Tugas PENGERTIAN PENDIDIKAN PANCASILA
Tugas PENGERTIAN PENDIDIKAN PANCASILA
PENDAHULUAN
Pancasila merupakan dasar Negara Indonesia sekaligus menjadi dasar pedoman dalam
Setiap warga Negara diwajibkan harus hafal yan mematuhi segala isi dalam pancasila.
semata dan tidak memperdulikan manfaat dan maknanya bagi kehidupan. Tanpa kita sadari,
Indonesia memiliki keanekaragaman yang sangat tinggi baik itu suku, bangsa, budaya
dan agama. Berdasarkan semua hal tersebut, Negara Indonesia berdiri dalam suatu keutuhan.
Menjadi kesatuan dan bersatu dalam persatuan dan kokoh dibawah naungan Pancasila dan
semboyan Bhineka Tunggal Ika. Pancasila membuat Indonesia tetap teguh dan bersatu dalam
keberagaman.
1.3 Tujuan
1.4 Manfaat
Pembaca dapat mengerti tentang pengertian Pancasila dan dapat memahami tiap
bunyi/sila dalam Pancasila. Pembaca juga dapat mengetahui makna dari lambing
Pancasila serta peranan pancasila dalam bernegara dan bermasyarakat. Selain itu,
pengetahuan.
BAB II
ISI
Pancasila adalah ideologi bangsa dan juga merupakan dasar negara Indonesia.
Pancasila adalah landasan utama yang tak tertandingi bagi warga Indonesia dalam
menjalankan kehidupan bernegara. Kata “Pancasila” berasal dari bahasa Sanskerta yang
terdiri dari dua kata, yaitu ‘panca’ yang berarti lima dan ‘sila’ yang berarti prinsip atau asas.
Jika digabungkan, Pancasila memiliki arti sebagai lima dasar negara Indonesia.
Kelima prinsip tersebut adalah Ketuhanan yang Maha Esa, Kemanusiaan yang adil
dan beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan
Pancasila yang digambarkan dengan lambang seekor burung Garuda memiliki makna
sebagai sumber kekuatan. Sedangkan, warna emas yang terdapat pada burung Garuda
Berikut ini beberapa pengertian pancasila menurut para ahli dan tokoh sejarah yang
yang terdiri dari lima prinsip, yakni Kepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Esa,
Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia. Ia menjelaskan bahwa Pancasila tidak hanya
menjadi dasar negara, tetapi juga menjadi panduan etika yang harus menjadi landasan
Pancasila berasal dari istilah ‘panca’ yang mengacu pada angka lima, dan ‘sila’
yang merujuk pada prinsip, fondasi, atau peraturan perilaku penting dan positif. Dengan
demikian, Pancasila adalah kombinasi dari lima prinsip dasar yang mengandung
menganggap Pancasila sebagai kerangka konstitusi yang bersifat adaptif dan dapat
menyesuaikan diri dengan perubahan zaman. Ali Sastroamidjojo juga menyoroti bahwa
Pancasila adalah dasar bagi pendirian institusi-institusi negara dan pengaturan sistem
2.1.4 Notonegoro
menjadi pandangan hidup bagi bangsa Indonesia, bertindak sebagai perekat persatuan
dan kesatuan, dan berfungsi sebagai benteng pertahanan bagi kedaulatan bangsa dan
negara Indonesia.
dan salah satu perumus awal Pancasila, mengajukan pandangan tentang Pancasila dari
perspektif historis. Bagi beliau, Pancasila adalah hasil perpaduan nilai-nilai budaya
Ia mengartikan Pancasila sebagai sebuah ideologi yang mencerminkan jati diri dan
ideologi bersama yang bertujuan memajukan kesejahteraan rakyat dan seluruh bangsa
Indonesia.
memberikan landasan dan persyaratan mendasar bagi demokrasi dan sistem politik
Indonesia. Pancasila memiliki kontribusi signifikan dalam beberapa hal yang penting.
Akhirnya, setelah melalui diskusi dan perdebatan yang panjang, lima prinsip tersebut
disepakati dan dijadikan sebagai dasar negara Indonesia. Berikut ini bunyi pancasila:
3. Persatuan Indonesia
Permusyawaratan/Perwakilan
Lambang gambar bintang kuning lima sudut dengan latar belakang hitam yang
terletak di bagian tengah perisai merupakan dasar dari sila pertama, yaitu Ketuhanan
Yang Maha Esa. Ini melambangkan bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang religius,
beriman, dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan agama dan
kepercayaan masing-masing.
2.3.2 Lambang Gambar Rantai
Lambang gambar rantai merah yang terletak di bagian tengah bawah perisai
merupakan dasar dari sila kedua, yaitu Kemanusiaan yang Adil dan Beradab. Rantai ini
terdiri dari 17 bagian yang saling terhubung melambangkan generasi penerus yang turun
temurun.
Lambang gambar pohon beringin yang terletak di bagian atas sebelah kiri gambar
bintang merupakan dasar dari sila ketiga, yaitu Persatuan Indonesia. Pohon beringin
Lambang gambar kepala banteng yang terletak di bagian atas gambar bintang
merupakan dasar dari sila keempat, yaitu Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat
kesejahteraan, serta menjadi dasar dari sila kelima, yaitu Keadilan Sosial bagi Seluruh
Rakyat Indonesia.
2.4 Peranan Pancasila Sebagai Landasan Perkembangan IPTEK
negara Indonesia yang telah hadir serta mengalami perkembangan sejak dulu namun baru
ditetapkan secara resmi sebagai dasar negara pada 17 Agustus 1945 pada deklarasi
perundang-undangan. Pancasila merupakan ideologi negara yang diwarisi dari pendiri negara.
Pancasila hadir sebagai ideologi di tengah beragam konflik sebab Pancasila tidak mengarah
pada individualisme maupun kolektivisme, selain itu Pancasila juga tidak terobsesi dengan
teokrasi atau sekulerisme, dan hendak dihadirkan sebagaikonsep ilmiah, rasional, serta kritis
yang mengarah pada perdamaian dunia dan meningkatkan kesejahteraan, keadilan serta
Pancasila dibacakan pertama kali oleh Ir. Soekarno pada konferensi BPUPKI tepatnya
tepatnya pada 1 Juni 1945. Bapak Proklamator tersebut mengemukakan Pancasila adalah
philosofische grondslag, suatu falsafah yang mendasar dan mendalam serta gagasan bahwa
Pancasila adalah landasan untuk suatu bangsa. Keberagaman serta persamaan pengalaman
bangsa pada masa penjajahan menjadikan faktor utama mengapa Pancasila dijadikan sebagai
identitas negara, dan menjadi landasan dalam pembangunan nasional. Nilai pada Pancasila
adalah suatu nilai fundamental dan menjadi dasar dari norma-norma yang dimiliki negara
Indonesia. Pancasila terbentuk dari kata ‘Panca’ yang berarti lima dan ‘Sila’ yang berarti
acuan pada kombinasi landasan perilaku atau kode etik yang penting dan baik. Maka dengan
begitu, Pancasila merupakan lima dasar yang memuat mengenai pedoman atau kaidah
dalam berbangsa serta bernegara untuk dapat mengatasi ancaman modern. Selain itu,
Pancasila berperan sebagai dasar bagi bermacam bidang kehidupan yang selalu berkembang
dari waktu ke waktu dengan perkembangan aspek sosial dan perubahan zaman. Pancasila
juga dibentuk untuk menjawab terkait isu-isu kontemporer yang terus mengalami
ekonomi, sosial budaya, iptek, serta sebagainya dengan demikian Pancasila akan terus ada
eksistensinya setiap perkembangan zaman. Kedudukan pada Pancasila menjadi ideologi dan
landasan negara selalu terjadi naik turun dalam pemahaman maupun pelaksanaannya.
Pancasila berdasarkan pada pendekatan ontologisnya yakni nilai Pancasila mencakup sifat
intrinsik dan ekstrinsik. Pancasila bersifat intrinsik memiliki arti bahwa nilai Pancasila
berbentuk filsafati, seluruh nilai landasannya sistematis serta rasional. Sedangkan Pancasila
bersifat ekstrinsik yakni berupa pandangan hidup, namun terdapat sistem nilai yang dipercaya
kebenarannya dalam ajaran yang berkaitan dengan berbagai aspek kehidupan rakyat
Indonesia.
Peranan Pancasila Sebagai Landasan Perkembangan IPTEK Iptek pada masa kini
penggunaan iptek dapat dilaksanakan dengan baik, namun padarealitanya iptek sering
Adanya kondisi yang dimikian sudah seharusnya menjadikan suatu ideologi untuk menjadi
Seperti yang diketahui bahwa dalam Pancasila terdapat kesatuan dari sila-sila
Pancasila yang dimana nilai-nilai tersebut sudah ada sejak dulu dan erat kaitannya dengan
kepribadian serta jati diri bangsa. Pancasila menjadi dasar dalam pengembangan iptek
memiliki tujuan dalam memberi jaminan kesejahteraan masyarakat dan melindungi bangsa
dari pengaruh yang buruk. Adanya ilmu pengetahuan dan teknologi tentunya merupakan hasil
keberlangsungan hidup masyarakat. Pengaruh positif yang dirasakan seperti hadirnya ilmu
pengetahuan dan teknologi dapat memberi kemudahan kegiatan produksi karena dengan
munculnya kemajuan pada iptek dapat menghasilkan beragam mesin yang bisa membantu
untuk menunjang serta membantu pekerjaan manusia selain itu juga membantu memasarkan
produk melalui sosial media. Dampak positif lainnya seperti memudahkan untuk
berkomunikasi serta memudahkan dalam proses pembelajaran. Adapun dampak negatif yang
serta rasa malas, dan memuat unsur kekerasan bahkan pornografi yang ada pada internet yang
Pancasila adalah kesatuan dalam sila Pancasila yang berisi sumber nilai, kerangka
berpikir, dan prinsip moral bagi pengembangan iptek. Selain itu, Pancasila juga suatu sistem
1. Sila pertama yaitu Ketuhanan Yang Maha Esa, sila ini dapat menerapkan ilmu
akal, rasa, serta kehendak. Dengan demikian manusia dapat ditempatkan pada
alam semesta tidak menjadi manusia yang berpusat, tetapi menjadi bagian
2. Sila kedua yaitu Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab, sila ini menjadi dasar
mengenai moral bagi individu untuk perkembangkan iptek. Hal ini dikarenakan
imu pengetahuan dan teknologi adalah suatu perkembangan dalam budaya hidup
3. Sila ketiga yaitu Persatuan Indonesia, dapat membawa pada rasa sadar akan
dan teknologi.
4. Sila keempat adalah Kerakyatan Yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksaan dalam
kebebasan individu lain dalam berperilaku, selain itu mendapatkan kritik dan
5. Sila kelima adalah Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia, pada sila ini
iptek yang semakin maju perlu untuk melindungi pada kesetaraan keadilan pada
Selain itu terdapat hal lain yang mengemukakan bahwa Pancasila berperan sebagai
landasan kebijakan dalam pengembangan iptek. Berikut terdapat lima hal yang memiliki
Indonesia.
pendidikan.
diantaranya:
2. Perkembangan iptek perlu dapat membuat kehidupan masyarakat lebih baik serta
lebih bernilai.
masyarakat.
dampak negatif yang dihasilkan iptek. Dalam perkembangan iptek juga diperlukan adanya
dukungan dari sikap serta tingkah laku masyarakat yang dapat menunjukkan nilai Pancasila
dalam Pancasila.
Indonesia berkaitan dengan aksiologi ilmu. Maksud dari aksiologi ilmu adalah untuk apa
ilmu pengetahuan tersebut digunakan dan bagaimana kaitan penggunaan tersebut dengan
bahwa butir nilai-nilai Pancasila dapat dikembangkan sebagai pembangun filsafat ilmu
social. Dalam hal ini Pancasila menjadi panduan etik pengembangan ilmu karena
aksiologi berbicara tentang nilai atau moral Pancasila sebagai kaidah untuk apa dan
aksiologi ilmu ;
sedang menempuh ujian dan hasil ujian akan menentukan kehidupannya yang
berperilaku terhomat, etis, dan taat aturan. Kita juga harus menghormati
ilmu pengetahuan dan teknologi harus secara beradab. Ilmu pengetahuan dan
teknologi adalah bagian dari proses budaya manusia yang beradab dan
Persatuan Indonesia
daerah terjalin karena tidak lepas dari faktor kemajuan ilmu pengetahuan alam
dan teknologi. Oleh sebab itu, ilmu pengetahuan harus dapat dikembangkan
Permusyawaratan/Perwakilan
Sila ini mendasari pengembangan ilmu pengetahuan secara demokratis.
ilmu pengetahuannya. Selain itu, setiap ilmuwan juga harus menghormati dan
menghargai kebebasan orang lain dan harus memiliki sikap yang terbuka.
objek yang dapat dikaji secara ilmiah dengan menggunakan kerangka berpikir teoritis
barat. Koento Wibisono (Mustafa Kamal Pasha, 2002) menyatakan bahwa objek material
dalam telaah filsafati. Nilai-nilai Pancasila bias dikaji secara teoritis akademik menurut
sudut pandang aliran-aliran filsafat tertentu. Misalnya, nilai-nilai Pancasila dikaji dari
yang berbeda-beda.
menguji berbagai aliran dilsafat yang lain. Pancasila dijadikan pisau analisis, pokok
pangkal dan sudut pandang untuk mencari jawaban atas masalah-masalah fundamental
seperti masalah manusia dengan Tuhan, dengan alam dan dengan diri sendiri. Contoh dari
metode ini adalah apa yang dilakukan oleh Notonagoro dalam menelaah hokum Indonesia
menurut perspektif Pancasila dan pemikiran Mohammad Noer Syam dalam menelaah
3.1 Kesimpulan
Pancasila adalah ideologi bangsa dan juga merupakan dasar negara Indonesia.
Pancasila adalah landasan utama yang tak tertandingi bagi warga Indonesia dalam
yang terdiri dari dua kata, yaitu ‘panca’ yang berarti lima dan ‘sila’ yang berarti
prinsip atau asas. Jika digabungkan, Pancasila memiliki arti sebagai lima dasar negara
Indonesia.
bernegara Indonesia. Oleh sebab itu, peranan Pancasila sangat dibutuhkan untuk
Pancasila sebagai dasar atau landasan dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan
3.2 Saran
Masing-masing lambang Pancasila memiliki arti yang berbeda-beda. Oleh sebab itu,
kita sebagai Bangsa Indonesia harus mencerminkan dan menaati apa yang terkandung
dalam Pancasila.
Dalam perkembangan iptek juga diperlukan adanya dukungan dari sikap serta tingkah
DAFTAR PUSTAKA
Mulyani, F., & Haliza, N. (2021). Analisis Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Regiani, E., & Dewi, D. A. (2021). Pudarnya Nilai-Nilai Pancasila Dalam Kehidupan
Sanusi, U. (2019). Peran Pancasila Dalam Perkembangan dan Kemajuan Ilmu Pengetahuan
Widisuseno, I. (2014). Azas Filosofis Pancasila Sebagai Ideologi dan Dasar Negara.
Yanzi, H., Adha, M. M., Hidayat, O. T., & Putri, D. S. (2019). Urgensi Nilai-Nilai Pancasila