PENDAHULUAN
2
BAB II
A. Visi
Adapun indikator ketercapaian dari visi sesuai dengan variabelnya antara lain :
B. Misi
3
3. Mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi berdasarkan minat, bakat
dan potensi peserta didik
C. Tujuan
Tujuan yang diharapkan oleh SDN 025/v Tungkal v Kecamatan seberang kota
dalam implementasi kurikulum sebagai bentuk dan cara mewujudkan misi sekolah
yang telah ditetapkan adalah sebagai berikut
5
j. Meningkatkan motivasi peserta didik untuk mengembangkan kompetensi diri
secara terus-menerus untuk menjadi pribadi yang aktif, cerdas, dan kreatif
k. Membangun budaya dan kultur sekolah yang kompetitif dan positif terhadap
perkembangan peserta didik
l. Mewujudkan budaya mutu dalam melaksanakan aktivitas di sekolah sebagai
upaya untuk meningkatkan prestasi peserta didik
m. Menambah atau memperkaya kegiatan ekstrakurikuler dalam
mengembangkan prestasi sesuai bakat dan minat dan potensi peserta didik
n. Terlayaninya peserta didik dalam mengembangkan potensi yang dimilikinya
secara berkeadilan
o. Mewujudkan lingkungan belajar yang bersih, Asri, dan indah
Dalam pencapaian visi, misi dan tujuan sekolah, maka disusun kompetensi
lulusan peserta didik SDN 25/v tungkal v Kecamatan seberang kota Sebagai alat
ukur pencapaian kurikulum dan target pelaksanaan proses pembelajaran dalam
melaksanakan kurikulum merdeka SDN 25/V Tungkal v.
Berikut adalah kompetensi lulusan yang ingin dicapai SDN 25/V Tungkal v
Kecamatan Seberang kota.
7
BAB III
A. Pengorganisasian Pembelajaran
2. Intrakurikuler
b. Muatan Lokal
c. Program Inklusif
Penguatan profil pelajar Pancasila dikemas dalam dua proyek utama yang
dapat ditampilkan secara terpadu dari mulai kelas 1 sampai 6. pengalokasian waktu
untuk kegiatan ini terpisah dari alikosi waktu kegiatan intrakurikuler sehingga tidak
mengurangi kegiatan reguler mingguan. selain kedua Proyek besar tersebut,
9
dimensi profil belajar Pancasila pun dikembangkan dalam proses pembelajaran
intrakurikuler dalam pembelajaran tema dan mata pelajaran dan kegiatan
ekstrakurikuler.
4. Ekstrakurikuler
11
1) penyambutan peserta didik
2) pembacaan almaul husna
3) one day one surah (surat pendek alquran)
4) menyanyikan lagu daerah dan kebangsaan
5) infaq shodaqoh
6) gerakan pungut sampah
7) literasi pagi
b) Kegiatan mingguan, terdiri dari kegiatan:
1) upacara
2) Pramuka
c) Kegiatan semesteran. kegiatan ini dilaksanakan setiap enam bulan sekali,
tepatnya setelah peserta didik menyelesaikan penilaian akhir semester (PAS)
dan penilaian akhir tahun (PAT). kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan
nilai-nilai kompetitif, sportif Dan keberanian peserta didik, yaitu dengan
melaksanakan student’s performance. kegiatan semester ini terdiri dari
kegiatan:
1) olahraga
2) kreativitas seni
d) Kegiatan tahunan ini dilaksanakan setahun sekali yang bertujuan menanamkan
dan meningkatkan kesadaran peserta didik untuk menjalankan perintah Tuhan
Yang Maha Esa, menumbuhkan rasa cinta tanah air, membentuk kecakapan
hidup dan mengembangkan minat bakat peserta didik yang percaya diri seperti:
1) Peringatan hari besar Islam
2) peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia
3) pameran kelas
e) Kegiatan insidentil yaitu kegiatan yang dilakukan sewaktu-waktu disesuaikan
dan kondisi riil dan situasi nyata seperti aksi donasi kebakaran, menengok
temannya sakit, takziah dan lain sebagainya
f) Kegiatan life skill merupakan kegiatan yang dilaksanakan baik di sekolah
maupun di rumah yang bertujuan untuk memberikan bekal kepada peserta
didik untuk berinteraksi dalam ke sosial kemasyarakatan dan keterampilan
dirinya. materi pengembangan life skill antara lain:
1) cara menyiapkan keperluan diri sehari-hari
2) cara berbicara yang santun terhadap orang lain
6 pendidikan jasmani
3 JP 108 36 144
olahraga dan kesehatan
13
terjaga utuh. Kurikulum operasional di satuan pendidikan SDN 025/v Tungkal v
Kecamatan seberang kota mempertimbangkan karakteristik peserta didik yang
beragam dan mengedepankan proses dinamis yang reflektif dalam proses
pelaksanaannya sehingga tujuan akhir profil peserta didik sesuai dengan yang
diharapkan pada visi misi dan tujuan sekolah yang telah ditetapkan.
7. Kalender Pendidikan
Berikut alokasi waktu hingga Minggu efektif belajar, waktu libur dan
kegiatan lainnya beserta kalender pendidikan SDN 025/v Tungkal v Kecamatan
seberang kota tahun pelajaran 2023/2024
No Kegiatan Alokasi Waktu Keterangan
1 Minggu efektif belajar Minimum 36 Digunakan untuk kegiatan
14
minggu dan pembelajaran efektif pada
maksimal 40 minggu setiap satuan Pendidikan
Jeda tengah semester Maksimum 2 Satu minggu setiap semester
minggu
Jeda antarsemester Maksimum 2 Antara semester I dan II
minggu
Libur akhir tahun pelajaran Maksimum 3 Digunakan untuk persiapan
Minggu kegiatan dan administrasi
akhir dan awal tahun
pelajaran
Hari libur keagamaan 2 – 4 minggu Libur keagamaan yang
disesuaikan dengan
kebijakan pemerintah
daerah
Hari libur umum/nasional Maksimum 2 Disesuaikan dengan
minggu Peraturan Pemerintah
R 5 12 19 26
K 6 13 20 27
J 7 14 21 28
S 1 8 15 22 29
13-16 Agustus 2023 = Keg. Meperingati
AGUSTUS 2023 HUTRI
17 Agustus 2023 = HUTRI
M 6 13 20 27
S 7 14 21 28
S 1 8 15 22 29
R 2 9 16 23 30
K 3 10 17 24 31
15
J 4 11 18 25
S 5 12 19 26
SEPTEMBER 2023
M 3 10 17 24
18 September 2023 = Peringatan Maulid Nabi
S 4 11 18 25
Muhammad SAW
S 5 12 19 26
R 6 13 20 27
K 7 14 21 28
J 1 8 15 22 29
S 2 9 16 23 30
2-7 Oktober 2023 = UTS
OKTOBER 2023
M 1 8 15 22 29
S 2 9 16 23 30
S 3 10 17 24 31
R 4 11 18 25
K 5 12 19 26
J 6 13 20 27
S 7 14 21 28
23-25 November 2023 = Kegiatan Hari Guru
NOVEMBER 2023 Nasional
M 5 12 19 26
S 6 13 20 27
S 7 14 21 28
R 1 8 15 22 29
K 2 9 16 23 30
J 3 10 17 24
S 4 11 18 25
11 - 21 Desember 2023=Penilaian akhir
DESEMBER 2023 semester dan Pengolahan Nilai
Semester 1
M 3 10 17 24 31
22 Desember 2023 = pembagian Rapor
S 4 11 18 25 semester 1
23 Des-2 Januari = Libur Semester 1
S 5 12 19 26
R 6 13 20 27
K 7 14 21 28
16
J 1 8 15 22 29
S 2 9 16 23 30
1 Jan-2 Januari 2024 = Libur Semester 1
JANUARI 2024
M 7 14 21 28
S 1 8 15 22 29
S 2 9 16 23 30
R 3 10 17 24 31
K 4 11 18 25
J 5 12 19 26
S 6 13 20 27
8 Februari 2024 = Isra Mi’raj
PEBRUARI 2023 10 Februari 2024= Tahun Baru Imlek
14 Februari 2024 = Pemilu Serentak
M 4 11 18 25
S 5 12 19 26
S 6 13 20 27
R 7 14 21 28
K 1 8 15 22 29
J 2 9 16 23
S 3 10 17 24
11 Maret 2024 = Libur Hari Raya Nyepi
MARET 2024 11 Maret-13 Maret 2024=Perkiraan Awal
Puasa
M 3 10 17 24 31
18 -23 Maret 2024=UTS Semester II
S 4 11 18 25 29 Maret 2024 = wafat isa al-masih
S 5 12 19 26
R 6 13 20 27
K 7 14 21 28
J 1 8 15 22 29
S 2 9 16 23 30
04-16 April 2024= Libur Hari Raya Idul Fitri
APRIL 2024
M 7 14 21 28
S 1 8 15 22 29
S 2 9 16 23 30
R 3 10 17 24
K 4 11 18 25
J 5 12 19 26
17
S 6 13 20 27
1 Mei 2024 Hari Buruh
M E I 2024 09 Mei 2024 = Kenaikan Isa Al-Masih
15-20 Mei 2024 = Ujian Sekolah
M 7 14 21 28
23 Mei 2024 = Hari Raya Waisak
S 1 8 15 22 29
S 2 9 16 23 30
R 3 10 17 24 31
K 4 11 18 25
J 5 12 19 26
S 6 13 20 27
R 5 12 19 26
K 6 13 20 27
J 7 14 21 28
S 1 8 15 22 29
KETUNTASAN
NO KOMPONEN
BELAJAR
Mata Pelajaran:
1. Pendidikan Agama 80 %
4. Matematika 75 %
18
6. Ilmu Pengetahuan Sosial 75 %
Muatan Lokal
2 1. BTQ 80 %
Pengembangan Diri
3
Pramuka B
2. Kenaikan Kelas
Nilai rapor diambil dari nilai pengamatan, nilai harian, nilai tugas/PR, nilai tes
tengah semester dan nilai akhir semester dijumlahkan untuk mencari nilai rata-
rata setiap siswa dalam satu mata pelajaran, yang sesuai dengan Kriteria
Penentuan siswa yang naik kelas dilakukan dalam suatu rapat Dewan Guru dengan
bersangkutan.
3. Kelulusan
Sesuai dengan ketentuan PP 19/2005 Pasal 72 Ayat (1), Peserta didik dinyatakan lulus
b) Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata
c) Lulus ujian sekolah untuk kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan
teknologi dan;
4. Penentuan Kelulusan
a) Kriteria Kelulusan
Hasil ujian dituangkan ke dalam blanko daftar nilai ujian, hasil ujian
2) Telah mengikuti ujian sekolah dan memiliki nilai untuk seluruh mata
b) Penentuan Kelulusan
1) Penentuan siswa yang lulus dilakukan dalam suatu rapat dewan guru dengan
kelulusan.
2) Siswa yang dinyatakan lulus diberi ijazah, dan rapor sampai dengan semester
2 kelas VI.
3) Siswa yang tidak lulus tidak memperoleh ijazah dan mengulang di kelas
terakhir.
20
B. Struktur Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan
B. Rencana Pembelajaran
Modul ajar SDN 025/v Tungkal v Kecamatan seberang kota disusun dalam
bentuk sederhana dengan keterbacaan yang baik yang memuat tiga poin utama dalam
proses pembelajaran, yaitu tujuan pembelajaran, aktivitas atau kegiatan pembelajaran dan
penilaian. tujuan pembelajaran merupakan penerjemah tujuan capaian pembelajaran yang
dapat terukur pencapaian dan keberhasilannya. kegiatan pembelajaran disusun dalam
langkah-langkah aktivitas peserta didik yang menarik dan menyiratkan model dan strategi
pembelajaran yang kontekstual dan menarik sesuai diferensiasi karakteristik peserta didik
serta mampu mengakomodir minat bakat peserta didik. dalam kegiatan pembelajaran pun
diintegrasikan penumbuhan dan penguatan profil pelajar Pancasila. Selain itu, dalam
kegiatan pembelajaran disusun prediksi respon peserta didik sehingga menjaga alur
pembelajaran yang tetap terkondisikan dengan baik. untuk penilaian dilakukan selama
proses pembelajaran dan pasca pembelajaran yang dirancang untuk mengukur ketercapaian
22
tujuan pembelajaran baik dari dimensi sikap, pengetahuan dan keterampilan. di bagian
akhir modul ajar, terdapat kolom refleksi untuk mengulas kekurangan dan kelebihan proses
pembelajaran untuk perbaikan pembelajaran selanjutnya.
Asesmen hasil belajar peserta didik Pada jenjang pendidikan dasar didasarkan
23
pada prinsip asesmen. di mana asesment dilakukan pertimbangan karakteristik peserta
didik Pada setiap kelas berdasarkan pada hasil proses pembelajaran dalam mencapai semua
aspek kompetensi yang tertera pada tujuan pembelajaran sehingga jelas kemampuan yang
akan diukur dengan prosedur dan kriteria yang jelas. proses asesmen, kriteria dan dasar
pengambilan keputusan terhadap hasil asesmen dapat diakses oleh pihak yang
berkepentingan. asesment di SDN 025/v tungkal v Kecamatan seberang kota bersifat
kontinuitas tidak tersekat perkelas, sehingga hasil asesment sebelumnya merupakan
referensi untuk assessment kemudian. sistem asesment yang sistematis dan mengacu pada
kriteria harus dapat dipertanggungjawabkan secara teknis, prosedur dan hasil akhirnya.
Ruang lingkup asesmen hasil belajar Oleh peserta didik yang mencakup aspek
sikap, aspek pengetahuan, dan aspek keterampilan disusun dengan mekanisme sebagai
berikut .
1. Rencana strategi assessment oleh pendidik dilakukan pada saat penyusunan modul
ajar
2. Asesment hasil belajar oleh pendidik dilakukan untuk memantau proses, kemajuan
belajar, dan perbaikan hasil belajar melalui penugasan dan pengukuran pencapaian
satu atau lebih capaian pembelajaran
3. Asesmen aspek sikap dilakukan melalui observasi/ pengamatan sebagai sumber
informasi utama dan pelaporannya menjadi tanggung jawab wali kelas atau guru
kelas.
4. Hasil asesmen pencapaian sikap oleh pendidik disampaikan dalam bentuk
deskripsi.
5. Asesmen aspek pengetahuan dilakukan melalui tes tertulis, tes lisan dan penugasan
sesuai dengan kompetensi yang dinilai disampaikan dalam bentuk deskripsi.
6. Assessment keterampilan dilakukan melalui praktek, produk, proyek, portofolio,
dan atau teknik lain sesuai dengan kompetensi yang dinilai.
7. Hasil asesment pencapaian pengetahuan dan keterampilan oleh pendidik
disampaikan dalam bentuk angka dan atau deskripsi.
Hasil asesment kemudian dilakukan analisis atau evaluasi hasil belajar. evaluasi
ini bertujuan untuk menentukan ketercapaian pemahaman peserta didik terhadap tujuan
pembelajaran dan penguatan profil pelajar Pancasila. Analisis untuk pengetahuan juga
dilakukan untuk menentukan umpan balik pasca penilaian terhadap peserta didik, yaitu
pelaksanaan program remedial dan pengayaan. proses evaluasi ini dilakukan baik setelah
peserta didik mengerjakan post tes harian, Penilaian harian, penilaian tengah semester dan
24
penilaian akhir semester serta asesmen akhir tahun.
a. Program reguler supervisi sekolah, dilakukan minimal 1 bulan sekali oleh Kepala
Sekolah
b. Kegiatan kelompok kerja guru (KKG) Yang dilakukan sesuai program kerja KKG
secara reguler, seperti kegiatan mingguan untuk pendampingan penyusunan atau
revisi alur tujuan pembelajaran dan modul ajar. kegiatan ini merupakan
pendampingan oleh kepala sekolah dan guru yang berkompetensi.
c. Pelaksanaan in house training (IHT) atau focus group discussion (FGD),
dilakukan minimal enam bulan sekali atau sesuai kebutuhan dengan mengundang
narasumber yang berkompeten dari perguruan tinggi yang telah bekerja sama,
instansi terkait dan praktisi pendidikan.
25
1. Evaluasi harian, dilakukan secara individual oleh guru Setelah pembelajaran
berdasarkan catatan anekdotal selama proses pembelajaran, penilaian dan refleksi
ke tercapaian tujuan pembelajaran. hasil evaluasi ini digunakan untuk perbaikan
rencana pembelajaran atau modul ajar pada hari berikutnya.
2. Evaluasi per unit belajar, dilakukan secara berkelompok (team teaching) Setelah
satu unit pembelajaran selesai. hasil ini digunakan untuk merefleksikan proses
belajar, ketercapaian tujuan dan melakukan perbaikan maupun penyesuaian
terhadap proses belajar dan perangkat ajar, yaitu alur tujuan pembelajaran dan
modul ajar.
3. Evaluasi per semester, dilakukan secara berkelompok ( team teaching) setelah
satu semester selesai. evaluasi ini dilakukan berdasarkan refleksi pembelajaran dan
hasil asesmen peserta didik yang telah disampaikan pada laporan hasil belajar
peserta didik.
4. Evaluasi per tahun, merupakan refleksi ketercapaian profil lulusan, tujuan sekolah,
visi dan misi sekolah.
26
BAB IV
PENUTUP
Terakhir, ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang
telah mendukung diselesaikannya kurikulum merdeka di satuan pendidikan SDN 025/v
Tungkal v. teriring doa semoga kontribusi pemikiran, kerja keras dan dukungannya
menjadi amal kebaikan.
Hardi Riyantoko,S.Pd
NIP. 19890502 201502 1 002
27
28
VISI DAN MISI
SD NEGERI 025/V TUNGKAL V
VISI:
“Mencerdaskan peserta didik berdasarkan iman dan taqwa”
MISI:
1. Menumbuhkembangkan percaya diri iman dan taqwa kepada Tuhan
Yang Maha Esa melalui pengamalan ajaran agama