Anda di halaman 1dari 28

PESANTREN KILAT RAMADHAN 1445 H

SMP NEGERI 1 CIAMPEA


KABUPATEN BOGOR JAWA BARAT

A. PENDAHULUAN
Setiap anak memiliki potensi yang harus dikembangkan sejak usia dini. Salah satu
pihak yang memiliki peran sentral dalam membentuk dan mengembangkan potensi anak
adalah sekolah. Di zaman sekarang, ada banyak anak yang cerdas, tetapi tidak sedikit pula
yang memiliki akhlak kurang terpuji. Salah satu faktor yang dapat menyebabkannya adalah
rendahnya pendidikan agama di institusi tempatnya menimba ilmu.
Oleh karena itu, anak-anak perlu dipupuk dengan ilmu agama sejak dini agar
akidahnya tertanam lebih lekat lagi. Selain itu, dalam rangka menyikapi kemajuan
teknologi yang melenakan bagi generasi kita, alangkah lebih bijak jika lembaga sekolah
memberikan bimbingan dalam hal keagamaan, salah satunya melalui pesantren kilat.
Pesantren kilat adalah suatu kegiatan pembelajaran agama Islam yang diselenggarakan
di sekolah dalam waktu yang singkat. Kegiatan ini dapat memaksimalkan ibadah di bulan
Ramadhan untuk semakin taat kepada Allah SWT sekaligus membentuk moral yang lebih
baik.
Remaja dengan segala vitalitasnya menyimpan sejumlah potensi yang patut di
kembangkan. Dimasa depan ia merupakan pelaku utama dalam perubahan masyarakatnya,
sehingga maju mundurnya kehidupan mendatang ada di tangan mereka. Dan bagaimana
dia sukses dijamannya amat tergantung kepada keseriusan mereka dalam membina dirinya
untuk menjadi generasi yang berkepribadian Islami yang tangguhyaitu memiliki pemikiran,
perasaan dan perilaku yang islami.
Remaja dengan kepribadian Islam hanya mungkin terwujud bila telah diajarkan
kepadanya berbagai disiplin keilmuan yang bersumber dari nilai-nilai Al-Quran dan
Sunnah serta live style yang meneladani Rosulullah Muhammad SAW.
Sejalan dengan pemikiran diatas, serta untuk mengoptimalkan hadirnya bulan
Ramadhan sebagai Syahrul Tarbiyah dan rutinitas tahunan, maka Pembina Agama SMPN
1 CIAMPEA mengadakan paket pembinaan kepribadian Islam bagi seluruh peserta didik
SMP Negeri 1 Ciampea melalui kegiatan Pesantren kilat : Membentuk Genersi yang
Budiman dan Berakhlak mulia.

B. MAKSUD DAN TUJUAN


1. Mendidik anak-anak agar mempunyai pribadi yang berlandaskan Islam
2. Menumbuhkan iman dan takwa anak melalui kajian-kajian
3. Meningkatkan pengalaman peserta didik dalam mencari ilmu agama dalam kegiatan
non formal
C. DASAR HUKUM KEGIATAN
Dasar hukum yang digunakan untuk melaksanakan Pesantren Kilat (Sanlat) ini adalah :
1. Al -Qur’an dan Hadits Nabi Muhammad SAW
2. Surat Edaran Kantor Wilayah Kementerian Pendidikan dan Kbudayaan Provinsi Jawa
Barat Nomor ……… /2024
3. Program Kerja Tahunan SMP Negeri 1 Ciampea
4. Program kerja tahunan Pembinan Keagamaan SMP Negeri 1 Ciampea

D. KEPANITIAN
Penanggung Jawab Kegiatan : H. Gun Gun Ruhiyat,S.Si,M.M
Ketua : H. Abdul Hamid, S.Ag
Sekretaris : Hj. Ike Fitaloka, S.Pd
Bendahara : Kunti Retno Asih, S.Pd
Anggota : 1. Dra.Nursaedah
2. Nurhayati, S.Pd
3. Titin Suprihatin, S.Pd
4. Suprihatin, S.Ag
5. Neneng Hasanah, S.Pd.I
(SK Panitia Pesantren kilat Ramadhan 1445 H SMP Negeri 1 Ciampea terlampir)

E. NAMA KEGIATAN, WAKTU PELAKSANAAN, TEMPAT, PEMATERI DAN


PESERTA
1. Nama kegiatan
Pesantren Kilat Ramadhan 1445 H SMP Negeri 1 Ciampea
2. Waktu Pelaksanaan
Senin dan selasa 25, 26 Maret 2024 kelas VII
Rabu dan kamis 27, 28 Maret 2024 kelas VIII
Senin dan Selasa 1, 2 April 2024 kelas IX
(Jadwal harian Pesantren kilat Ramadhan 1445 H SMP Negeri 1 Ciampea terlampir)
3. Tempat
SMP Negeri 1 Ciampea
4. Pemateri
Guru-Guru SMP Negeri 1 Ciampea
(Jadwal Pemateri Pesantren kilat Ramadhan 1445 H SMP Negeri 1 Ciampea
terlampir)
5. Peserta
Seluruh peserta didik SMP Negeri 1 Ciampea
(daftar hadir peserta didik terlampir)
F. Materi
NO HARI/TANGGAL KELAS MATERI
1. Senin, 25 Maret VII Shalat Dhuha dan Tahsin Quran
2024 Iman dan Amal saleh Kunci Kebahagiaan Hidup
Rabu, 27 Maret VIII Dunia dan Akherat
2024 Tata Cara Berpuasa Berdasarkan Tuntunan
Senin, 1 April 2024 IX Ajaran Islam
Puasa Mendidik manusia Untuk Mengapai
derajat Taqwa
2. Selasa 26 Maret VII Shalat Dhuha dan Tahsin Quran
2024 Menghindari Dari Perkara Yang Bisa Merusak
Kamis, 28 Maret VIII Iman dan Akhlak
2024 Menyempurnakan Puasa Dengan Zakat Fitrah
Selasa, 2 April 2024 IX Ibadah Puasa Sebagai Terapi Untuk Kesehatan
Fisik dan Mental
(Rincian materi terlampir)

G. RENCANA ANGGARAN
1. Rencana Pemasukan Anggaran Sanlat Ramadhan 1445 H
No Pemasukan Jumlah
Dana kegiatan dari seluruh peserta didik SMP Rp. 6.050.000.-
Negeri 1 Ciampea

2. Rencana Pengeluran Kegiatan Sanlat Ramadhan 1445 H


NO Uraiaan Volume Harga Satuan (Rp) Jumlah (Rp)
1 Honor Pemateri 48 50000 2.400.000,-
2 Dokumentasi 1 50000 50.000,-
Pembuatan
3 Spanduk 1 300000 300.000,-
Pengadaan
4 Administrasi 2 150000 150.000,-
Foto Copy
5 Administrasi 150.000,-
6 Konsumsi Panitia 10 50000 3.000.000,-
7 Biyaya Lain-lain -
Total Biyaya
Pengeluaran 6.050.000,-
H. PENUTUP
Demikian kami sampaikan garis besar rencana Program Pesantren Kilat Ramadhan 1445
H yang bertemakan Membentuk Genersi yang Budiman dan Berakhlak mulia SMP
Negeri 1 ciampea, kami berharap bantuan dari pihak terkait demi suksesnya pelaksanaan
program ini sebagai wujud tanggung jawab dalam menyiapkan peserta didik sebagai aset
masa depan yang beriman dan bertaqwa, semoga Allah SWT meridhoi upaya kita, Amien ya
Robbal alamin.

Bogor, 25 Maret 2024


Panitia Pesantren Ramadhan 1445 H

Ketua Sekretaris

H. Abdul Hamid, S.Ag Hj. Ike Fitaloka, S.Pd


NIP. 197101012021211004 NIP. 198308202019022002
Mengetahui,

Kepala Sekolah SMPN 1 Ciampea Pengawas SMP Kecamatan Ciampea

H.Gun Gun Ruhiyat, S.Si,M.M Dr. Wulan Widaningsih, M.Pd


NIP. 196510242005011004 NIP. 197404192006042003
Lampiran 1.
JADWAL HARIAN PESANTREN KILAT RAMADHAN 1445 H
MEMBENTUK GENERASI YANG BUDIMAN DAN BERAKHLAK MULIA
SMP NEGERI 1 CIAMPEA
1. Senin 25 Maret 2024 kelas VII
07.30 – 08.30 Shalat Dhuha dan Tahsin Qur’an
08.30 – 09.15 Materi Iman dan Amal saleh Kunci Kebahagiaan Hidup Dunia dan
Akherat
09.15-09.30 Istirahat
09.30 – 10.15 Materi Tata Cara Berpuasa Berdasarkan Tuntunan Ajaran Islam
10.15 – 11.00 Materi Puasa Mendidik manusia Untuk Mengapai derajat Taqwa
11.00 Pulang
2. Selasa, 26 Maret 2024 kelas VII
07.30 – 08.30 Shalat Dhuha dan Tahsin Qur’an
08.30 – 09.15 Materi Menghindari Dari Perkara Yang Bisa Merusak Iman dan Akhlak
09.15 – 09.30 Istirahat
09.30-10.15 Materi Menyempurnakan Puasa Dengan Zakat Fitrah
10.15-11.00 Materi Ibadah Puasa Sebagai Terapi Untuk Kesehatan Fisik dan Mental
11.00 Pulang
3. Rabu 27 Maret 2024 kelas VIII
07.30 – 08.30 Shalat Dhuha dan Tahsin Qur’an
08.30 – 09.15 Materi Iman dan Amal saleh Kunci Kebahagiaan Hidup Dunia dan
Akherat
09.15-09.30 Istirahat
09.30 – 10.15 Materi Tata Cara Berpuasa Berdasarkan Tuntunan Ajaran Islam
10.15 – 11.00 Materi Puasa Mendidik manusia Untuk Mengapai derajat Taqwa
11.00 Pulang
4. Kamis, 28 Maret 2024 kelas VIII
07.30 – 08.30 Shalat Dhuha dan Tahsin Qur’an
08.30 – 09.15 Materi Menghindari Dari Perkara Yang Bisa Merusak Iman dan Akhlak
09.15 – 09.30 Istirahat
09.30-10.15 Materi Menyempurnakan Puasa Dengan Zakat Fitrah
10.15-11.00 Materi Ibadah Puasa Sebagai Terapi Untuk Kesehatan Fisik dan Mental
11.00 Pulang
5. Senin, 01 April 2024 kelas IX
07.30 – 08.30 Shalat Dhuha dan Tahsin Qur’an
08.30 – 09.15 Materi Iman dan Amal saleh Kunci Kebahagiaan Hidup Dunia dan
Akherat
09.15-09.30 Istirahat
09.30 – 10.15 Materi Tata Cara Berpuasa Berdasarkan Tuntunan Ajaran Islam
10.15 – 11.00 Materi Puasa Mendidik manusia Untuk Mengapai derajat Taqwa
11.00 Pulang
6. Selasa, 02 April 2024 kelas IX
07.30 – 08.30 Shalat Dhuha dan Tahsin Qur’an
08.30 – 09.15 Materi Menghindari Dari Perkara Yang Bisa Merusak Iman dan Akhlak
09.15 – 09.30 Istirahat
09.30-10.15 Materi Menyempurnakan Puasa Dengan Zakat Fitrah
10.15-11.00 Materi Ibadah Puasa Sebagai Terapi Untuk Kesehatan Fisik dan Mental
11.00 Pulang
Lampiran 1
DAFTAR HADIR PESERTA DIDIK KELAS VII
MEMBENTUK GENERASI YANG BUDIMAN DAN BERAKHLAK MULIA
PESANTREN KILAT RAMADHAN TAHUN 1445 H
SMP NEGERI 1 CIAMPEA

Hari/ Tanggal :
No Nama Peserta Didik Kelas Tanda Tangan Keterangan
DAFTAR HADIR PESERTA DIDIK KELAS VIII
MEMBENTUK GENERASI YANG BUDIMAN DAN BERAKHLAK MULIA
PESANTREN KILAT RAMADHAN TAHUN 1445 H
SMP NEGERI 1 CIAMPEA

Hari/ Tanggal :
No Nama Peserta Didik Kelas Tanda Tangan Keterangan
DAFTAR HADIR PESERTA DIDIK KELAS IX
MEMBENTUK GENERASI YANG BUDIMAN DAN BERAKHLAK MULIA
PESANTREN KILAT RAMADHAN TAHUN 1445 H
SMP NEGERI 1 CIAMPEA

Hari/ Tanggal :
No Nama Peserta Didik Kelas Tanda Tangan Keterangan
Lampiran 2
JADWAL PENYAJI MATERI
PESANTREN KILAT RAMADHAN 1445 H SMP NEGERI 1 CIAMPEA
MEMBENTUK GENERASI YANG BUDIMAN DAN BERAKHLAK MULIA

NO HARI/TANGGAL KELAS WAKTU MATERI PENYAJI MATERI


1. Senin, 25 Maret 2024 VII 07.30-08.30 Shalat Dhuha dan Tahsin Quran Ihwan : H.Abdul Hamid, S.Ag
Ahwat : Nurhayati, S.Pd
08.30-09.15 Iman dan Amal saleh Kunci Kebahagiaan Hidup Dunia dan Ihwan : Abidin, S.Pd
Ahwat : Neneng Hasanah, S.Pd.I
Akherat
09.15-09.30
Istirahat
09.30-10.15 Ihwan : Kukun Kurniawan, S.Pd
Tata Cara Berpuasa Berdasarkan Tuntunan Ajaran Islam
Ahwat : Hj. Ike Fitaloka, S.Pd
10.15-11.00 Ihwan : Suprihatin, S.Ag
Puasa Mendidik manusia Untuk Mengapai derajat Taqwa Ahwat : Nurhayati, S.Pd
2. Selasa, 26 Maret 2024 VII 07.30-08.30 Shalat Dhuha dan Tahsin Quran Ihwan : H.Abdul Hamid, S.Ag
Ahwat : Nurhayati, S.Pd
08.30-09.15 Menghindari Dari Perkara Yang Bisa Merusak Iman dan Ihwan : Suprihatin, S.Ag
Ahwat : Dra. Nursaedah
Akhlak
09.15-09.30
09.30-10.15 Ihwan : Abidin, S.Pd
Istirahat
Ahwat : Kunti Retno Asih, S.Pd
Menyempurnakan Puasa Dengan Zakat Fitrah
10.15-11.00 Ihwan : H. Abdul Hamid S.Ag
Ahwat : Titin Suprihatin, S.Pd
Ibadah Puasa Sebagai Terapi Untuk Kesehatan Fisik dan
Mental
3. Rabu, 27 Maret 2024 VIII 07.30-08.30 Shalat Dhuha dan Tahsin Quran Ihwan : Kukun Kurniawan, S.Pd
Ahwat : Neneng Hasanah, S.Pd.I
08.30-09.15 Iman dan Amal saleh Kunci Kebahagiaan Hidup Dunia dan Ihwan : Abidin, S.Pd
Ahwat : Neneng Hasanah, S.Pd.I
Akherat
09.15-09.30
Istirahat
09.30-10.15 Ihwan : Kukun Kurniawan, S.Pd
Tata Cara Berpuasa Berdasarkan Tuntunan Ajaran Islam
Ahwat : Hj. Ike Fitaloka, S.Pd
10.15-11.00 Ihwan : Suprihatin, S.Ag
Puasa Mendidik manusia Untuk Mengapai derajat Taqwa Ahwat : Nurhayati, S.Pd
4. Kamis, 28 Maret 2024 VIII 07.30-08.30 Shalat Dhuha dan Tahsin Quran Ihwan : Kukun Kurniawan, S.Pd
Ahwat : Neneng Hasanah, S.Pd.I
08.30-09.15 Menghindari Dari Perkara Yang Bisa Merusak Iman dan Ihwan : Suprihatin, S.Ag
Ahwat : Dra. Nursaedah
Akhlak
09.15-09.30
09.30-10.15 Ihwan : Abidin, S.Pd
Istirahat
Ahwat : Kunti Retno Asih, S.Pd
Menyempurnakan Puasa Dengan Zakat Fitrah
10.15-11.00 Ihwan : H. Abdul Hamid S.Ag
Ahwat : Titin Suprihatin, S.Pd
Ibadah Puasa Sebagai Terapi Untuk Kesehatan Fisik dan
Mental
5. Senin, 01 April 2024 IX 07.30-08.30 Shalat Dhuha dan Tahsin Quran Ihwan : Suprihatin, S.Ag
Ahwat : Dra. Nursaedah
08.30-09.15 Iman dan Amal saleh Kunci Kebahagiaan Hidup Dunia dan Ihwan : Abidin, S.Pd
Ahwat : Neneng Hasanah, S.Pd.I
Akherat
09.15-09.30
Istirahat
09.30-10.15 Tata Cara Berpuasa Berdasarkan Tuntunan Ajaran Islam Ihwan : Kukun Kurniawan, S.Pd
Ahwat : Hj. Ike Fitaloka, S.Pd
10.15-11.00 Puasa Mendidik manusia Untuk Mengapai derajat Taqwa Ihwan : Suprihatin, S.Ag
Ahwat : Nurhayati, S.Pd
6. Selasa, 02 April 2024 IX 07.30-08.30 Shalat Dhuha dan Tahsin Quran Ihwan : Suprihatin, S.Ag
Ahwat : Dra.Nursaedah,
08.30-09.15 Menghindari Dari Perkara Yang Bisa Merusak Iman dan Ihwan : Suprihatin, S.Ag
Ahwat : Dra. Nursaedah
Akhlak
09.15-09.30
09.30-10.15 Ihwan : Abidin, S.Pd
Istirahat
Ahwat : Kunti Retno Asih, S.Pd
Menyempurnakan Puasa Dengan Zakat Fitrah
10.15-11.00 Ihwan : H. Abdul Hamid S.Ag
Ahwat : Titin Suprihatin, S.Pd
Ibadah Puasa Sebagai Terapi Untuk Kesehatan Fisik dan
Mental
Lampiran 3
DAFTAR HADIR PENYAJI MATERI
PESANTREN KILAT RAMADHAN 1445 H SMP NEGERI 1 CIAMPEA
MEMBENTUK GENERASI YANG BUDIMAN DAN BERAKHLAK MULIA

Hari/Tanggal : Senin dan Selasa 25, 26 Maret 2024


Kelas : VII
NO HARI/ NAMA GURU MATERI TANDATANGAN
TANGGA PENYAJI MATERI
L
1. Senen, 25 H.Abdul Hamid, S.Ag Shalat Dhuha dan Tahsin
Maret Quran
Nurhayati, S.Pd
2024
Abidin, S.Pd Iman dan Amal saleh Kunci
Kebahagiaan Hidup Dunia
Neneng Hasanah, S.Pd.I
dan Akherat
Kukun Kurniawan, S.Pd Tata Cara Berpuasa
Berdasarkan Tuntunan
Hj. Ike Fitaloka, S.Pd
Ajaran Islam
Suprihatin, S.Ag Puasa Mendidik manusia
Untuk Mengapai derajat
Nurhayati, S.Pd
Taqwa
2. Selasa, 26 H.Abdul Hamid, S.Ag Shalat Dhuha dan Tahsin
Maret Quran
Nurhayati, S.Pd
2024

Suprihatin, S.Ag Menghindari Dari Perkara


Yang Bisa Merusak Iman
Dra. Nursaedah
dan Akhlak

Abidin, S.Pd Menyempurnakan Puasa


Dengan Zakat Fitrah
Kunti Retno Asih, S.Pd

H. Abdul Hamid S.Ag Ibadah Puasa Sebagai Terapi


Untuk Kesehatan Fisik dan
Titin Suprihatin, S.Pd
Mental
DAFTAR HADIR PENYAJI MATERI
PESANTREN KILAT RAMADHAN 1445 H SMP NEGERI 1 CIAMPEA
MEMBENTUK GENERASI YANG BUDIMAN DAN BERAKHLAK MULIA

Hari/Tanggal : Rabu dan Kamis 27, 28 Maret 2024


Kelas : VIII
NO HARI/ NAMA GURU MATERI TANDATANGAN
TANGGA PENYAJI MATERI
L
1. Rabu, 27 Kukun Kurniawan, S.Pd Shalat Dhuha dan Tahsin
Maret Quran
Neneng Hasanah, S.Pd.I
2024
Abidin, S.Pd Iman dan Amal saleh Kunci
Kebahagiaan Hidup Dunia
Neneng Hasanah, S.Pd.I
dan Akherat
Kukun Kurniawan, S.Pd Tata Cara Berpuasa
Berdasarkan Tuntunan
Hj. Ike Fitaloka, S.Pd
Ajaran Islam
Suprihatin, S.Ag Puasa Mendidik manusia
Untuk Mengapai derajat
Nurhayati, S.Pd
Taqwa
2. Kamis, 28 Kukun Kurniawan, S.Pd Shalat Dhuha dan Tahsin
Maret Quran
Neneng Hasanah, S.Pd.I
2024

Suprihatin, S.Ag Menghindari Dari Perkara


Yang Bisa Merusak Iman
Dra. Nursaedah
dan Akhlak

Abidin, S.Pd Menyempurnakan Puasa


Dengan Zakat Fitrah
Kunti Retno Asih, S.Pd

H. Abdul Hamid S.Ag Ibadah Puasa Sebagai Terapi


Untuk Kesehatan Fisik dan
Titin Suprihatin, S.Pd
Mental
DAFTAR HADIR PENYAJI MATERI
PESANTREN KILAT RAMADHAN 1445 H SMP NEGERI 1 CIAMPEA
MEMBENTUK GENERASI YANG BUDIMAN DAN BERAKHLAK MULIA

Hari/Tanggal : Senin dan Selasa 1, 2 April 2024


Kelas : IX
NO HARI/ NAMA GURU MATERI TANDATANGAN
TANGGA PENYAJI MATERI
L
1. Senen, 1 Suprihatin, S.Ag Shalat Dhuha dan Tahsin
April 2024 Quran
Dra. Nursaedah

Abidin, S.Pd Iman dan Amal saleh Kunci


Kebahagiaan Hidup Dunia
Neneng Hasanah, S.Pd.I
dan Akherat
Kukun Kurniawan, S.Pd Tata Cara Berpuasa
Berdasarkan Tuntunan
Hj. Ike Fitaloka, S.Pd
Ajaran Islam
Suprihatin, S.Ag Puasa Mendidik manusia
Untuk Mengapai derajat
Nurhayati, S.Pd
Taqwa
2. Selasa, 2 Suprihatin, S.Ag Shalat Dhuha dan Tahsin
April 2024 Quran
Dra. Nursaedah

Suprihatin, S.Ag Menghindari Dari Perkara


Yang Bisa Merusak Iman
Dra. Nursaedah
dan Akhlak

Abidin, S.Pd Menyempurnakan Puasa


Dengan Zakat Fitrah
Kunti Retno Asih, S.Pd

H. Abdul Hamid S.Ag Ibadah Puasa Sebagai Terapi


Untuk Kesehatan Fisik dan
Titin Suprihatin, S.Pd
Mental
Lampiran 4

MATERI PESANTREN KILAT RAMADHAN 1445 H


MEMBENTUK GENERASI YANG BUDIMAN DAN BERAKHLAK
MULIA

Tata Cara Berpuasa Berdasarkan Tuntunan Ajaran Islam

Disusum oleh:
Hj. Ike Fitaloka, S.Pd

PANITIA PESANTREN RAMADHAN 1445 H


SMP NEGERI 1 CAIAMPEA
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMP Negeri 1 Ciampea

Pelajaran : Pesantren Kilat

Kelas : VII, VIII dan IX


Materi Pokok : Tata Cara Berpuasa Berdasarkan Tuntunan Ajaran Islam
Alokasi Waktu : 45 Menit

A. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik mampu melaksanakan c3 puasa dengan benartata cara berpuasa
dengan benar
2. Peerta didik menyimpulkan c4
3. Peserta didik menafsiirkan c5 hal-hal yang dapat membatalkan puasa dengan
benar
4. Peserta didik mampu meningkatkan c6 kwalitas puasanya agar lebih baik lagi
B. Materi Pembelajaran
Sebelum ke tata cara puasa Ramadan, ada baiknya mengetahui hal-hal yang menjadi
syarat sah, syarat wajib, dan rukun puasa Ramadan:

1. Syarat Sah Puasa

Berdasarkan kitab Safinatun Najah yang disusun oleh Syekh Salim Ibn Sumair al-
Hadrami, ada beberapa syarat sah, yaitu:

 Suci
 Islam
 Suci dari haid
 Mengerti waktu puasa

2. Syarat Wajib Puasa

Dari kitab Safinatun Najah, setiap umat Islam wajib puasa, apabaila:

 Islam
 Taklif (sudah baligh dan berakal)
 Mampu
 Sehat
 Mukim (orang yang sudah menetap di suatu daerah/ bukan musafir)

3. Rukun Puasa

Dari kitab Safinatun Najah dijelaskan beberapa rukun puasa, yaitu:


Melakukan niat setiap hari di waktu malam sampai sebelum adzan subuh,
menghindari hal-hal yang membatalkan puasa dengan sengaja tanpa udzur, dan
melakukan puasa dari adzan subuh hingga adzan maghrib.
Tata Cara Puasa dan Bacaan Niatnya
Tata cara puasa Ramadan mudah saja, karena setelah mengetahui syarat sah, syarat
wajib, dan rukun puasa, maka hanya perlu mengetahui niat puasa saja.
Seperti yang diketahui bahwa segala ibadah di dalam Islam memiliki niatnya masing-
masing dan niat adalah hal yang sangat penting.
Niat adalah salah satu rukun yang harus dilaksanakan oleh setiap muslim yang ingin
menjalani puasa. Tata cara niat puasa sedikit berbeda antara puasa wajib dan puasa
sunnah.
Dalam puasa wajib seperti puasa Ramadan, qada, dan nazar, penting bagi seseorang
untuk berniat pada malam sebelum fajar. Jadi, jika ada pertanyaan apakah boleh
membaca niat setelah imsak? Jawabannya boleh, asal belum melewati azan subuh.
Sementara itu, dalam puasa sunnah, aturan niat ini lebih fleksibel, dan seseorang
diizinkan untuk berniat pada siang harinya.
Selanjutnya, menurut Mazhab Syafi'i, niat puasa harus dinyatakan setiap harinya
pada malam hari selama bulan Ramadan. Syekh Sulaiman Al-Bujairimi dalam karyanya,
Hasyiyatul Iqna’, memberikan penjelasan sebagai berikut:
"Disyaratkan untuk melakukan niat pada malam hari untuk puasa wajib seperti puasa
Ramadan, puasa qadha, atau puasa nadzar. Dasar ini ditemukan dalam hadis Rasulullah
SAW yang menyatakan, 'Siapa yang tidak melakukan niat pada malam hari sebelum
fajar, maka puasanya tidak sah baginya.' Oleh karena itu, penting untuk melakukan niat
puasa setiap hari (bulan Ramadan) sesuai dengan redaksi hadis yang jelas." (Sulaiman
Al-Bujairimi, Hasyiyatul Iqna’, juz 2)
Bacaan niat puasa Ramadan sebagai berikut:
‫َنَو ْيُت َصْو َم َغ ٍد َعْن َأَداِء َفْر ِض َشْه ِر َر َم َض اَن َهِذِه الَّس َنِة ِهّٰلِل َتَعاَلى‬
Nawaitu shauma ghadin ‘an ada’i fardhi syahri Ramadhana hadzihis sanati
lillahi ta’ala.
Artinya: “Aku niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban puasa bulan
Ramadan tahun ini, karena Allah Ta’ala”
Setelah membaca niat ini, umat Islam hanya perlu menjalani puasa sepanjang hari
dengan menghindari apa saja yang membatalkan puasa tersebut.
Hal yang Membatalkan Puasa
Berikut hal-hal yang membatalkan puasa:

1. Memasukkan Benda, Makanan, atau Minuman ke Tubuh


Artinya, puasa menjadi tidak sah jika suatu objek atau materi, termasuk makanan,
minuman, atau benda lain, memasuki salah satu saluran yang bermuara pada organ
internal (jauf) seperti mulut, telinga, dan hidung.

2. Memasukkan Obat atau Benda Melalui Dua Jalan (Qubul dan Dubur)

Berikutnya, puasa dianggap tidak sah apabila seseorang melakukan pengobatan


dengan memasukkan suatu objek melalui jalur depan (qubul) atau jalur belakang (dubur).
Contoh pengobatan ini dapat mencakup perawatan bagi penderita ambeien atau
penggunaan kateter urin pada individu yang sedang sakit.

3. Berjimak di Siang Hari

Berjimak atau melakukan herhubungan suami istri secara sengaja selama siang hari
puasa bukan hanya dapat membatalkan puasa, tetapi juga dapat mengakibatkan orang
yang melakukannya dikenai denda atau kafarat.
Dendanya adalah melakukan puasa selama dua bulan berturut-turut. Jika tidak
mampu melaksanakannya, maka orang tersebut diwajibkan memberikan makanan pokok
senilai satu mud, setara dengan 0,6 kilogram beras, atau ¾ liter beras kepada 60 fakir
miskin.

4. Keluarnya Air Mani

Namun, jika terjadi keluarnya air mani karena mimpi basah, hal tersebut tidak
akan membatalkan puasa.

5. Muntah dengan Sengaja

Muntah dengan sengaja dianggap sebagai hal yang dapat membatalkan puasa.
Namun, jika muntah terjadi tanpa disengaja atau secara tiba-tiba, dan tidak ada bagian
dari muntahan yang tertelan, maka puasa tetap dianggap sah.

6. Haid dan Nifas

Puasa seorang wanita yang sedang haid dan dalam masa nifas dianggap tidak sah,
dan wanita tersebut memiliki kewajiban untuk mengqadha puasanya.

7. Hilang akal

Jika seseorang yang sedang berpuasa mengalami kondisi tersebut, maka puasanya
dianggap tidak sah.

8. Murtad
Jika seseorang yang sedang berpuasa melakukan tindakan yang menyalahi prinsip
keesaan Allah Swt atau menolak hukum syariat yang telah disetujui oleh ulama, maka
puasanya dianggap batal.
Hal yang Disunnahkan dalam Puasa
Selain hal-hal yang membatalkan puasa, ada juga sunnah di dalam puasa yang bisa
menjadikan ibadah puasa lebih berkah, yaitu:

1. Sahur

Walaupun sahur bukanlah kewajiban, namun terdapat keberkahan dalam melakukannya,


sesuai anjuran Rasulullah saw:
Dari Anas r.a. bahwa Rasulullah saw menyatakan: "Lakukanlah sahur, karena sahur itu
membawa berkah." (HR. Bukhari dan Muslim).

2. Mengakhiri Sahur

Mengakhiri makan sahur hingga mendekati waktu subuh juga merupakan sunnah puasa.
Dalam riwayat marfu' dari Abu Zar Al-Ghifari r.a., Rasulullah saw menyampaikan, "Umatku
masih dalam kebaikan selama mendahulukan buka puasa dan mengakhirkan sahur." (HR.
Ahmad).
Rasulullah saw telah menekankan bahwa makan sahur memiliki berbagai kebijaksanaan,
salah satunya adalah untuk memperkuat puasa kita di siang hari, memungkinkan kita untuk
lebih fokus dalam menjalankan ibadah lainnya.

3. Menyegerakan Berbuka sebelum Sholat Maghrib

Sunnah ini bisa dilakukan dengan berbuka kurma dan segelas air, lalu melakukan sholat
maghrib. Dari Sahl bin Saad bahwa Nabi saw bersabda, "Umatku masih dalam kebaikan
selama mendahulukan berbuka." (HR. Bukhari dan Muslim).
Membaca doa yang ma‘tsur sebelum atau setelah berbuka, antara lain dengan doa berikut:
‫ َو َثَبَت اَأْلْج ُر ِإْن َشاَء ُهَّللا َيا‬،‫ َو اْبَتَّلِت اْلُعُر وُق‬،‫الَّلُهَّم َلَك ُص ْم ُت َو ِبك آَم ْنُت َو َع َلى ِر ْز ِقَك َأْفَطْر ُت َو َع َلْيَك َتَو َّكَلُت َذ َهَب الَّظَم ُأ‬
‫َو اِسَع اْلَفْض ِل ِاْغ ِفْر ِلي َاْلَح ْم ُد ِهلل اَّلِذ ي َهَداِني َفُص ْم ُت َو َر َز َقِني َفَأْفَطْر ُت‬
"Allahumma laka sumtu wa bika amantu, wa 'ala rizqika aftartu, wa 'alayka tawakkaltu.
Dhahaba al-zama'u, wa btallatil 'uruqu, wa thabata al-ajru in sha Allah. Ya wasi'al-fadli,
ighfirli. Alhamdulillahilladhi hadani fasumtu wa razaqani fa-aftartu."

4. Memperbanyak Sedekah

Berdasarkan sabda Rasulullah saw:


‫ ِإاَّل َأَّنُه اَل َيْنُقُص ِم ْن َأْج ِر الَّص اِئِم َش ْي ٌء‬،‫ ُك ِتَب َلُه ِم ْثُل َأْج ِر ِه‬،‫َم ْن َفَّطَر َص اِئًم ا‬
Artinya, “Siapa saja yang memberi makanan berbuka kepada seorang yang berpuasa, maka
dicatat baginya pahala seperti orang puasa itu, tanpa mengurangi sedikit pun pahala orang
yang berpuasa tersebut,” (HR Ahmad).

5. Menahan lisan dari Hal-hal yang Tidak Berguna

Menahan diri dari perkataan yang tidak berguna, terutama yang termasuk dalam
kategori haram, seperti berbohong dan mengumpat, sangat penting. Hal ini dikarenakan
semua tindakan tersebut dapat mengakibatkan hilangnya pahala puasa.

6. Memperbanyak I'tikaf di Masjid

Disunnahkan untuk memperbanyak melakukan iktikaf (berdiam diri) di masjid,


terutama selama sebulan penuh.
Jika tidak memungkinkan, fokuskan pada sepuluh malam terakhir. Hal ini karena pada
periode tersebut, Rasulullah saw secara konsisten menghidupkan malam, membangunkan
keluarganya, dan mempersiapkan diri untuk melaksanakan ibadah dengan mengencangkan
ikat pinggang.

7. Mengkhatamkan Al-Quran

Mengkhatamkan bacaan seluruh Al-Qur'an paling tidak satu kali selama bulan Ramadan
merupakan sunnah.
Selain itu, sunnah ini dapat dilakukan sebanyak mungkin, sebagaimana yang dilakukan oleh
para ulama terdahulu. Bahkan, Imam al-Syafi‘i mengkhatamkan Al-Qur'an hingga 60 kali
setiap bulan Ramadan

Dalil Puasa Ramadhan

Dalil puasa Ramadan terdapat dalam Surah al-Baqarah ayat 183-185 yang berbunyi:

‫ َأَّياًم ا َّم ْع ُدوَداٍت َفَم ن َك اَن ِم نُك م َّمِر يًض ا َأْو‬. ‫َيا َأُّيَها اَّلِذ يَن آَم ُنوا ُك ِتَب َع َلْيُك ُم الِّص َياُم َك َم ا ُك ِتَب َع َلى اَّلِذ يَن ِم ن َقْبِلُك ْم َلَعَّلُك ْم َتَّتُقوَن‬
‫َع َلى َس َفٍر َفِع َّد ٌة ِّم ْن َأَّياٍم ُأَخ َر َو َع َلى اَّلِذ يَن ُيِط يُقوَنُه ِفْد َيٌة َطَعاُم ِمْسِك يٍن َفَم ن َتَطَّو َع َخ ْيًر ا َفُهَو َخ ْي ٌر َّل ُه َو َأن َتُص وُم وا َخ ْي ٌر َّلُك ْم‬
‫ِإن ُكنُتْم َتْع َلُم وَن‬.

Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana
diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu, agar kamu bertakwa. (Puasa) beberapa hari
tertentu. Barangsiapa di antara kamu sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka
(wajiblah baginya berpuasa) sejumlah hari yang sama. Adapun orang yang berat
menjalankannya, maka kewajiban membayar fidyah, yaitu memberi makan seorang miskin.
Barangsiapa yang dengan kerelaannya mengerjakan kebajikan, maka itu lebih baik baginya.
Dan berpuasa lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.” (QS. Al-Baqarah: 183-185)

Hikmah Puasa Ramadhan


Puasa Ramadan memiliki banyak hikmah dan manfaat bagi kehidupan kita, di
antaranya:

Menumbuhkan Rasa Taqwa

Puasa Ramadan adalah ibadah yang dijalankan karena perintah Allah SWT. Dengan
menjalankan puasa, kita belajar untuk mengendalikan diri dan meningkatkan kesadaran kita
akan kehadiran Allah SWT dalam hidup kita. Puasa juga membantu kita untuk memperbaiki
perilaku dan menumbuhkan rasa takut dan menghormati Allah SWT (taqwa).

Meningkatkan Kepedulian Sosial

Puasa juga mengajarkan kita untuk lebih peduli pada sesama. Dalam puasa, kita belajar
untuk mengendalikan diri dari berbagai hal yang biasanya kita nikmati, termasuk makanan
dan minuman. Hal ini membantu kita untuk memahami betapa berharganya kebutuhan hidup
dasar dan menjadikan kita lebih peka terhadap kondisi sosial sekitar.

Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental

Puasa membantu kita untuk memperbaiki kesehatan fisik dan mental kita. Dengan
menahan diri dari makanan dan minuman pada siang hari, tubuh kita diberikan kesempatan
untuk membersihkan diri dari racun dan zat-zat berbahaya. Selain itu, puasa juga membantu
kita untuk meningkatkan fokus, konsentrasi, dan ketahanan mental.

Meningkatkan Iman dan Ketakwaan

Puasa Ramadan juga membantu kita untuk memperkuat iman dan ketakwaan kita.
Dengan menjalankan ibadah puasa selama sebulan penuh, kita dapat meningkatkan keimanan
dan ketaqwaan kita pada Allah SWT. Selain itu, puasa juga membantu kita untuk lebih dekat
dengan Allah SWT melalui doa, dzikir, dan amalan lainnya.

Menjalin Hubungan dengan Keluarga dan Teman

Puasa Ramadan juga menjadi kesempatan yang baik untuk menjalin hubungan dengan
keluarga dan teman. Dalam bulan yang penuh berkah ini, banyak orang mengadakan berbagai
kegiatan keagamaan dan sosial yang dapat diikuti bersama-sama dengan keluarga dan teman.
Selain itu, waktu berbuka puasa juga menjadi waktu yang tepat untuk berkumpul dan
bersilaturahmi dengan orang-orang terdekat.

Orang Yang Tidak Boleh Berpuasa


Ada beberapa kondisi atau keadaan di mana seseorang tidak boleh atau dilarang untuk
berpuasa, antara lain:

 Orang yang sedang sakit atau dalam kondisi yang memerlukan pengobatan, misalnya
orang yang sedang menjalani perawatan medis yang membutuhkan asupan makanan
dan minuman secara teratur.
 Orang yang memiliki kondisi medis tertentu, seperti diabetes atau hipoglikemia,
sehingga perlu makan atau minum secara teratur.
 Orang yang sedang dalam keadaan hamil atau menyusui, dan memerlukan asupan
nutrisi yang cukup untuk kebutuhan ibu dan bayi.
 Orang yang dalam perjalanan jauh atau melakukan perjalanan yang membutuhkan
aktivitas fisik yang berat.
 Orang yang mengalami kondisi yang dapat memperburuk kesehatannya, seperti orang
yang mengalami dehidrasi atau kelelahan.

Jika seseorang berada dalam kondisi seperti di atas, maka tidak disarankan untuk
berpuasa dan lebih baik menggantinya di kemudian hari atau memberikan fidyah. Namun,
keputusan akhir tetap harus disesuaikan dengan kondisi medis dan disarankan untuk
berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk
tidak berpuasa.

C. Media dan Sumber Belajar

1. Slide Power Point/PPT materi tata cara berpuasa berdasarkan tuntutan ajaran
Islam

2. Media Video tentang https://youtu.be/hfTaRP4r7A8?si=RdQioDnZplCo9AsI cerita


puasa ubay

3. Media Video tentang https://youtu.be/tYN37iTYHlg?si=FdC4_BVnopu_v4l0 cerita allah


maha melihat

4. Music https://youtu.be/HukcbH4MqdE?si=G6kDzHkfyV2ETOSS sebatang pohon

5. LCD Proyektor , Laptop dan pengeras suara


LANGKAH KEGIATAN MENTORING

Langkah Uraian Waktu


Hari ke 1 Salat Dhuha berjamaah dan Tahsin Quran 60 menit
Pembukaan
Materi 1 Iman dan Amal saleh Kunci Kebahagiaan 45 menit
Hidup Dunia dan Akherat
Materi 2 Tata Cara Berpuasa Berdasarkan Tuntunan 45 menit
Ajaran Islam
Materi 3 Puasa Mendidik manusia Untuk Mengapai 45 menit
derajat Taqwa
Hari ke 2 Salat Dhuha berjamaah dan Tahsin Quran 60 menit
Pembukaan
Materi 4 Menghindari Dari Perkara Yang Bisa 45 menit
Merusak Iman dan Akhlak
Materi 5 Menyempurnakan Puasa Dengan Zakat Fitrah 45 menit

Materi 6 Ibadah Puasa Sebagai Terapi Untuk 45 menit


Kesehatan Fisik dan Mental

Do'a penutup majelis


‫ِف‬ ‫ِد‬
‫ُس ْبَح اَنَك الَّلُه َّم َو َحِبْم َك َأْش َه ُد َأْن َال ِإلَه ِإَّال َأْنَت َأْس َتْغ ُر َك َو َأُتْو ُب ِإَلْيَك‬

‫حديث صحيح رواه ترمذي‬


Artinya : “Maha Suci Engkau ya Allah, dengan memuji-Mu aku bersaksi bahwa tiada tiada Tuhan
melainkan Engkau, aku memohon pengampunan-Mu dan bertaubat kepada-Mu.” (HR. Tirmidzi,
Shahih)
PROGRAM PESANTREN KILAT RAMADHAN 1445 H
MEMBENTUK GENERASI YANG BUDIMAN DAN BERAKHLAK
MULIA SMP NEGERI 1 CIAMPEA

Disusum oleh :
H.Abdul Hamid, S.Ag
Hj. Ike Fitaloka, S.Pd
Kunti Retno Asih, S.Pd
Dra. Nursaedah
Titin Suprihatin, S.Pd
Nurhayati, S.Pd
Suprihatin, S.Ag
Neneng Hasanah, S.Pd.I

PANITIA PESANTREN RAMADHAN 1445 H


SMP NEGERI 1 CAIAMPEA

Anda mungkin juga menyukai