Anda di halaman 1dari 3

PT Perdana didirikan pada tahun 2009 merupakan wajib pajak yang bergerak dalam bidang usaha

dagang.
Data Wajib Pajak
Nama : PT Perdana
NPWP : 01.444.555.1-0541.000
Alamat : Jl. Kenari No.49 Condong Catur Depok Yogyakarta 55281
Telpon : 0274-864892
Jenis Usaha : Dagang Peralatan Telekomunikasi
Direktur : Akbar Perdana Putra

Laporan Laba Rugi 2022

Penghasilan dari usaha dalam negeri:


Penjualan 20.005.654.000
- Retur Penjualan (654.852.000)
- Potongan Penjualan (545.987.000)
Penjualan Neto 18.504.815.000
HPP (14.654.879.000)
Laba Bruto 3.849.936.000
Biaya usaha:
- Gaji, upah, THR, tunjangan lain 1.551.900.000
- Alat tulis kantor 23.958.000
- Biaya perjalanan dinas 53.465.000
- Biaya listrik dan telpon 16.825.000
- Biaya makan karyawan 36.783.000
- Biaya promosi 297.285.000
- PBB dan Bea Materai 53.726.000
- Pajak 60.000.000
- Biaya Representasi 65.798.000
- Biaya Royalti 237.465.000
- Biaya konsumsi/perjamuan 12.132.000
- Biaya Sewa 197.958.000
- Biaya kerugian piutang 105.654.000
- Biaya penyusutan 169.000.000
- Biaya usaha lain 293.873.000
Total Biaya Usaha (3.175.822.000)
Laba usaha 674.114.000
Penghasilan di luar usaha
- Dividen 40.000.000
- Sewa 25.000.000
Total penghasilan luar usaha 65.000.000
Laba bersih (penghasilan neto) dalam negeri 739.114.000
Penghasilan luar negeri:
- Laba usaha dari Kanada 200.000.000
- Bunga obligasi dari Singapura 50.000.000
Total penghasilan luar negeri 250.000.000
Laba (penghasilan neto) 989.114.000
Laporan Neraca Tahun 2022

Kas dan Setara Kas 611.187.715 Utang usaha pihak ketiga 8.764.120.790
Investasi 25.000.000 Utang pajak 878.233.750
Piutang usaha pihak ketiga 9123.500.875 Utang dividen 100.000.000
Piutang lain-lain 253.900 Biaya yang masih harus dibayar 8.900.000
Penyisihan piutang ragu-ragu 60.500.000 Utang bank 923.000.000
Persediaan 3.345.121.000 Uang muka pelanggan 90.835.000
Beban dibayar dimuka 3.000.000 Jumlah Kewajiban 10.765.089.540
Aktiva lancar lainnya 219.000 Modal Saham 1.800.000.000
Tanah dan bangunan 220.000.000 Laba ditahan tahun sebelumnya 1.523.760.000
Aktiva tetap lainnya 1.400.000.000 Laba ditahan tahun ini 815.728.625
Akumulasu penyusutan 205.000.000 Ekuitas lain-lain 126.700.000
Harta tidak berwujud 74.989.750 Jumlah Ekuitas 4.266.188.625
JUMLAH AKTIVA 14.993.783.290 Jumlah Kewajiban dan Ekuitas 14.993.783.290

Rincian HPP:
Persediaan barangdagangan 1 Januari 2022 Rp 5.000.000.000
Pembelian neto 2022 Rp13.000.000.000
Persediaan barang dagangan, 31 Desember 2022 Rp(3.345.121.000)
HPP Rp 14.654.879.000

A. Informasi yang digunakan sebagai dasar perhitungan laba/rugi fiskal:


1. Dalam penjualan tidak memasukkan penjualan kepada karyawan sebesar Rp20.000.000 yang
penagihannya melalui pemotongan gaji stiap bulan;
2. Di dalam gaji, upah, tunjangan hari raya (THR) dan tunjangan lainnya terdapat pengeluaran untuk
pembelian beras yang dibagikan kepada karyawan senilai Rp20.365.000 dan biaya pengobatan
karyawan sebesar Rp5.100.000
3. Dalam biaya perjalanan dinas terdapat bukti-bukti pendukung atas nama keluarga senilai
Rp596.000;
4. Dalam biaya promosi terdapat summbangan yang tidak ada kaitannya dengan kegiatan usaha
perusahaan sebesar Rp12.754.000
5. Pajak Rp60.000.000 merupakan angsuran PPh 25 selama tahun 2022
6. Pengeluaran merupakan biaya representasi tidak didukung dengan bukti pengeluaran dari pihak
eksternal
7. Biaya royalti sebesar Rp237.465.000 yang ada bukti pendukungnya dari pihak eksternal sebesar
Rp225.353.000
8. Piutang yang benar-benar tidak tertagih dan telah memenuhi syarat untuk diakui sebagai piutang
tidak tertagih menurut perpajakan dalam tahun 2022 sebesar Rp60.500.000
9. Perusahaan memiliki aset tetapsebagai berikut:
a. Mesin produksi dibeli pada tgl 1 Januari 2018 seharga Rp500.000.000, taksiran umur
ekonomis 10 tahun. (Kel. II)
b. Mobil dibeli pada tanggal 31 desember 2018 segarga Rp 400.000.000
c. Komputer dibelipada tanggal 6 Maret 2018 seharga Rp300.000.000.
d. Inventaris kantor dibeli tanggal 1 Januari 2018 seharga Rp200.000.000, taksiran umur
ekonomis 8 tahun
e. Bangunan permanen selesai dibangun dan siap digunakan tanggal 31 Desember 2015 senilai
Rp600.000.000.
Perusahaan menetapkan kebijakan metode penyusutan aktiva menggunakan metode garis
lurus.
10. Dalam biaya lain-lain terdapat biaya rekreasi karyawan sebesar Rp2.652.000
11. Penghasilan sewa dari (dalam penghasilan luar usaha) sebesar Rp25.000.000 terdiri atas sewa
bangunan senilai Rp5.000.000 sewa atas peralatan pabrik senilai Rp12.000.000 dan sewa atas
kendaraaan senilai Rp8.000.000. Penghasilan sewa ini diterima dariPT Putra Surya yang beralamat
di Jln. Mayjen Sutoyo 30 Yogyakarta, NPWP 01.166.552.2-541.000.
12. Dividen sebesar Rp40.000.000 terdiri atas dividen kas dari penyertaan saham 20% pada PT Adinda
sebsesar Rp15.000.000 dan dividen atas penyertaan saham 30% pada PT Kapuas Raya sebesar
Rp25.000.000.

B. Informasi lain yang digunakan sebagai dasar SPT tahunan PPh adalah:
1. PT Perdana selama tahun 2022 telah menjual hasil produksinya kepada PT Telkom senilai
Rp8.800.000.000 (harga termasuk PPN 10%)
2. PT Perdana (importir mempunyai API) selama tahun 2022 mengimpor bahan baku untuk
proses produksi dari Nagayo, Jepang sengan harga faktur $40.000. PT Perdana membayar
biaya sebagai berikut:
- Biaya angkut $3.000
- Biaya asuransi $7.000
- Bea Masuk 5% dari CIF
- Bea Masuk tambahan 20% dari CIF
PPh 22 Impor dan Bea Masuk dibayarkepada Ditjen Bea dan Cukai Tanjung Priok. Kurs KMK
1$=Rp10.000
3. Tarif Pajak atas laba usaha di Kanada adalah 40%.
4. Tarif pajak atas bunga obligasidi Singapura adalah 25%
5. Angsuran PPh 25 selama tahun 2022 adalah Rp60.000.000

C. Data pemegang saham


No. Nama NPWP Jenis Saham Lembar Nilai per
lembar
1. PT Ananda 01.333.222.1-541.000 Saham Biasa 100.000 Rp9.000
2. Yunianto 04.111.444.5-541.000 Saham Biasa 50.000 Rp9.000
3. Akbar 04.222.555.1-541.000 Saham Biasa 50.000 Rp9.000
Perdana

Diminta:
1. Susunlah rekonsiliasi fiskal untuk menyiapkan laporan laba rugi fiskal dan mengisi SPT
Tahuanan PPh Badan!
2. Hitunglah PPh29 dan angsuran PPh 25 tahun berikutnya!
3. Isilah SPT Tahunan PPh Badan 2022

Anda mungkin juga menyukai