaran pada sistem paket dialokasikan
sebagaimana tertera dalam struktur kurikulum.
2) Pengaturan alokasi waktu untuk setiap mata pelajaran yang terdapat pada semester ganjil
dan genap dalam satu tahun ajaran dapat dilakukan secara fleksibel dengan jumlah beban
belajar yang tetap.
3) Satuan pendidikan dimungkinkan menambah maksimal empat jam pembelajaran per
minggu secara keseluruhan. Pemanfaatan jam pembelajaran tambahan
mempertimbangkan kebutuhan peserta didik dalam mencapai kompetensi, di samping
dimanfaatkan untuk mata pelajaran lain yang dianggap penting dan tidak terdapat di
dalam struktur kurikulum standar isi.
4) Alokasi waktu untuk praktik, dua jam kegiatan praktik di sekolah setara dengan satu jam
tatap muka. Empat jam praktik di luar sekolah setara dengan satu jam tatap muka. Untuk
kegiatan praktik di sekolah kami, misalnya pada kegiatan praktikum bahasa Inggris yang
berlangsung selama 2 jam pelajaran setara dengan 1 jam pelajaran tatap muka, sesuai
yang tertulis pada struktur kurikulum SMPIT Taruna Ar Risalah.

B. Penilaian Hasil Belajar

Penilaian adalah suatu kegiatan untuk mengetahui keberhasilan suatu program. Adapum
tujuan penilaian yang dilakukan sebagai berikut:
1) Untuk mengumpulkan informasi.
2) Untuk mengetahui keterlaksanaan suatu program.
3) Untuk mengetahui kelemahan belajar peserta didik.
4) Untuk Pengambilan keputusan yang diambil oleh guru.
5) Hasil penilaian dapat digunakan untuk menyusun program yang akan datang.

Jenis Penilaian ada dua, yaitu:


1) Ujian
 Ujian dilaksanakan untuk menentukan kelulusan peserta didik.
 Ujian dilaksanakan pada akhir jenjang pendidikan (semester genap kelas IX)
2) Penilaian
 Penilaian Harian (PH) dilaksanakan pada setiap akhir KD.
 Penilaian Tengah Semester ( PTS ) dilaksanakan pada setiap tri wulan.
 Penilaian Akhir Semester (PAS) dilaksanakan pada setiap akhir semester.
 Penilaian Akhir Tahun (PAT) dilaksanakan pada setiap akhir tahun pelajaran.

Teknik Penilaian dan Bentuk Instrumen

Penilaian merupakan serangkaian kegiatan untuk memperoleh, menganalisis dan menafsirkan


proses dan hasil belajar peserta didik yang dilakukan secara sistematis dan
berkesinambungan sehingga menjadi informasi yang bermakna dalam pengambilan
keputusan untuk menentukan tingkat keberhasilan pencapaian kompetensi yang telah
ditentukan. Adapun yang dimaksud dengan teknik penilaian adalah cara-cara yang ditempuh
untuk memperoleh informasi mengenai proses dan produk yang dihasilkan pembelajaran
yang dilakukan peserta didik.

1) Penilaian pada Kurikulum Merdeka


Pengolahan hasil penilaian dapat dilakukan dengan menganalisis secara kuantitatif dan/atau
kualitatif terhadap data hasil pelaksanaan penilaian yang berupa angka dan/atau deskripsi.
Pendidik perlu menentukan kriteria untuk memetakan ketercapaian tujuan pembelajaran.
Kriteria yang digunakan untuk menentukan apakah peserta didik telah mencapai tujuan
pembelajaran dapat dikembangkan menggunakan beberapa pendekatan, yaitu:
1. Menggunakan deskripsi kreteria
2. Menggunakan rubrik
3. Menggunakan interval nilai

Adapun teknik asesmen yang digunakan adalah sebagai berikut:

1. Observasi
Peserta didik diamati secara berkala, dengan fokus secara
keseluruhan maupun individu. observasi bisa dilakukan dalam tugas
atau aktivitas rutin/harian.
Sedangkan instrumen asesmen yang digunakan adalah sebagai berikut:

1. Rubrik
Pedoman yang dibuat untuk menilai dan mengevaluasi kualitas
capaian kinerja peserta didik. Capaian kinerja dituangkan dalam
bentuk kriteria atau dimensi yang akan dinilai yang dibuat secara
bertingkat dari kurang sampai terbaik.

2. Ceklist
Daftar informasi, data, ciri-ciri, karakteristik atau elemen yang dituju.

3. Catatan Anekdotal
Catatan singkat hasil observasi pada peserta didik. Berisi catatan
Instrumen
performa dan perilaku peserta didik yang penting disertai latar
Asesmen
belakang kejadian dan hasil analisa dari observasi yang telah
dilakukan.

4. Grafik Perkembangan
2) Penilaian pada Kurikulum 2013
Jenis Teknik Penilaian
Penilaian Sikap Utama :
● Observasi guru mata pelajaran selama 1 semester dan
observasi oleh wali kelas dan guru BK selama 1 semester
Penunjang :
● Penilaian antar teman dan
● penilaian diri
Penilaian ● Tes tulis
Pengetahuan ● Tes lisan
● Penugasan
Penilaian ● Praktek
Keterampilan ● Produk
● Proyek
● Portofolio

Mekanisme dan Prosedur Pelaporan Hasil Belajar Nilai proses diperoleh melalui:

a. TLS = Tes Tulis


b. LSN = Tes Lisan
c. TT = Tugas Terstruktur
d. TM = Tugas Mandiri
e. PRK = Praktik
f. PDK = Produk
g. PRO = Proyek
h. PF = Portofolio
i. SKP = Sikap

C. KKTP dan KKM


Ketuntasan belajar di SMPIT Taruna Ar Risalah menetapkan setiap indikator yang
dikembangkan sebagai suatu pencapaian hasil belajar dari suatu kompetensi dasar berkisar
antara 0-100%. Dalam menentukan kriteria ketuntasan mempertimbangkan tingkat
kemampuan rata-rata peserta didik , kompleksitas / tingkat kesukaran mata pelajaran serta
kemampuan sumber daya pendukung dalam penyelenggaraan pembelajaran.
Sesuai dengan kurikulum yang digunakan, untuk kelas VII dan VIII yang mengadopsi
kurikulum merdeka menggukana Kriteria Ketuntasan Tujuan Pembelajaran (KKTP) sebagai
pengukur hasil belajar siswa. Sedangkan untuk kelas IX mengunakan Kriteria Ketuntasan
Minimal (KKM) sebagai pengukur hasil belajar siswa.

Berikut ini tabel nilai kriteria ketuntasan minimal (KKM) di SMPIT Taruna Ar Risalah yang
akan diberlakukan mulai tahun pelajaran 2023/2024.
Tabel 3.2. Penetapan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) Kelas VII dan VIII
SMPIT Taruna Ar Risalah Tahun Ajaran 2023/2024
KKM
MATA PELAJARAN
VII VIII
KELOMPOK A (UMUM)
1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 75 75
Pendidikan Pancasila dan
2 75 75
Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia 70 70
4 Matematika 70 70
5 Ilmu Pengetahuan Alam 70 70
6 Ilmu Pengetahuan Sosial 70 70
7 Bahasa Inggris 70 70
KELOMPOK B (UMUM)
1 Seni Budaya 70 70
Pendidikan Jasmani, Olahraga dan
2 75 75
Kesehatan
3 Prakarya/Informatika 75 75
MUATAN LOKAL
1 Bahasa Arab 65 65
2 Al Quran (Tahsin Tahfidz) 70 70
EKTRAKURIKULER 70 70
1 Kepramukaan 75 75
2 Ketarunaan 70 70

Tabel 3.2. Penetapan Kriteria Ketuntasan Tujuan Pembelajaran (KKTP) Kelas IX


SMPIT Taruna Ar Risalah Tahun Ajaran 2023/2024
XXXXXXXXXXX
D. Pelaksanaan Program Remedial dan Pengayaan

Setelah KKM ditentukan, capaian pembelajaran peserta didik dapat dievaluasi ketuntasannya.
Peserta didik yang belum mencapai KKM berarti belum tuntas, wajib mengikuti program
remedial, sedangkan peserta didik yang sudah mencapai KKM dinyatakan tuntas dan dapat
diberikan pengayaan.

1) Remedial
Remedial merupakan program pembelajaran yang diperuntukkan bagi peserta didik yang
belum mencapai KKM dalam satu KD tertentu. Pembelajaran remedial diberikan segera
setelah peserta didik diketahui belum mencapai KKM.

Pelaksanaan pembelajaran remedial disesuaikan dengan jenis dan tingkat kesulitan peserta
didik yang dapat dilakukan dengan cara:
● Pemberian bimbingan secara individu. Hal ini dilakukan apabila ada beberapa anak
yang mengalami kesulitan yang berbeda-beda, sehingga memerlukan bimbingan secara
individual. Bimbingan yang diberikan disesuaikan dengan tingkat kesulitan yang
dialami oleh peserta didik.
● Pemberian bimbingan secara kelompok. Hal ini dilakukan apabila dalam pembelajaran
klasikal ada beberapa peserta didik yang mengalami kesulitan sama.
● Pemberian pembelajaran ulang dengan metode dan media yang berbeda.
● Pembelajaran ulang dilakukan apabila semua peserta didik mengalami kesulitan.
Pembelajaran ulang dilakukan dengan cara penyederhanaan materi, variasi cara
penyajian, penyederhanaan tes/pertanyaan.
● Pemanfaatan tutor sebaya, yaitu peserta didik dibantu oleh teman sekelas yang telah
mencapai KKM, baik secara individu maupun kelompok.

Pembelajaran remedial diakhiri dengan penilaian untuk melihat pencapaian peserta didik
pada KD yang diremedikan. Pembelajaran remedial pada dasarnya difokuskan pada KD yang
belum tuntas dan dapat diberikan berulang-ulang sampai mencapai KKM dengan waktu
hingga batas akhir semester. Apabila hingga akhir semester pembelajaran remedial belum
bisa membantu peserta didik mencapai KKM, pembelajaran remedial bagi peserta didik
tersebut dapat dihentikan. Pendidik tidak dianjurkan memaksakan untuk memberi nilai tuntas
(sesuai KKM) kepada peserta didik yang belum mencapai KKM.

2) Pengayaan
Pengayaan merupakan program pembelajaran yang diberikan kepada peserta didik yang telah
melampaui KKM.

Fokus pengayaan adalah pendalaman dan perluasan dari kompetensi yang dipelajari.
Pengayaan biasanya diberikan segera setelah peserta didik diketahui telah mencapai
KKM berdasarkan hasil PH. Pembelajaran pengayaan biasanya hanya diberikan
sekali, tidak berulang kali sebagaimana pembelajaran remedial. Pembelajaran
pengayaan umumnya tidak diakhiri dengan penilaian.

Bentuk pelaksanaan pembelajaran pengayaan dapat dilakukan melalui:


● Belajar kelompok, yaitu sekelompok peserta didik yang memiliki minat tertentu diberikan
tugas untuk memecahkan permasalahan, membaca di perpustakaan terkait dengan KD
yang dipelajari pada jam pelajaran sekolah atau di luar jam pelajaran sekolah. Pemecahan
masalah yang diberikan kepada peserta didik berupa pemecahan masalah nyata. Selain
itu, secara kelompok peserta didik dapat diminta untuk menyelesaikan sebuah proyek
atau penelitian ilmiah.
● Belajar mandiri, yaitu secara mandiri peserta didik belajar mengenai sesuatu yang
diminati, menjadi tutor bagi teman yang membutuhkan. Kegiatan pemecahan masalah
nyata, tugas proyek, ataupun penelitian ilmiah juga dapat dilakukan oleh peserta didik
secara mandiri jika kegiatan tersebut diminati secara individu.

E. Kriteria Kenaikan Kelas dan Kelulusan

Perubahan pradigma penilaian (asessesmen). Asesesmen pada kurikulum kerdeka terdiri dari
3 (tiga) macam yaitu:
(1) Asesmen sebagai proses pembelajaran (asesesment As learning), asesmen untuk refleksi
proses pembelajaran, berfungsi sebagai asesmen formatif,
(2) Asesmen untuk proses pembelajaran (assessment for learning), asesmen untuk perbaikan
proses pembelajaran, berfungsi sebagai asesmen formatif,
(3) Asesmen pada akhir proses pembelajaran (esesment off learning), asesmen untuk evaluasi
pada akhir proses pembelajaran, berfungsi sebagai sumatif.
Pada kurikulum merdeka, pendidik diharapkan lebih berfokus pada asesmen formatif
dibandingkan sumatif dan menggunakan hasil asesmen formatif untuk perbaikan proses
pembelajaran yang berkelanjutan.

F. Mekanisme Kelulusan
Penentuan kelulusan di SMPIT Taruna Ar Risalah Tanjungpinang dilakukan dengan
mempertimbangkan laporan kemajuan belajar yang mencerminkan pencapaian peserta didik
pada semua mata pelajaran dan ekstrakurikuler serta prestasi lain pada setiap tingkatan kelas.
Peserta didik dinyatakan lulus dari satuan pendidikan setelah menyelesaikan seluruh program
pembelajaran dan mengikuti penilaian sumatif yang diselenggarakan oleh satuan pendidikan.

A. Evaluasi

Evaluasi berdasarkan proses refleksi dan pemberian umpan balik dilakukan secara terus
menerus dalam keseharian belajar mengajar penting dilakukan oleh pendidik. Pendidik dapat
melakukan refleksi mandiri terhadap kriteria kesuksesan yang telah ditetapkan (tujuan
belajar, Capaian Pembelajaran, dan profil pelajar Pancasila).
Prinsip Evaluasi Pembelajaran dan Evaluasi Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan
1. Evaluasi pembelajaran
Evaluasi pembelajaran secara menyeluruh bertujuan untuk mengukur keberhasilan
pendidik dalam memfasilitasi pembelajaran. Sasaran langsung dari evaluasi
pembelajaran adalah peserta didik dan pendidik
2. Evaluasi kurikulum operasional satuan pendidikan dilakukan secara mandiri dan
berkala oleh satuan pendidikan.
Evaluasi kurikulum operasional satuan pendidikan bertujuan untuk mengukur
keberhasilan kepala satuan pendidikan dan pendidik dalam menjalankan seluruh
program pendidikan yang direncanakan dengan tujuan untuk memahami apakah visi,
misi dan tujuan satuan pendidikan telah tercapai. Evaluasi pembelajaran menjadi salah
satu bagian penting dari evaluasi kurikulum operasional satuan pendidikan. Sasaran
utama evaluasi kurikulum operasional satuan pendidikan adalah kepala satuan
pendidikan dan pendidik, di mana peserta didik menjadi sasaran tidak langsung.

Kedua proses ini saling berkaitan, tetapi mempunyai sasaran evaluasi yang berbeda. Evaluasi
dilakukan secara bertahap dan mandiri agar terjadi peningkatan kualitas secara berkelanjutan
di satuan pendidikan, sesuai dengan kemampuan satuan pendidikan.

Prinsip-prinsip melakukan evaluasi:

1. Menetapkan tujuan evaluasi yang akan dilakukan


2. Menetapkan data/informasi yang ingin didapatkan dalam kegiatan peninjauan.
3. Menentukan bentuk asesmen yang akan dilakukan untuk mendapatkan data/informasi
yang diinginkan.
4. Merancang aktivitas evaluasi yang bersifat reflektif dan dapat dijadikan pengembangan
bagi pendidik dan pelaksana program.
5. Menggunakan alat penilaian pencapaian yang jelas dan terukur.

Evaluasi Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan dilakukan pada waktu:

Per hari. Pendidik membuat catatan jurnal secara informal mengenai bagaimana proses
belajar berjalan, bagaimana tujuan belajar tercapai, bagaimana peserta didik merespon proses
kegiatan belajar.

Per Unit Belajar. Setelah melakukan asesmen formatif, secara individual maupun tim,
pendidik bisa mengkaji ulang proses belajar dan tercapainya tujuan dan melakukan perbaikan
maupun penyesuaian terhadap proses belajar.

Per Semester. Setelah 1 semester selesai, pendidik dan tim bisa melihat kontinum
pencapaian.

Per Tahun. Evaluasi terhadap pencapaian dan proses pembelajaran dalam satu tahun dapat
dikumpulkan berkala dalam rentang waktu yang lebih pendek dan bagaimana hal tersebut
berkontribusi dengan visi, misi, serta tujuan satuan pendidikan.

Yang menjadi sumber informasi evaluasi kurikulum operasional Satuan Pendidikan adalah:

1. Hasil asesmen peserta didik per unit.


2. Artefak peserta didik: projek peserta didik, portofolio peserta didik, pameran karya,
pertunjukan, dan sebagainya.
3. Survei lulusan
4. Refleksi proses belajar oleh pendidik
5. Observasi kepala satuan pendidikan
6. Rapor Pendidikan

B. Pendampingan dan Pengembangan Profesional


Pendampingan dan pengembangan profesional pendidik dalam pembelajaran merupakan
salah satu tindak lanjut dari evaluasi. Untuk menjaga kualitas layanan pendidikan, SMPIT
Taruna Ar Risalah mendukung dan melakukan berbagai upaya peningkatan kapasitas dan
kompetensi bagi pendidik dan tenaga kependidikan, baik secara internal maupun eksternal
berbentuk kegiatan pendampingan dan pengembangan profesi berkelanjutan, sebagai berikut:

No. Nama Kegiatan Penyelenggara Waktu


MKKS (Musyawarah Kerja Dinas Pendidikan Kondisional
1.
Kepala Sekolah)
MGMP (Musyawarah Guru Dinas Pendidikan Kondisional
2.
Mata Pelajaran)
3. Bimbingan Teknis
Tim Supervisi Pengawas Kondisional
4. Pendampingan IKM
Dinas Pendidikan
Tim Supervisi Satuan September –
5. Supervisi Kelas
Pendidikan Februari 2023

Demikianlah dokumen Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP) Sekolah


Menengah Pertama Islam Terpadu (SMPIT) Taruna Ar Risalah dibuat. Semoga penyusunan
dokumen ini dapat memberikan kontribusi ilmu bagi dunia pendidikan. Segala perbaikan
dalam penulisan ini sangat diharapkan agar menjadi lebih baik lagi. Dengan mengacu pada
peraturan perundangan yang berlaku maka SMPIT Taruna Ar Risalah Tanjungpinang
menetapkan penggunaan dokumen Kurikulum Operasional SMPIT Taruna Ar Risalah
Tanjungpinang tahun pelajaran 2023/2024 ini.

Besar harapan kami, semoga Kurikulum Operasional SMPIT Taruna Ar Risalah


Tanjungpinang ini memenuhi syarat sehingga rencana pengembangan SMPIT Taruna Ar
Risalah Tanjungpinang dapat terlaksana dengan baik. Penyusun juga sangat mengharapkan
dukungan dari berbagai pihak, khususnya guru, karyawan maupun para peserta didik serta
masyarakat yang diwakili oleh orang tua peserta didik. Atas bantuan yang sudah diberikan
kepada kami dari berbagai pihak, kami mengucapkan terima kasih. Semoga Kurikulum
Operasional SMPIT Taruna Ar Risalah Tanjungpinang mampu menjadi sarana bagi sekolah
untuk ikut mencerdaskan anak bangsa.

A. Kesimpulan

1. Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP) Sekolah Menengah Pertama Islam


Terpadu (SMPIT) Taruna Ar Risalah merupakan panduan umum penyelenggaraan sistem
pendidikan di sekolah.

2. Kurikulum ini dibuat disejalankan dengan program pemerintah dan tujuan pendidikan
nasional yang diterapkan dalam Imlementasi Kurikulum Merdeka (IKM) Merdeka Mengajar.

3. Kurikulum ini diterapkan agar mempermudah pedoman penyusunan perangakat


pembelajaran dan seluruh rangkaian kegiatan sekolah.
B. SARAN

1. Semoga pelaksanaan kurikulum ini terus dipantau dan dievaluasi berkala, guna untuk
memaksimalkan hasil dan target yang diharapkan.

2. Semoga pemerintah Kota Tanjungpinang, melalui Dinas Pendidikan Kota


Tanjungpinang selalu mendukung pengembangan kurikulum di sekolah baik secara moril
maupun materil.

3. Semoga kurikulum ini dapat dijalankan secara maksimal dan tidak berubah dalam
waktu singkat, agar pelaksanaan dapat terealisasi secara maksimal
TAHUN
AJARAN
2023/2024

LAMPIRAN
KURIKULUM
OPERASIONAL
SATUAN PENDIDIKAN

SMPIT TARUNA AR RISALAH


Daftar Lampiran ......................................................................................................... 40

Kalender Pendidikan .................................................................................................... 41


Kegiatan Ekstrakurikuler .............................................................................................. 2
Tujuan Pembelajaran .................................................................................................... 3
Modul Ajar ................................................................................................................... 3
Modul Proyek .............................................................................................................. 5
Susunan Tim Fasilitasi Proyek ....................................................................................
Kegiatan Prioritas .........................................................................................................
LAMPIRAN 1
Penetapan Kalender Pendidikan SMPIT Taruna Ar Risalah Tahun Ajaran 2023/20234
adalah sebagai berikut:

a. Permulaan tahun ajaran 2023/2024 dimulai 11 Juli 2023 dan berakhir bulan Junitahun
2024.
b. Hari libur sekolah ditetapkan berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Menteri Agama dalam hal yang berkaitan dengan
hari raya keagamaan, serta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tanjungpinang.
c. Kalender pendidikan SMPIT Taruna Ar Risalah disusun berdasarkan kebutuhan dan
kegiatan-kegiatan sekolah dipadukan dengan kalender pendidikan yang disusun
Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau serta memperhatikan peraturan dan
kalender kegiatan pemerintah daerah Kota Tanjungpinang.
d. Kalender pendidikan setiap tahun berubah mengikuti peraturan/kalender pendidikan
dari Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau. Oleh karena itu, kalender pendidikan
disajikan dalam bentuk lampiran, sedangkan paparan yang tertera di bawah ini hanya
merupakan garis besar.
LAMPIRAN 2

KEGIATAN EKSTRAKURIKULER
SMPIT TARUNA AR RISALAH TAHUN AJARAN 2023/2024
No. Jenis Tujuan Sasaran Ruang Lingkup Waktu
Ekstrakurikuler
1. Kepramukaan a. Untuk menunjang kegiatan belajar Kelas VII, a. Syarat KecakapanUmum dan Syarat Kamis, 15.00 –
mengajar, khususnya di bidang VIII, dan IX Kecakapan Khusus 15.40
pembinaan ke peserta didik dalam b. Keterampilan simpul dan ikatan
pembentukan watak dan c. Peta dan kompas
kepribadian peserta didik. d. Berkemah Komunikasi
b. Sebagai wahana pesertadidik e. Memecahkan sandi dan morse
untuk berlatih berorganisasi.
c. Melatih peserta didikuntuk terampil
dan mandiri.
d. Melatih peserta didik untuk
mempertahankanhidup.
e. Memiliki jiwa sosial dan peduli
kepada orang lain dan lingkungan.
f. Memiliki sikap kerja sama
kelompok.
g. Dapat menyelesaikan
permasalahan dengan tepat.
Jenis
No. Tujuan Sasaran Ruang Lingkup Waktu
Ekstrakurikuler

2. PMR Membangun dan mengembangkan Kelas VII, a. Memberi pertolongan pertama Kamis, 15.00 –
karakter kepalangmerahan agar siap VIII, dan IX b. Mengadakan kegiatan sosial 15.40
menjadi relawan PMI masa depan. c. Mengajak siswa lain untuk menerapkan
pola hidup sehat
d. Menjaga kesehatan lingkungan

3. Ketarunaan  Menanamkan jiwa Kelas VII, a. Mampu melakukan dengan sadar dan benar Sesuai
kepemimpinan dan VIII, dan IX setiap Gerakan senam Taruna yang sudah terjadwal
tanggungjawab peserta didik. dirancang.
 Menumbuhkan sikap jujur, adil b. Mampu datang ke sekolah tepat waktu dan
dan bijaksana dalam masuk kelas sesuai waktu yang sudah
mengambil keputusan. ditetapkan.
 Mengekspolari semangat c. Menunjukkan sikap tegas dan komitmen
toleransi, bergotongroyong terhadap tindakan dan ucapan yang dibuat.
dan menghormati antar d. Mampu menunjukkan sikap percaya diri,
sesama warga sekolah. memiliki keahlian khusus, mampu bekerja
 Menumbuhkan sikap disiplin, sendiri, menghargai waktu, berinovasi, aktif
tangguh, inovasi, bernalar dan berwawasan.
kritis, berwawasan dan e. Menunjukkan sikap pantang meyerah, sadar
percaya diri. dengan amanah dan tugas yang diberikan,
 Mengembangkan akhlaq yang melaksanakan senam taruna dan jogging
mulia, adab yang santun dan setiap hari, melaksakan kegiatan ibadah
wibawa yang baik. setiap hari baik di sekolah ataupun di rumah.
 Jogging bertingkat
 Melatih daya tahan tubuh siswa secara
kompleks
 Senam taruna
 Melatih kesiapan tubuh dan otot-otot
tubuh
 PBB
 Mendidik kesamaptaan (persiapan
paskibra tingkat kabupaten / kota serta
nasional)
 Sikap siaga
 Melatih siswa selalu siap dalam keadaan
disiplin dan sigap
 Pengukuran berat badan dan tinggi badan
 Mengevaluasi perubahan bentuk, bobot,
serta kesehatan badan
 Kerapian pakaian dan penampilan
 Membiasakan selalu dalam keadaan rapi
berpenampilan dan berpakaian
4. Club sport &  Membentuk solidaritas Kelas VII,  Club voli dan futsal
VIII, dan IX  Teknik dasar bola voli dan futsal
bahasa  Mengasah bakat
 Keseimbangan tubuh dan Konsentrasi
 Menguasai teknik dan skill
 Club bahasa inggris
 Mencari prestasi  Melatih public speaking
 Memandu acara (MC) dengan bahasa
inggris
 Berpidato dengan bahasa inggris
LAMPIRAN 3
TUJUAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA FASE D

ALOKASI
LINGKUP KODE
ELEMEN CAPAIAN PEMBELAJARAN TUJUAN PEMBELAJARAN WAKTU KELAS
MATERI TP
(JP)
Bilangan Di akhir fase D, peserta didik Bilangan Menjelaskan hubungan antara bilangan bulat
dapat membaca, menuliskan, Bulat dan positif dan bilangan bulat negatif dengan
B.7.1 2 7
dan membandingkan bilangan Faktor memodelkan nya pada garis bilangan (arah dan
bulat, bilangan rasional, jarak)
bilangan desimal, bilangan Menggunakan notasi yang tepat untuk
B.7.2 4 7
berpangkat dan bilangan menyatakan bilangan bulat
berpangkat tak sebenarnya, Membandingkan dan mengurutkan bilangan
bilangan dengan menggunakan B.7.3 2 7
bulat dan meletakkan pada garis bilangan
notasi ilmiah. Mereka dapat
Menentukan hasil dari operasi hitung
melakukan operasi aritmetika B.7.4
penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan 4 7
pada ragam bilangan tersebut
pembagian bilangan bulat
dengan beberapa cara dan
Menuliskan dan menentukan faktorisasi
menggunakannya dalam
bilangan prima, faktor persekutuan terbesar dan
menyelesaikan masalah B.7.5 4 7
kelipatan persekutuan terkecil serta
Mereka dapat mengklasifikasi
penggunaannya dalam keseharian.
himpunan bilangan real dengan
Bilangan Mengidentifikasi bilangan rasional B.7.6 4 7
menggunakan diagram Venn.
Rasional Menyatakan bilangan rasional dalam bentuk
Mereka dapat memberikan B.7.7 4 7
pecahan dan desimal serta kebalikannya
estimasi/perkiraan hasil operasi Menentukan hasil operasi hitung bilangan
aritmetika pada bilangan real rasional (penjumlahan, pengurangan, B.7.8 4 7
dengan mengajukan alasan yang perkalian dan pembagian)
masuk akal (argumentasi). Menyelesaikan permasalahan keseharian B.7.9 4 7
ALOKASI
LINGKUP KODE
ELEMEN CAPAIAN PEMBELAJARAN TUJUAN PEMBELAJARAN WAKTU KELAS
MATERI TP
(JP)
Mereka dapat menggunakan menggunakan operasional hitung
faktorisasi prima dan pengertian (penjumlahan, pengurangan, perkalian dan
rasio (skala, proporsi, dan laju pembagian) yang melibatkan konsep bilangan
perubahan) dalam penyelesaian rasional
masalah Rasio dan Menyelesaikan permasalahan berkaitan dengan
Proporsi konsep rasio (skala, proporsi) dalam B.7.10 8 7
keseharian murid
Menyelesaikan permasalahan berkaitan dengan
konsep perbandingan senilai dan berbalik nilai B.7.11 4 7
dalam keseharian murid
Pangkat dan Menggali konsep dan menyelesaikan
akar pangkat permasalahan berkaitan dengan konsep pangkat
B.8.1 8 8
positif, pangkat negatif, dan pangkat pecahan
dalam keseharian.
Menggali konsep dan menyelesaikan
permasalahan berkaitan dengan bentuk
B.8.2 8 8
bilangan pangkat dan akar pangkat yang
digunakan dalam keseharian.
Menyelesaikan permasalahan berkaitan
dengan perhitungan penjumlahan,
pengurangan, perkalian dan pembagian, untuk B.8.3 8 8
bilangan pangkat dan akar pangkat serta
merasionalkan bentuk akar.
Notasi Ilmiah Menuliskan dan menjelaskan pengertian
bilangan dalam notasi ilmiah serta B.8.4 8 8
penggunaannya dalam keseharian
ALOKASI
LINGKUP KODE
ELEMEN CAPAIAN PEMBELAJARAN TUJUAN PEMBELAJARAN WAKTU KELAS
MATERI TP
(JP)
Himpunan Menjelaskan tiga jenis himpunan dalam relasi
yaitu domain (daerah asal), kodomain (daerah B.8.5 4 8
kawan), dan range (hasil pemetaan)
Menjelaskan beberapa relasi yang terjadi
B.8.6 4 8
diantara dua himpunan
Menginterpretasikan nilai dari suatu bentuk
aljabar yang diperoleh dari substitusi suatu nilai A.7.2 4 7
variabel
Mengubah bentuk aljabar ke bentuk aljabar
ekuivalen dengan menggunakan sifat-sifat dan A.7.3 8 7
operasi aljabar
Memodelkan suatu permasalahan menjadi suatu
bentuk aljabar dan menggunakannya untuk A.7.4 8 7
menyelesaikan permasalahan tersebut
Peserta didik dapat Relasi dan
Memahami konsep relasi dan fungsi A.8.1 4 8
memahami relasi dan fungsi fungsi
(domain, kodomain, range) Menjelaskan contoh kegiatan sehari-hari yang
A.8.2 4 8
dan menyajikannya dalam berkaitan dengan relasi dan fungsi
bentuk diagram panah, tabel, Persamaan Memahami bentuk persamaan linier A.8.3 4 8
himpunan pasangan garis lurus Menjelaskan koordinat kartesius A.8.4 4 8
berurutan, dan grafik.
Menggambar persamaan linier pada koordinat
Mereka dapat membedakan A.8.5 4 8
kartesius
beberapa fungsi nonlinear
Memahami konsep gradien A.8.5 4 8
dari fungsi linear secara
grafik. Mereka dapat Menentukan persamaan linier A.8.6 4 8
menyelesaikan persamaan Memahami konsep bentuk persamaan garis
A.8.7 4 8
lurus
ALOKASI
LINGKUP KODE
ELEMEN CAPAIAN PEMBELAJARAN TUJUAN PEMBELAJARAN WAKTU KELAS
MATERI TP
(JP)
dan pertidaksamaan linear Menggambarkan bentuk lain persamaan garis
A.8.8 4 8
satu variabel. Mereka dapat lurus
menyajikan, menganalisis, Menentukan penyelesaian dari suatu persamaan
dan menyelesaikan masalah A.8.9 4 8
linier
dengan menggunakan relasi, Sistem Memahami konsep persamaan linear dua
fungsi dan persamaan linear. A.9.1 4 9
persamaan variabel
Mereka dapat menyelesaikan linear dua Menentukan penyelesaian dari persamaan linear
sistem persaman linear dua variabel A.9.2 4 9
dua variabel
variabel melalui beberapa
cara untuk penyelesaian Menentukan penyelesaian dari sistem
masalah. persamaan linear dua variabel dengan metode A.9.3 4 9
grafik
Menentukan penyelesaian dari sistem
persamaan linear dua variabel dengan metode A.9.4 4 9
substitusi
Menentukan penyelesaian dari sistem
persamaan linear dua variabel dengan metode A.9.5 4 9
eliminasi
Menentukan penyelesaian dari sistem
persamaan linear dua variabel dengan metode A.9.6 4 9
campuran
Memodelkan dan menyelesaikan model
matematika dari permasalahan yang berkaitan A.9.7 4 9
dengan sistem persamaan linear dua variabel
Pengukuran Di akhir fase D, peserta didik Lingkaran Menjelaskan definisi lingkaran A.9.8 2 9
dapat menjelaskan cara untuk Menentukan keliling lingkaran dengan
A.9.9 4 9
menggunakan fakta bahwa ᴨ merupakan
ALOKASI
LINGKUP KODE
ELEMEN CAPAIAN PEMBELAJARAN TUJUAN PEMBELAJARAN WAKTU KELAS
MATERI TP
(JP)
menentukan luas lingkaran dan perbandingan keliling lingkaran dengan panjang
menyelesaikan masalah yang diameternya
terkait. Mereka dapat Menentukan luas lingkaran A.9.10 2 9
menjelaskan cara untuk Menentukan panjang busur lingkaran A.9.11 2 9
menentukan volume bangun Menentukan luas juring lingkaran A.9.12 2 9
ruang (prisma, tabung, bola, Bangun ruang Menjelaskan cara untuk menentukan luas
limas, dan kerucut) dan A.9.13 2 9
permukaan bangun ruang sisi lengkung
menyelesaikan masalah yang
Menyelesaikan masalah yang terkait dengan
terkait. Mereka dapat A.9.14 4 9
luas permukaan bangun ruang sisi lengkung
menjelaskan pengaruh
perubahan secara proporsional Menjelaskan cara untuk menentukan volume
A.9.15 2 9
dari bangun datar dan bangun bangun ruang sisi lengkung
ruang terhadap ukuran panjang, Menyelesaikan masalah yang terkait dengan
besar sudut, luas, dan atau volume bangun ruang sisi lengkung A.9.16 4 9
volume.
Geometri Di akhir fase D peserta Bangun ruang Memahami klasifikasi bangun ruang G.9.1 4 9
didik dapat membuat Menggambarkan jaring-jaring bangun ruang G.9.2 4 9
jaring- jaring bangun ruang Menjelaskan cara untuk menentukan luas
G.9.3 2 9
(prisma, tabung, limas permukaan bangun ruang sisi datar
dan kerucut) dan membuat Menyelesaikan masalah yang terkait dengan
G.9.4 4 9
bangun ruang tersebut dari luas permukaan bangun ruang sisi datar
jaring-jaringnya. Menjelaskan cara untuk menentukan volume
G.9.5 2 9
Peserta didik dapat bangun ruang sisi datar
menggunakan hubungan Menyelesaikan masalah yang terkait dengan
antar- sudut yang terbentuk volume bangun ruang sisi datar G.9.6 4 9
oleh dua garis yang
berpotongan, Mereka dapat Kesebangunan Menentukan Hubungan antar sudut pada garis- G.7.1 8 7
ALOKASI
LINGKUP KODE
ELEMEN CAPAIAN PEMBELAJARAN TUJUAN PEMBELAJARAN WAKTU KELAS
MATERI TP
(JP)
menjelaskan sifat-sifat garis yang berpotongan pada dua garis sejajar
kekongruenan dan yang dipotong oleh garis transversal
kesebangunan pada segitiga Mengestimasi besar sudut G.7.2 8 7
dan segiempat, dan Menggunakan informasi mengenai sudut
(pelurus, penyiku, sehadap, dan berseberangan
menggunakannya untuk G.7.3 8 7
pada bangun datar untuk menyelesaikan
menyelesaikan masalah. masalah sudut yang tidak diketahui)
Mereka dapat menunjukkan Menggunakan syarat kesebangunan untuk
G.7.4 8 7
kebenaran teorema menentukan apakah dua segitiga sebangun
Pythagoras dan Menggunakan syarat kesebangunan untuk
G.7.5 8 7
menggunakannya dalam menyelesaikan masalah
menyelesaikan masalah Teorema Menggali konsep Teorema Pythagoras dalam
G.8.1 4 8
(termasuk jarak antara dua Pythagoras pembuktian segitiga siku-siku
titik pada bidang koordinat Menggali konsep dan menyelesaikan
Kartesius). persoalan berkaitan dengan Teorema
Peserta didik dapat Pythagoras menggunakan segitiga dalam
G.8.2 4 8
melakukan transformasi lingkaran dengan sudut yang berbeda sehingga
tunggal (refleksi, translasi, membentuk hubungan antar sisi dan sudutnya
rotasi, dan dilatasi) titik, (dasar trigonometri)
garis, dan bangun datar Menggali konsep dan menyelesaikan persoalan
pada bidang koordinat berkaitan dengan Teorema Pythagoras untuk
Kartesius dan mengukur jarak 2 titik dalam koordinat G.8.3 4 8
menggunakannya untuk Kartesian dan tinggi serta jarak benda
menyelesaikan masalah.
Transformasi Menggali konsep dan menyelesaikan persoalan
geometri berkaitan dengan transformasi refleksi dan
G.9.7 4 9
tunggal rotasi pada titik, garis, dan bidang datar di
koordinat Kartesius
ALOKASI
LINGKUP KODE
ELEMEN CAPAIAN PEMBELAJARAN TUJUAN PEMBELAJARAN WAKTU KELAS
MATERI TP
(JP)
Menggali konsep dan menyelesaikan
persoalan berkaitan dengan transformasi
G.9.8 4 9
translasi dan dilatasi pada titik, garis, dan
bidang datar di koordinat Kartesius.
Menggali konsep dan menyelesaikan persoalan
berkaitan dengan transformasi kombinasi untuk G.9.9 4 9
membentuk sebuah pola gambar
Analisis Di akhir fase D, peserta Data dan Mengidentifikasi jenis data berdasarkan
Data dan didik dapat merumuskan diagram jawaban atas pertanyaan yang telah D.7.1 4 7
Peluang
pertanyaan, diformulasikan
mengumpulkan, Membaca dan menginterpretasikan diagram D.7.2 8 7
menyajikan, dan Membedakan diagram batang untuk menyajikan
menganalisis data untuk D.7.3 8 7
dan menginterpretasikan data
menjawab pertanyaan. Membedakan diagram lingkaran untuk
Mereka dapat D.7.4 8 7
menyajikan dan menginterpretasikan data
menggunakan diagram
Menentukan diagram yang tepat sesuai dengan
batang dan diagram
jenis data dan memudahkan untuk pengambilan D.7.5 8 7
lingkaran untuk
kesimpulan
menyajikan dan
Pemusatan Menentukan pemusatan data dengan modus D.8.1 4 8
menginterpretasi data.
data
Mereka dapat mengambil Menentukan pemusatan data dengan median D.8.2 4 8
sampel yang mewakili Menentukan pemusatan data dengan rata-rata D.8.3 4 8
suatu populasi untuk Menyelesaikan masalah sehari-hari yang D.8.4 4 8
mendapatkan data yang berkaitan dengan pemusatan data
terkait dengan mereka dan
lingkungan mereka.
Mereka dapat menentukan
ALOKASI
LINGKUP KODE
ELEMEN CAPAIAN PEMBELAJARAN TUJUAN PEMBELAJARAN WAKTU KELAS
MATERI TP
(JP)
dan menafsirkan rerata
(mean), median, modus,
dan jangkauan (range) dari
data tersebut untuk
menyelesaikan masalah
(termasuk membandingkan Penyebaran Menentukan jangkauan dari suatu data D.8.5 4 8
suatu data terhadap data Menentukan kuartil dari suatu data D.8.6 4 8
kelompoknya,
membandingkan dua Menentukan simpangan kuartil dari suatu data D.8.7 4 8
kelompok data, memprediksi, Menyelesaikan permasalahan kontekstual yang
D.8.8 4 8
membuat keputusan). berkaitan dengan penyebaran data
Mereka dapat Peluang dan Menentukan ruang sampel suatu kejadian, baik
menginvestigasi Pemilihan dengan mendaftar, tabel, ataupun diagram D.9.1 4 9
kemungkinan adanya Sampel pohon
perubahan pengukuran pusat Menentukan nilai peluang suatu kejadian D.9.2 4 9
tersebut akibat perubahan Mengetahui rentang nilai peluang, kejadian
data. D.9.3 4 9
pasti, dan kejadian yang mustahil
Peserta didik dapat Menentukan frekuensi relatif suatu kejadian D.9.4 4 9
menjelaskan dan
Memahami hubungan antara frekuensi relatif
menggunakan pengertian D.9.5 4 9
dan peluang teoritik
peluang dan frekuensi relatif
Menduga ruang sampel suatu kejadian setelah
untuk menentukan frekuensi D.9.6 4 9
melakukan percobaan
harapan satu kejadian pada
suatu percobaan sederhana Menentukan frekuensi harapan suatu kejadian D.9.7 4 9
(semua hasil percobaan dapat Menentukan populasi dan sampel dari suatu
D.9.8 4 9
muncul secara merata). masalah
Mengidentifikasi sampel yang representatif D.9.9 4 9
ALOKASI
LINGKUP KODE
ELEMEN CAPAIAN PEMBELAJARAN TUJUAN PEMBELAJARAN WAKTU KELAS
MATERI TP
(JP)
dari suatu populasi
Memilih sampel secara acak dari suatu
D.9.10 4 9
populasi
Menyelesaikan masalah-masalah matematis
dan kontekstual dengan mengintegrasikan
D.9.11 4 9
pengetahuan dan keterampilan mengenai
topik peluang dan pemilihan sampel
LAMPIRAN 4
DOKUMENTASI KEGIATAN
PPDB Tahun Pelajaran 2023/2024

Rapat Kerja Tahun Pelajaran 2023/2024

Kegiatan Al-Qur’an
Pendampingan Perangkat Kurikulum Merdeka

Rapat Bersama Komite dan Rapat Dewan Guru Terkait Pembahasan KOSP
Lomba Gerak Jalan Siswa

Senam Taruna

LDK OSIS dan Outbond


Pemilihan Ketus OSIS Secara Online

Kegiatan MGMP Matematika


Pelaksanaan ANBK 2023

Pembagian Seragam Sekolah dari Pemko Tanjungpinang Secara Simbolis


Kegiatan Gotong Royong

Pelaksanaan Makan Siang Terpimpin

Anda mungkin juga menyukai