Anda di halaman 1dari 27

PENGEMBANGAN SUMBER

DAYA MANUSIA [SDM] DI


RUMAH SAKIT

Dr. A. KURNIA B., Sp.S.,MARS
PENDAHULUAN
Sumber daya manusia merupakan
sumber daya terpenting dalam suatu
organisasi

Implikasinya investasi terpenting
organisasi adalah di bidang SDM
Organisasi tidak ada dalam suasana
vakum

Senantiasa dituntut dinamis sesuai
dengan perkembangan zaman yang
kompleks dan kompetetif
Untuk menyikapi tuntutan tugas sekarang
dan tantangan masa yang akan datang
diperlukan suatu PENGEMBANGAN SDM

Pengembangan SDM dimaksudkan untuk
menghilangkan kesenjangan antara
kemampuan kerja seseorang dengan
tuntutan tugas
Pengembangan vs
pelatihan
Banyak persepsi
Pengembangan:berorientasi pada
produktifitas [kemampuan melaksanakan
tugas baru dimasa depan]
Pelatihan: meningkatkan kemampuan dalam
melaksanakan tugas sekarang
Pelatihan:investasi jangka pendek
Pengembangan: investasi jangka panjang
Pelatihan yang ditempuh sekarang
dapat dimiliki sepanjang masa karier,
mempersiapkan memikul tanggung
jawab lebih besar di kemudian hari
sehingga suatu pelatihan dapat
bersifat suatu pengembangan
Pengembangan dengan pelatihan tidak
perlu dipisahkan secara tajam




Pengembanangan..........peningkatan
kompetensi

Kompetensi;
tingkat pengetahuan, ketrampilan dan
sikap atau prilaku yang dimiliki oleh
seoang individu dalam melaksanakan
tugas dalam suatu organisasi
ROWELL membedakan kompetensi
menjadi empat
Kompetensi Teknis [Technical Competence],
yaitu kompetensi mengenai bidang yang menjadi
tugas pokok

Kompetensi Manajerial [Managerial Competence],
yaitu kompetensi yang berhubungan dengan
berbagai kemampuan manajerial yang
dibutuhkan dalam menangani tugas organisasi


Kompetensi Intelektual/Stratejik [Intelectual/
Strategic], yaitu kemampuan untuk berpikir secara
stratejik dengan visi jauh ke depan


Kompetisi Sosial [Social Competence] adalah
kemampuan melakukan komunikasi yang
dibutuhkan oleh organisasi dalam pelaksanaan
tugas pokoknya
Ada yang membagi menjadi
k. Umum dan k. khusus
Kompetensi kerjasama tim
Kompetensi komunikasi
K. Adaptasi
K. Kepuasan pelanggan
K. Pemcahan masalah
K. Kepemipinan
K. Pencapaian tujuan
K. Teknis opeasional
K. Efektifitas pribadi
TUJUAN PENGEMBANGAN
SDM
Terjadinya komunikasi yang efekif
Adanya persepsi yang sama terhadap tugas
yang akan diselesaikan
Ketaatan semua pihak kepada berbagai
ketentuan yang bersifat normatif [ketentuan
umum dan khusus]
Iklim kerja yang baik untuk pertumbuhan
pegawai
Organisasi sebagai tempat berkarya
MANFAAT
PENGEMBANGAN SDM
1. Meningkatkan produkifitas organisasi
Cermat dan mahir melaksanakan tugas
Kerja sama meningkat
Koordinasi lancar
Tujuan organisasi jelas
organisasi solid bergerak dengan
satu tujuan yang jelas
Hubungan serasi atasan bawahan
karena adanya pendelegasian

Pengambilan keputusan cepat

Meningkatkan semangat dan
komitmen

Keterbukaan manajemen [manajemen
partisipasif]

Mempelancar proses perumusan kebijakan
dan operasionalnya [komunikasi lancar]

Penyelesaian konflik fungsional, tumbuhkan
rasa persatuan dan kesatuan
PENGEMBANGAN SDM RUMAH
SAKIT
RUMAH SAKIT
Jenis rumah sakit
Swasta
Pribadi
Yayasan

Pemerintah
Pusat
daerah
Tipe rumah sakit
Rumah sakit tipe A
Rumah sakit tipe B
Rumah sakit tipe C
Rumah sakit tipe D

CONTOH STRUKTUR ORGANISASI
RUMAH SAKIT

Jenis ketenagaan
Dokter Spesialis
Dokter Umum
Dokter Gigi
Perawat
Bidan
Perawat Gigi
Apoteker
Ass. Apoteker
SKM
Sanitarian
Nutrisionis/ahli Gizi
Keterapian Fisik
Keteknisian Medis
administrasi
LANGKAH LANGKAH
PENGEMBANGAN SDM
TUJUH LANGKAH
1. PENENTUAN KEBUTUHAN
2. PENENTUAN SASARAN
3. PENENTUAN ISI PROGRAM
4. IDENTIFIKASI PRINSIP BELAJAR
5. PELAKSANAAN PROGAM
6. INDENTIFIKASI MANFAAT
7. PENILAIAN PELAKSANAAN PROGRAM
LANGKAH LANGKAH
PENGEMBANGAN SDM
Penentun kebutuhan
Berdasarkan analisis yang tepat
Analisis kebutuhan pelatihan harus
mendiagnosis minimal dua hal yaitu
Masalah masalah yang dihadapi sekarang
Tantang baru yang diprediksi ke depan

Petakompetensi
Arah pengembangan organisasi


Penentuan sasaran
Teknikal [skill]
Prilaku
Dijelaskan secara kongkret
- Sebagai bahan acuan pengaembangn
yang ingin ditempuh
Tolok ukur keberhasilan
Penentuan program
Ditentukan minimal dua faktor
Hasil analisi penentuan kebutuhan
Sasaran yang hendak dicapai

Harus memenuhi kepentingan organisasi
[pertumbuhan organisasi] dan pegawai
[kepuasan pegawai agar motivasi meningkat]

Dapat berupa meningkatkan ketrampilan atau
mengajarkan hal baru
Prinsip prinsip belajar
Prinsip belajar yang diterapkan harus tepat
agar proses belajar mengajar secara cepat
Partisipasi
Repetisi
Relevansi
Pengalihan
Umpan balik

Pelaksanaan program
Peltihan dalam jabatan [on the job training]
Magang
Role playing
Studi kasus
Simulasi
Pelathan laboratorium
Belajar sendiri
Pelatihan vestibul

Anda mungkin juga menyukai