KAK MK Unit Kanker 301023
KAK MK Unit Kanker 301023
(KAK)
Satuan Kerja :
RSD K.R.M.T WONGSONEGORO
KOTA SEMARANG
Nama Pekerjaan :
MANAJEMEN KONSTRUKSI PEMBANGUNAN GEDUNG UNIT
PELAYANAN KANKER TERPADU
RSUD K.R.M.T WONGSONEGORO
KOTA SEMARANG
PENDAHULUAN
1. UMUM
a. Setiap bangunan gedung negara harus diwujudkan dengan sebaik-baiknya sehingga
mampu memenuhi secara optimal fungsi bangunannya, andal, ramah lingkungan dan
dapat sebagai teladan bagi lingkungannya, serta berkontribusi positif bagi
perkembangan arsitektur di Indonesia.
b. Setiap bangunan gedung negara harus direncanakan, dirancang dengan sebaik-baiknya,
sehingga dapat memenuhi kroteria teknis bangunan yang layak dari segi mutu, biaya
dan kriteria administrasi bagi bangunan gedung negara.
c. Penyedia jasa Manajemen konstruksi untuk bangunan negara perlu diarahkan secara
baik dan menyeluruh, sehingga mampu menghasilkan menghasilkan karya bangunan
yang memadai dan layak diterima menurut kaidah, norma serta tata laku profesional.
d. Kerangka Acuan Kerja (KAK) untuk pekerjaan Manajemen Konstruksi perlu disiapkan
secara matang sehingga mampu mendorong perwujudan karya yang sesuai dengan
kepentingan kegiatan.
2. LATAR BELAKANG
a. Sebagaimana telah ditetapkan dalam Pedoman Teknis Pembangunan Bangunan
Gedung Negara, Peraturan Menteri PUPR Nomor 22/PRT/M/2018 tentang
Pembangunan Bangunan Gedung Negara, Konsultan Manajemen Konstruksi
digunakan untuk pembangunan bangunan gedung negara yaitu :
1) Klasifikasi tidak sederhana dengan ketentuan jumlah lantai di atas 4 lantai Dalam
rangka peningkatan pelayanan RSD K.R.M.T Wongsonegoro Kota Semarang akan
melakukan Pembangunan Gedung Unit Pelayanan Kanker Terpadu. Pembangunan
Gedung Unit Pelayanan Kanker Terpadu ini merupakan sarana peningkatan
pelayanan kesehatan perorangan, sehingga proses pelayanan kesehatan
masyarakat dapat berlangsung dengan baik.
2) Perawatan Bangunan Gedung Negara kecuali Rumah Negara untuk tingkat
kerusakan berat dan perawatan terkait keselamatan bangunan,
3) Bangunan Gedung Negara klasifikasi bangunan khusus,
4) Melibatkan lebih dari satu penyedia jasa, baik perencanaan maupun pelaksana
konstruksi, dan/atau
5) Pelaksanaannya lebih dari satu tahun anggaran dengan menggunakan kontrak
tahun jamak.
b. Dalam Pelaksanaan Pekerjaan Pembangunan Gedung Unit Pelayanan Kanker Terpadu
ini membutuhkan Pengawasan yang akurat dan spesifik, sehingga memperoleh hasil
bangunan memenuhi persyaratan sebagai bangunan yang sesuai dengan fungsinya.
Pada tahap pelaksanaannya, secara umum pekerjaan pengawasan pelaksanaan fisik
dilapangan ditugaskan kepada pihak ketiga, yaitu Manajemen Konstruksi. Manajemen
Konstruksi akan melakukan pengawasan terhadap pekerjaan yang dilakukan oleh
Penyedia Barang / Jasa, yang menyangkut aspek mutu, waktu dan biaya. Disamping
juga bertanggung jawab atas semua kegiatan teknik yang dikerjakan oleh Penyedia
Barang / Jasa selama pelaksanaan berlangsung
3. MAKSUD DAN TUJUAN
a. Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini merupakan petunjuk bagi konsultan
Manajemen Konstruksi yang memuat masukan, asas, kriteria, keluaran dan
proses yang harus dipenuhi dan diperhatikan serta diintreprestasikan ke
dalam pelaksanaan tugas Manajemen Konstruksi.
b. Dengan penugasan ini, diharapkan konsultan Manajemen Konstruksi dapat
melaksanakan tanggung jawabnya dengan baik sehingga menghasilkan
keluaran yang memadai sesuai KAK ini.
4. TARGET/SASARAN
a. Tersusunnya dokumen laporan Pembangunan Gedung Unit Pelayanan Kanker
Terpadu yang memenuhi persyaratan dan peraturan-peraturan yang berkaitan
dengan pembangunan gedung Negara melalui pengawasan terhadap
pelaksanaan konstruksi yang akan dilakukan oleh Konsultan Manajemen
Konstruksi.
b. Terawasinya pelaksanaan pembangunan Fisik Pembangunan Gedung Unit
Pelayanan Kanker Terpadu.
b. Lokasi Kegiatan :
Lokasi kegiatan : Rumah Sakit Daerah KRMT Wongsonegoro Kota Semarang
Jl. Fatmawati no. 1 Kota Semarang
c. Fasilitas Penunjang :
1) Selama masa kontrak, penyedia harus memiliki kantor di Semarang
dibuktikan dengan surat pernyataan kesanggupan sendiri oleh penyedia.
2) Sarana transportasi disiapkan sendiri oleh penyedia
3) Fasilitas penunjang dan biaya operasional kantor yang tidak dibiayai dalam
kontrak wajib disediakan oleh penyedia atas biaya sendiri
4) Peralatan yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan ini dengan baik
wajib disediakan oleh penyedia atas biaya sendiri.
TENAGA AHLI :
No Jabatan Pendidikan Terakhir Pengalaman Jumlah
Kerja (th)
1 Team Leader Pendidikan Teknik Sipil/Arsitek, S1 : 6 tahun/ 1
berpengalaman profesional S2 :1 tahun
memiliki SKA Ahli Madya Bidang
Keahlian Manajemen Konstruksi
(601) / SKK jenjang 8 / STRA
Madya
2 Tenaga Ahli Pendidikan Teknik Lingkungan, S1 : 5 tahun 1
Lingkungan berpengalaman profesional S1 :
5 tahun, memiliki SKA Ahli Muda
Bidang Lingkungan (501) / SKK
jenjang 7
3 Tenaga Ahli Pendidikan Teknik Sipil, S1 : 5 tahun 1
Sipil berpengalaman profesional
memiliki SKA Ahli Muda Teknik
Bangunan Gedung (201) / SKK
jenjang 7
4 Tenaga Ahli Pendidikan Teknik Arsitektur, S1 : 5 tahun 1
Arsitektur berpengalaman profesional
memiliki SKA Muda Ahli
Arsitektur (101) / SKK jenjang 7 /
STRA Muda
5 TA Mekanikal Pendidikan Teknik Mesin /Sipil S1 : 5 tahun 1
Elektrikal berpengalaman profesional S1 :
5 tahun , memiliki SKA Muda
Ahli teknik mekanikal(301) / Ahli
Teknik distribusi Tenaga Listrik
(403) / SKK jenjang 7 / SKTT
Ahli Muda Distribusi Tenaga
Listrik
D.35.130.01. KUALIFIKASI.
7.DISTEL
TENAGA PENDUKUNG :
13. KELUARAN
Keluaran yang diminta dari konsultan Manajemen Konstruksi berdasarkan Kerangka
Acuan Kerja ini adalah :
14. PELAPORAN
A. Laporan Mingguan
B. Laporan Bulanan
C. Laporan Akhir Pengawasan
D. Progres Report Perssonil
E. Laporan bulanan dalam bentuk Teaser Video
F. Backup Laporan dalam bentuk softcopy