PELAKSANAAN

OPERASI KATARAK MASSAL

BALAI KESEHATAN INDERA MASYARAKAT


dr. Lintang R.Tyas, SpM
Katarak Massal BKIM

Tempat :
Puskesmas/RS/Sarana Kesehatan
Lainnya
Jadwal pelaksanaan kesepakatan
BKIM dan Puskesmas/ Dinas
Kesehatan Kabupaten/ Kota.
Publikasi oleh penyelenggara
( Puskesmas atau Dinas Kesehatan
Kabupaten/ Kota ).

Seleksi pasien
Seleksi Tahap I
Seleksi oleh pihak penyelenggara
( perawat mahir mata atau dokter
puskesmas )
Kriteria :
Pasien dari keluarga tidak mampu,
memiliki Surat Keterangan Tidak
Mampu (SKTM), Jamkesmas,
Jamkesda dan Jamkesmaskot

kriteria seleksi pasien
Status Opthalmologi :
Pasien dengan katarak.
Visus < 1/60
Kekeruhan lensa sesuai dengan
penurunan visus.
Tidak ada kelainan di segmen
anterior
(infeksi), mata merah, sekret +
(lodok), kornea keruh dll
Pasien cukup kooperatif untuk
tindakan operasi dengan anestesi
lokal.

Pemeriksaan Fisik
Vital Sign :
Tensi, Nadi, Suhu, RR = d b n

Cor / Pulmo :
palpasi, perkusi, auskultasi = d b n

Bila ada kelainan rujuk/ terapi

Laboratorium
Urin reduksi negatif
GDS < 200 mg/dl

Bila ada kelainan rujuk/ terapi

Seleksi Tahap 2
Seleksi oleh Tim Dokter dari BKIM
tentukan kepastian operasi katarak
Waktu : H-1

Pasien lolos seleksi rawat Inap

Persiapan Pelaksanaan Operasi
Katarak
Kamar Operasi
Ruangan tertutup , bersih, tidak berdebu, tanpa celah/ ventilasi
tertutup rapat, dan pintu kamar operasi tidak langsung
berhubungan dg fasilitas umum
Kamar operasi ber AC ( Air Conditioner )

Ruangan cukup untuk :
2 tempat tidur, diletakkan sejajar + 1 meja instrumen diantaranya
2 operating microscope yang diletakkan disamping tempat tidur
1 meja untuk obat-obatan & bahan habis pakai operasi katarak
1 meja untuk tempat baju, doek steril dan handscoen
Beberapa kursi untuk persiapan pasien.
1 tiang infus, yang diletakkan di depan meja instrumen.
3 tempat sampah.
DENAH RUANG OPERASI
Keterangan :
1. Tempat tidur
2. Meja Instrument
3. Operating
Microscope
4. Kursi Operator
5. Kursi Asisten
6. Tiang infus
7. Tempat sampah
8. Meja handscoen
9. Meja obat-obatan

8 9
1 1
3 3
5
2
7
4
4
6
7 7
Persiapan Kamar Operasi

Membersihkan lantai , atap dan dinding
kamar operasi dari debu dan kotoran dengan
antiseptik
Didalam kamar operasi tidak memakai
gordin, bila ada kaca, tutup dengan kertas di
bagian luar ruangan

Memberikan formalin bakar tiap sudutnya
(1 formalin tiap sudutnya)
Bila ada AC + Ultra Violet, nyalakan 24 jam
sebelumnya

Ruangan Premedikasi
Sebaiknya berdekatan dengan kamar
operasi

dilengkapi :
1 tempat tidur untuk pasien.
1 meja untuk obat-obatan serta tulis
menulis
Beberapa kursi untuk persiapan pasien
yang akan dilakukan tindakan persiapan
operasi
alatalat :
Tensimeter, stetoskop, loupe, senter
2 bengkok, gunting cilia yang bersih.
1 tempat sampah.

Ruangan Cuci Tangan.

Sebaiknya diluar kamar operasi.
tersedianya air mengalir untuk cuci
tangan ( wastafel )
bila tidak mempunyai wastafel
diganti air matang dalam teko,
ditampung dalam sebuah ember besar

NO NAMA BARANG BKIM PUSKESMAS
1 Katarak set V
2 Operating Microscope V
3 Kursi operator V
4 Kursi instrumen V
5 Kursi pasien V
6 Tiang infus V
7 Tempat sampah V
8 Tempat tidur pasien V
9 Lampu Ultra violet V
10 Baju operasi tim & pasien V
11 Obat-obatan & BHP V
12 Perlengkapan cuci tangan V
13 Perawatan Pasien V
14 Form Persetujuan Operasi, status operasi v
15 AC v
Perlengkapan operasi
Katarak
Persiapan pasien sebelum operasi
katarak

Pasien sebaiknya sudah mandi keramas dan
sudah makan (tidak perlu puasa)
Tidak memakai bedak/ make up, bagi yang
berambut panjang sebaiknya dikepang 2 kanan
dan kiri
Sebelum masuk kamar operasi diberitahu agar
pada saat operasi pasien tenang, berdoa dalam
hati, tidak banyak bergerak, dan berbicara, tidak
bersin, tidak batuk, tidak mengejan, dan
mengikuti perintah / petunjuk dokter operator.
Pasien dan keluarga sudah mendapatkan
informed concern dan menandatangani
persetujuan operasi

Persiapan pelaksanaan operasi
katarak
pasien yang lolos seleksi didata sesuai nomor
urut,
pemeriksaan tanda vital ( ulang )
diberi obat penenang dan penurun tekanan
bola mata
cukur bulu mata
ditetes mydriatikum (pelebar pupil)
Dilakukan penekanan dengan balon honan
selama 10 menit, kecuali ada kontra indikasi /
pertimbangan lain.
Pupil dipantau apakah sudah midriasis maksimal
/ belum.

Jika semua persiapan baik OPERASI
KATARAK
Pada saat pelaksanaan operasi semua tindakan
yang dilakukan, komplikasi ataupun kesulitan
yang terjadi dicatat dalam laporan operasi dan
status pasien
Operasi katarak dengan lensa tanam
FOLLOW UP
Dilakukan pada hari pertama setelah
operasi

Dilakukan pencatatan hasil follow up
kemudian dilaporkan ke BKIM

Obat-obatan pasca operasi katarak untuk
minggu pertama disiapkan dari BKIM