Identitas
Nama : Tn A J
Umur : 55 tahun
Jenis kelamin : laki-laki
TTL : jepara (02-07-1954
Alamat : ancol sel kel sunter
Pendidikan : SLTA
Agama : islam
Status : menikah
No RM : 883664
Tgl masuk : 20 november 2009
PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan Umum
: Tampak sakit sedang
Kesadaran
: CM
TB : 168 cm
BB : 64 kg
IMT : 22,7
Tanda Vital
Tekanan Darah
: 150/90
Nadi :
120 x/menit
Pernafasan :
32 x/menit
Suhu :
36,9 C
mmHg
STATUS GENERALIS
Kepala : Normocephal
Rambut
Warna : hitam
Distribusi : Merata
Hair Pull Test : Tidak ada rambut yang tercabut.
Wajah
Simetris
Vasikulasi : Negatif (-)
Edema
: Negatif (-)
Mulut
Bibir kering
Lidah kering
faring tidak hiperemis
Tonsil : T1/T1, tidak hiperemis
Mata
Leher
Simetris
Skar
: Negatif (-)
Lesi
: Negatif (-)
Pembesaran KGB
: Negatif (-)
Pembesaran tiroid
: Negatif (-)
JVP
: R5+2 cm H20
Deviasi trakea
: Negatif (-)
Thorax
Paru-paru
Inspeksi
Bentuk:
simetris
Pergerakan
: simetris
Tipe pernafasan : Thoracal
Retraksi
: Negatif (-)
Penggunaan otot bantu nafas
Palpasi
Pergerakan
: positif (+)
: simetris
Perkusi
Sonor
(D/S)
Batas paru hepar : redup dari ICS V
Auskultasi
Suara
nafas dasar
: Vesikuler
Suara tambahan
Wheezing : negatif/negatif
Ronkhi : negatif/negatif
Pleural friction rub
: negatif / Negatif
Jantung
Inspeksi
Ictus Cordis
: Terlihat
Palpasi
Ictus Cordis
: Teraba ICS V midclavicula sinistra
Perkusi
Batas jantung
Kanan : Linea sternalis ICS IV
Kiri : Linea midclavicula ICS V
Auskultasi
Bunyi jantung I / II
: Murni
Murmur
: Negatif (-)
Gallop : Negatif (-)
Abdomen
Inspeksi
Contuor abdomen
Skar
: Negatif (-)
Distensi abdomen
: Rata
: Negatif (-)
Auskultasi
Bising Usus
: Positif normal
Palpasi
Perkusi
: Timpani
Ekstremitas
Atas
Akral
: Hangat
Refill Capillary Test : < 2 detik
Edema
: Negatif (-/-)
Sianosis
: Negatif (-/-)
Bawah
Akral
: Hangat
Refill Capillary Test : < 2 detik
Edema
: Negatif (-/-)
Sianosis
: Negatif (-/-)
Laboratorium 20-11-2009
Hb
Leukosit
Ht jenis
Basofil
Eosinofil
Batang
Segmen
Limfosit
Monosit
LED
Ht
Trombosit
Gula darah
Sewaktu
Renal profil
Ureum
creatinin
hasil
Satuan
normal
13,4
9700
gr%
/mm3
14,7-17,5
5000-10000
3
3
53
34
7
20
42
286
%
%
%
%
%
%
mm/jam
%
Ribu/mm3
0-1
2-4
3-6
50-70
20-40
2-8
0-20
40-54
200-400
145
mg/dl
19
0,9
mgr%
mgr%
10-40
0,5-1,5
Enzym
CPK ( 37 0)
CKMB ( 37 0 )
Elektrolit
Natrium
Kalium
Klorida
Magnesium
Liver profil
SGOT
SGPT
Lipid profil
Troponin T
163
19
u/l
u/l
<195
<124
139
3,8
97
2,1
Meq/l
Meq/l
Meq/l
Meq/l
136-145
3,5-5,0
96-103
1,8-30
15
14
u/l
u/l
<38
<41
EKG
Hasil EKG :
Irama sinus
Normo axis
HR 78 x/mnt
AV blok (-) interval PR = 0,16
P mitral (-), P pulmonal (-)
T inverted lead III (+) dan AVF (+)
LVH dan RVH (-)
Rontgen Toraks
Hasil :
Radiologi
Cor dan CTR normal, aorta normal
Sinus dan diafraghma normal
Pulmo : hili normal, corakan vaskuler normal
Resume
Masalah
Chest pain
Sesak nafas
Assesment masalah
Chest pain infark miokard akut
Lanjutan...
Rencana diagnosis :
Pemeriksaan lab ulang CK, CKMB.
Echokardiografi
Arteriografi koroner
Rencana terapi :
Olmetee
1x20 mg
Trizedor mr
2x1
Cardio aspirin
1x1
Alviz 0,5
1x1
Rechol 20 mg 1x1
Arisba
inj 1x1
Lanjutan...
Rencana Edukasi :
Bed rest
Diet jantung
hindari rokok
Hindari makan-makanan yg tinggi kolesterol
Batasi aktivitas fisik yang dapat memperberat
penyakit
Sesak nafas :
Lanjutan...
Rencana Diagnosis :
Toraks foto
Cek darah lengkap
Rencana Terapi :
02 2 l/m
Rencana Edukasi :
Bed rest
Menyuruh pasien bersikap tenang dan
ANATOMI
CORONARY ARTERIES
Patofisiologi Sylvia,523
Fungsi
Memompa
Sistem distribusi
Sistem
pertukaran
Sistem
pengumpulan
AKTIVITAS BERAT
Aktivitas berat kebutuhan darah
meningkat (5-10x)
Saraf simpatis
Konstriksi pembuluh
darah koroner
Hipertensi
HIPERTENSI
P tek.darah sistemik
P resistensi
P kebutuhan
O2 miokard
Penyumbatan
Hipertrofi ventrikel
Angina / infark
Patofisiologi Sylvia,583
MEROKOK
ATEROSKLEROSIS
Def : Penebalan tunika intima arteri dan
PATOLOGI
Aterosklerosis
Penyempitan
pembuluh darah
yang disebabkan oleh
pengendapan
kolesterol di dinding
pembuluh darah
PATOGENESIS
Cedera & disfungsi
endotel
Perlekatan trombosit&leukosit,
permeabilitas, koagulabilitas
LDL-C teroksidasi
masuk ke intima
Migrasi monosit
Proses Patologis
Penyempitan lumen krn pembesaran plak
Perdarahan pd plak ateroma
Pembentukan trombus
Embolisasi trombus
Spasme arteri koronaria
Lanjutan...
Lanjutan...
Sedangkan berdasarkan evolusinya infark
Faktor Pencetus
Kolesterol tinggi
Merokok
Obesitas
Diabetes mellitus
Hipertensi sistemik
Riwayat keluarga.
Patofisiologi
-Trombus
-Arterioskleros
is
-Spasme
pem.darah
-Penonjolan sistolik
-Pe ejection
fraction
-pe isi sekuncup
-Peningkatan vol
akhir diastolik
ventrikel kiri
Tekanan
atrium
kiri naik
Aliran O2
arteri
koronaria me
Curah
jantung
me
Transudasi
cairan ke
jaringan
interstisium
paru
jantung
ke
kurangan
O2
Kontraksi
jantung me
Gagal
jantung
Ischemia
otot
jantung
Nyeri
Dada
Riwayat klinis
Nyeri dada
Min. 30 menit
Nyeri/ berat menekan, kadang berkeringat
Sesak napas
Gejala lain
Palpitasi
Rasa pusing
Sinkop
Aritmia ventrikel
Dan gejala akibat emboli arteri
(stroke,iskemia ekstermitas)
Pemeriksaan fisik
Tampilan umum pucat, berkeringat,gelisah krn
Pemeriksaan jantung:
Pemeriksaan
penunjang IMA
Enzim jantungCPK, CPK-MB, AAT, LDH
DPL,LED,CRP meningkat
EKG istirahatelevasi segmen s-t
Troponin I atau T meningkat (protein regulator
Diagnosis
Anamnesis dan pemeriksaan fisik
EKG
Laboratorium
Penatalaksanaan
Tirah baring di ruang rawat intensif jantung (ICCU)
Pasang infus intravena dengan NaCl 0,9% atau dektrosa 5%
Oksigenasi dimulai dengan 2 liter/menit 2-3jam, dilanjutkan bila
Antitrombotik
Aspirin (160-345mg), bila alergi atau intoleransi/tidak responsif diganti
Komplikasi
Fibrilasi atrium
Fibrilasi ventrikel
Takikardia ventrikel
Bradiaritmia dan blok
Gagal jantung akut, edema paru, syok
kardiogenik
Perikarditis
PROGNOSIS
Tergantung daerah jantung yang terkena,
TERIMA KASIH