Anda di halaman 1dari 2

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Salah satu kompetensi yang dimiliki oleh mahasiswa program S1 PGSD
adalah kompetensi sosial. Di mana kita sebagai mahasiswa diharapkan turut serta
aktif dalam mengembangkan dan memberi kontribusi di masyarakat sekitarnya,
dengan mempraktekkan segala ilmu yang telah diperolehnya saat mengikuti
pendidikan S1 PGSD.
Di negara Indonesia ternyata masih banyak warganya yang buta aksara khusus
di pedesaan atau masyarakat yang kurang mampu. Dengan demikian kita perlu
melaksanakan kegiatan pembelajaran untuk mengurangi buta aksara yang ada di
Indonesia. Meskipun di lingkungan yang kurang mampu masih banyak warga
masyarakat tersebut yang masih mempunyai keinginan untuk belajar, membaca,
menulis, serta berhitung agar mereka berharap bisa menjadi warga yang terampil,
cerdas, mandiri.
Untuk itu, kita sebagai pendidik merasa tergugah untuk melaksanakan
pemberantasan buta aksara, dengan pengetahuan yang kita miliki, dan tidak
mengesampingkan acuan-acuan materi, status yang diberikan dari kurikulum
pendidikan.
Semoga dengan melaksanakan kegiatan pembelajaran buta aksara bisa
terlaksana dengan baik itu dari masyarakat sendiri atau warga belajar (WB), serta
instansi pemerintah yang ada di sekitar WB.

B. TUJUAN
Tujuan dari penulisan laporan ini bertujuan supaya kegiatan pembelajaran
yang dilakukan lebih terarah dengan tujuan yang sama-sama diharapkan untuk ikut
serta dalam membangun dan mencerdaskan kehidupan bangsa Indonesia yang sesuai
dalam UUD 1945.
BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN

A. KESIMPULAN
Setelah melaksanakan kegiatan tutorial dengan warga belajar maka dapat
disimpulkan bahwa masyarakat yang ada di Indonesia khususnya warga yang kurang
mampu masih mempunyai keinginan untuk mendapatkan pendidikan, di mana mereka
bisa membaca, menulis, serta berhitung meskipun banyak hambatan-hambatan yang
dimiliki warga belajar (WB).
Tapi dengan adanya kepedulian dari kita semua maka kegiatan tutorial yang
dilakukan bisa menghasilkan sesuatu yang kita harapkan walaupun banyak
kekurangan dan kelemahan yang dimiliki setiap warga belajar (WB).

B. SARAN-SARAN
Sebaiknya kita sebagai warga Indonesia yang beradab marilah kita semua dari
berbagai komponen baik dari instansi pendidikan, instansi pemerintah sama-sama
peduli kepada masyarakat yang buta aksara dan memberikan ruang untuk belajar
membaca, menulis, serta berhitung, dan juga kita harus bersyukur kepada pemerintah
yang sudah berusaha untuk memberantas buta aksara yang ada di Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai