Anda di halaman 1dari 5

JOBSHEET OPERATOR DAN STRUKTUR PEMROGRAMAN C++

KELOMPOK 2
AHNAF GITA MAULANA 2305100067
FAIQ KHOLILULLOH AZZAM 23100054
IQBAL TRIYONO 2305100066
NAILAH SYARIFAH PUTRI WINSLOW 2305100062
SADDAM ZAKI PAMUNGKAS 2305100040

1. Error pertama terjadi karena pada penulisan ‘Cout’ seharusnya tidak menggunakan
huruf kapital ‘cout’. Error kedua terjadi karena terdapat kesalahan seperti
penambahan spasi dan : pada penulisan cout << “Aturan Dasar”; tidak tepat.
Penulisan yang benar adalah cout << “Aturan Dasar: ”;
2. Kesalahan yang terdapat pada program diantara lain adalah:
a.) Pada Deklarasi Variabel tidak terdapat titik koma (;) setelah ‘int bil’
b.) Pada Penulisan Variabel terdapat kesalahan pada deklarasi ‘bil’ tetapi saat
menggunakan ‘cin’ tidak memiliki penulisan yang sama, melainkan ‘Bil’
sehingga terjadi error.

Penulisan yang benar sebagai berikut :

#include <iostream>

using namespace std;

int main() {

int bil;

cout << "Masukkan Bilangan: ";

cin >> bil;

cout << "Bilangan yang Anda masukkan: " << bil;

return 0;

}
3. Kedua kode di atas menghasilkan output yang sama, yaitu "Hello World!".
Berikut adalah penjelasan mengapa keduanya menghasilkan output yang sama:

Pada kode pertama, std::cout digunakan untuk mencetak teks ke layar. Std::cout
merujuk pada objek cout dari namespace std yang diimport.

Pada kode kedua, using namespace std digunakan untuk mempermudah penggunaan
objek cout tanpa perlu menuliskan std::. Ini berarti kita dapat menggunakan objek
cout langsung tanpa menuliskan std::.

Sehingga kita bisa menuliskan cout << "Hello World!"; alih-alih std::cout << "Hello
World!";

Dalam konteks ini, kedua kode tersebut menghasilkan output yang sama karena
keduanya menggunakan objek cout dari namespace std untuk mencetak teks "Hello
World!" ke layar.

4. #include <iostream>

int main() {

// Menghitung nilai P

int P = 10 + 100;

// Menghitung nilai Q menggunakan nilai P

int Q = P + 200;

// Menghitung nilai R menggunakan nilai Q

int R = 0 + 500;

// Menampilkan hasil P, Q, dan R

std::cout << "Nilai P: " << P << std::endl;


std::cout << "Nilai Q: " << Q << std::endl;

std::cout << "Nilai R: " << R << std::endl;

return 0;

5. Scriptnya adalah sebagai berikut:


#include <iostream>

using namespace std;

int main() {

int P = 10 + 100, Q = P + 200, R = Q + 500;

cout << 'nilai P adalah ' << P << endl;

cout << 'nilai Q adalah ' << Q << endl;

cout << 'nilai R adalah ' << R << endl;

return 0;

6. Program berikut dapat digunakan untuk menghitung nilai X:

#include <iostream>

using namespace std;

int main() {

int PP1 = 15*6, PP2 = 7*6, ST = 8*6/2, X;

X = PP1+PP2+ST;

cout<<'Luas Bangunan adalah = '<<X;


return 0;

7. Program yang dapat digunakan adalah sebagai berikut:

#include <iostream>

using namespace std;

int main() {

int A, B;

cout<<'Masukkan nilai A : ';

cin >>A;

cout<<'Masukkan nilai B : ';

cin >>B;

bool lebihbesar = (A > B);

cout << ' A > B adalah '<<boolalpha <<lebihbesar <<endl;

return 0;

}
8. Didapatkannya hsil seperti demikian adalah karena dalam variable a dan b, terjadi
pengurangan nilai sebesar satu angka yang disebut sebagai operasi decrement. Decrement
dapat diwujudkan dengan menggunakan –aa atau a--. Sementara itu, pada variable c dan d,
terjadi peningkatan nilai sebesar satu angka yang disebut dengan operasi increment.
Increment dapat dinyatakan dengan ++aa atau a++.

Anda mungkin juga menyukai