17 Militan Houthi Tewas Dalam Serangan Udara AS-Inggris - 20240211 - 184208 - 0000
17 Militan Houthi Tewas Dalam Serangan Udara AS-Inggris - 20240211 - 184208 - 0000
Dilansir Reuters, Minggu (11/2/2024), kelompok Houthi telah meluncurkan gelombang ledakan
drone dan rudal ke kapal-kapal komersial sejak 19 November dalam apa yang mereka katakan
sebagai respons terhadap operasi militer Israel di Gaza, yang mendorong Inggris dan Amerika
Serikat untuk memulai serangan balasan pada bulan lalu.
"Kejahatan ini tidak akan menyurutkan semangat rakyat Yaman untuk terus memberikan
dukungan dan dukungan terhadap saudara-saudara mereka di Jalur Gaza," kata kantor berita
Saba yang dikelola Houthi, dalam liputannya mengenai pemakaman tersebut, dilansir Reuters.
"CENTCOM mengidentifikasi rudal-rudal dan USV ini di wilayah yang dikuasai Houthi di Yaman
dan menyimpulkan bahwa rudal-rudal tersebut merupakan ancaman terhadap kapal Angkatan
Laut AS dan kapal dagang di wilayah tersebut," katanya dalam sebuah pernyataan.
"Tindakan ini akan melindungi kebebasan navigasi dan membuat perairan internasional lebih
aman bagi Angkatan Laut AS dan kapal dagang," katanya.
Selain serangan udara terhadap sasaran Houthi di Yaman, AS dan Inggris telah memasukkan
kembali milisi tersebut ke dalam daftar kelompok teroris ketika kekacauan akibat perang Israel-
Hamas menyebar ke seluruh wilayah tersebut.