PITIRIASIS ROSEA

Cici Damayanti present

Program Pendidikan Dokter UNISMA Laboratorium Ilmu Kesehatan Gigi dan Mulut RSUD Kanjuruhan Malang

STATUS PENDERITA Nama : sdr. Umur : tahun Jenis kelamin : Pekerjaan : Pendidikan : Agama : Islam Alamat : Kepanjen Status : Belum Menikah Suku : Jawa Tanggal periksa : april 2013

Keluhan Utama : bercak kemerahan di daerah wajah dan leher. Riwayat penyakit sekarang : Pasien datang dengan keluhan bercak kemerahan di wajah dan leher sejak 2 minggu yang lalu, bercak kemerahan tersebut awalnya tunggal dengan ukuran yg lebih besar ( 5cm), 3 hari kemudian diikuti bercak lain yang ukurannya bervariasi 1-3 cm, bercak tersebut terasa gatal ringan sewaktu-waktu. Pasien mengatakan bercak kemerahan tersebut timbul setelah pasien memakai pakaian olah raga yang lama tidak digunakan dan disimpan di almari. Pasien mengatakan belum melakukan pengobatan.

Riwayat penyakit dahulu: Pasien pernah menderita keluhan yang sama 2 bulan yg lalu, pasien mengaku awal dari keluhannya terjadi setelah memakai pakaian yang lama tidak digunakan dan disimpan di almari. Pasien mengaku sembuh setelah diobati, tetapi kemudian muncul lagi sejak 2 minggu yang lalu. Pasien menyangkal mempunyai riwayat alergi.

Pemeriksaan Fisik
1.Keadaan umum: kesadaran compos mentis (GCS E4V5M6) 2. Tanda vital : Tensi : Nadi : Pernafasan : Suhu : -

Kulit :sawo matang, turgor baik, keriput (-) Kepala :mesocephal, rambut tidak mudah dicabut Mata : dbn THT : dbn Mulut : dbn Leher : Terdapat kelainan kulit Thorax : dbn Cor : dbn Pulmo : dbn GIT : dbn

Status Dermatologis
Regio cervikalis dan facialis
Terdapat makula eritematosa,
batasnya jelas, bentuk bulat lonjong,

diameter bervariasi 1- 3 cm, tertutup

skuama halus, tepi meninggi irreguler, gambaran pohon cemara terbalik (-), terdapat mother plaque ( 5 cm), Central healing (-), berminyak (-).

Resume
Sdr. I, laki-laki usia 13 tahun datang dengan keluhan bercak kemerahan di wajah dan leher sejak 2 minggu yang lalu, bercak kemerahan awalnya tunggal dengan ukuran yg lebih besar ( 5cm), 3 hari kemudian diikuti bercak lain yang ukurannya bervariasi 1-4 cm, bercak tersebut terasa gatal ringan sewaktu-waktu. Pasien mengaku bercak kemerahan tersebut timbul setelah pasien memakai pakaian olah raga yang lama tidak digunakan dan disimpan di almari. Pasien belum melakukan pengobatan. Pasien pernah sakit serupa 2 bulan yang lalu namun sudah sembuh dengan pengobatan.

 Pemeriksaan fisik terdapat makula eritematosa,

batasnya jelas, bentuk bulat lonjong, diameter bervariasi 1- 3 cm, tertutup skuama halus, tepi meninggi irreguler, gambaran pohon cemara terbalik (-), terdapat mother plaque ( 5 cm), Central

healing (-), berminyak (-).

DASAR DIAGNOSIS
Gatal ringan dengan bercak kemerahan yang awalnya tunggal kemudian beberapa minggu bertambah banyak pasien memakai pakaian olah raga yang lama tidak digunakan dan disimpan di almari. Terdapat mother plaque ( 5 cm) terdapat makula eritematosa, batasnya jelas, bentuk bulat lonjong, diameter bervariasi 1- 3 cm

DIAGNOSIS
PITIRIASIS ROSEA

Diagnosis Banding

Lapsus pitiriasis rosea

PENATALAKSANAAN

Meningkatkan higienitas Mencuci pakaian sebelum digunakan (pakaian baru maupun pakaian yang lama disimpan) Berjemur dibawah sinar matahari selama bebrapa menit

PENATALAKSANAAN
Medikamentosa Antihistamin : Loratadin 1x1 Hidrokortison 1% cream

DASAR TEORI PITIRIASIS ROSEA

Lapsus pitiriasis rosea

DEFINISI
Pitiriasis rosea adalah penyakit kulit yang belum diketaui penyebabnya Dimulai dengan sebuah lesi inisial berupa eritema berbentuk lonjong dan skuama halus Disusul dengan lesi lesi yang lebih kecil di badan, lengan dan paha atas yang tesusun sesuai dengan lipatan kulit. Biasanya menyembuh sendiri dalam waktu 3 8 minggu.

ETIOLOGI
Penyebab Pitiriasis rosea hingga kini belum diketahui Ada yang menduga disebabkan virus karena penyakit ini sembuh sendiri (self limited) dalam waktu 3-8 minggu.

Lapsus pitiriasis rosea

 Faktor cuaca. Faktor penggunaan obat-obat tertentu Diduga berhubungan dengan penyakit kulit lainnya Riwayat memakai pakaian baru tanpa dicuci atau yang lama disimpan.`
Lapsus pitiriasis rosea

PATOFISIOLOGI
antigen virus atau bakteri limfosit interaksi antigen antibodi

pembuluh darah dermis

Pelepasan limfokin

Gejala Klinis

peradangan pada kulit

Tahap Awal
Gatal ringan Lesi inisial (herald patch) soliter, oval, anular Eritema tertutup skuama halus Berlangsung dalam hari - mngg

GEJALA KLINIS
Tahap berikutnya
Timbul 4-10 hari setelah lesi pertama Bentuk lesi = lesi pertama hanya lebih kecil Tersusun sejajar kosta christmas tree terbalik Lesi timbul serentak atau dlm bbrp hari

Tempat tersering (predileksi)

leher, punggung, badan, lengan dan paha

Pitiriasis rosea berlangsung selama beberapa minggu. Selanjutnya akan sembuh sendiri dalam waktu 3-8 minggu.

DIAGNOSIS

Lapsus pitiriasis rosea

DIAGNOSIS BANDING
Tinea korporis biasanya berupa makula eritematosa, batasnya jelas, tepi polisiklis, tepinya meninggi aktif (central healing) tertutup

skuama halus dan biasanya gatal sekali ketika berkeringat

DIAGNOSIS BANDING
Psoriasis

Terdapat makula eritematosa

dengan skuama yang berlapislapis dan transparan, lepas dibagian dibagian gambaran tepi dan lilin lekat dan tengah, tetesan terdapat

austpitz sign.

DIAGNOSIS BANDING
Dermatitis seboroik terdapat makula eritematosa yang batasnya tidak jelas,

tertutup skuama tipis dan

berminyak

Lapsus pitiriasis rosea

PENATALAKSANAAN

Meningkatkan higienitas Mencuci pakaian sebelum digunakan (pakaian baru maupun pakaian yang lama disimpan) Berjemur dibawah sinar matahari selama bebrapa menit
Lapsus pitiriasis rosea

PENATALAKSANAAN
Medikamentosa
Antihistamin (Loratadin)
Mekanisme kerja : Mempunyai selektifitas yang tinggi pada reseptor histamin-H1 perifer dan tidak menimbulkan efek sedasi atau antikolinergik. Dosis: 10 mg, 1x1
Lapsus pitiriasis rosea

 Kortikosteroid topikal Hidrokortison cream 1% .

Anti inflamasi (menghambat sintesa prostaglandin).

Bedak asam salisilat + Menthol

Mekanisme kerja : Asam salisilat = keratolitik agent Menthol berfungsi sebagai antiiritan dan antipruriginosa (menghilangkan rangsang gatal). Lapsus pitiriasis rosea

EDUKASI
Menjelaskan kepada penderita dan keluarganya bahwa Pitiriasis rosea akan sembuh dalam waktu yang agak lama. Lesi kedua rata-rata berlangsung 2 minggu, kemudian menetap selama sekitar 2 minggu, selanjutnya berangsur hilang sekitar 2 minggu. Pada beberapa kasus dilaporkan bahwa Pitiriasis rosea berlangsung hingga 3-4 bulan. Sinar matahari alami bisa meredakan pitiriasis lebih cepat dan mengurangi rasa gatal.

PROGNOSIS
Prognosisnya baik karena penyakit dapat sembuh spontan dalam waktu 3-8 minggu.

Lapsus pitiriasis rosea

Thank You

Eci