Pencemaran

Sungai Citarum di
Karawang

Nayla Asadelia
15722036
 Pembukaan
Keberadaan sungai Citarum memiliki sejarah Jawa Barat. Seiring dengan perkembangan khususnya industri, sungai
ini menjadi tempat pembuangan limbah industri yang berdiri di sepanjang aliran sungai.Hal tersebut juga dialami di
Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum yang berada di Karawang, Jawa Barat.
Kondisi air DAS Citarum tersebut berubah warna menjadi hitam dan mengeluarkan bau menyengat yang diduga
akibat pencemaran limbah industri sehingga menganggu aktivitas warga dan merusak ekosistem.
Jenis limbah yang palinh
banyak di temukan
1. Sampah domestik atau rumah tangga
2. Limbah industri
3. Kotoran ternak dari peternakan
Dampak bagi lingkungan

1. Menurunnya kualitas dan kuantitas air sungai,

sehingga mengancam keberlangsungan hidup
flora dan fauna di sekitar sungai
2. Menimbulkan bau
3. Menurunnya kualitas air minum bagi masyarakat di
Jakarta, Bekasi, Karawang, Purwakarta, dan
Bandung.
4. Mengganggu kegiatan pertanian
 Upaya
Pemerintah

1. Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan Daerah (Properda) oleh Dinas Lingkungan
Hidup (DLH) Jawa Barat untuk menilai kinerja perusahaan dalam pengelolaan limbah.
2. Tindakan tegas terhadap pelaku pencemaran oleh Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat,
tidak hanya di Sungai Citarum tetapi juga di Sungai Cilamaya, Karawang
3. Penanaman pohon di daerah aliran Sungai Citarum untuk menanggulangi erosi dan menjaga
kelestarian sungai
4. Program Citarum Harum yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas air Sungai Citarum dan
mengurangi pencemaran
5. Mengeluarkan peraturan-peraturan yang mengatur tentang pengelolaan limbah untuk
mencegah terjadinya pencemaran.
 Rekayasa yang
dibutuhkan
1. Penanaman pohon di daerah aliran sungai untuk menanggulangi erosi dan
menjaga kelestarian sungai
2. Pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) dan ekoriparian untuk
mengurangi beban pencemaran sungai
3. Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan Daerah (Properda) oleh Dinas
Lingkungan Hidup (DLH) Jawa Barat untuk menilai kinerja perusahaan dalam
pengelolaan limbah
4. Program penurunan beban pencemar industri dan stasiun pengolahan air limbah
(SPAL) untuk mengurangi limbah industri yang masuk ke sungai
5. Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan
lingkungan dan mengurangi pencemaran
Thank
you!