Anda di halaman 1dari 3

SURAT KEPUTUSAN

KEPALA SEKOLAH SMK IPTEK SANGGABUANA


KABUPATEN KARAWANG
NOMOR : 421.3/001/SMK.IPTEK.SB/VII/2022
Tentang
PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR
PENYELENGGARAAN UJIAN SEKOLAH
SMK IPTEK SANGGABUANA
TAHUN PELAJARAN 2022 / 2023
Menimbang : a. Bahwa sesuai dengan ketentuan Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Nomor 43 Tahun 2019 tentang penyelenggaraan Ujian
yang diselenggarakan satuan pendidikan dan ujian nasional, perlu
menetapkan Surat Keputusan Kepala SMK IPTEK Sanggabuana,
tentang Prosedur Operasi Standar Ujian Sekolah, Tahun Pelajaran
2022 / 2023
b. Bahwa untuk maksud sebagaimana butir a, dipandang perlu untuk
ditetapkan dalam bentuk surat keputusan Kepala SMK IPTEK
Sanggabuana pada Tahun Pelajaran 2022 / 2023
.
Mengingat : a. Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 78,
tambahan Lembaran Negara Nomor 4301);
b. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 4496) sebagaimana telah beberapa kali
diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015
tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2013 Nomor 45, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5670)
c. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Tahun 2010 Nomor
23, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5105) sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66 tahun 2010 tentang
Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang
Pengelolaan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Tahun
2010 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5157).
d. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 21 Tahun 2016
tentang Standar isi Pendidikan Dasar dan Menengah.
e. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2016
tentang Standar Penilaian Pendidikan Dasar dan Menengah.
f. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 24 Tahun 2016
tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar.
g. Peraturan Menteri Agama Republik Indon
Memperhatikan : Musyawarah / Rapat Kerja Sekolah mengenai penentuan Formasi Guru,
staff, dan Karyawan Sekolah pada tanggal 20 Juli 2022.
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama : Pembagian tugas guru dalam kegiatan proses belajar mengajar atau
bimbingan seperti tersebut pada lampiran I keputusan ini;
Kedua : Pembagian tugas Wakasek, BP & BK, Kepala Program Keahlian, Kepala
Bengkel/Laboratorium Komputer seperti tersebut pada lampiran II
keputusan ini;
Ketiga : Pembagian tugas Wali kelas seperti tersebut pada lampiran III keputusan
ini;
Keempat : Pembagian tugas pembina ekstrakurikuler seperti tersebut pada lampiran
IV keputusan ini;
Kelima : Pembagian tugas Staff & Karyawan Sekolah seperti tersebut pada lampiran
V keputusan ini;
Keenam : Pembagian tugas Staff Komite Sekolah seperti tersebut pada lampiran VI
keputusan ini;
Ketujuh : Masing – masing guru melaporkan pelaksanaan tugasnya secara tertulis
dan berkala kepada Kepala Sekolah
Kedelapan : Segala biaya yang dikeluarkan akibat pelaksanaan keputusan ini
dibebankan kepada anggaran yang sesuai
: Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila terdapat
kekeliruan di kemudian hari, akan diadakan perbaikan sebagaimana
mestinya

b. Peraturan Menteri Pendidikan dan


Kebudayaan Nomor 20 Tahun 2016
tentang Standar Kompetensi Lulusan
Pendidikan Dasar dan Menengah.
c. Peraturan Menteri Agama Republik
Indonesia Nomor 7 Tahun 2012
tentang Penyelenggaraan Pendidikan
Keagamaan Kristen.
d. Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Nomor 21 Tahun 2016
tentang Standar Isi Pendidikan Dasar
dan Menengah.
e. Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2016
tentang Standar Penilaian Pendidikan
Dasar dan Menengah.
f. Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Nomor 24 Tahun 2016
tentang Kompetensi Inti dan
Kompetensi Dasar
g. Peraturan Menteri Agama Republik
Indonesia Nomor 13 Tahun 2014
tentang Pendidikan Keagamaan
Islam.
h. Peraturan Menteri Agama Republik
Indonesia Nomor 54 Tahun 2014
tentang Perubahan Atas Peraturan
Menteri Agama Republik Indonesia
Nomor 1 Tahun 2013 tentang
Sekolah Menengah Agama Katolik.
i. Hasil Musyawarah Pengurus Yayasan...................
dengan
Pengelola SMK ....................... pada Januari
2022
j. Hasil Rapat Koordinasi Dewan Guru
SMK.....................................................................................
pada

…… Januari 2022

Anda mungkin juga menyukai