Anda di halaman 1dari 2

Selamat pagi, salam sejahtera untuk kita semua

Yang kami hormati rekan-rekan KPPS TPS 002 , yang kami hormati pengawas TPS, saksi dan bapak ibu
pemilih.

Perlu kami sampaikan bahwa pada hari ini Rabu, 14 Februari 2024, kami akan membuka rapat
pemungutan suara sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Sesuai dengan ketentuan yang ada, apabila pukul 07.00 di Tempat Pemungutan Suara telah hadir
pengawas TPS, saksi, atau pemilih, maka rapat pemungutan suara dapat dimulai.

Oleh karenanya, dengan memanjatkan Puji dan Syukur Kepada Tuhan Yang Maha Esa rapat pemungutan
suara di TPS ini kami nyatakan dibuka.

Selanjutnya, kami akan mengucapkan sumpah dan janji kepada rekan-rekan KPPS dan petugas
ketertiban. Para petugas ketertiban, dipersilahkan menempatkan diri.

Demi Allah (Tuhan), saya bersumpah/berjanji: Bahwa saya akan memenuhi tugas dan kewajiban saya
sebagai anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara dengan sebaik-baiknya sesuai dengan
peraturan perundang-undangan dengan berpedoman pada Pancasila dan Undang - Undang Dasar
Negara Republik
Indonesia Tahun 1945. Bahwa saya dalam menjalankan tugas dan wewenang akan bekerja dengan
sungguh sungguh, jujur, adil, dan cermat demi suksesnya Pemilihan Umum anggota Dewan Perwakilan
Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Dewan Perwakilan Rakyat Daerah,
tegaknya demokrasi dan keadilan, serta mengutamakan kepentingan Negara Kesatuan Republik
Indonesia daripada kepentingan pribadi atau golongan.”

Bapak/Ibu yang kami hormati, kami telah mengucapkan sumpah dan janji. Untuk itu, kami akan segera
melaksanakan pemungutan suara. Kami akan menempatkan diri di kursi masing-masing untuk melayani
bapak/ibu dalam melakukan pencoblosan.

Para petugas KPPS akan membuka kotak suara satu per satu, menghitung, serta mencocokan jumlahnya.
Setelah itu, kotak suara akan kami segel kembali untuk memasukkan surat suara yang telah bapak/ibu
coblos.

Kotak suara pertama yang akan kami buka adalah kotak suara pemilihan Presiden dan Wakil Presiden.
Kemudian kotak suara pemilihan DPR RI, kotak suara pemilihan DPD, kotak suara pemilihan anggota
DPRD provinsi, dan yang terakhir kotak suara pemilihan DPRD kabupaten/kota.
Bapak/ibu yang kami hormati, kotak telah kosong dan akan kami segel untuk ditempatkan pada tempat
memasukkan surat suara.

Karena semuanya telah siap, maka kami akan mulai memanggil pemilih pertama. Namun sebelum
memulai pemanggilan, izinkan kami memberikan penjelasan kepada bapak/ibu tentang beberapa hal.

Pertama, bapak/ibu yang masuk ke dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) akan mendapatkan 5 jenis surat
suara. Kemudian Pemilih Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) akan mendapatkan surat suara sesuai dengan
daerah pemilihan. Pemilih yang memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) warga setempat namun tidak
terdaftar dalam DPT akan mendapatkan 5 surat suara.

Setelah bapak/ibu menerima surat suara dari kami, mohon periksa terlebih dahulu surat suara tidak
rusak dan pastikan surat suara sudah ditandatangani oleh ketua KPPS. Kami telah menyediakan alat yang
dapat bapak/ibu gunakan untuk mencoblos menentukan pilihan.

Untuk pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, bapak/ibu dapat mencoblos pada nomor urut calon, foto
calon, nama calon, atau gambar partai pengusul.

Untuk pemilihan DPR RI, bapak/ibu dapat mencoblos pada nomor urut partai, gambar partai, atau nama
calon legislatif.

Sedangkan pada surat suara DPD, bapak/ibu dapat mencoblos pada nomor urut calon, gambar calon,
atau nama calon.

Berikut tadi penjelasan tentang pencoblosan yang harus bapak/ibu lakukan. Dengan penjelasan
tersebut, maka kami akan memulai memanggil para pemilih. Mohon izin, nanti kami akan
mendahulukan pemilih yang berprioritas. (trs/jun)

Anda mungkin juga menyukai