Votum dan Salam Pem : Dua ribu tahun yang lalu firman Allah itu telah menjadi manusia.
Ia
Pemimpin : Ada salam menyapa dalam kasih setia yang tiada terukur, itulah
kasih setia Allah, sumber pengharapan kita. Ada kasih lembut dan
damai sejahtera, itulah salam sejahtera Kristus Tuhan Sang
Penebus. Ada sukacita dan kebahagiaan yang tulus, itulah sukacita
persekutuan yang dipenuhi Roh Kudus. Mari kita semua
menyambut Dia yang datang di dalam dunia untuk mengubah kita
manusia berdosa.
Menyanyi NBK no. 397 (penyalaan lilin Adven III)
Marilah semua, dengan sukacita,
marilah marilah ke Bethlehem; Mari melihat Raja s’gala raja
Mari menyembah Dia, mari menyembah Dia
Marilah kita menyembah Yesus Kristus
Ya, Yesus yang lahir pada hari ini
Kepada Engkau diberi hormat; Allah menjelma jadi manusia
Mari menyembah Dia, mari menyembah Dia
Marilah kita menyembah Yesus Kristus
Pujian “Bapa Engkau Sungguh Baik”
Bapa Engkau sungguh baik
Kasih Mu melimpah di hidup ku
Bapa ku berterima kasih
Berkat-Mu hari ini yang Kau sediakan bagi ku
Ku naikkan syukur ku buat hari yang Kau b’ri
Tak habis-habisnya kasih dan rahmat Mu
Selalu baru dan tak pernah terlambat pertolongan Mu
Besar setia Mu di sepanjang hidup ku
Doa Pembukaan
Pemimpin : Ibadah Adven III pada hari ini, ditahbiskan di dalam nama Allah
Bapa yang telah menyatakan diri dan kehendakNya di dalam
Yesus Kristus Juruselamat dunia ini, dan yang selalu menyertai
serta menuntun kita dalam RohNya yang Kudus. Hanya bagi
Dialah Kemuliaan dan Hormat untuk selama-lamanya. Amin.
Hikayat Natal
hidup ditengah-tengah kita. Ia berkomunikasi dengan kita. Saat ini
ketika peristiwa itu kita kenang, apa yang akan kita perbuat? Dua ribu
tahun yang lalu, Yesus hidup ditengah-tengah kita, Ia lahir melalui
Maria bundaNya. Ia memberitahukan bahwa kerajaan Allah sudah
dekat.
Jem : Ketika malaikat menyuarakan bahwa Raja damai itu telah datang, kita
merasa aman dan tentram, tidak ada yang kurang. Kita yang sudah
terabaikan di dalam dosa siap diubahkannya menjadi baru.
Pem : Marilah kita membuka hati. Biarkan Kristus bertakhta di relung hati kita
yang terdalam. Mari kita berikan hidup kita, sehingga semuanya
menjadi sebuah kesempurnaan kembali, sama seperti ketika Allah
menjadikan dunia ini, baik dan sempurna.
Jem : Lihatlah surya abadi telah terbit. Ia hadir dan menerangi alam raya.
Kegelapan telah disingkirkan, asalkan kita membuka hatimu, sinar itu
akan meresap.
Pem : Kemuliaan bagi Allah di tempat yang maha tinggi, damai dibumi di
antara manusia yang berkenan kepadaNya. Pujilah Dia dengan sorak-
sorai, pujilah Dia dengan gambus dan kecapi, pujilah Dia dengan
sangkakala, biarlah segala yang bernafas memuji dan memuliakan
nama-Nya.
Menyanyi NBK no. 393 (Kesaksian dan Pujian)
Dengarlah m’laikat kabarkan Yesus t’lah dilahirkan
Damai di dalam dunia; Allah mencintai kita
Marilah segala bangsa, turut kesukaan surga
Dengan m’laikat soraklah, Kristus jadi manusia (2x)
Yang disembah dalam surga, Kristus Tuhan yang mulia
S’karang turun dalam dunia jelma jadi manusia
Bethlehem tempat lahir-Nya; Imanuel nama-Nya
Allah beserta kita hendak ampuni dosa
Ia t’lah tinggalkan surga, hendak s’lamatkan kita
Supaya s’mua manusia menjadi Anak Allah
Raja yang memb’ri sentosa! Ampuni yang berdosa!
Yang bawa hidup dan t’rang kepada s’mua orang (2x)
Pemberitaan Firman Tuhan
 Menyanyikan pujian : TATA IBADAH MINGGU
Firman-Mu p’lita bagi kakiku, terang bagi jalanku (2x)
Waktu ku bimbang dan hilang jalanku, tetaplah Kau di sisiku PERSEKUTUAN DIASPORA
Dan tak kan ku takut, asal Kau di dekatku
Besertaku selamanya Perayaan Adven 111
 Doa dan Khotbah Mayor Aman Mantaeli Minggu, 11 Desember 2016
Pemberian persembahan (NBK no. 399)
1. Para gembala di padang jaga kawan domba;
Malam itu m’laikat turun di tengah mereka
Koor: Kabar sukacita kabar sukacita
Dibawa oleh malaikat di Efrata
2. “Janganlah takut” katanya, “Aku bawa b’rita”
Yang b’ri kesukaan besar untuk seg’nap dunia
3. “Bagimu t’lah dilahirkan dalam neg’ri Daud,
Juru S’amat yakni Kristus, hendaklah kau sujud.”
4. Kemudian bala tent’ra m’laikat dari surga
Memuji Allah yang kuasa, inilah nyanyiannya.
5. Kemuliaan bagi Allah di tempat yang tinggi.
Manusia berbahagia, sejaht’ra di bumi.

Doa Syafaat

Penutup
Pujian: Sbab Kau Besar
Reff: S’bab Kau besar, perbuatanmu ajaib tiada seperti Engkau..
Tiada seperti Engkau (2X)

Ku b’ri kemuliaan dan hormat

Ku angkat suara pujian kuagungkan nama-Mu (2X)
Aku menanam, Apolos menyiram, tetapi Allah yang memberi
Kembali ke Reff.
pertumbuhan. Karena itu yang penting bukanlah yang menanam
Doa Penutup & Berkat Mayor Aman Mantaeli atau yang menyiram, melainkan Allah yang memberi pertumbuhan.
(1 Korintus 3:6-7)