Wawasan Nusantara
TIK:
Setelah pertemuan ini, mahasiswa
diharapkan dapat:
1. Memahami
dan
menjelaskan
pengertian dan hakekat wawasan
Nusantara sebagai konsep geo
politik Indonesia
2. Memahami
dan
menjelaskan
mengenai dasar pemikiran dan
implementasi Wawasabn Nusantara
Pengertian Wawasan
Nusantara
Secara etimologi :
Perkataan wawasan Nusantara
berasal dari dua suku kata,
yakni Wawasan (berasal dari
bahasa Jawa) dari akar kata
wawasyang
berarti
:
pandangan,
tinjauan,
penglihatan
atau
tanggap
indrawi (Inggris : vision).
Sec. Etimologi.
Wawas+an
(Wawasan)
=
Cara pandang. Cara pandang,
dlm konteks ini dmaksudkan
adalah cara pandang secara
pikiran sehat, jernih dan
objektif, bukan cara pandang
secara indera mata.
Secara terminologi
Wawasan nusantara adalah cara
pandang bangsa Indonesia tentang diri dan
lingkungannya sesuai ideologi nasionalnya
yaitu pancasila dan UUD 1945, sebagai
aspirasi suatu bangsa yang merdeka,
berdaulat dan bermartabat ditengahtengah lingkungannya yang menjiwai
tindak
kebijaksanaandalam
mencapai
tujuan perjuangan bangsa (Modul UT,
1985:3)
B. Tujuan
keluar
:
turut
serta
mewujudkan kebahagiaan, ketertiban
dan perdamaian bagi seluruh umat
manusia.
1. Dasar geografis
Secara geografis (keadaan wilayah),
Indonesia merupakan negara terbesar di
Asia Tenggara, bahkan secara demografis
merupakan
negara
dengan
jumlah
pendduk terbesar nomor 4 di dunia saat
ini. Sedangkan hal-hal lain dari aspek
geografis ini dapat dijelaskan sbb :
a. panjang wilayah mencakup 1/8
khatulistiwa
b. Jumlah penduduk saat ini mendekati
Dasar geostrategis
Geo = wilayah. Strategis= strategi hankam.
Dengan demikian Geo Strategi dimaksudkan:
strategi
hankam
suatu
negara
yang
disesuaikan dengan kondisi wilayah negara
ybs.
Geostrategi(strategi
hankam)
Indoneia
disesuaikan dengan kondisi wilayah RI yang
terletak pada posisi silang dunia yang di satu
pihak
memberikan
pengaruh
menguntungkan,
tetapi
dapat
pula
mengundang
ancaman.
Namun
dalam
merancang strategi hankam negara, kita
tentu lebih fokus pada sisi negatif dari letak
Geostrategi lanjutan ..
Posisi Indonesia seperti digambarkan
di atas, memaksa Indonesia untuk
memilih salah satu dari dua pilihan :
Pertama: membiarkan dirinya terus
menerus
terombang
ambing
oleh
pengaruh rivalitas dua kekuatan besar
(utara-selatan),berperan sbg objek.
Kedua: Turut serta mengatur lalu
lintas pengaruh lingkungan dengan
berperan sebagai subjek.
Penggunaan
Deklarasi Djuanda
Landas Kontinen
Tahun
1969,
Pem.
RI
mengeluarkan
pengumuman ttg. Landas Kontinen Indonesia
yg isinya al. Menegaskan bahwa dasar laut dan
tanah di bawahnya di luar perairan RI sp dgn
kedalaman 200 meter adalah hak milik ekslusif
negara RI. Tuntutan melalui pengumuman ttg.
Landas Kontinen ini di samping merupakan
pelaksanaan dari pasal. 31 ayat (3) UUD-1945
juga merupakan respon thd. perkembangan
kemajuan tekonologi saat itu, terutama
teknologi eksplorasi minyak lepas pantai.
ZEE
Selanjutnya tahun 1980, pemerintah RI
kembali mengeluarkan peraturan tentang
batas wilayah RI yang dikenal dengan
Peraturan tentang Zona Ekonomi Ekslusif
Indonesia
ZEEI yang isinya menegaskan bahwa:
wilayah laut selebar 200 mil dari garis garis
dasar merupakan hak milik Indonesia
ekslusif (khusus) secara ekonomi.
Berdasarkan aturan ZEE ini, maka luas
wilayah laut Indonesia terutama ke arah laut
bebas bertambah secara signifikan.
Dalam
Dalam
bidang
sosial
budaya,
diorientasikan pada upaya membangun
sikap batiniah dan lahiriah yang
mengakui, menerima dan menghormati
segala bentuk perbedaan sebagai
kenyataan hidup sekaligus kurnia Allah
SWT
yang pada gilirannya akan
tercipta suasana kehidupan bangsa
yang harmonis, rukun dan bersatu
dalam keberagaman yang dinamis.
Dalam bidang hankam, diorientasikan
pada upaya menumbuhkembangkan
kesadaran cinta tanah air dan bangsa,
yang pada gilirannya akan membentuk
sikap bela negara pada setiap bangsa
Indonesia dalam arti yang seluasluasnya.