Anda di halaman 1dari 11

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar belakang

Di dalam mewujudkan pendidikan yang berkualitas, banyak faktor yang harus


diperhatikan, karena dalam dunia pendidikan kita tidak dapat mengandalkan pada satu hal saja
misalnya faktor intelejensia anak, ataupun kualitas sumber daya pendidik. Semua itu menjadi
satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan guna menemukan solusi untuk mencapai kualitas
pendidikan yang baik dan dapat diukur baik dari segi prestasi alademik maupun prestasi non
akademik sekolah beserta komponen yang terdapat di dalamnya (Guru, siswa, dan warga
sekolah lainnya).

Berdasarkan hal tersebut di atas, maka perlu dilakukan identifikasi terhadap faktor-
faktor pendukung maupun sumber daya yang ada di sekolah, baik itu sumber daya manusia,
keadaan sarana prasarana, keadaan dan lokasi sekolah dari segi fisik, topografi dan keadaan
masyarakat di sekitar sekolah. Untuk mengidentifikasi faktor-faktor tersebut, maka perlu
dilakukan suatu analisis terhadap apa saja yang dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan
dalam menentukan kebijakan, rencana dan strategi sekolah kedepan.

Analisis SWOT adalah salah satu teknik analisis untuk mengkaji sekolah secara
keseluruhan. Untuk mengkaji suatu sekolah perlu dilakukan analisis dengan melihat faktor
internal (yang muncul dari dalam sekolah) dan faktor eksternal (yang ada atau datang dari luar
sekolah).

Maka diharapkan dengan disusunnya analisis SWOT SDN 55 Lubuklinggau ini,


sekolah dapat menentukan arah pengembangan dan sasaran yang hendak dicapai dengan
menggunakan data-data yang telah didapat sebagai dasar acuan untuk mencapai cita-cita dan
tujuan sekolah.

B. Tujuan dan Manfaat Analisis SWOT

Tujuan dari disusunnya analisis SWOT adalah untuk mengkaji sekolah secara
keseluruhan, baik itu dari faktor internal, maupun eksternal sekolah sebagai dasar untuk
menentukan arah perbaikan dan pengembangan sekolah dalam tahun-tahun mendatang.

Dengan dibuatnya analisis SWOT ini sekolah diharapkan dapat :


1. Mengidentifikasi faktor-faktor yang menjadi kekuatan sekolah sebagai modal dasar untuk
mengembangkan sekolah.
2. Mengidentifikasi kelemahan-kelemahan sekolah dari berbagai segi sebagai bahan
pertimbangan dan perbaikan sekolah pada masa-masa mendatang.

Analisis SWOT SDN 55 Lubuklinggau


1
3. Mengidentifikasi peluang-peluang yang dimiliki untuk perbaikan dan pengembangan
sekolah pada masa-masa mendatang.
4. Mengidentifikasi ancaman-ancaman pada sekolah sebagai bahan untuk mempersiapkan
langkah-langkah antisipatif maupun preventif dalam menghadapi ancaman tersebut.
C. Profil SDN 55 Lubuklinggau

SDN 55 Lubuklinggau didirikan pada tahun 2003 berdasarkan SK


127/m.Kpts/Dikjar/2003 untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sekitar akan adanya lembaga
pendidikan dasar bagi putra putri mereka dalam menuntut ilmu pengetahuan. SDN 55
Lubuklinggau didirikan di atas tanah seluas 1586 m2 yang berlokasi di Jl. Kbs Rt.05 Kel.
Marga Mulya Kec. Lubuklinggau Selatan II.

Untuk melihat keadaan SDN 55 Lubuklinggau maka disajikan table data berikut ini :

1. Data Personil SDN Giriwinaya Tahun pelajaran 2012-2013


Tugas
No Nama NIP Pend Jabatan Status Mengaja
r
19690501 199903 2
1 ZUFRINA, S.Pd.SD S1 KEPSEK PNS -
003

19660207 199210 2
2 SUTARMI, S.Pd S1 GURU PNS Kelas 2
001

19640811 198508 2
3 Hj. NURSIDA, S.Pd. S1 GURU PNS Kelas 3
001

19650925 199003 2
4 RUSTANTI,S.Pd S1 GURU PNS Kelas 3
004

19690217 199008 2
5 NURBAITI,S.Pd S1 GURU PNS Kelas 5
001

19691226 199403 2
6 SULASTRI, S.Pd S1 GURU PNS Kelas 6
006

19660920 199101 2
7 ROSTINI,S.Pd S1 GURU PNS Kelas 2
002

SILVIA MIRANDA, S.Pd 19890408 201902 2


9 S1 GURU PNS Kelas 4
002
19960812 202012 1
10 RINALDI AGUSTRIO, S.Pd 003 S1 GURU PNS PENJAS

11 MARYANI, S.Pd Honorer S1 GURU HONOR Mapel


12 SEPTI JAYANTI, S.Pd 19850928 202221 2 S1 GURU PPPK Kelas 6

Analisis SWOT SDN 55 Lubuklinggau


2
006

13 NITA SURYANA, S.Pd Honorer S1 GURU HONOR Kelas 5

14 SRI PUSPITA DEWI, S. Pd Honorer S1 GURU HONOR Kelas 1


19810114 202221 2
15 AILUSIA, S.Pd. 003
S1 GURU PPPK Kelas 4

16 PRAWITA OKTA SANTI,S.Pd Honorer S1 GURU/TU HONOR Kelas 4,5,6

RIKA MARSITA DOMU S, S. 19900423 202221 2


17 Pd S1 GURU/
PPPK Kelas 1
012 Operator

Pembina
18 EVA KOMALASARI, S.Pd Tks S1
Ekskul
TKS -

19 MAYANG SARI, S.Pd Tks S1 GURU TKS PAI


Perpustak
20 SHELLA CHRISTINA W, S.Pd Tks S1 TKS -
aan
Perpustak
21 MELISYA ANGGRAINI, S.Pd Tks S1 TKS -
aan

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa tenaga pendidik dan kependidikan di SDN 55
Lubuklinggau sudah hampir seluruhnya berkualifikasi pendidikan S-1. Hal ini tentunya
merupakan asset berharga bagi sekolah dalam mengembangkan dan meningkatkan kualitas
sekolah jika dapat di “manage” dengan baik dan terarah.

2. Keadaan Siswa SDN 55 Lubuklinggau selama 3 tahun terakhir

Analisis SWOT SDN 55 Lubuklinggau


3
Keadaan siswa dalam 3 tahun terakhir
325
275
225
175
125
75
25
TABEL 2020-2021 TABEL 2021-2022 TABEL 2022-2023
JUMLAH AWAL TAHUN 295 282 274
jumlah siswa

PELAJARAN
JUMLAH SISWA MASUK 45 45 50
DALAM KURUN WAKTU 1
TAHUN PELAJARAN
(SISWA BARU DAN MU-
TASI)
JUMLAH SISWA KELUAR 3 3 5
(MUTASI) DALAM KURUN
1 TAHUN PELAJARAN
JUMLAH AKHIR TAHUN 250 237 233
PELAJARAN
JUMLAH SISWA YANG LU- 64 58 60
LUS DAN MELANJUTKAN

3. Kondisi sarana prasarana di SDN Giriwinaya

No Nama Ruang/Barang Volume Keadaan


1 Ruang Kepala Sekolah 1 Baik
2 Ruang Guru 1 Baik
3 Ruang Belajar 11 Baik
4 Mushola - Cukup
5 WC (guru dan siswa) 4 Baik
6 Ruang UKS 1 Baik
7 Gudang - -
8 Tempat Parkir motor 1 Baik
9 Ruang Perpustakaan 1 Baik
10 Sound system portable 1 Baik
11 Lemari kelas 11 Baik
12 Lemari kantor 3 Baik
13 Locker guru 1 Rusak
14 Lemari Piala 1 Baik
15 Loker Administrasi sekolah - -
16 Lemari Kepala Sekolah 1 cukup
17 Loker Perpustakaan - -
18 Lemari Perpustakaan 2 Baik

Analisis SWOT SDN 55 Lubuklinggau


4
Berdasarkan data di atas dapat dilihat bahwa hampir sebagian besar siswa di SDN 55
Lubuklinggau lebih tertarik pada bidang non akademik, terutama pada bidang olahraga bola
voli dan bola sepak. Sehingga jika kita prosentase kan maka didapat hasil seperti ini :

BAB II
ANALISIS SWOT SDN 55 LUBUKLINGGAU

Sebelum kita dapat melakukan analisis, maka kita perlu mengetahui beberapa faktor
penting yang akan menjadi acuan dalam menentukan dan merumuskan hasil analisis sebagai
tujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di SDN 55 Lubuklinggau yang pada akhirnya
akan menjadi nilai jual dan memiliki daya saing di dunia pendidikan khususnya di lingkungan
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Lubuklinggau. Faktor-faktor tersebut adalah :

A. Visi, Misi dan Tujuan Pendidikan SDN 55 LUBUKLINGGAU


1. Visi SDN 55 LUBUKLINGGAU
a. Terwujudnya siswa yang Santun, Berbudi luhur, Mengimplementasikan Profil
Pelajar Pancasila dalam kehidupan sehari hari
b. Terwujudnya siswa yang Mandiri, memiliki kesadaran diri dalam melaksanakan
pembelajaran di sekolah
c. Terwujudnya siswa dan guru yang Aktif secara intelektual dan emosional dalam
Kegiatan Belajar Mengajar
d. Terwujudnya siswa yang Religius, Unggul dalam bidang keagamaan
e. Terwujudnya siswa yang Tangguh, Mampu bersaing dalam kompetisi dan
perkembbangan teknologi masa kini
Analisis SWOT SDN 55 Lubuklinggau
5
f. Terwujudnya siswa yang Cerdas, unggul dalam bidang akademik dan non
akademik tingkat Nasional
g. Terwujudnya siswa yang Inovatif, mampu menciptakan karya baru yang
bermanfaat
h. Terwujudnya siswa yang Bersahaja, sederhana dalam bersikap dan berprilaku yang
terimplementasikan dalam kehidupan sehari hari

2. Misi SDN 55 LUBUKLINGGAU


a. Menerapkan sikap sopan santun berbudaya dan berbudi pekerti luhur
b. Membina kemandirian peserta didik melalui kegiatan pembiasaan dan
pengembangan diri yang terencana dan berkesinambungan
c. Melaksanakan suasana kegiatan pembelajaran yang aktif dan interaktif
d. Meningkatkan kompetensi guru melalui berbagai macam pelatihan
e. Mengikuti kegiatan KKG
f. Mengaktifkan Komunitas Belajar di sekolah
g. Melaksanakan kegiatan kerohanian
h. Melaksanakan Try Out, Simulasi, Gladi dan Pelaksanaan Asesmen Nasional
Berbasis Komputer (ANBK)
i. Melaksanakan Kegiatan Intrakurikuler, Kokurikuler dan Estrakurikuler.
j. Melaksanakan pembelajaran yang menciptakan karya baru
k. Menerapkan sikap hidup kesederhana dalam kehidupan sehari hari

3. Tujuan Pendidikan SDN 55 LUBUKLINGGAU

Mengacu pada visi dan misi sekolah, serta tujuan umum pendidikan dasar, tujuan
sekolah dalam mengembangkan pendidikan ini adalah sebagai berikut ini.

1. Pelanggaran sopan santun 0,2 %


2. Memiliki siswa mandiri mampu mengembangkan prestasi sesuai dengan
3. kemampuan masing-masing.
4. Suasana belajar menyenangkan, aktif dan kreatif
5. Siswa hafal surat pendek, doa, sholat duha dan yasin Bersama
6. Siwa mampu mengikuti kompetisi di segala bidang
7. Juara akademik tingkat propinsi
8. Juara non akademik Tingkat Propinsi
9. Nilai ANBK meningkat.
Analisis SWOT SDN 55 Lubuklinggau
6
10. Pembelajaran sejalan dengan kemajuan tekhnologi maupun non akademik.

B. ANALISIS SWOT SDN GIRIWINAYA


Analisis SWOT adalah salah satu teknik analisis untuk mengkaji sekolah secara
keseluruhan. Untuk mengkaji suatu sekolah perlu dilakukan analisis dengan melihat faktor
internal (yang muncul dari dalam sekolah) dan faktor eksternal (yang ada atau datang dari luar
sekolah).
1. Faktor-faktor Internal, yaitu:

a. Kekuatan (Strengths) dan


b. Kelemahan (Weaknesses)

Pertanyaan kunci untuk menganalisis faktor-faktor internal:

1. Bagaimana kinerja para guru dan kepala sekolah selama ini? (penjelasan keberhasilan
baik kuantitas maupun kualitasnya) (deskripsi dan penilaian)
2. Sumber daya apa yang dimiliki dan dapat mendukung keberhasilan sekolah?
(penjelasan kuantitas dan kualitas tentang tenaga pendidik, sarana dan prasarana, dll)
(deskripsi dan penilaian)
3. Sistem manajemen, kebijakan dan strategi apa yang dijalankan untuk
mendayagunakan sumber daya yang ada? (deslripsi dan penilaian)
4. Apakah kekuatan-kekuatan yang dimiliki sekolah?
5. Apakah kelemahan-kelemahan yang dimiliki sekolah?

Faktor-faktor Eksternal, yaitu:

1. Peluang (Opportunities) dan


2. Ancaman (Threats)

Pertanyaan kunci untuk menganalisis faktor-faktor eksternal:

1. Apa kecenderungan umum mengenai situasi dan kondisi ekonomi, sosial, budaya,
lingkungan yang menjadi masalah dasar?
2. Apa akar penyebabnya?
3. Siapakah pelaku-pelaku yang turut mempengaruhi masalah tersebut?

Analisis SWOT SDN 55 Lubuklinggau


7
4. Apakah ancaman-ancaman (dampak negatif) yang ditimbulkan waktu lalu, sekarang
dan masa mendatang?
5. Apakah peluang-peluang (dampak positif) yang ditimbulkan pada waktu lalu,
sekarang dan masa mendatang?

Pengambilan data eksternal diambil dari Strength (Kekuatan) dan Weakness


(Kelemahan)
1. Strength (Kekuatan)
a. Motivasi guru dan siswa cukup tinggi sehingga mampu mengembangkan metode
pembelajaran yang evektif dan disertai dengan penerapan iman dan takwa
sehingga siswanya cukup antusias dalam merespon setiap pembelajaran.
b. Hubungan yang baik antara guru dengan guru ataupun guru dengan siswa sangat
kondusif baik dalam kegiatan ektrakurikuler ataupun pembelajaran untuk
membentuk kwalitas siswa yang positif
c. Dalam segi pendekatan, metode yang diajarkan guru yang bervariasi sehingga
guru menggunakan metode pembelajaran yang bervariasi agar siswa dapat
mengembangkan diri sejalan dengan pengembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi
d. Mempunyai letak geografis yang sangat strategis dan lahan yang cukup luas serta
didasari daya dukung yang sangat positif dari masyarakat sehingga dapat
meningkatkan hubungan kerja sama antara sekolah , komite, orang tua siswa
dan masyarakat
e. Tenaga pengajar yang usianya relatif muda sehingga memiliki kinerja yang tinggi
dan semangat serta secara kependidikannya 99% lulusan S1 dan 1% lulusan SGO
dalam meningkatkan disiplin semua personal dan meningkatkan kinerja untuk
membentuk siswa menjadi lebih berpengalaman dan mendapatkan ilmu yang
sesuai dengan tingkatannya
f. Kegiatan pembelajaran ekstrakulikuler yang sangat efektip dengan tenaga
operasional yang memadai khususnya renang sangat diutamakan untuk
meningkatkan prestasi siswa sesuai dengan bakat, minat dan kreativitas
2. Weakness (Kelemahan)
a. Keadaan guru sebagian besar masih berstatus honorer dan seringnya guru yang
tidak disiplin dalam mengajar sehingga proses pembelajaran sering terganggu
dalam waktu pembelajaran yang telah ditentukan

Analisis SWOT SDN 55 Lubuklinggau


8
b. Penerimaan siswa Baru/pindahan Peneriman siswa belum dilakukan dengan cara
test dan jangkauan lokasi sekolah dengan tempat tinggal siswa sehingga
kemampuan siswa dalam segi pembelajaran banyak dibawah standar pola pikir
siswa yang mengikuti test penerimaan siswa baru.
c. Belum bisa memfasilitasi sarana dan prasarana yang mendukung untuk
pembelajaran terutama di perpustakaan dan di laboratorium sehingga kurang
kondusif dalam kelengkapan buku dan juga alat praktik yang dimanfaatkan oleh
siswa untuk penunjang pembelajaran.
d. Gedung sekolah sudah membutuhkan banyak perbaikan dan penambahan ruang
seperti ruang kelas, perpustakaan, laboratorium, dan juga ruang kantor yang masih
kurang memadai.
3. Opportunity (Peluang)
a. Dukungan pemerintah daerah dalam melengkapi sarana dan prasarana Sekolah
dengan cara mengajukan prososal ke Pemerintah Daerah Tingkat I dan Tingkat II
perlu dilakukan untuk melengkapi sarana dan prasarana sekolah
b. Pembangunan dengan tanah yang luas bisa memunjang ke arah yang refrisentatif
c. Sarana dan prasarana merupakan kekuatan yang telah ada agar bisa dipergunakan
dan pemanfaatannya yang ada harus di kembangkan terus.
d. Dukungan masyarakat yang ingin menjadikan siswa menjadi berkwalitas di
masyarakat dan ingin setelah lulus dari SDN 55 Lubuklinggau bisa melanjutkan
ke jenjang yang lebih tinggi
e. Mengingat lokasi yang srtrategis menjadi kekuatan dalam perkembangan sekolah
dalam perekrutan lulusan SD berpeluang cukup besar
f. Daya dukung orang tua tinggi dan terbukti dengan mendaftarkan anaknya di SDN
55 Lubuklinggau
4. Threat (Ancaman)
a. Jarak yang begitu dekat antara lembaga pendidikan yang setingkat dengan SD
dengan banyaknya SDIT – SDIT yang berkwalitas
b. Persaingan masuk SMP dan setingkatnya banyak memperoleh persaingan dengan
SD-SD yang lebih berkwalitas dalam tes masuk SMP Negeri
c. Kemajuan Teknologi Komputer dan Informatika Belum terlalu maksimal karena
belum ada fasilitas dan guru Khusus mengajar TIK di sekolah ini, jadi kemapuan

Analisis SWOT SDN 55 Lubuklinggau


9
dalam bersaing dengan SD lainnya yang sudah mempunyai tenaga pengajar yang
khusus akan lebih sulit.

III
PENUTUP

A. Simpulan
Setelah menganalisis SWOT pada VISI dam MISI di sekolah SDN 55 Lubuklinggau dapat
dilihat pada masingi bobot antara kekuatan dan kelemahan yang ada sehingga dapat
disimpulkan bahwa antara kekuatan dan kelemahan yang dimiliki SDN 55 Lubuklinggau
ini seimbang. Hal ini bisa dijadikan pelajaran untuk pihak sekolah bahwa kekuatan yang
ada kurang begitu dimaksimalkan untuk meminimalisir kelemahan yang ada. Diharapkan
dengan analisis ini sekolah akan terus berusaha dan meningkatkan kekuatan sekolah
dengan seoptimal mungkin agar kelemahan yang ada dapat teratasi. Begitu juga peluang
dalam sarana dan prasarana adalah peluang yang paling besar yang dimiliki oleh SDN 55
Lubuklinggau walaupun ini peluang ini masih jauh dari sekali tertinggi tetapi haruslah
dimanfaatkan secara maksimal dengan kerjasama yang baik antara pihak sekolah dengan
pihak diluar sekolah, dimana peluang ini akan memperkecil ancaman pada butir lima yaitu
persaingan dalam bidang TIK yang belum begitu baik. Ancaman ini dapat diminimalisir

Analisis SWOT SDN 55 Lubuklinggau


10
dengan peluang tersebut dengan cara tidak hanya infrastruktur saja yang di pehatikan tapi
tenaga pengajar yang mumpuni juga harus di penuhi

B. Saran
Sekolah SDN 55 Lubuklinggau harus bisa meningkatkan berbagai prestasi siswanya,
sehingga siswa bisa bersaing dengan siswa dari SD-SD lain yang kwalitasnya di atas SDN
55 Lubuklinggau. Jika prestasi sekolah ini meningkat maka masyarakat sekitar
mempunyai ketertarikan sehingga masyarakat yang mempunyai anak yang sudah tamat
TK akan mendaftarkan anaknya ke SDN 55 Lubuklinggau dengan pertimbangan bahwa
anaknya kalau sekolah di SD ini bisa menjadi anak yang berprestasi.

Analisis SWOT SDN 55 Lubuklinggau


11

Anda mungkin juga menyukai