KISAH PERJALANAN
PARA PEMINANG BIDADARI
Pendahuluan
Wa ba’du
2
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
Syahida_ev@plasa.com
3
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
4
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
5
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
6
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
7
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
8
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
10
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
11
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
12
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
14
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
15
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
اع َفَيعْمَُل
ٌ ىت َالَيْبقَى َبْينَُه َوَبْيَنهَا ِإَّال ِذَر
َّ َِإَّن َأحَدَُكمْ لََيعْمَُل ِبعَمَِل َأهِْل النَّارِ ح
جَّنَه
َ ْوت ُثمَّ َيدُْخُل ال
ُ ُاب َفَيم
ُ جَّنِه َفَيسِْبَق َعلَْيِه الِْكَت
َ ِْبعَمَِل َأْهِل ال
17
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
18
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
19
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
20
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
21
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
22
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
24
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
25
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
26
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
27
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
28
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
29
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
30
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
32
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
33
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
34
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
35
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
36
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
37
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
38
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
39
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
41
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
42
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
43
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
44
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
45
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
hati di depan Robnya. Dan pada siang hari beliau selalu puasa
daud – sehari puasa sehari berbuka -.
Setelah berlalu musim dingin bergeraklah para
mujahidin menuju Front untuk berjaga.
Pada suatu hari ketika beliau sedang jaga waktu itu
cuaca langit sangat cerah dan salju memenuhi bumi dan pada
malam hari itu komandan pasukan sedang mengadakan
kontrol di parit-parit penjagaan, maka komandan itu
menyaksikan Abu Zaid seorang diri sedang memandangi
langit dengan pandangan tajam. Lalu komandan itu
memanggil beliau : “ Wahai Abu Zaid ….. Abu Zaid ….. Abu
Zaid ….. beliau tidak menoleh kepada komandan hingga
komandan itu mendekati beliau dan menggerakkan beliau dan
berkata : “ Ada apa denganmu ? “. Beliau menjawab : “ Tidak
ada apa-apa “. Komandan itu berkata lagi : “ Demi Allah
engkau harus bercerita kepadaku “. Beliau berkata : “ Demi
Allah ! Aku telah melihat langit seakan-akan langit itu
terbuka dan pada saat itu muncullah seorang perempuan
yang sangat cantik sekali yang belum pernah aku lihat dalam
hidupku, ia lambaikan tangannya kepadaku dan memberikan
salam kepadaku “. Komandan menyudahi cerita itu dan
keduanya lalu berjaga bersama.
Peperangan al Fath Al Mubin telah dekat, para singa
Allah bersiap-siap untuk menyambut peperangan ini dengan
gembira dan bahagia. Peperangan itulah yang disebut-sebut
dengan “ Pengalaman militer “. – karena - front tersebut
tidak akan dapat dimenangkan kecuali dengan menggunakan
pesawat terbang. Tentara Bosnia telah mencobanya berkali-
kali untuk menaklukan daerah itu – namun belum juga bisa
ditaklukkan -.
46
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
47
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
X. HISYAM AL QUSYAIRI
(DAGESTAN)
48
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
pergi ke dua kota saja, kedua kota itu adalah Moscow dan
Bitrusyerog. Keduanya lalu menghubungi mujahidin yang ada
di Cechnya kemudian mijahidin menunjukkan jalan kepada
keduanya. Keduanya naik Kereta api dan kendaraan apa saja
yang dapat mengantarkan keduanya kesana, hinga keduanya
sampai ke Nazran kota perbatasan dimana keduanya ditahan
oleh Rusia karena tidak mempunyai Visa.
Hisyam dapat berbicara dengan bahasa Ingris, lalu
didatangkan kepadanya seorang introgrator, maka
introgator itu menengarai keduanya adalah para bisnismen
yang datang dari Cechnya kesini untuk mensurvei barang
dagangan yang ada disini.
Akhirnya keduanya kembali dengan pesawat terbang
menuju Moscow, dari sana keduanya baru menghubungi
mujahidin di cechnya dan kedunya menghabari tentang
kondisi mereka. Lalu mujahidin mengutus seorang ikhwah
Palestina yang tinggal disana untuk mengantar mereka ke
Cechnya.
Benar ikhwah Palestina itu mengantar keduanya ke
Chechnya, ikhwah itu mengatur perjalanan keduanya.
Mereka berangkat ke Bandara dengan mengendarai Taksi,
dan cuaca pada saat itu sangat gelap.
Tiba-tiba ada sebuah mobil yang melaju kencang di
belakang mereka, lalu memberhentikan sopir taksi, mereka
mengeluarkan para pemuda dari dalam taksi dan melepas
pakaian mereka lalu memukulinya dengan kuat.
Karena kuatnya pukulan mereka hingga patahlah tangan
dan kaki ikhwan itu, wajahnya memar-memar, lalu uang,
perbekalan dan paspornya dicuri juga …..??? dan mereka
ditinggalkan di tanah lapang, hingga Hisyam menyangka
bahwa sebentar lagi ia akan ditembak … ya… sebentar lagi
49
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
50
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
51
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
52
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
53
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
54
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
55
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
56
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
57
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
58
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
59
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
60
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
61
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
62
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
63
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
64
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
65
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
66
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
67
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
69
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
70
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
71
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
72
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
َالَّل َّم َأ ِيَنا َد ا َأِم َنا ُش َد ا ا َش َنا ِب ِة اْل َطَف ى َّلى ا َل ِه
َص ُهلل َع ْي ُه ْح ُسَع َء َو ْت َه َء َو ْح ْر ُزْم َر ُم ْص
َّل
َو َس َم
“Ya Allah ! hidupkanlah kami dalam kemuliaan dan matikanlah kami
dalam kesyahidan dan kumpulkanlah kami dengan Almusthofa
Shollallahu ‘alaihi wasallam”
ِحِل ِع ِت
َالَّلُه َّم آ ْيِن َأْفَض َل َم ا َأْع َطْيَت َباَد َك الَّص ا َنْي
“Ya Allah ! Berikanlah kepadaku keutamaan (mati syahid)
sebagaimana yang telah Engkau berikan kepada hamba-hamba-Mu
yang sholih”
73
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
Penutup
74
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
DAFTAR :
75
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
76
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
77
Kisah Perjalanan Para Peminang Bidadari
78