Anda di halaman 1dari 17

MODUL AJAR

KURIKULUM MERDEKA
MATEMATIKA
SEMESTER 2
TAHUN PELAJARAN 2023/2024

NAMA SEKOLAH : SD NEGERI MUNDUK BESTALA


DESA/KELURAHAN : MUNDUK BESTALA
KECAMATAN : SERIRIT
KOTA/KABUPATEN : BULELENG
PROPINSI : BALI
WALI KELAS : I KETUT DASI, S.Pd.SD
NIP : 196412311984041027
MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA
MATEMATIKA VOLUME 2 FASE A SD KELAS 2

INFORMASI UMUM

A. IDENTITAS MODUL

Penyusun : I Ketut Dasi, S.Pd.SD


Instansi : SD Negeri Munduk Bestala
Tahun Penyusunan : Tahun 2024
Jenjang Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Matematika
Fase / Kelas / Volume : A / II (Dua) / 2
Unit 10 : Perkalian (1)
Alokasi Waktu : 6 x Pertemuan (2 x 35 Menit)

B. KOMPETENSI AWAL

Capaian Pembelajaran Fase (A)


Pada akhir fase A, peserta didik dapat menunjukkan pemahaman dan memiliki intuisi
bilangan (number sense) pada bilangan cacah sampai 100, termasuk melakukan
komposisi (menyusun) dan dekomposisi (mengurai) bilangan tersebut. Mereka dapat
melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan pada bilangan cacah sampai 20,
dan dapat memahami pecahan setengah dan seperempat. Mereka dapat mengenali,
meniru, dan melanjutkan pola-pola bukan bilangan. Mereka dapat membandingkan
panjang, berat, dan durasi waktu, serta mengestimasi panjang menggunakan satuan
tidak baku.
Peserta didik dapat mengenal berbagai bangun datar dan bangun ruang, serta dapat
menyusun dan mengurai bangun datar. Mereka dapat menentukan posisi benda
terhadap benda lain.
Peserta didik dapat mengurutkan, menyortir, mengelompokkan, membandingkan, dan
menyajikan data menggunakan turus dan piktogram paling banyak 4 kategori.

Fase A Berdasarkan Elemen

Elemen Capaian Pembelajaran

Bilangan Pada akhir fase A, peserta didik menunjukkan pemahaman dan


memiliki intuisi bilangan (number sense) pada bilangan cacah
sampai 100, mereka dapat membaca, menulis, menentukan nilai
tempat, membandingkan, mengurutkan, serta melakukan
komposisi (menyusun) dan dekomposisi (mengurai) bilangan.
Peserta didik dapat melakukan operasi penjumlahan dan
pengurangan menggunakan benda-benda konkret yang banyaknya
sampai 20.
Peserta didik menunjukkan pemahaman pecahan sebagai bagian
dari keseluruhan melalui konteks membagi sebuah benda atau
kumpulan benda sama banyak, pecahan yang diperkenalkan
adalah setengah dan seperempat.
Aljabar Pada akhir Fase A, peserta didik dapat menunjukkan pemahaman
makna simbol matematika "=" dalam suatu kalimat matematika
yang terkait dengan penjumlahan dan pengurangan bilangan cacah
sampai 20 menggunakan gambar. Contoh:
Peserta didik dapat mengenali, meniru, dan melanjutkan pola
bukan bilangan (misalnya, gambar, warna, suara)

Pengukuran Pada akhir Fase A, peserta didik dapat membandingkan panjang


dan berat benda secara langsung, dan membandingkan durasi
waktu. Mereka dapat mengukur dan mengestimasi panjang benda
menggunakan satuan tidak baku.

Geometri Pada akhir Fase A, peserta didik dapat mengenal berbagai bangun
datar (segitiga, segiempat, segibanyak, lingkaran) dan bangun
ruang (balok, kubus, kerucut, dan bola). Mereka dapat menyusun
(komposisi) dan mengurai (dekomposisi) suatu bangun datar
(segitiga, segiempat, dan segibanyak). Peserta didik juga dapat
menentukan posisi benda terhadap benda lain (kanan, kiri, depan
belakang).

Analisa Data Pada akhir fase A, peserta didik dapat mengurutkan, menyortir,
dan Peluang mengelompokkan, membandingkan, dan menyajikan data dari
banyak benda dengan menggunakan turus dan piktogram paling
banyak 4 kategori.

C. PROFIL PELAJAR PANCASILA

 Beriman, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia.
 Mandiri
 Bernalar kritis
 Bergotong royong
 Kreatif

D. SARANA DAN PRASARANA

 Belajar Bersama Temanmu Matemaika untuk Sekolah Dasar Kelas II - Volume 2


Judul Asli: Study with Your Friends Mathemaics for Elementary School 2nd Vol. 2.
 Papan flipchart.

E. TARGET PESERTA DIDIK

 Peserta didik reguler/tipikal

F. JUMLAH PESERTA DIDIK

 Minimum 15 Peserta didik, Maksimum 25 Peserta didik

G. MODEL PEMBELAJARAN

 Tatap muka.

KOMPONEN INTI

A. TUJUAN KEGIATAN PEMBELAJARAN

Alur Tujuan Pembelajaran Unit :


 Memahami pengertian dari representasi bilangan dan mengembangkan
kemampuan peserta didik menggunakan bilangan.
 Mencoba untuk menghubungkan satu bilangan dengan bilangan yang lain.
 Memahami pengertian perkalian dan mampu menggunakannya.
 Mengetahui kapan perkalian digunakan.
 Mengetahui kapan perkalian digunakan dan memahami pengertian perkalian
dengan cara mengungkapkannya ke dalam sebuah kalimat matematika perkalian
kemudian membaca kalimat matematikanya.

Tujuan Subunit Pembelajaran


 Memahami pengertian perkalian dan cara menulis kalimat matematikanya.

Tujuan jam ke-1:


10.1.1 Menyatakan banyaknya semua benda dengan menggunakan banyaknya piring
dan banyaknya benda tiap piring, jika banyaknya benda di setiap piring sama.
Tujuan jam ke-2:
10.2.1 Memahami banyaknya seluruh benda dengan menggunakan cara “Banyaknya
wadah” dan "banyaknya benda tiap wadah”.
10.2.2 Mengetahui bagaimana menuliskan dan membaca bentuk perkalian.
10.2.3 Memahami pengertian istilah dari simbol perkalian "x" yang dibaca "kali".
Tujuan jam ke-3:
10.3.1 Fokus pada "banyaknya gambar yang sama” dan "banyaknya anak di setiap
gambar yang sama" yang dinyatakan ke dalam bentuk perkalian.
Tujuan jam ke-4:
10.4.1 Menyusun balok satuan dan menemukan banyaknya seluruh benda dengan
memahami pengertian ada berapa wadah dan ada berapa benda tiap wadah.
Tujuan jam ke-5:
10.5.1 Memahami banyaknya benda yang saling berkaitan dengan bentuk perkalian.
10.5.2 Mengetahui bahwa jika 1 wadah berisi 1 buah, 2 buah, dan 3 buah, dalam
perkalian hal tersebut mewakili kali 1, kali 2, kali 3, dan seterusnya.
10.5.3 Mengetahui bahwa perkalian dan penjumlahan berulang yang melibatkan
bilangan yang sama, memiliki hasil yang sama.
Tujuan jam ke-6:
10.6.1 Memeriksa penguasaan materi yang telah dipelajari sebelumnya.
10.6.1 Menyatakan banyaknya kancing yang tersusun dalam bentuk perkalian

B. PEMAHAMAN BERMAKNA

 Meningkatkan kemampuan siswa tentang menyatakan banyaknya semua benda


dengan menggunakan banyaknya piring dan banyaknya benda tiap piring, jika
banyaknya benda di setiap piring sama.
 Meningkatkan kemampuan siswa tentang memahami banyaknya seluruh benda
dengan menggunakan cara “Banyaknya wadah” dan "banyaknya benda tiap wadah”,
mengetahui bagaimana menuliskan dan membaca bentuk perkalian serta memahami
pengertian istilah dari simbol perkalian "x" yang dibaca "kali".
 Meningkatkan kemampuan siswa tentang fokus pada "banyaknya gambar yang
sama” dan "banyaknya anak di setiap gambar yang sama" yang dinyatakan ke dalam
bentuk perkalian.
 Meningkatkan kemampuan siswa tentang menyusun balok satuan dan menemukan
banyaknya seluruh benda dengan memahami pengertian ada berapa wadah dan ada
berapa benda tiap wadah.
 Meningkatkan kemampuan siswa tentang memahami banyaknya benda yang saling
berkaitan dengan bentuk perkalian, mengetahui bahwa jika 1 wadah berisi 1 buah, 2
buah, dan 3 buah, dalam perkalian hal tersebut mewakili kali 1, kali 2, kali 3, dan
seterusnya serta mengetahui bahwa perkalian dan penjumlahan berulang yang
melibatkan bilangan yang sama, memiliki hasil yang sama.
 Meningkatkan kemampuan siswa tentang penguasaan materi yang telah dipelajari
sebelumnya serta menyatakan banyaknya kancing yang tersusun dalam bentuk
perkalian.

C. PERTANYAAN PEMANTIK

 Bagaimana cara menjelaskan arti dari perkalian?


 Bagaimana cara untuk mengetahui banyaknya seluruh coklat?
 Bagaimana cara mencari bilangan jika ada beberapa bilangan yang sama?
 Bagaimana cara mencari banyaknya seluruh kue dan bagaimana menuliskan bentuk
perkalian dari: “Banyaknya kue pada 5 buah kotak yang masing- masing berisi 2
buah kue.”?
 Bagaimana cara mencari banyaknya semua apel?
 Berapa pohon apel dan ada berapa apel tiap pohon?
 Tuliskan bentuk perkaliannya kemudian hitung banyaknya buku secara keseluruhan?
 Tuliskan bentuk perkalian yang menyatakan banyaknya kiwi, kemudian hitunglah
hasil perkaliannya?
 Tuliskan susunan balok-balok satuan ke dalam bentuk perkalian dan menemukan
banyaknya semua balok satuan?
 Bagaimana cara menemukan panjang 1 lembar, 2 lembar, dan 3 lembar pita dengan
menggunakan perkalian?
 Bagaimana cara mengetahui bahwa 1 lembar, 2 lembar, dan 3 lembar bersesuaian
dengan 1 kali, 2 kali, 3 kali?
 Bagaimana cara menuliskan banyaknya kaleng dalam semua kotak, kemudian
ketahuilah bahwa ini sama artinya dengan menjumlahkan bilangan yang sama?
 Bagaimana cara menghitung banyaknya kotak dan banyaknya biskuit pada tiap
kotak kemudian hitung perkalian 5 x 6 dengan bantuan menyusun balok satuan?
 Bagaimana cara menyusun kancing seperti gambar, melingkari kancing-kancing
tersebut sehingga menjadi bentuk menjadi perkalian 4 x 3.?

D. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Pertemuan Ke-1

Kegiatan Pendahuluan
1. Guru menyapa dan mengucap salam peserta didik.
2. Peserta didik melakukan do’a sebelum belajar (salah seorang peserta didik untuk
memimpin do’a)
3. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan meminta peserta didik untuk
mempersiapkan perlengkapan dan peralatan yang diperlukan.
4. Peserta didik menerima tentang kompetensi, ruang lingkup materi, tujuan,
manfaat, langkah pembelajaran, metode penilaian yang akan dilaksanakan.
5. Peserta didik menyimak penjelaskan guru tentang pentingnya sikap mandiri yang
akan dikembangkan dalam pembelajaran.

Kegiatan Inti

 Memberikan kesempatan peserta didik berpendapat tentang gambar apa yang


mereka lihat di Buku Siswa.
Peserta didik memperhatikan banyaknya benda pada tiap piring dan
menyampaikan apa yang peserta didik lihat.
Peserta didik memperhatikan buah dan kue pada tiap piring, kemudian
memperhatikan banyak piring.

 Fokuskan pada perbedaan antara dua gambar apel dan jeruk.


 Masing-masing peserta didik mencari banyaknya benda, mendiskusikan
perbedaannya, dan mengetahui banyaknya benda untuk bentuk soal yang sama.
Hal ini dapat membuat peserta didik menyadari bahwa mereka dapat menemukan
banyaknya keseluruhan benda dengan berbagai cara.
 Banyaknya apel dan jeruk masing-masing dihitung dengan 2 + 6 + 3 + 5 + 1 + 4, 5
+ 5 + 5 + 5, tetapi diskusikan apa yang peserta didik perhatikan dari kalimat
matematika tersebut.

 Mintalah peserta didik untuk membilang banyaknya jeruk di tiap piring.


Kemudian bandingkan dengan bentuk perkalian.
 Pahami bagaimana menyatakan ada 20 buah pada 4 piring dan ada 5 buah di tiap
piring.
 Pikirkanlah bagaimana menuliskan kalimat matematika yang tepat dari pernyataan
“ada 4 piring" dan “ada 5 buah di tiap piring".

 Cari benda yang banyaknya sama pada tiap piring. Kemudian minta peserta didik
untuk menyatakan “ada piring” dan "○ benda tiap piring” dengan cara yang sama
seperti pada soal menemukan banyaknya jeruk. Cari tahu banyaknya benda
dengan membilang biasa atau membilang 2-2.
 Cari benda yang banyaknya sama pada tiap piring dan temukan bahwa benda
tersebut adalah kue gulung, stroberi dan donat.
 Diskusikan bersama teman kemudian buatlah bentuk perkalian yang tepat untuk
menyatakan banyaknya benda tersebut.

Kegiatan Penutup
1. Peserta didik membuat resume secara kreatif dengan bimbingan guru.
2. Peserta didik mengajukan pertanyaan-pertanyaan untuk menguatkan pemahaman
terhadap materi.
3. Guru memberkan tugas membaca materi untuk pertemuan selanjutnya.
4. Guru menutup pembelajaran dengan mempersilakan peserta didik untuk berdoa
dan mensyukuri segalah nikmat yang diberikan Tuhan YME ( jika pembelajaran
di jam terakhir)

Pertemuan Ke-2

Kegiatan Pendahuluan
1. Guru menyapa dan mengucap salam peserta didik.
2. Peserta didik melakukan do’a sebelum belajar (salah seorang peserta didik untuk
memimpin do’a)
3. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan meminta peserta didik untuk
mempersiapkan perlengkapan dan peralatan yang diperlukan.
4. Peserta didik menerima tentang kompetensi, ruang lingkup materi, tujuan,
manfaat, langkah pembelajaran, metode penilaian yang akan dilaksanakan.
5. Peserta didik menyimak penjelaskan guru tentang pentingnya sikap mandiri yang
akan dikembangkan dalam pembelajaran.

Kegiatan Inti

 Ada 3 kotak berisi coklat. Banyaknya coklat pada tiap kotak sama. Bagaimana
cara untuk mengetahui banyaknya seluruh coklat?
 Ingatkan pada tiap peserta didik bahwa peserta didik perlu mengetahui
"banyaknya benda tiap wadah” untuk mendapatkan banyaknya seluruh coklat.
Selain itu, mengingatkan peserta didik mengenai menyatakan banyaknya seluruh
benda pada pembelajaran sebelumnya.
 Menemukan banyaknya coklat dalam satu kotak dan ungkapkan banyaknya
seluruh coklat dengan kata-kata.

 Fokus pada fakta bahwa banyaknya seluruh benda dapat dinyatakan dengan
"Banyaknya wadah” dan “banyaknya “benda tiap wadah.
 Saat membilang banyaknya seluruh benda, lakukan satu per satu, atau dengan
metode membilang lompat 2-2, lompat 5-5.
 Selain itu, banyaknya benda dapat dihitung dengan menggunakan penjumlahan.
Menemukan banyaknya ikan, jeli, dan buah pir pada tiap wadah, kemudian
mengungkapkan banyaknya seluruh benda dengan menggunakan kata-kata.

 Cara mengungkapkan perkalian dan menuliskan bentuk perkalian pada kalimat


"ada 5 kotak, tiap kotak berisi 2 buah kue” dengan rumus 5 x 2 = 10.
 Dibandingkan dengan bentuk 2+2+2+2+2=10, bentuk perkalian lebih jelas
menunjukkan ada berapa banyaknya benda.
 Beri tahu peserta didik bahwa bentuk 5 x 2 dibaca “5 kali 2” dan mintalah peserta
didik untuk berlatih membaca dan mempraktikkan cara menulis “x”.

 Bacalah dengan lantang bentuk perkalian "4 x 3 = 12".


 Ajak peserta didik memahami bahwa perkaliannya akan menjadi 3 x 4 karena
"ada 3 kantong masing-masing kantong berisi 4 biskuit ", dan pastikan peserta
didik berhati-hati agar tidak menjadikannya 4 x.
 Memahami pengertian perkalian dengan mengingat kembali perhitungan seperti
penjumlahan dan pengurangan.
 Perhatikan bahwa jika ada beberapa bilangan yang sama, bilangan-bilangan
tersebut dapat dihitung sekaligus.

Kegiatan Penutup
1. Peserta didik membuat resume secara kreatif dengan bimbingan guru.
2. Peserta didik mengajukan pertanyaan-pertanyaan untuk menguatkan pemahaman
terhadap materi.
3. Guru memberkan tugas membaca materi untuk pertemuan selanjutnya.
4. Guru menutup pembelajaran dengan mempersilakan peserta didik untuk berdoa
dan mensyukuri segalah nikmat yang diberikan Tuhan YME ( jika pembelajaran
di jam terakhir)

Pertemuan Ke-3

Kegiatan Pendahuluan
1. Guru menyapa dan mengucap salam peserta didik.
2. Peserta didik melakukan do’a sebelum belajar (salah seorang peserta didik untuk
memimpin do’a)
3. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan meminta peserta didik untuk
mempersiapkan perlengkapan dan peralatan yang diperlukan.
4. Peserta didik menerima tentang kompetensi, ruang lingkup materi, tujuan,
manfaat, langkah pembelajaran, metode penilaian yang akan dilaksanakan.
5. Peserta didik menyimak penjelaskan guru tentang pentingnya sikap mandiri yang
akan dikembangkan dalam pembelajaran.

Kegiatan Inti

 Melihat gambar dan mendiskusikannya dengan teman, beri kesempatan peserta


didik untuk berpendapat dengan bebas. Kegiatan ini dilakukan untuk membantu
peserta didik mengetahui banyaknya gambar yang sama dan banyaknya anak di
setiap gambar tersebut. Kemudian peserta didik dapat menemukan banyaknya
keseluruhan anak.

 Pilihlah gambar pohon apel, ada berapa pohon apel dan ada berapa apel tiap
pohon? Peserta didik berdiskusi mengenai banyaknya semua apel dengan
memahami "banyaknya pohon apel” dan "banyaknya apel tiap pohon".
Cara ini dapat memperdalam pemahaman peserta didik mengenai langkah-
langkah membuat kalimat matematika perkalian.
 Perhatikan gambar, ada 3 pohon dan di setiap pohon ada 9 apel, dapat dituliskan
dalam bentuk perkalian menjadi 3 x 9.
 Banyak keseluruhan apel dapat dicari dengan membilang satu per satu,
membilang 2-2, atau menjumlahkan semuanya.
o Temukan banyaknya benda yang sama, kemudian pikirkan apakah benda tersebut
mewakili buah” atau “O buah”, ekspresikan dalam bentuk perkalian, kemudian
temukan banyaknya keseluruhan benda menggunakan cara perhitungan yang
mudah.
 Menganjurkan guru untuk menulis rangkuman perkalian di kelas, sehingga
perkalian dapat ditulis “ada masing-masing berisi O” dan ×O " dengan
tepat. Untuk membantu kegiatan belajar peserta didik dapat mengingat
pembelajaran sebelumnya.
 Membantu peserta didik yang belum bisa menjawab soal-soal perkalian dengan
meminta mengungkapkan pemikiran mereka di depan kelas.
o Setelah itu tuliskan kalimat matematikanya dan hitung banyaknya seluruh benda
dengan menggunakan cara yang sama.
 Jika peserta didik memindahkan satu kuda agar banyaknya masing-masing kuda
di tiap kandang menjadi 3, beri tahu peserta didik bahwa kuda tersebut tidak bisa
berpindah. Sehingga tidak dapat dipindahkan.
 Untuk memperdalam pemahaman perkalian, sebaiknya membuat soal cerita yang
mengaitkan gambar dengan bentuk perkalian.

Kegiatan Penutup
1. Peserta didik membuat resume secara kreatif dengan bimbingan guru.
2. Peserta didik mengajukan pertanyaan-pertanyaan untuk menguatkan pemahaman
terhadap materi.
3. Guru memberkan tugas membaca materi untuk pertemuan selanjutnya.
4. Guru menutup pembelajaran dengan mempersilakan peserta didik untuk berdoa
dan mensyukuri segalah nikmat yang diberikan Tuhan YME ( jika pembelajaran di
jam terakhir)

Pertemuan Ke-4

Kegiatan Pendahuluan
1. Guru menyapa dan mengucap salam peserta didik.
2. Peserta didik melakukan do’a sebelum belajar (salah seorang peserta didik untuk
memimpin do’a)
3. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan meminta peserta didik untuk
mempersiapkan perlengkapan dan peralatan yang diperlukan.
4. Peserta didik menerima tentang kompetensi, ruang lingkup materi, tujuan,
manfaat, langkah pembelajaran, metode penilaian yang akan dilaksanakan.
5. Peserta didik menyimak penjelaskan guru tentang pentingnya sikap mandiri yang
akan dikembangkan dalam pembelajaran.
Kegiatan Inti

 Peserta didik dapat memahami bahwa 3 kelompok balok satuan yang masing-masing
berisi 6 balok satuan dapat disusun berjajar ke samping.
 Banyaknya semua balok satuan dapat dihitung dengan perkalian 3 x 6.
 Menghitung hasil dengan cara yang sama seperti ①.

 Dengan melihat susunan balok-balok di Buku Siswa, dapat dipahami bahwa 3 x 4


menunjukkan “ada 3 susunan balok satuan, tiap susunan ada 4 balok satuan.”
Untuk menemukan banyak seluruhnya, peserta didik dapat menyusun balok-balok
satuan dan menuliskan perkaliannya.

 ❶ ①② Ketika peserta didik mencoba memasukkan 12 lemon ke dalam


kantong, berikan kesempatan peserta didik memikirkan cara menuliskannya ke
dalam bentuk perkalian dengan bantuan menyusun balok-balok satuan.
 Gantilah lemon dengan balok-balok satuan, sambil memikirkan cara memasukkan 2
dan 3 lemon pada tiap kantong, kemudian buat bentuk perkaliannya.
 Ekspresikan apa yang peserta didik masukkan ke dalam kantong dengan
menggunakan gambar dan kata-kata, kemudian tuliskan bentuk perkaliannya.
 Jika peserta didik dapat melakukan perhitungannya, coba ubah banyaknya lemon
yang bisa dimasukkan ke dalam kantong dan menghitung berapa banyak kantong
yang dibutuhkan untuk memasukkan semua lemon.
 Membuat peserta didik mengerti bahwa bentuk perkalian ini (banyak kantong) x
(banyaknya benda tiap kantong) = (banyaknya seluruh benda) saling berkaitan
antara bentuk perkalian dan kata-katanya.
 Melalui operasi hitung dengan bantuan menyusun balok satuan, peserta didik
dapat memahami bahwa bilangan yang sama memiliki arti yang berbeda, seperti
pada 2 x 6 dan 6 x 2.
 Peserta didik mengungkapkan cara memasukkan lemon-lemon tersebut ke dalam
kantong dan menuliskannya dalam bentuk perkalian. Melalui kegiatan ini peserta
didik mengetahui berbagai metode perhitungan.
 Saat peserta didik memasukkan 24 lemon ke dalam kantong dan tiap kantong
berisi lemon yang sama banyak, buat mereka berpikir hal ini sama seperti saat
memasukkan 12 lemon ke beberapa kantong dengan tiap kantong berisi lemon
sama banyak.
 Susun dan atur balok-balok yang mewakili 24 lemon, dengan cara yang sama ketika
ada 12 balok.
 Ada kemungkinan saat melakukan perhitungan dengan penyusunan balok,
beberapa peserta didik akan menemukan bentuk perkalian 12 x 2 atau 2 x 12.

Kegiatan Penutup
1. Peserta didik membuat resume secara kreatif dengan bimbingan guru.
2. Peserta didik mengajukan pertanyaan-pertanyaan untuk menguatkan pemahaman
terhadap materi.
3. Guru memberkan tugas membaca materi untuk pertemuan selanjutnya.
4. Guru menutup pembelajaran dengan mempersilakan peserta didik untuk berdoa
dan mensyukuri segalah nikmat yang diberikan Tuhan YME ( jika pembelajaran di
jam terakhir)

Pertemuan Ke-5

Kegiatan Pendahuluan
1. Guru menyapa dan mengucap salam peserta didik.
2. Peserta didik melakukan do’a sebelum belajar (salah seorang peserta didik untuk
memimpin do’a)
3. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan meminta peserta didik untuk
mempersiapkan perlengkapan dan peralatan yang diperlukan.
4. Peserta didik menerima tentang kompetensi, ruang lingkup materi, tujuan,
manfaat, langkah pembelajaran, metode penilaian yang akan dilaksanakan.
5. Peserta didik menyimak penjelaskan guru tentang pentingnya sikap mandiri yang
akan dikembangkan dalam pembelajaran.

Kegiatan Inti

 Potong dan ukur beberapa lembar pita panjangnya menjadi 2 cm kemudian temukan
rumus perkalian dan hasilnya.
 Saat peserta didik menghitung hasil perkalian, mintalah peserta didik mengecek
hasilnya dengan mengukur panjang pita.

 kali 2 cm sama dengan 2 cm


2 kali 2 cm sama dengan 4 cm
3 kali 2 cm sama dengan 6 cm,
latihlah bentuk seperti ini dengan menggunakan kata "kali".

 Peserta didik diharapkan dapat memahami bahwa ada 6 kotak, setiap kotak berisi
8 kaleng, bentuk perkaliannya adalah 6 x 8.
o Dengan menyusun balok perkalian (cara menyusun kotak dapat dilihat di Buku
Siswa), dapat dikonfirmasi bahwa
jawaban dari 6 x 8 adalah 48.
 Pahami bahwa banyaknya kaleng adalah 8+8+8+8+8 + 8, dan Hasil 6 x 8 sama
dengan hasil dari 8 + 8 + 8 + 8 + 8 + 8.

Kegiatan Penutup
1. Peserta didik membuat resume secara kreatif dengan bimbingan guru.
2. Peserta didik mengajukan pertanyaan-pertanyaan untuk menguatkan pemahaman
terhadap materi.
3. Guru memberkan tugas membaca materi untuk pertemuan selanjutnya.
4. Guru menutup pembelajaran dengan mempersilakan peserta didik untuk berdoa
dan mensyukuri segalah nikmat yang diberikan Tuhan YME ( jika pembelajaran di
jam terakhir)

Pertemuan Ke-6

Kegiatan Pendahuluan
1. Guru menyapa dan mengucap salam peserta didik.
2. Peserta didik melakukan do’a sebelum belajar (salah seorang peserta didik untuk
memimpin do’a)
3. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan meminta peserta didik untuk
mempersiapkan perlengkapan dan peralatan yang diperlukan.
4. Peserta didik menerima tentang kompetensi, ruang lingkup materi, tujuan,
manfaat, langkah pembelajaran, metode penilaian yang akan dilaksanakan.
5. Peserta didik menyimak penjelaskan guru tentang pentingnya sikap mandiri yang
akan dikembangkan dalam pembelajaran.

Kegiatan Inti
❶ Dengan menggunakan (banyaknya kolom) dan (banyaknya balok tiap kolom),
diharapkan peserta didik dapat menyelesaikan berapa banyaknya balok satuan
seluruhnya.
① ② Memeriksa setiap susunan balok satuan tersebut, kemudian ungkapkan secara
jelas maksud dari gambar balok satuannya dengan menggunakan bentuk
perkalian.

③ Tentang banyaknya benda dapat dinyatakan dengan bentuk perkalian, dan


hasilnya dapat diperoleh dengan menjumlahkan beberapa bilangan yang sama.
□ Meskipun perkalian dapat diungkapkan dengan kata-kata, berikan kesempatan
kepada peserta didik untuk memahami benda/bilangan yang mana sebagai pengali
atau yang dikali dengan bentuk (berapa banyak benda/bilangan/wadah) x
(banyaknya benda/bilangan tiap).
❸ Dimungkinkan untuk merumuskan banyaknya biskuit di dalam balok.
① Mintalah peserta didik untuk menghitung banyaknya kotak dan banyaknya
biskuit pada tiap kotak kemudian hitung perkalian 5 x 6 dengan bantuan
menyusun balok satuan.

 Ternyata, "satu kelompok kancing" terdiri dari 3 kancing, dan masing-masing


kelompok kancing dilingkari menjadi satu.
 Pastikan hanya ada 3 kancing pada tiap kelompok.

 Chia mengelompokkan kancing seperti yang ditunjukkan pada gambar. Tulislah


bentuk perkalian yang dipikirkan Chia!

 Fokus pada "1 kelompok kancing"


kemudian lingkari kelompok kancing seperti pada gambar disamping. Kemudian
carilah bentuk perkaliannya.
 Perhatikan bentuk penjumlahannya tanpa memikirkan bentuk perkaliannya.

Kegiatan Penutup
1. Peserta didik membuat resume secara kreatif dengan bimbingan guru.
2. Peserta didik mengajukan pertanyaan-pertanyaan untuk menguatkan pemahaman
terhadap materi.
3. Guru memberkan tugas membaca materi untuk pertemuan selanjutnya.
4. Guru menutup pembelajaran dengan mempersilakan peserta didik untuk berdoa
dan mensyukuri segalah nikmat yang diberikan Tuhan YME ( jika pembelajaran di
jam terakhir)

E. ASESMEN

a. Penilaian sikap.
Tabel 1.1 Penilaian sikap

Aspek yang dinilai

1 2 2
Berdoa Bersyukur Kesadaran
sebelum terhadap bahwa ilmu
No NPD dan setelah hasil kerja yang n Ket
pelajaran yang telah diperoleh
diperoleh adalah
pemberian
Tuhan

1 2 3 1 2 3 1 2 3

1. Haidar

2. Halwa

3. Nusaybah

dst

Keterangan :
n adalah total penilaian (jumlah)
N adalah Nilain untuk masing-masing siswa
NPD adalah nama peserta didik

1. Indikator berdoa sebelum dan setelah pelajaran


Tabel 1.2 Indikator Berdoa

Skor Keterangan

1 Peserta didik tidak ikut berdoa


2 Peserta didik ikut berdoa tetapi tidak bersungguh-sungguh

3 Peserta didik ikut berdoa tetapi kurang bersungguh-sungguh

4 Peserta didik ikut berdoa dengan bersungguh-sungguh

2. Indikator bersyukur terhadap hasil kerja yang telah diperoleh


Tabel 1.3 Indikator Bersyukur

Skor Keterangan

1 Peserta didik tidak mengucapkan rasa syukur

2 Peserta didik mengucapkan rasa syukur tetapi tidak bersungguh-sungguh

3 Peserta didik mengucapkan rasa syukur tetapi kurang bersungguh-


sungguh

4 Peserta didik mengucapkan rasa syukur dengan bersungguh-sungguh

3. Indikator kesadaran bahwa ilmu yang diperoleh adalah pemberian tuhan


Tabel 1.4 Indikator Kesadaran

Skor Keterangan

1 Peserta didik tidak menyadari bahwa ilmu yang diperoleh adalah


pemberian Tuhan.

2 Peserta didik menyadari bahwa ilmu yang diperoleh adalah pemberian


Tuhan tetapi tidak bersungguh-sungguh

3 Peserta didik menyadari bahwa ilmu yang diperoleh adalah pemberian


Tuhan tetapi kurang bersungguh-sungguh

4 Peserta didik menyadari bahwa ilmu yang diperoleh adalah pemberian


Tuhan dengan bersungguh-sungguh

b. Penilaian Pengetahuan (kognitif)


F. REFLEKSI
Refleksi Guru:
Refleksi diri berupa pertanyaan pada diri sendiri.
1. Apakah pembelajaran sudah dapat melibatkan peserta didik dengan aktif?
2. Apakah metode yang digunakan mampu meningkatkan kemampuan peserta didik?
3. Apakah media yang digunakan dapat membantu peserta didik mencapai
kemanmpuan?
4. Apa yang bisa dilakukan agar peserta didik dapat meningkatkan kemampuan
berfikir kritis ?

Refleksi Peserta Didik :


Peserta didik diajak untuk memlakukan refleksi terkait seluruh proses belajaran yang
sudah dialami.
1. Apa kesan kalian tentang materi ini?
2. Materi apa yang sudah kalian fahami?
3. Bagian mana yang belum kalian fahami?
4. Masihkan ada kesulitan dalam membaca ?

G. KEGIATAN PENGAYAAN DAN REMEDIAL

Pengayaan :
 Pengayaan diberikan untuk menambah wawasan peserta didik mengenai materi
pembelajaran yang dapat diberikan kepada peserta didik yang telah tuntas
mencapai Capaian Pembelajaran (CP).
 Pengayaan dapat ditagihkan atau tidak ditagihkan, sesuai kesepakatan dengan
peserta didik.
 Berdasarkan hasil analisis penilaian, peserta didik yang sudah mencapai
ketuntasan belajar diberi kegiatan pembelajaran pengayaan untuk perluasan atau
perdalaman materi.

Remedial :
 Remedial dapat diberikan kepada peserta didik yang capaian pembelajaran
belum tuntas.
 Guru memberi semangat kepada peserta didik yang belum tuntas.
 Guru akan memberikan tugas bagi peserta didik yang belum tuntas dalam bentuk
pembelajaran ulang, bimbingan perorangan, belajar kelompok, pemanfaatan
tutor sebaya bagi peserta didik yang belum mencapai ketuntasan belajar sesuai
hasil analisis penilaian.

LAMPIRAN
D. DAFTAR PUSTAKA
 Buku Panduan Guru Matematika untuk Sekolah Dasar Kelas II - Volume 2 Judul
Asli: Mathematics for Elementary School - Teacher’s Guide Book 2nd Vol. 2.
 https://sumber.belajar.kemdikbud.go.id/

Mengetahui Seririt, 26 Juni 2023


Kepala Sekolah Guru Kelas II
I Made Sutayasa, S.Pd., M.Pd. I Ketut Dasi, S.Pd.SD
NIP. 19720804 200501 1008 NIP. 196412311984041027

Anda mungkin juga menyukai