Anda di halaman 1dari 15

PEMERINTAH KABUPATEN SIKKA

DINAS PENDIDIKAN KEPEMUDAAN DAN OLAHRAGA


Jln. Mawar No. 12 Telp. (0382) 21190 Maumere

KEPUTUSAN
KEPALA DINAS PENDIDIKAN KEPEMUDAAN DAN OLAHRAGA
KABUPATEN SIKKA

NOMOR TAHUN 2023

TENTANG

PROSEDUR PENYELENGGARAAN ASESMEN SUMATIF


JENJANG SEKOLAH DASAR TAHUN PELAJARAN 2022/2023

KEPALA DINAS PENDIDIKAN KEPEMUDAAN DAN OLAHRAGA KABUPATEN


SIKKA,

Menimbang : a. bahwa, sesuai dengan amanat Peraturan Menteri


Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nomor
21 Tahun 2022 tentang Standar Penilaian
Pendidikan pada Pendidikan Anak Usia Dini,
Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan
Menengah, dijelaskan bahwa Penilaian adalah
proses Pengumpulan dan Pengolahan Informasi
untuk mengetahui kebutuhan belajar dan capaian
perkembangan atau hasil belajar peserta didik;
b bahwa, dalam rangka memberikan arahan satuan
pendidikan dalam penyelenggaraan penilaian
asesmen sumatif pada peserta didik perlu di susun
Prosedur Penyelenggaraan Asesmen Sumatif Jenjang
Sekolah Dasar;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud pada huruf a, dan huruf b, perlu
menetapkan Keputusan Kepala Dinas Pendidikan
Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Sikka
tentang Prosedur Penyelenggaraan Asesmen Sumatif
Jenjang Sekolah Dasar Tahun Ajaran 2022/2023;
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4301);
2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437)
sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir
dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008
tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang
Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4844);
3. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4496) sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015
tentang Perubahan Kedua Peraturan Pemerintah
Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2013 Nomor 71, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5410);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2008 tentang
Wajib Belajar (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2008 Nomor 90, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4863);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2008 tentang
Pendanaan Pendidikan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2008 Nomor 91, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4864);

6. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang


Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010
Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5105) sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun
2010 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2010 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5157);
7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses
Pendidikan Dasar dan Menengah;
8. Peraturan Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan
Teknologi Nomor 21 Tahun 2022 tentang Standar
Penilaian Pendidikan Pada Pendidikan Anak Usia
Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, Dan Jenjang
Pendidikan Menengah;
9. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset,
dan Teknologi Repubik Indonesia Nomor 7 Tahun
2022 tentang Standar Isi Pada Pendidikan Anak
Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, Dan Jenjang
Pendidikan Menengah;
10. Peraturan Menteri Pendidikan,Kebudayaan,Riset,
dan Teknologi Nomor 5 Tahun 2022 tentang Standar
Kompetensi Lulusan Pada Pendidikan Anak Usia
Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, Dan Jenjang
Pendidikan Menengah;
11. Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2020 tentang
Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam Masa
Darurat Penyebaran Corona Virus Disease (Covid –
19);

MEMUTUSKAN:
Menetapkan :
KESATU : Menetapkan Prosedur Penyelenggaraan Asesmen
Sumatif Jenjang Sekolah Dasar Tahun Ajaran
2022/2023 sebagaimana tercantum dalam lampiran
yang merupakan bagian tidak terpisahkan.
KEDUA : Prosedur Penyelenggaraan sebagaimana dimaksud pada
DIKTUM KESATU sebagai pedoman satuan pendidikan
dalam menyelenggarakan Asesmen Sumatif Jenjang
Sekolah Dasar.
KETIGA : Segala biaya yang timbul akibat ditetapkannya
Keputusan ini dibebankan pada anggaran Dana BOS
Satuan Pendidikan atau Sumber Dana lain yang sah.
KEEMPAT : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Maumere
pada Tanggal Maret 2023
Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga
Kabupaten Sikka

YOSEPH HERIYANTO VANDIRON SALES, S.Sos,M.I.Kom


Pembina Tingkat 1
NIP. 19720107 199903 1 005

LAMPIRAN

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN KEPEMUDAAN DAN OLAHRAGA


NOMOR TAHUN 2023
TENTANG
PROSEDUR PENYELENGGARAAN ASESMEN SUMATIF JENJANG SEKOLAH
DASAR TAHUN AJARAN 2022/2023

PROSEDUR PENYELENGGARAAN ASESMEN SUMATIF JENJANG SEKOLAH


DASAR TAHUN AJARAN 2022/2023

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nomor 21


Tahun 2022 tentang Standar Penilaian Pendidikan pada Pendidikan Anak
Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah,
dijelaskan bahwa Penilaian adalah proses Pengumpulan dan Pengolahan
Informasi untuk mengetahui kebutuhan belajar dan capaian perkembangan
atau hasil belajar peserta didik. Pasal 9 ayat 1 dijelaskan bahwa penilaian
hasil belajar peserta didik berbentuk penilaian formatif dan penilaian
sumatif. Penilaian sumatif pada jenjang pendidikan dasar bertujuan untuk
menilai pencapaian hasil belajar peserta didik sebagai dasar penentuan
kenaikan dan kelulusan dari satuan pendidikan. Penentuan kelulusan dari
satuan pendidikan dilakukan dengan mempertimbangkan laporan kemajuan
belajar yang mencerminkan pencapaian peserta didik pada semua mata
pelajaran dan ekstrakurikuler dan prestasi lainnya.

B. Pengertian
Dalam Prosedur Penyelenggaraan ini yang dimaksud dengan:
1. Sekolah Dasar (SD) adalah satuan pendidikan dasar
2. Asesmen Sumatif adalah Penilaian yang bertujuan untuk menilai
pencapaian hasil belajar peserta didik sebagai dasar penentuan
kelulusan dari satuan pendidikan.
3. Prosedur Penyelengggaraan Asesmen Sumatif adalah ketentuan yang
mengatur penyelenggaraan dan teknis pelaksanaan Asesmen.
4. Standar Nasional Pendidikan yang selanjutnya disebut SNP adalah
kriteria minimal tentang sistem pendidikan di seluruh wilayah hukum
Negara Kesatuan Republik Indonesia.
5. Kisi-kisi adalah acuan untuk mengembangkan dan merakit naskah
soal asesmen akhir yang disusun berdasarkan kriteria pencapaian
Standar Kompetensi Lulusan, Standar Isi, dan Kurikulum yang
berlaku.
6. Paket naskah soal asesmen sumatif adalah variasi perangkat tes,
terdiri atas sejumlah butir soal yang dirakit sesuai dengan kisi-kisi.
7. Lembar Jawaban Asesmen sumatif adalah lembaran kertas yang
digunakan peserta untuk menjawab soal.
8. Bahan asesmen sumatif adalah bahan yang digunakan dalam
penyelenggaraan asesmen sumatif yang mencakup naskah soal,
Lembar jawaban, berita acara, daftar hadir, amplop, tata tertib dan
fakta integritas.
9. Dinas adalah Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga.

BAB II
PESERTA SATUAN PENDIDIKAN PENYELENGGARA ASESMEN SUMATIF

A. Persyaratan Peserta asesmen sumatif Jenjang Sekolah Dasar


1. Terdaftar pada tahun terakhir pada jenjang Sekolah Dasar
2. Memiliki laporan lengkap penilaian hasil belajar mulai dari kelas 1
sampai dengan kelas 6
B. Hak dan Kewajiban Peserta
1. Hak Peserta Asesmen Sumatif
a. Setiap peserta didik yang telah memenuhi persyaratan berhak
mengikuti Asesmen Sumatif
b. Peserta Asesmen ASumatif yang karena alasan tertentu dan disertai
bukti yang sah tidak dapat mengikuti Asesmen utama dapat
mengikuti Asesmen susulan.
2. Kewajiban Peserta Asesmen Sumatif
a. Peserta Asesmen Sumatif wajib mengikuti semua mata pelajaran
yang diujikan
b. Peserta Asesmen Sumatif wajib mematuhi tata tertib
C. Pendaftaran Peserta Asesmen Sumatif
1. Satuan Pendidikan melakukan pendataan peserta melalui data
Dapodik
2. Dinas melakukan verifikasi dan Validasi data calon peserta pada
sistim Pendataan
3. Kepala Satuan Pendidikan menetapkan daftar peserta Asesmen
Sumatif.

BAB III
BAHAN ASESMEN SUMATIF

A. Bentuk Asesmen Sumatif


1. Bentuk asesmen sumatif pada jenjang Sekolah Dasar dapat berupa
portofolio, penugasan, praktek, tes tertulis dan/ atau lebih yang
ditetapkan oleh satuan pendidikan berdasarkan standar nasional
pendidikan
2. Satuan Pendidikan dapat memilih satu bentuk asesmen dan/atau
lebih dari setiap mata pelajaran yang sesuai karakteristiknya.
B. Naskah dan Bentuk Soal
1. Naskah soal asesmen sumatif disusun mengacu pada perkembangan
peserta didik
2. Naskah soal asesmen sumatif disusun oleh satuan pendidikan dengan
memperhatikan porsentase materi dengan ketentuan 40 % materi
kelas 5 dan 60 % materi kelas 6
3. Ketentuan penyusunan asesmen sumatif mengacu pada perbandingan
level kognitif level 1 : 2 : 3 = 20% : 50% : 30%
4. Naskah soal tidak boleh mengandung unsur SARA, politik praktis,
bertentangan dengan Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika dan
NKRI.
C. Prosedur Penyusunan Kisi-kisi dan Soal Asesmen
1. Penyusunan kisi-kisi dan soal asesmen sumatif oleh satuan
pendidikan.
2. Penyusunan soal asesmen sumatif memperhatikan kaidah penulisan
soal.
D. Penggandaan Naskah Soal asesmen sumatif
Penggandaan naskah soal asesmen beserta kelengkapannya dilakukan oleh
satuan pendidikan.

BAB IV
PELAKSANAAN ASESMEN SUMATIF

A. Mata Pelajaran, Jumlah butir soal dan alokasi waktu


Mata pelajaran yang dilakukan asesmen dalam asesmen akhir meliputi
seluruh mata pelajaran sesuai kurikulum yang berlaku
1. Mata pelajaran yang di ujikan
a. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
b. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
c. Bahasa Indonesia
d. Matematika
e. Ilmu Pengetahuan Alam
f. Ilmu Pengetahuan Sosial
g. Seni Budaya dan Prakarya
h. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
i. Muatan Lokal
2. Jumlah Butir Soal dan Alokasi waktu diatur sebagai berikut :
No Mata Pelajaran Jumlah Soal Alokasi waktu
PG Uraian
1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 40 5 120 menit
2 Pendidikan Pancasila dan 40 5 120 menit
Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia 40 5 120 menit
4 Matematika 30 5 120 menit
5 Ilmu Pengetahuan Alam 40 5 120 menit
6 Ilmu Pengetahuan Sosial 40 5 120 menit
7 Seni Budaya dan Prakarya 30 5 90 menit
8 Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan 30 5 90 menit
Kesehatan
9 Muatan Lokal 30 5 90 menit

Untuk satuan pendidikan yang pelaksanaan asesmen sumatif berbasis


komputer/android boleh tidak menggunakan soal uraian dan
menggantinya dengan soal pilihan ganda dengan ketentuan sebagai
berikut :
- Soal PG 40 butir soal digenapkan menjadi 50 butir soal
- Soal PG 30 butir soal digenapkan menjadi 40 butir soal.

D. Jadwal Asesmen Sumatif


Adapun jadwal Asesmen Sumatif Jenjang Sekolah Dasar sebagai berikut :
Pelaksanaan Hari/Tanggal Mata Pelajaran Waktu
Ujian Utama Senin, 22 Mei Pendidikan Agama 07.30 –
Ujian Susulan 2023 dan Budi Pekerti 09.30
Sabtu, 27 Mei PPKn 10.00 –
2023 12.00
Ujian Utama Selasa, 23 Mei Bahasa Indonesia 07.30 –
Ujian Susulan 2023 09.30
Senin, 29 Mei 2023 Seni Budaya dan 10.00 –
Prakarya 11.30
Ujian Utama Rabu, 24 Mei 2023 IPA 07.30 –
Ujian Susulan Selasa, 30 Mei 09.30
2023 IPS 10.00 –
12.00
Ujian Utama Kamis, 25 Mei Matematika 07.30 –
Ujian Susulan 2023 09.30
Rabu, 31 Mei 2023 Pend.Jasmani,Olahra 10.00 –
ga dan Kesehatan 11.30
Ujian Utama Jum’at, 26 Mei Muatan Lokal 1 07.30 –
Ujian Susulan 2023 09.00
Muatan Lokal 2 09.30 –
11.00
Catatan : Untuk pelaksanaan asesmen sumatif berbasis
komputer/android dapat menyesuaikan waktu dengan pembagian sesi
dan jumlah perangkat

E. Model Pelaksanaan Asesmen Sumatif


Penyelenggaraan asesmen sumatif, dapat dilakukan dengan model asesmen
berbasis kertas atau asesmen berbasis komputer/android.
Pelaksanaan asesmen berbasis komputer/android harus
mempertimbangkan:
1. Kesiapan infrastruktur
2. Kesiapan aplikasi
3. Kesiapan sumber daya
Untuk satuan pendidikan yang mendapat bantuan tablet/chromebook atau
satuan pendidikan yang memiliki dukungan jaringan listrik dan internet,
Dinas mendorong untuk melaksanakan asesmen berbasis
komputer/android.
F. Pemeriksaan dan Pengolahan Hasil
Proses pemeriksaan dan pengolahan hasil diatur sebagai berikut:
1. Asesmen Sumatif Berbasis Komputer/Android
Bila asesmen sumatif dilaksanakan berbasis komputer/android,
pemeriksaan dan pengolahan hasil asesmen dilakukan secara sistim
komputerisasi di satuan pendidikan masing-masing.
2. Asesmen Sumatif Berbasis Kertas
Pemeriksaan dan pengolahan hasil diperiksa secara manual dengan
mengacu pada pedoman penskoran dan dilakukan oleh satuan
pendidikan.
BAB VI
KRITERIA PENCAPAIAN KOMPETENSI LULUSAN

A. Kriteria Kelulusan
1. Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan,Kebudayaan,Riset dan
Teknologi Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2022 tentang Standar
Kompetensi Lulusan Pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang
Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah pada pasal 5
ayat (1) huruf a dirumuskan secara terpadu dalam bentuk deskripsi
kompetensi yang terdiri atas :
a. mencintai Tuhan Yang Maha Esa dan memahami
kehadiran Tuhan Yang Maha Esa dalam kehidupan sehari-
hari, memahami ajaran agama, melaksanakan ibadah
secara rutin dan mandiri sesuai dengan tuntunan
agama/kepercayaan, berani menyatakan kebenaran,
menyayangi dirinya, menyadari pentingnya keseimbangan
kesehatan jasmani, mental dan rohani, menghargai
sesama manusia, berinisiatif menjaga alam, serta
memahami kewajiban dan hak sebagai warga negara;
b. mengekspresikan dan bangga terhadap identitas diri dan
budayanya, menghargai keragaman masyarakat dan
budaya nasional, terbiasa melakukan interaksi antar
budaya, menolak stereotip dan diskriminasi, serta
berpartisipasi aktif untuk menjaga Negara Kesatuan
Republik Indonesia;
c. menunjukkan perilaku terbiasa peduli dan berbagi, serta
kemampuan berkolaborasi lintas kalangan di lingkungan
terdekat dan lingkungan sekitar;
d. terbiasa bertanggung jawab, melakukan refleksi,
berinisiatif dan merancang strategi untuk pembelajaran
dan pengembangan diri, serta mampu beradaptasi dan
menjaga komitmen untuk meraih tujuan;
e. menunjukkan kemampuan menyampaikan gagasan
orisinal, membuat tindakan atau karya kreatif sesuai
kapasitasnya, dan terbiasa mencari alternatif tindakan
dalam menghadapi tantangan;
f. menunjukkan kemampuan mengidentifikasi informasi
yang relevan atau masalah yang dihadapi, menganalisis,
memprioritaskan informasi yang paling relevan atau
alternatif solusi yang paling tepat;
g. menunjukkan kemampuan dan kegemaran berliterasi
berupa menginterpretasikan dan mengintegrasikan teks,
untuk menghasilkan inferensi sederhana, menyampaikan
tanggapan atas informasi, dan mampu menulis
pengalaman dan pemikiran dengan konsep sederhana;
dan
h. menunjukkan kemampuan numerasi dalam bernalar
menggunakan konsep, prosedur, fakta dan alat
matematika untuk menyelesaikan masalah yang berkaitan
dengan diri, lingkungan terdekat, dan masyarakat sekitar.
2. Kriteria Kelulusan ditetapkan oleh masing-masing satuan pendidikan
sesuai dengan dokumen KOSP tahun pelajaran 2022/2023 dengan
memperhatikan komponen nilai sebagai berikut :
a. Portofolio (nilai rapor kelas V dan VI dan nilai prestasi)
b. Nilai Penugasan
c. Nilai Asesmen sumatif denga tes tertulis
d. Asesmen praktek/asesmen lain yang diselenggarakan satuan
pendidikan sesuai kriteria mata pelajaran.
B. Penetapan Kelulusan
1. Kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan ditetapkan melalui
rapat dewan guru.
2. Peserta didik dinyatakan lulus dari satuan pendidikan setelah
- Menyelesaikan seluruh program pembelajaran
- Mengikuti asesmen sumatif akhir
- Memiliki perilaku dan sikap baik
3. Kepala Satuan Pendidikan menetapkan kelulusan peserta didik dalam
bentuk Surat Keputusan
C. Pengumuman Kelulusan Satuan Pendidikan
Pengumuman kelulusan peserta didik oleh satuan pendidikan pada tanggal
8 Juni 2023.
BAB VII
PEMANTAUAN, EVALUASI DAN PELAPORAN

1. Pemantauan dan evaluasi penyelenggaraan asesmen sumatif jenjang


Sekolah Dasar dilakukan oleh Dinas Pendidikan Kepemudaan dan
Olahraga Kabupaten Sikka sesuai tugas dan kewenangannya
2. Laporan hasil pemantauan dan evaluasi penyelenggaraan asesmen
sumatif dimanfaatkan untuk pembinaan dan perbaikan mutu pendidikan
3. Laporan penyelengggaraan asesmen sumatif secara berjenjang dari
satuan pendidikan kepada Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga
Kabupaten Sikka, kepada Pusat Penilaian Pendidikan Dirjen Pendidikan
Dasar dan Menengah RI
BAB VIII
BIAYA PELAKSANAAN ASESMEN SUMATIF

Biaya penyelenggaraan asesmen sumatif bersumber dari anggaran satuan


pendidikan, Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan/atau sumber lain yang
sah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan

BAB IX
PENUTUP

Prosedur Operasional Standar Asesmen Sumatif ini digunakan sebagai


panduan bagi kepala sekolah, guru, pengawas, pengelola pendidikan, dan
pemangku kepentingan lainnya dalam menyelenggarakan asesmen sumatif.
Dengan diterbitkannya Prosedur Penyelenggaraan Asesmen Sumatif
diharapkan penyelenggaraan dapat dilaksanakan dengan baik, efektif dan
efisien. Prosedur Penyelenggaraan Asesmen Sumatif ini sebagai pengganti
Prosedur Operasional Standar Ujian Sekolah (POS US), maka dengan
sendirinya POS US dinyatakan tidak berlaku.

Ditetapkan di Maumere
pada tanggal Maret 2023
Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga
Kabupaten Sikka
YOSEPH HERIYANTO VANDIRON SALES, S.Sos,M.I.Kom
Pembina Tingkat 1
NIP. 19720107 199903 1 005

Anda mungkin juga menyukai