Diare:
BAB
Diare :
Masih merupakan masalah kesehatan masyarakat. Disebabkan oleh karena : Agent Host Environment Mengenai balita 55%
Penyebab:
6 golongan Tersering : infeksi dan keracunan
E.COLI
STAPHILOCOC USAURFUS
AEROMONAS
ADENOVIRUS
PROTOZOA
MALABSORBSI
PARASIT
CACING PERUT
ENTAMURA HISTOLYTICA
GIARDA LAMBLIA
ASCARIS
TRICHURIS
P E N Y A K I T
D I A R E
ALERGI
KERACUNAN BAHANBAHAN KIMIA
BACILLUS CEREUS
CLOSTRIDIUM PERFRICENS
KERACU NAN
KERACUNAN OLEH RACUN YANG DIKANDUNG DN DIPRODUKSI
JASAD RENIK
ALGAE
IMUNISASI DEFISIENSI
IKAN
BUAH-BUAHAN
SAYURSAYURAN
SEBAB2 LAIN
Penderita yang akan diobati pertahun Ditentukan oleh: Jumlah penduduk Insiden diare Cakupan Insiden diare adalah angka kesakitan diare baru semua umur per tahun Episode: angka kesakitan diare baru (balita) per tahun
Tahun 2000 insiden diare: 301 per 1000 penduduk per tahun Episode: 1-1,5 kali per tahun Cakupan program: penduduk yang menggunakan pelayanan. perkiraan penderita diare Cakupan pelayanan: penduduk yang menggunakan pelayanan Target pelayanan Target = cakupan program x angka kesakitan x jumlah penduduk
Kebutuhan logistic
( jumlah penderita x 6 ) + (cadangan rusak 10%) sisa stok
Oralit, jumlah penduduk x 10 bungkus RL : 30% x penduduk x 7 botol Giving set : 60% x penduduk Wing needle: 40% x penduduk RL Tetra cyclin : RL x 16 caps Kaporit : kejadian x 25 kg Lysol : kejadian x 5 L
Epidemiologi
Makanan tercemar Kontak langsung PASI, botol susu, makanan/minuman di suhu kamar, air, tidak CTPS
Factor penjamu: Non ASI ekslusif KEP, gizi buruk Penyakit campak Imuno defisiensi/imuno supresif (AIDS, post campak) Faktor lingkungan dan prilaku Diare : penyakit ber lingkungan (air dan pembuangan tinja)
Tatalaksana penderita
Prinsip
Cegah dehidrasi Obat dehidrasi (oralit, RL) Beri makanan ( mudah dicerna, makanan extra, sedikit-sedikit dan sering) Obati masalah lain
Prosedur :
A
Baik, sadar Normal Ada Basah Minum biasa, tidak haus Kembali cepat
B
Gelisah, rewel Cekung Tidak ada Kering Haus, ingin banyak minum Kembali lambat
C
Lesu, lunglai, tidak sadar Sangat cekung atau kering Tidak ada Sangat kering Malas minum atau tidak bisa minum Kembali sangat lambat
Air mata Mulut & lidah Rasa haus 2. Periksa : turgor kulit
3. Derajat dehidrasi
Dehidrasi ringan/ Bila ada 1 tanda* ditambah 1 atau lebih tanda lain Rencana terapi B
Dehidrasi berat Bila ada 1 tanda* ditambah 1 atau lebih tanda Rencana terapi C
4. Terapi
Rencana terapi A
Pencegahan diare
Tujuan : menurunkan morbiditas Upaya : ASI Makanan pendamping ASI Air bersih yang cukup CTPS Jamban Pembuangan tinja yang benar Imunisasi campak
Aspek pelayanan dan tatalaksana diare Aspek pencatatan Aspek penyuluhan Aspek pencegahan diare
TRIMS,