ADHD
DEFINISI
ETIOLOGI
faktor genetik
Neurofisiologi
Kognitif
Familial
faktor lingkungan
EPIDEMIOLOGI
PATOFISIOLOGI
MANIFESTASI KLINIS
Gejala-gejala pada ADHD berhubungan dengan
gangguan pada fungsi emosional, pendidikan,
dan sosial
DIAGNOSIS
KRITERIA DSM-IV
( atau lebih ) dari gejala tidak mampu memusatkan perhatian seperti di bawah ini menetap selama paling sedikit 6 bulan pada derajat maladaptif
dan tidak sesuai dengan tingkat perkembangan:
Sering gagal memusatkan perhatian pada hal-hal kecil atau membuat kesalahan yang ceroboh (tidak hati-hati) dalam pekerjaan sekolah, pekerjaan, kegiatan lain
Sering sulit mempertahankan perhatian pada waktu melaksanakan tugas atau kegiatan bermain
Sering seperti tidak mendengarkan pada waktu diajak bicara langsung
Sering tidak mengikuti petunjuk dan gagal menyelesaikan pekerjaan sekolah dan tugas (tidak disebabkan oleh perilaku menentang atau kegagalan memahami petunjuk)
Sering sulit mengatur tugas dan kegiatan
Sering menghindar, tidak suka atau enggan melibatkan diri dalam tugas yang memerlukan ketekunan yang berkesinambungan (seperti: melakukan pekerjaan rumah atau
pekerjaan sekolah)
Sering menghilangkan benda-benda yang diperlukan untuk melaksanakan tugas atau kegiatan
Perhatiannya sering mudah dialihkan oleh rangsangan dari luar
Sering lupa dalam kegiatan sehari hari
Enam
( atau lebih ) dari gejala hiperaktivitas dan impulsivitas seperti di bawah ini menetap selama paling sedikit 6 bulan pada derajat adaptif dan tidak
sesuai dengan tingkat perkembangan:
Hiperaktivitas
Sering tangan dan kakinya tidak bisa diam atau tidak bisa duduk diam
Sering meninggalkan tempat duduk di dalam kelas atau di situasi lain pada saat diharapkan ia untuk tetap diam
Sering berlari-lari atau memanjat secara berlebihan dalam situasi yang tidak sesuai untuk hal tersebut
Sering mengalami kesulitan bermain atau mengikuti kegiatan waktu senggang dengan tenang
Sering dalam keadaan siap gerak (atau bertindak seperti digerakkan oleh mesin)
Sering
bicara berlebihan
Impulsivitas
Sering
Gejala hiperaktif-impulsif atau tidak mampu memusatkan perhatian yang menimbulkan masalah telah ada sebelum usia 7 tahun.
Kegagalan yang ditimbulkan oleh gejala-gejala tersebut tampak pada dua atau lebih tempat (misalnya di sekolah atau tempat kerja dan
di rumah).
Didapatkan bukti yang jelas adanya kegagalan yang bermakna secara klinis pada fungsi sosial, akademik, dan okupasional.
E. Gejala-gejala tersebut tidak disebabkan oleh gangguan perkembangan pervasif, gangguan skizofrenia atau gangguan psikotik dan
TERAPI NUTRISI
TERAPI FARMAKOLOGI
PROGNOSIS
ADHD yang terjadi dalam jangka waktu yang
lama, merupakan kondisi kronik. Jika tidak
ditangani dengan benar maka ADHD akan
menuju pada:
Penyalahgunaan alkohol dan obat-obatan
Putus sekolah
Sulit mencari pekerjaan
Menghadapi masalah dengan hukum
DAFTAR PUSTAKA
Elder. (2010). The Importance of Relative Standards in ADHD Diagnoses : Evidence Based on Exact Birth
Dates. Journal of Health Economics. Vol. 29. [online]. Available from :
http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/20638739 [Accessed : 2015, April 13]Esparham, et al. (2014).
Pediatric Integrative Medicine Approaches to Attention Deficit Hyperactivity Disorder. Children. Vol.1.
[online]. Available from : http://www.mdpi.com/2227-9067/1/2/186 [Accessed : 2015, April 13]
Field. (2014). Nutritional Factors in Autism and Attention Deficit Hyperactivity Disorder. Nutritional
Disorders and Therapy. Vol. 4. No.2. [online]. Available from :
http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/24685108 [Accessed : 2015, April 13]
Kaplan dan Sadock. (2014). Buku Ajar Psikiatri Klinis. Edisi 2. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Millichap, et al. (2011). The Diet Factor in Attention Deficit Hyperactivity Disorder. [online]. Available
from : http://pediatrics.aappublications.org/content/early/2012/01/04/peds.2011-2199.abstract
[Accessed : 2015, April 13]
NSW Ministry of Health. (2012). Criteria for the Diagnosis and Management of Attention Deficit
Hyperactivity Disorder in Children and Adolescents. [online]. Available from :
http://www.health.nsw.gov.au/pharmaceutical/Documents/adhd-criteria-child.pdf [Accessed : 2015, April
13]
Ruxton, et al. (2013). Fatty Acid in The Management of ADHD. Complete Nutrition. Vol.13. No.4. [online].
Available from :
http://www.nutrition2me.com/images/free-view-articles/free-downloads/cnsept2103adhd.pdf [Accessed :
2015, April 13]Soreff, et al. (2015). Attention Deficit Hyperactivity Disorder. [online]. Available from :
http://emedicine.medscape.com/article/289350-overview [Accessed : 2015, April 13]
The Royal Australasian College of Physicians. (2009). Australian Guidelines of Attention Deficit
Hyperactivity Disorder. [online]. Available from :
http://www.nhmrc.gov.au/_files_nhmrc/publications/attachments/ch54_draft_guidelines.pdf [Accessed :
2015, April 13]
Wikes, et al. (2014). Pediatric Attention Deficit Hyperactivity Disorder. [online]. Available from :
http://emedicine.medscape.com/article/912633-overview [Accessed : 2015, April 13]