1. PIHAK PERTAMA memberikan Upah per trip/ uang jalan kepada PIHAK KEDUA berdasarkan
lokasi kerja sebagai berikut ;
2. PIHAK PERTAMA memberikan Bonus trip sesuai dengan prestasi kerja PIHAK KEDUA
dengan rincian sebagai berikut ;
a. Bonus trip per 10 hari diberikan bersamaan dengan Gaji bulanan yang diterima PIHAK
KEDUA
NO LOKASI TARGET TRIP PREMI
1 KM 00 - KM 62 ≥ 12 TRIP Rp. 50.000/ TRIP
2 KM 62 - KM 128 ≥ 712 TRIP Rp. 100.000/TRIP
b. Bonus trip bulanan diberikan bersamaan dengan Gaji bulanan yang diterima PIHAK
KEDUA
LOKASI KM 00 - KM 62 LOKASI KM 62 - KM 128
NO TARGET BONUS TRIP KETERANGAN NO TARGET BONUS TRIP KETERANGAN
1 30 TRIP Rp 750.000 1 27 TRIP Rp 1.000.000
2 35 TRIP Rp 1.250.000 2 32 TRIP Rp 1.500.000
DENGAN DENGAN
3 40 TRIP Rp 1.750.000 3 37 TRIP Rp 2.000.000
KETENTUAN KETENTUAN
4 45 TRIP Rp 2.250.000 4 42 TRIP Rp 2.500.000
TONASE/TRIP TONASE/TRIP
5 50 TRIP Rp 2.750.000 5 47 TRIP Rp 3.000.000
DIATAS 30 TON DIATAS 27 TON
6 55 TRIP Rp 3.250.000 6 52 TRIP Rp 3.500.000
7 60 TRIP Rp 3.750.000 7 57 TRIP Rp 4.000.000
3. PIHAK PERTAMA memberikan bantuan premi cek tekanan angin ban sebesar Rp 12.000,-/ trip
4. PIHAK PERTAMA memberikan bantuan premi perawatan cuci mobil sebesar Rp. 200.000 ,-/ bulan
yang akan diberikan setiap awal bulan
5. PIHAK KEDUA tidak mendapatkan pinjaman lokasi
6. Target pemakaian ban :
Pemakaian Ban depan mencapai 24.000 km
Pemakaian Ban belakang mencapai 20.000 km
Apabila kurang dari kilometer (Km) tersebut diatas, maka kekurangan target tersebut
dibebankan kepada PIHAK KEDUA sebesar 50% Harga ban = Rp / Km x kekurangan target x
50% Km target
Untuk lokasi aspal target pemakaian bannya lebih lama, maka dari itu untuk menyamakan
target lokasi pemakaian di aspal dan jalan tanah, maka Km jarak lokasi aspal akan dikurangi
10% pada saat perhitungan jarak Km terpakai
Apabila pemakaian ban depan mencapai 27.000 Km maka akan di beri bonus Rp. 100.000,-/
ban
Apabila pemakaian ban belakang mencapai 24.000 Km maka akan di beri bonus Rp. 100.000,-/
ban
7. Pecah kaca mobil didenda 50% dari harga kaca tersebut
8. PIHAK KEDUA bertanggung jawab atas barang – barang inventaris dan perlengkapan kerja yang
diberikan oleh PIHAK PERTAMA, kehilangan atas barang -barang tersebut akan dipotong dari
amprahan
9. Apabila terjadi kecelakaan/kelalaian, maka PIHAK KEDUA ikut bertanggung jawab
10. Target pemakaian baterai 1 tahun, kekurangan target di bebankan kepada PIHAK KEDUA sebesar 50
%.
11. Pengambilan BBM solar dan uang jalan melebihi dari yang sudah di tentukan / melebihi dari jumlah
angkutan batu - bara akan di bebankan ke PIHAK KEDUA dan dipotongkan ke hasil pekerjaan PIHAK
KEDUA.
…………………………..………………20 …
(…………………………………..) (…………………………………..)